Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN AKHIR

NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

SAKINA FIL JANNAH L, A.Md.Kes


NRPK. 25.7.0713063

TENAGA ANALIS KESEHATAN


UPTD PUSKESMAS ANGGALOMOARE

KECAMATAN ANGGALOMOARE KABUPATEN KONAWE


PROVINSI SULAWESI TENGGARA
2023
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan awal Nusantara Sehat Individu Puskesmas Anggalomoare Kabupaten Konawe telah
selesai disusun dan disetujui oleh Kepala Puskesmas Anggalomoare pada tanggal 30 September
2021.

Nama : Sakina Fil Jannah L.,A.Md.Kes


NRPK : 21.7.1113367
Jenis Tenaga : Tenaga Laboratorium

Anggalomoare, 31 Agustus 2023


Mengetahui
Kepala Puskesmas Anggalomoare

Iwan Jaya, SKM


NIP. 19770702 200112 100
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
Rahmat dan KaruniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Akhir
Penempatan Nusantara Sehat Individu Puskesmas Anggalomoare Kabupaten Konawe.
Penyusunan laporan Akhir Penempatan Nusantara Sehat Individu ini bertujuan untuk
mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi di Puskesmas Anggalomoare tentang keadaan
geografis-demografis Kecamatan Anggalomoare, keadaan pembangunan kesehatan di Puskesmas
Anggalomoare, keadaan derajat kesehatan Masyarakat, analisis masalah-masalah kesehatan dan
Upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan derejat kesehatan di Kecamatan
Anggalomoare.
Selesainya laporan ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak yang telah memberikan
masukan-masukan kepada penulis. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
2. Badan Pengembangan Perencanaan Sumber Daya Manusia (BPPSDM) Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia
3. Badan Penelitian dan Pengembangan (LitBang) Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
4. Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara
5. Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe
6. Pihak Kecamatan Anggalomoare
7. Pihak Puskesmas Anggalomoare selaku stake holder program
8. Semua pihak yang telah membantu kami dalam penyusunan laporan baik langsung maupun
tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari laporan ini, baik dari materi
maupun teknik penyajiannya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis
harapkan.

Anggalomoare, 31 Agustus 2023


Penyusun,

Sakina Fil Jannah L.,A.Md.Kes


DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
LAMPIRAN
BAB 1. ANALISA SITUASI
1. Keadaan Umum
1.1. Geografis ………………………………………………………………....

1.1.1. Gambaran Geografi, Topografi …………………………………


1.1.2. Iklim Wilayah Penempatan ………………………………………
1.1.3. Letak Puskesmas …………………………………………………
1.1.4. Wilayah Kerja Puskesmas ……………………………………….
1.1.4.1. Luas ………………………………………………………
1.1.4.2. Jumlah Desa ……………………………………………….
1.1.4.3. Jumlah Dusun …………………………………………….
1.2. Demografis …………………………………………………………………
1.2.1. Tabel Jumlah Kepala Keluarga
1.2.2. Tabel Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Umur
(Bayi, Balita, Usia Sekolah, Remaja, Usia Produktif, Lansia)
1.2.3. Tabel Jumlah Bumil, WUS dan PUS
1.2.4. Tabel Sebaran dan Kepadatan Penduduk per Desa
1.2.5. Tabel Distribusi Penduduk menurut Suku dan Agama
1.3. Sosio Ekonomi dan Pendidikan
1.3.1. Tabel Distribusi Penduduk menurut Pekerjaan dan Tingkat Pendidikan
1.3.2. Tabel Presentasi Penduduk Miskin

