ETNO SASAMBO

Kelompok 2

Disusun Oleh

Baiq Dewi Kusuma Ananda (E4R12320001)

Irya Arisantika Hiqwan (E4R12320005)
Mutmainnah (E4R12320014)
Ni Komang Januari (E4R12320015)
Rizwan Malik Ibrahim (E4R12320019)
Robi'atul Adawiyyah (E4R12320020)

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU

PRAJABATAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN UNIVERSITAS MATARAM
2024
Jawaban no 1:

Ciri – ciri budaya antara lain :

1. Bisa dimiliki bersama

Budaya diciptakan atau dibuat oleh sekelompok masyarakat tertentu secara bersama-sama
yang artinya budaya bukan milik individual saja, namun sekelompok atau suatu golongan
masyarakat tertentu.
2. Budaya berbasis simbol
Budaya dapat diketahui dari representasi symbol-simbol tertentu. Simol tersebut sebagai
bentuk makna yang terkandung dari ekspresi budaya tersebut.
3. Budaya bersifat adaptif
Kebudayaan tidak hanya melanjutkan kebiasaan suatu kelompok masyarakat tertentu,
tetapi juga harus memiliki kemampuan menyesuaikan diri terhadap berbagai situasi,
karena setiap kelompok memiliki ciri-ciri budaya dan tingkat kemampuan yang berbeda
antara satu dengan lainnya.
4. Budaya dipelajari dan diwariskan
Budaya menjadi salah satu proses interaksi social yang dapat dipelajari dan diwariskan.
Sosialisasi dapat dilakukan dari lingkungan keluarga sehingga proses pewarisan budaya
mampu mencapai kelestarian budaya tertentu.
5. Berubah secara evolutif
Budaya itu muncul tergantung tren dan keiginan manusia maka budaya akan terus
berubah, namun perubahannya selalu bersifat evolutive atau berubah secara perlahan-
lahan.

Fungsi budaya sebagai berikut :

1. Sebagai identitas
Identitas dijadikan sebagai pembeda antara bangsa atau kelompok masyarakat tertentu.
2. Sebagai batas
Budaya dapat menjadi penentu batas-batasyang menciptakan adanya perbedaan antara
kelompok masyarakat atau bangsa lain.
3. Pembentuk perilaku dan sikap
 Budaya bertindak sebagai sebuah mekanisme yang membuat kendali, memberikan
makna, dan menuntun sekaligus membentuk perilaku dan sikap sekelompok masyarakat.
4. Sebagai komitmen
Budaya memfasilitasi adanya komitmen atas suatu hal dalam kelompok masyarakat yang
bernilai lebih besar dari kepentingan masing-masing individu.
5. Sebagai media komunikasi
Budaya menjadi media komunikasi yang dugunakan untuk menyampaikan pesan atau
makna tertentu melalui suatu produk budaya tersebut, seperti budaya tari, musik, dan
lainnya.

Pada umumnya, budaya berfungsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam kehidupan
sehari-hari.

Jawaban no 2 :

Kebudayaan memiliki peran dan fungsi sebagai landasan utama dalam susunan berbangsa dan
bernegara. Suatu bangsa akan menjadi besar jika nilai-nilai kebudayaan telah melekat dalam
kehidupan masyarakat. Nilai budaya merupakan konsep abstrak tentang dasar yang sangat
penting dan dinilai tinggi dalam kehidupan masyarakat.berikut beberapa contoh budaya yang
bisa menjadi nilai yaitu :

1. Salim kepada orang yang lebih tua

Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk menghormati, hal itulah yang menyebabkan salim
menjadi nilai budaya.
2. Merayakan hari raya idul fitri
Bagi umat muslin merayakan hari raya idul fitri ditandai dengan pergi melakukan
solahturahmi kepada keluarga, tetangga, maupun teman-taman dekat. Kegiatan yang
dilakukan seperti saling maaf-maafan, makan bersama, dan bagi THR untuk anak-anak
kecil
3. Mengucapkan permisi
Hal sederhana tersebut merupakan nilai budaya dalam berperilaku. Budaya permisi
menjadi ciri khas orang Indonesia yang dikenal sebagai negara paling ramah. Budaya
permisi ini ditinggalkan oleh leluhur yang mewariskan sopan santun tidak hanya melalui
ucapan namun juga dengan gerak.
Jawaban no 3 :

Karakter khas orang sasak adalah memiliki sikap yang ramah. Masyarakat sasak sangat sopan
dan lemah lembut kepada semua orang. Adapun bahasa yang digunakan oleh orang sasak adalah
bahasa sasak. Bahasa sasak memiliki 5 dialek yang berbeda sesuai dengan daerah masing-
masing. Nilai - nilai dan kearifan lokal masih sangat kental di kalangan masyarakat sasak.

Jawaban no 4 :

Unsur yang paling menonjol di masyarakat SASAMBO adalah bahasa yang digunakan.
Masyarakat SASAMBO memiliki bahasa daerahnya masing-masing, seperti bahasa sasak,
bahasa sumbawa, bahasa donggo, dan bahasa bima. Unsur keagamaan juga masih sangat melekat
pada masyarakat SASAMBO yang dimana mayoritas beragama islam. Pakaian adat juga
merupakan unsur yang menonjol pada masyarakat SASAMBO. Pakaian adat masing-masing
daerah seperti suku sasak yaitu lambung dan songket, suku sumbawa yaitu lemung pane, suku
mbojo yaitu rimpu dan sambolo. Tradisi masyarakat SASAMBO juga merupakan unsur budaya
yang menonjol seperti tradisi bau nyale yang ada pada suku sasak, tradisi ngayang yang ada pada
suku sumbawa, kemudian tradisi ampa pare dari tradisi suku mbojo.