2. Gambaran Pembangunan Kesehatan


2.1. Sarana dan Prasarana Puskesmas
2.1.1. Data Puskesmas
2.1.1.1. Nama Puskesmas
2.1.1.2. Kode Puskesmas
2.1.1.3 Alamat
2.1.1.4. Kategori Puskesmas menurut Jenis Pelayanan (RI/NRI)
2.1.1.5. Status Akreditasi
2.1.1.6. Kondisi Fisik Puskesmas
2.1.1.7. Wilayah Kerja
2.1.1.8. Ketersediaan listrik, air bersih serta jaringan telepon dan internet
2.1.2. Jejaring dan Jaringan Puskesmas
2.1.2.1. Jumlah Puskesmas Pembantu
2.1.2.2. Jumlah UKBM: Poskesdes, Polindes, Desa Siaga, Posyandu, Posbindu,
Rumah Tunggu Kelahiran
2.1.2.3. Jumlah Apotek, Praktik Dokter Mandiri, Praktik Bidan Mandiri,
Laboratorium
2.1.2.4. Kondisi Fisik Jejaring dan Jaringan
2.1.3. Denah Puskesmas
2.1.4. Jarak Pemukiman Masyarakat Terjauh dan Waktu Tempuh yang Diperlukan
2.1.5. Sarana Transportasi yang Tersedia dan Besar Biaya Transportasi
2.1.6. Ketersediaan Obat
2.1.6.1. Obat Esensial
2.1.6.2. Obat Emergensi
2.1.7. Ketersediaan Peralatan
2.1.7.1. Peralatan Medis, terkait UKP
2.1.7.2. Peralatan Non Medis
2.1.7.2.1. Komputer, LCD
2.1.7.2.2. Metin Tik
2.1.7.2.3. SSB
2.1.7.3. Peralatan UKM
2.1.7.3.1. Promkes Kit
2.1.7.3.2. Sanitarian Kit
2.1.7.3.3. Bidan Kit
2.1.7.3.4. Dsb. terkait UKM
2.1.8. Ketersediaan Vaksin
2.1.9. Ketersediaan Alat Kontrasepsi
2.2. Tenaga Kesehatan Puskesmas
2.2.1. Tenaga Kesehatan Menurut Jenis Kelamin, Pendidikan, Profesi, Jabatan
Fungsional, Status Kepegawaian, dan Lokasi Kerja
2.3. Pembiayaan Puskesmas
2.3.1. APBN
2.3.2. APBD
2.3.2.1. APBD Murni
2.3.2.2. JKN
2.3.2.3. DAK Non Fisik
2.3.3. Swadaya Masyarakat
2.4. Manajemen Puskesmas
2.4.1. Visi, Misi, Strategi, Tata Nilai Puskesmas
2.4.2. Kelembagaan dan Struktur Organisasi
2.4.3. Gambaran Perencanaan Puskesmas (P1)
2.4.4. Gambaran Pergerakan Pelaksanaan (P2)
2.4.5. Gambaran Pengawasan, Pengendalian dan Evaluasi (P3)
2.5. Situasi Derajat Kesehatan Masyarakat
2.5.1. Mortalitas
2.5.1.1. Jumlah Kematian Ibu
2.5.1.2. Jumlah Kematian Bayi dan Balita
2.5.1.3. 10 Penyebab Kematian Tertinggi
2.5.2. Morbiditas
2.5.2.1. 10 Jenis Penyakit Terbanyak
2.5.2.2. Stunting, Gizi Kurang, Gizi Buruk, Obesitas
2.5.2.3. Penyakit Tidak Menular
2.5.2.4. Penyakit Menular Langsung
2.5.2.5. Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)
2.5.2.6. Penyakit Bersumber Binatang
2.6. Perilaku Masyarakat Yang Tidak Mendukung Pola Hidup Sehat
2.7. Capaian Kinerja Puskesmas
2.7.1. Capaian Indikator SPM Kab/Kota bidang kesehatan
2.7.2. Capaian Indikator Keluarga Sehat
2.7.3. Capaian Indikator program prioritas RPJMD/RPJMN

BAB II. PELAKSANAAN KEGIATAN INOVASI NUSANTARA SEHAT


SEBELUMNYA (JIKA ADA NST/NSI SEBELUMNYA)

BAB III. RENCANA PELAKSAAN KEGIATAN (RPK) PUSKESMAS TAHUN


BERJALAN
3.1. MATRIKS RPK PUSKESMAS TAHUN BERJALAN HASIL SINKRONISASI
DENGAN RUKUNS (Jika ada NST)
3.2. MATRIKS AWAL: Pemantauan Hasil Kegiatan Puskesmas dengan Nusantara
Sehat Individu

BAB IV. KESIMPULAN


BAB I
ANALISA SITUASI

1. KEADAAN UMUM
1.1. Ge
ografis
1.1.1. Gambaran Geografi, Topografi
Secara geografis dan topografi, Puskesmas Anggalomoare berada di Desa
Andobeu Jaya Kecamatan Anggalomoare Kabupaten Konawe yang merupakan
daerah yang berbukit dan dataran tinggi. Kecamatan Anggalomoare berada di
ketinggian antara 70 sampai 90 mdpl.
1.1.2. Iklim Wilayah Penempatan
Seperti daerah-daerah lain di Indonesia, di Kecamatan Anggalomoare dikenal
dua musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan.
1.1.3. Letak Puskesmas
Puskesmas Anggalomoare adalah salah satu puskesmas yang terletak di Desa
Andobeu Jaya Kecamatan Anggalomoare Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi
Tenggara. Adapun batas-batas wilayahnya sebagai berikut:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Bondoala
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kota Kendari
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Sampara
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Sampara
1.1.4. Wilayah Kerja Puskesmas
1.1.4.1. Luas
Luas wilayah kerja Puskesmas Anggalomoare adalah 47.89 Km2.
1.1.4.2. Jumlah Desa
Secara administratif wilayah kerja Puskesmas Anggalomoare di Kecamatan
Anggalomoare membawahi 10 desa yang meliputi Desa Anggalomoare
Jaya, Desa Anggalomoare, Desa Lasoso, Desa Lakomea, Desa Abelisawah,
Desa Puusawah, Desa Galu, Desa Andobeu Jaya, Desa Puusangi, dan Desa
Tabanggele.
1.1.4.3. Jumlah Dusun
Secara administratif wilayah kerja Puskesmas Anggalomoare terdiri dari 10
desa yang terdiri dari 30 dusun, dengan rincian masing-masing desa terdiri
dari 3 dusun.
1.2. Demografis
1.2.1. Tabel Jumlah Kepala Keluarga
Jumlah
No Kecamatan
Penduduk (Jiwa) Rumah Tangga
1. Anggalomoare 5.313 1.320
Sumber: Data Dasar Puskesmas Tahun 2021

Jumlah
No Kecamatan
Penduduk (Jiwa) Rumah Tangga
1. Anggalomoare 5.257 1.227
Sumber: Data Dasar Puskesmas Tahun 2023
1.2.2. Tabel Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin dan Umur (Bayi, Balita, Usia
Sekolah, Remaja, WUS, dan PUS)
Jumlah Penduduk Jumlah
No Jumlah KK
Laki-Laki Perempuan
1 1258 2550 2510 5060
Sumber:Profil Puskesmas Anggalomoare 2020

Untuk tahun 2023 jumlah laki-laki dan Perempuan sebanyak 5.257 jiwa
data ambil dari jumlah sasaran kegiatan program puskesmas anggalomoare
kabupaten konawe tahun 2023 tidak ada data pemisahan jenis kelamin dan umur.

1.2.3. Tabel Jumlah Bumil, WUS dan PUS


Jumlah
No Puskesmas
Ibu Hamil WUS PUS
1. Anggalomoare 142 1.057 525
Sumber: Profil Puskesmas Anggalomoare 2020
1.2.4. Tabel Sebaran dan Kepadatan Penduduk per Desa
Rata-rata Jiwa Per Rumah Kepadatan Penduduk
No Kecamatan
Tangga (per Km2)
1. Anggalomoare 5,5 47,89
Sumber: Kecamatan Anggalomoare Dalam Angka 2020
1.2.5. Tabel Distribusi Penduduk menurut Suku dan Agama
Agama
No Kecamatan Suku
Islam Protestan Katolik Hindu Budha
1. Anggalomoare Tolaki 5.117 13 4 - -
Sumber: Kecamatan Anggalomoare Dalam Angka 2020
1.3. Sosio Ekonomi dan Pendidikan
1.3.1. Tabel Distribusi Penduduk menurut Pekerjaan dan Tingkat Pendidikan
Tidak ada data
1.3.2. Tabel Persentase Penduduk Miskin
Tidak ada data
2. GAMBARAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
2.1. Sarana dan Prasarana Puskesmas
2.1.1. Data Puskesmas
2.1.1.1. Nama Puskesmas
Puskesmas Anggalomoare
2.1.1.2. Kode Puskesmas
1071282
2.1.1.3. Alamat
Jalan Desa Andobeu Jaya, Kecamatan Anggalomoare, Kabupaten Konawe,
Provinsi Sulawesi Tenggara
2.1.1.4. Kategori Puskesmas menurut Jenis Pelayanan (RI/NRI)
Puskesmas Anggalomoare termasuk puskesmas kategori non rawat inap
2.1.1.5. Status Akreditasi
Puskesmas Anggalomoare Terakreditasi Madya pada Tahun 2019
2.1.1.6. Kondisi Fisik Puskesmas
Kondisi fisik puskesmas dalam keadaan baik
2.1.1.7. Wilayah Kerja
Wilayah kerja Puskesmas Anggalomoare terdiri dari 10 desa, yaitu: Desa
Anggalomoare Jaya, Desa Anggalomoare, Desa Lasoso, Desa Lakomea,
Desa Abelisawah, Desa Puusawah, Desa Galu, Desa Andobeu Jaya, Desa
Puusangi, dan Desa Tabanggele.
2.1.1.8. Ketersediaan listrik, air bersih serta jaringan telepon dan internet
Listrik tersedia 24 jam. Air bersih tersedia dari sumur gali yang terlindungi.
Jaringan telepon dan internet tersedia dan dapat digunakan dengan baik.
Selain itu, puskesmas mendapat bantuan WIFI.
2.1.2. Jejaring dan Jaringan Puskesmas
2.1.2.1. Jumlah Puskesmas Pembantu
Ada 5 puskesmas pembantu
2.1.2.2. Jumlah UKBM: Poskesdes, Polindes, Desa Siaga, Posyandu, Posbindu,
Rumah Tunggu Kelahiran
Puskesmas Anggalomoare memiliki:
a. Poskesdes :0
b. Polindes : 1 polindes
c. Desa Siaga :0
d. Posyandu : 10 Posyandu
e. Posbindu : 10 Posbindu
f. Rumah Tunggu Kelahiran : 1 rumah tunggu kelahiran
2.1.2.3. Jumlah Apotek, Praktik Dokter Mandiri, Praktik Bidan Mandiri,
Laboratorium
a. Apotek :0
b. Praktik Dokter Mandiri :0
c. Praktik Bidan Mandiri :0
d. Laboratorium :0
2.1.2.4. Kondisi Fisik Jejaring dan Jaringan
Kondisi
No Jenis Jejaring dan Jaringan Jumlah Rusak Rusak Rusak Ket
Baik
Ringan Sedang Berat
1. Puskesmas Pembantu 5 1 0 3 1
2. Poskesdes 0 0 0 0 0
3. Polindes 1 1 0 0 0
4. Posyandu 10 10 0 0 0
5. Rumah Tunggu Kelahiran 1 1 0 0 0
6. Apotek 0 0 0 0 0
7. Praktik Dokter Mandiri 0 0 0 0 0
8. Praktik Bidan Mandiri 0 0 0 0 0
9. Laboratorium 0 0 0 0 0
2.1.3. Denah Puskesmas
2.1.4. Jarak pemukiman masyarakat terjauh dan waktu tempuh yang diperlukan
Waktu tempuh yang dibutuhkan + 45 menit dari desa terjauh
2.1.5. Sarana transportasi yang tersedia dan besar biaya transportasi
Kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat
2.1.6. Ketersediaan Obat
2.1.6.1. Obat Esensial : ada
2.1.6.2. Obat Emergensi : ada
2.1.7. Ketersediaan Peralatan
2.1.7.1. Peralatan Medis, terkait UKP : ada
2.1.7.2. Peralatan Non Medis
2.1.7.2.1. Komputer, LCD
Komputer ada, LCD tidak ada
2.1.7.2.2. Mesin Tik
Tidak ada
2.1.7.2.3. SSB
Tidak ada
2.1.7.2.4. Printer : ada
2.1.7.3. Peralatan UKM
2.1.7.3.1. Promkes Kit
Tidak ada
2.1.7.3.2. Sanitarian Kit
ada
2.1.7.3.3. Bidan Kit
ada
2.1.7.3.4. Dsb. terkait UKM
ada
2.1.8. Ketersediaan Vaksin
a. Hepatitis B : ada (baru kosong di bulan agustus)
b. BCG : ada
c. DPT : ada
d. Polio : ada
e. Campak/Rubella (MR) : ada
f. TT : ada
2.1.9. Ketersediaan Alat Kontrasepsi
a. Suntik : ada
b. Pil : ada
c. Implan : ada
d. Kondom : ada
e. IUD : ada
f. MOW : tidak ada
2.2. Tenaga Kesehatan
2.2.1. Tenaga Kesehatan menurut jenis kelamin, pendidikan, profesi, jabatan fungsional,
status kepegawaian dan lokasi kerja

Status
Pendidi Jabatan
No Nama Nakes JK Profesi Kepegaw Lokasi Kerja
kan Fungsional
aian
Kesmas Kesmas PNS /
1. IWAN JAYA, SKM L S1 Puskesmas
Pimpinan
Gizi Nutrisionis PNS /
2. MISRA, AMG P D3 Puskesmas
KTU
3. dr. SRI MULIATIN P S1 Dokter Dokter PNS Puskesmas
Dokter Dokter
4. drg. LILY ARIANI P S1 PNS Puskesmas
Gigi Gigi
5. MABRUR, SKM L S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
6. GUNARTI P D1 Bidan Bidan PNS Puskesmas
7. JUMRAN TABA, Amd.Keb P D3 Perawat Perawat PNS Puskesmas
8. SUBARDIN, AMK.SH L D3 Perawat Perawat PNS Puskesmas
9. AGUSTINAS SANIP, S.Kep P S2 Perawat Perawat PNS Puskesmas
10. SAURINAWATI, SKM,M.Kes P S2 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
11. SINAR AGUS P D1 Gizi Gizi PNS Puskesmas
12. ASMARANI, SKM P S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
13. ILHAM JAYA SIKARDIN, SKM L S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
14. YUNITA YULIA K, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
15. ROSNAWATI, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
16. MULYA SAMJAYA, AMK P D3 Perawat Perawat PNS Puskesmas
17. RASMAWATI RAIS, SKM P S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
18. HASMIRA, S.Kep P S1 Perawat Perawat PNS Puskesmas
19. SHANTI SUDARTI, AMK P D3 Perawat Perawat PNS Puskesmas
20. SRI ASTINI, SKM P S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
21. RILDA TRI CAHYANI, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
22. BENHUR RATNA J,Amd.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
23. SUSANTI ADRIANI L, SKM P S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
24. NURMILA, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
25. TRI YULIANA S, AMG P D3 Gizi Gizi PNS Puskesmas
26. NURMAIDAH, SKM P S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
27. SRINAWARTI, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
28. ANI ASNITA, AMK, SKM P S1 Kesmas Kesmas PNS Puskesmas
29. HENI SUSANTI, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
30. TRIWINDA A, STR.Keb P D4 Bidan Bidan PNS Puskesmas
31. ASRINI DIRMASARI, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
32. FAJERINA, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PNS Puskesmas
33. SARIFAH NURCAYA, AMK P D3 Perawat Perawat PNS Puskesmas
34. HUJRIANTO, Amd.Kep L D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
35. ALLI AKBAR, S.Kep L S1 Perawat Perawat PHL Puskesmas
36. RINANTI B, S.Kep P S1 Perawat Perawat PHL Puskesmas
37. MAR FITRIANA S, Amd.Keb P D3 Bidan Bidan PHL Puskesmas
38. FEBRIANA ADELA,Amd.Keb P D3 Bidan Bidan PHL Puskesmas
39. DEWI ANDRIANI,AMK P D3 Bidan Bidan PHL Puskesmas
40. WINDA, SKM P S1 Kesmas Kesmas PHL Puskesmas
41. DENI ANDRIANI,AMK P D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
42. SUCIYANTI,AMK P D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
43. DESMILAN, SKM P S1 Kesmas Kesmas PHL Puskesmas
44. MURIYANNI LEWE,AMK P D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
45. MULIYANNA LEWE,AMK P D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
46. SITI ASMILA, S.Kep P D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
Perawat Perawat
47. YANI, AMKG P D3 PHL Puskesmas
Gigi Gigi
48. WILAN ANITA SARA, Am.Keb P D3 Bidan Bidan PHL Puskesmas
49. IRMA ERIATNI, S.Farm. P S1 Farmasi Farmasi PHL Puskesmas
50. NISBAETI RATNA, Amd.Kep P D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
51. SUTRIANI, S.Kep P S1 Perawat Perawat PHL Puskesmas
52. RAHMAWATI H,Amd.Kep P D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
53. ZATMI, AM.Keb P D3 Bidan Bidan PHL Puskesmas
54. HASMINA, SKM P S1 Kesmas Kesmas PHL Puskesmas
55. NINING, Amd.Farm P D3 Farmas Farmasi PHL Puskesmas
56. KURNIA, Amd.Keb P D3 Bidan Bidan PHL Puskesmas
57. MUSDALIFA, Amd.Keb P D3 Bidan Bidan PHL Puskesmas
58. RALPI, Amd.Kep L D3 Perawat Perawat PHL Puskesmas
59. ANDI MURDIANAH, S.Kep P S1 Perawat Perawat PHL Puskesmas
60. SUKMAWATI, Amd.Kes P D3 ATLM ATLM PHL Puskesmas
Data SDM anggalomoare 2020

Untuk Tenaga Kesehatan di Puskesmas Anggalomoare pada bulan agustus tahun 2023.
2.3. Pembiayaan Puskesmas
2.3.1. APBN : BOK sebesar Rp. 790.000.000
2.3.2. APBD
2.3.2.1. APBD Murni : sebesar Rp. 7.000.000
2.3.2.2. JKN : sebesar Rp 117.000.000
2.3.2.3. DAK Non Fisik : tidak ada
2.3.3. Swadaya Masyarakat : tidak ada
2.4. Manajemen Puskesmas
2.4.1. Visi, Misi, Strategi, Tata Nilai dan Puskesmas
Visi : “Mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu menuju Anggalomoare
sehat dan mandiri”
Misi :
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar
pelayanan yang telah ditentukan
2. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat dalam
bidang kesehatan
3. Menciptakan suasana kerja yang nyaman dan kekeluargaan bagi pasien dan
petugas puskesmas
4. Meningkatkan kualitas tenaga kesehatan yang profesional
5. Menjalin hubungan kerjasama dengan lintas sektoral dalam pembangunan
kesehatan
6. Meningkatkan kualitas sistem pencatatan dan pelaporan dipuskesmas
2.4.2. Kelembagaan dan Struktur Organisasi

2.4.3. Gambaran Perencanaan Puskesmas (P1)


a. Perencanaan kegiatan melibatkan masyarakat
b. SMD (Survey Mayarakat Desa)
c. MMD (Musyawarah Usulan Kerja)
d. RUK (Rencana Usulan Kerja)
e. Musrembang
f. Keterlibatan NS dalam perencanaan
2.4.4. Gambaran Penggerakan Pelaksanaan (P2)
a. Penyusunan RPK Tahunan
b. Penyusunan RPK Bulanan
c. Penyusunan jadwal kegiatan melibatkan masyarakat
d. Penyusunan UKM melibatkan masyarakat
e. Lokmin bulanan
f. Lokmin Lintas Sektor
g. Keterlibatan NS dalam pelaksanaan
2.4.5. Gambaran Pengawasan, Pengendalian dan Evaluasi (P3)
a. PKP (Penilaian Kinerja Puskesmas)
b. Monev terpadu dari Dinas Kesehatan
c. Feed Back hasil monev
2.5. Situasi Derajat Kesehatan Masyarakat
2.5.1. Mortalitas
2.5.1.1. Jumlah Kematian Ibu
Kematian Ibu : 0 orang
2.5.1.2. Jumlah Kematian Bayi dan Balita
Kematian Bayi : 0 orang
Kematian Balita : 0 orang
2.5.1.3. 10 Penyebab Kematian Tertinggi
Tidak ada data
2.5.2. Morbiditas
2.5.2.1. 10 Jenis Penyakit Terbanyak
No. Diagnosa Jumlah Kasus
1. ISPA 424
2. Hipertensi 312
3. Dispepsia 274
4. Penyakit pada sendi & jaringan ikat 212
5. Penyakit gangguan saraf lainnya 174
6. Pneomonia 136
7. Diabetes Militus 98
8. Tukak Lambung 83
9. Febris 72
10. Dermatitis 54
Jumlah 1.839
Sumber : Profil Puskesmas Anggalomoare 2020

10 Jenis Penyakit Terbanyak dari januari-Agustus 2023


No. Diagnosa Jumlah Kasus
1. ISPA 90
2. Influenza 60
3. Tukak Lambung 33
4. Hipertensi 25
5. Penyakit gangguan saraf lainnya 23
6. Diabetes Militus 16
7. Penyakit kulit lain karena jamur 14
8. Diare 9
9. Suspek TB 4
10. Asma 4
Jumlah 1.839
Sumber : Pj Program Puskesmas Anggalomoare 2023

2.5.2.2. Stunting, Gizi Kurang, Gizi Buruk, Obesitas

No Status Gizi 2021


1 Stanting 6 orang
2 Gizi Kurang 7 orang
3 Gizi Buruk 0 orang
4 Obesitas 1 orang

2.5.2.3. Penyakit Tidak Menular

No Jenis Pemeriksaan 2021 2022 Agustus 2023


1 Jumlah pasien 168 407 239
2 Glukosa 140 367 224
3 Asam Urat 70 90 108
4 Cholesterol 50 80 55
5 Tidak Normal 150 397 187

2.5.2.4. Penyakir Menular Langsung


1. Tuberkulosis Paru (P2 TB Paru)
Pada tahun 2020 ditemukan ada 15 kasus penyakit Tuberkulosis Paru

No TBC 2021 2022 2023


1 Suspek TBC 149 159 10
2 Kasus 0 5 0
3 OAT kat 1
4 OAT kat 2
5 Tuntas Berobat
PJ Program TB Puskesmas Anggalomoare
2. Kusta dan Sifilis
Pada tahun 2020 tidak ditemukan kasus kusta sampai sekarang
3. Diare
Pada tahun 2020 ditemukan ada 34 kasus diare dan untuk tahun 2023
bulan agustus di temukan sebanyak 9 kasus dengan berkunjung ke
puskesmas.
4. Penyakit Kelamin dan HIV/AIDS
Pada tahun 2020 tidak ditemukan kasus penyakit kelamin dan
HIV/AIDS dan untuk tahun 2023 sampai bulan agustus di lakukan
pemeriksaan sebanyak 41 orang dengan hasil Non Reaktif.
5. Hepatitis/ HbsAg
Pada tahun 2023 sudah periksa sampel 43 terdapat 1 reaktif pada
ibu hamil dan 1 bayi yang sudah di vaksin Hbig.
6. Covid-19
Data pemeriksaan covid rapid antigen dilaboratorium
No Antigen covid September 2021 2022 Agustus 2023
1 Suspek covid 149 159 10
2 Reaktif 0 5 0

7. Malaria
Pada tahun 2023 tidak ditemukan kasus malaria sampai sekarang
8. Pemeriksaan HB
Pada tahun 2023 dilakukan pemeriksaan HB Hemoglobin pada remaja
putri dan ibu hamil sebanyak 100 sampel dan sudah di lakukan
pembagian tablet Fe.
2.5.2.5. Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)
a. Campak
Pada tahun 2020 tidak ditemukan kasus campak sampai sekarang.
b. Difteri
Pada tahun 2020 tidak ditemukan kasus difteri sampai sekarang
c. Batuk Rejan (Pertusis)
Pada tahun 2020 tidak ditemukan kasus batuk rejan sampai sekarang
d. Tetanus
Pada tahun 2020 tidak ditemukan kasus tetanus sampai sekarang
e. Poliomylitis
Pada tahun 2020 tidak ditemukan kasus polio sampai sekarang
2.5.2.6. Penyakit Bersumber Binatang
a. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Pada tahun 2020 ditemukan ada 3 kasus penyakit Demam Berdarah
Dengue. Terdapat 3 kejadian DBD di desa puusawa dan sudah dilakukan
penyemprotan pada tahun 2023.
2.6. Perilaku Masyarakat yang Tidak Mendukung Pola Hidup Sehat
a. ASI Eklusif
b. Hipertensi
c. Tidak Morokok
d. Jamban sehat
e. Timbang balita
2.7. Capaian Kinerja Puskesmas
2.7.1. Capaian indikator SPM Kab/Kota bidang Kesehatan
No Jenis Capaian
Indikator Pencapaian Target
Realisasi Persen
Pelayanan
1. Pelayanan Jumlah Ibu Hamil yang mendapatkan 12 5 3,52
kesehatan pelayanan K4 di fasilitas pelayanan
Ibu Hamil kesehatan milik pemerintah dan
swasta
Jumlah semua Ibu Hamil di wilayah
kabupaten/kota tersebut dalam kurun 142
waktu satu tahun yang sama
2. Pelayanan Jumlah Ibu Bersalin yang
kesehatan ibu mendapatkan pelayanan persalinan 12
bersalin sesuai standar di fasilitas Kesehatan
5 3,55
Jumlah semua Ibu Bersalin yang ada
di wilayah kabupaten/kota tersebut 141
dalam kurun waktu satu tahun
3. Pelayanan Jumlah Bayi Baru Lahir (usia 0 - 28
kesehatan hari) yang mendapatkan pelayanan
11
bayi baru kesehatan bayi baru lahir sesuai
lahir dengan standar 5 3,85
Jumlah semua Bayi Baru Lahir
diwilayah kabupaten/kota tersebut 130
dalam kurun satu tahun
4. Pelayanan Jumlah Balita (0 - 59 bulan) yang
kesehatan mendapatkan pelayanan kesehatan
63
balita balita sesuai standar dalam kurun
waktu satu tahun 27 3,56
Jumlah Balita 0 - 59 yang ada di
wilayah kerja dalam kurun waktu satu 759
tahun
5. Pelayanan Jumlah anak usia pendidikan dasar
kesehatan kelas 1 dan 7 yang mendapatkan
17
pada usia pelayanan skrining kesehatan di
pendidikan satuan pendidikan dasar
dasar Jumlah semua anak usia pendidikan 0 0,00
dasar kelas 1 dan 7 yang ada di
wilayah kerja di wilayah 210
kabupaten/kota tersebut dalam kurun
satu tahun ajaran
6. Pelayanan Jumlah pengunjung usia (15 - 59
kesehatan tahun) mendapat pelayanan skrining
275
pada usia kesehatan sesuai standar dalam kurun
produktif waktu satu tahun
121 3,67
Jumlah warga negara usia (15 - 59
tahun) yang ada di wilayah kerja
3300
dalam kurun waktu satu tahun yang
sama
7. Pelayanan Jumlah pengunjung berusia 60 tahun 34 30 7,37
kesehatan ke atas yang mendapatkan skrining
pada usia kesehatan sesuai standar minimal 1
lanjut kali dalam kurun waktu satu tahun
Jumlah semua penduduk berusia 60
tahun ke atas yang ada di wilayah
407
kabupaten/kota tersebut dalam kurun
waktu satu tahun perhitungan
8. Pelayanan Jumlah penderita hipertensi yang
kesehatan mendapatkan pelayanan kesehatan
102
penderita sesuai standar dalam kurun waktu satu
hipertensi tahun
27 2,21
Jumlah estimasi penderita hipertensi
berdasarkan angka prevalensi
1224
kabupaten/kota dalam kurun waktu
satu tahun pada tahun yang sama
9. Pelayanan Jumlah penyandang diabetes mellitus
kesehatan yang mendapatkan pelayanan
6
penderita kesehatan sesuai standar dalam kurun
diabetes waktu satu tahun
melitus Jumlah penyandang diabetes mellitus 5 7,46
berdasarkan angka prevalensi diabetes
mellitus nasional di wilayah kerja 67
dalam kurun waktu satu tahun pada
tahun yang sama
10. Pelayanan Jumlah orang dengan gangguan jiwa
kesehatan berat (psikotik) diwilayah kerja
orang dengan kabupaten/kota yang mendapatkan
1
gangguan pelayanan kesehatan jiwa promotif
jiwa preventif sesuai standar dalam kurun
0 0,00
waktu satu tahun
Jumlah orang dengan gangguan jiwa
berat (psikotik) yang ada diwilayah
7
kerja kabupaten/kota dalam kurun
waktu satu tahun
11. Pelayanan Jumlah orang yang mendapatkan
kesehatan pelayanan tuberkulosis sesuai standar 1
orang dalam kurun waktu satu tahun
0 0,00
terduga Jumlah orang dengan tuberkulosis
tuberkulosis yang ada di wilayah kerja pada kurun 16
waktu satu tahun yang sama
12. Jumlah orang berisiko terinfeksi HIV 9 8 7,21
Pelayanan (Human Immunodeficiency Virus)
kesehatan yang mendapatkan pemeriksaan HIV
orang dengan sesuai standar di fasyankes dalam
risiko kurun waktu satu tahun
terinfeksi
virus yang
melemahkan
daya tahan
tubuh
manusia Jumlah orang berisiko terinfeksi HIV
(Human (Human Immunodeficiency Virus)
Immunodefic yang ada di satu wilayah kerja pada 111
iency Virus) kurun waktu satu tahun
2.7.2. Capaian indikator Keluarga Sehat
Terdapat 644 keluarga dari 10 desa di wilayah kerja Puskesmas Anggalomoare
dengan cakupan keluarga yang disurvei mencapai 51%. Hasil survei menunjukkan
13% keluarga yang berstatus tidak sehat dan 57% keluarga yang berstatus pra sehat.
Sementara 30% yang berstatus sehat.
Persentase 13% dengan status IKS tidak sehat terdiri dari 85 keluarga yang perlu
prioritas intervensi untuk meningkatkan status IKS mereka. Sehingga diharapkan
dapat berkontribusi secara signifikan meningkatkan status IKS di desa tersebut.
Sedangkan cakupan program yang masih perlu ditingkatkan di puskesmas ini karen
angka cakupan masih rendah (dengan indikator cakupan >30%) adalah sebagai
berikut: ASI Eksklusif, Hipertensi, dan Tidak merokok.
Prioritas intervensi program kesehatan puskesmas hendaknya dilakukan pada
keluarga dengan kategori Pra Sehat yang mendominasi IKS di Puskesmas
Anggalomoare (13%). Intervensi khusu juga perlu dilakuka kepada keluarga dengan
kategori IKS Tidak Sehat dengan metode pendekatan per keluarga. Intervensi
tersebut diharapkan merubah kategori IKS keluarga tersebut menjadi Sehat melalui
peningkatan cakupan sejumlah program kesehatan.
Keluarga sehat di Puskesmas Anggalomoare baru sekitar 26%. Masalah kesehatan
di Puskesmas Anggalomoare yang perlu mendapatkan intervensi program dan
penyediaan anggaran kegiatan puskesmas adalah ASI Eksklusif, Hipertensi, Tidak
Merokok, Jamban Sehat, dan Timbang Balita.
2.7.3. Capaian indikator program prioritas RPJMD/RPJMN

BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN INOVASI NUSANTARA SEHAT SEBELUMNYA

Di Puskesmas Anggalomoare sebelumnya belum ada tenaga Nusantara Sehat baik Team Based
maupun Individu.
A. BEFORE AND AFTER, PENEMPATAN NSI (Menurut Jenis Nakes)

Sebelum Penempatan NSI Setelah Penempatan NSI


Adanya rangkap jabatan dan tidak sesuai Penanggung jawab ruangan sesuai
dengan profesi. dengan latar belakang Pendidikan.
Puskesmas sudah melalui Akreditasi Masih saat ini belum dilaksanakan
Akreditasi Puskesmas Kembali.
Rendahnya kunjungan masyarakat ke Masyarakat lebih mengenal Puskesmas
Puskesmas dan meningkatnya kebutuhan masyarakat
akan pelayanan Puskesmas.

Belum tersedianya petugas khsusu Sudah dibentuk penanggung jawab


pengelola Apotik dan Petugas masing-masing ruangan dan sehingga
Laboratorium. melayanan dilakukan sesui professional.

Kurang adanya Inovasi dalam Sampai saat ini di Puskesmas memiliki


pelaksanaan Program UKM, hanya Sumber Daya Manusia tenga kesehatan
mengikuti format yang sudah ada. sangat banyak sehingga untuk
penanggung jawab untuk UKM dan UKP
tersendiri.
Puskesmas sebelumnya belum Dari Tahun Penungasan I dan Penugasan
melaksanakan SMD dan MMD II, di puskesmas masih belum melakukan
SMD dan MMD dari tahun 2021-2023.

Petunjuk arah ke Puskesmas belum Belum Ada tersedianya Papan Petunjuk


tersedia Arah ke Puskesmas.
Belum ada pemeriksaan laboratorium Sudah terdapat 9 jenis pemeriksaan lab
yang lengkap sederhana.
Belum adanya alur Pelayanan sesuai SOP Belum terupdate kembali mengenai Alur
Pelayanan Sesuai SOP.
Belum tersedianya ruangan persalinan Dalam ruangan persalinan masih banyak
sesuai standar yang kurang salah satu pencahayaan
dalam ruangan, wastafel dan sampah
medis masih belum tertata dengan baik.
Belum tersedianya ruangan MTBS Sudah tersedianya Ruangan MTBS
Masih kurangnya Ibu Hamil yang datang Sudah adanya kesadaran Bumil
pemeriksaan rutin serta persalinan melakukan pemeriksaan rutin di
ataupun dengan komplikasi untuk datang puskesmas atau posyandu, melakukan
ke fasyankes. pelayan KB di Puskesmas atau Bumil
dengan Komplikasi dan yang bersalin
datang ke fasyankes.

Belum tersedianya KIT Posyandu Belum tersedianya KIT Posyandu


Belum adanya tempat konseling Gizi dan Sudah tersedianya tempat untuk
Sanitasi Konseling Gizi dan Sanitasi

Tenaga Nusantara Sehat di Puskesmas Dana BOK diPuskesmas sangat tertutup


terkadang tidak dilibatkan dalam kegiatan dengan Tenaga Nusantara Sehat belum
BOK dilibatkan dalam Penyusunan POA
Puskesmas atau Rukuns.
Adanya Cleaning Servis, kebersihan Adanya Cleaning Servis, kebersihan
linkungang Puskesmas dalam maupun linkungang Puskesmas dalam maupun
luar terjaga. luar terjaga.
Pimpinan Kepala Puskesmas dan Pimpinan Kepala Puskesmas dan
Bendahara Puskesmas sangat Bendahara Puskesmas sangat
mempedulikan lingkungan puskesmas. mempedulikan lingkungan puskesmas.

Fasilitas atau kendaraan dinas yang ada Fasilitas atau kendaraan dinas yang ada
dipuskesmas untuk sudah digunakan dipuskesmas untuk sudah digunakan
sebagaimna mestinya sebagaimna mestinya.
Petugas PNS yang ada di Puskesmas Petugas PNS yang ada di Puskesmas
masih masuk kerja. masih masuk kerja.
Pembagian Jasa Pelayanan (Jaspel) BPJS Sesuai peraturan yang ada pembagian
tidak Merata. Jaspel Bpjs harus ada SIP atau STR.

B. KEGIATAN DALAM BIDANG PROFESI


Butir-butir Kegiatan yang berhasil dilakukan bersama-sama dengan Tenaga Puskesmas
setempat maupun Tenaga Nusantara Sehat Individu lainnya yang bersifat Inovatif.

No KEGIATAN DOKUMENTASI
1. “GERMAS JUMAT CERIA”

Sasaran Kegiatan ini adalah


Masyarakat dan Seluruh Staff
Puskesmas Tamher Timur.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk


mempererat Hubungan Masyarakat
dengan Puskesmas yang dikemas
dengan melakukan senam bersama
juga bersih-bersih tempat umum.
Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari
Jumat pagi atau Jumat Ceria.
2. Memilah Sampah Medis dan Non
Medis

Sasaran Kegiatan ini adalah


menggurangi sampah sampah medis
dan Non Medis yang ada diPuskesmas
Perawatan Tamher Timur.

Tujuan Kegiatan ini adalah


mempererat hubungan antara satu
profesi kesehatan lingkungan dan
menjaga lingkungan puskesmas tetap
bersih. Hasil dari pemilahan sampah
tersebut kita lihat sampah yang bisa
bakar, apabila sampah masih basah
kita biarkan 1 sampai 3 hari kedepan
apabila sudah kering kita bakar
sampai tidak tersisa. Khusus jarum
suntik kita patahkan dan kita taruh
kedalam botol Aqua yang berisi air
garam laut.

3. Inovasi “CERAITINGKU” (Cegah


Diare Menggunakan Gunting
Kuku) dan CTPS (Cuci Tangan
Pakai Sabun)

Sasaran dan Tujuan :


Sasaran ke Siswa/Siswi Sekolah
Dasar, Tujuannya adalah untuk
mengurangi tingkat penyakit Diare
kepada anak sekolah. Karena aktivitas
anak sekolah terkadang tidak
diperhatikan oleh orang tua maupun
gurunya disekolah. Terkadang juga
anak-anak tersebut kuku tangannya
sudah panjang dan ada kotoran kuku
yang berwarna hitam. Dalam kegiatan
ini, kami dari petugas mengimbaukan
bawah penting untuk gunting kuku.
Apabila kita gunting kuku maka kita
bisa menghindar dengan namanya
bakteri atau kuman, setelah atau
selesai gunting kuku pastinya jangan
lupa Cuci Tangan Dengan Sabun.
Karena tidak sepenuhnya tangan kita
bersih, dari kelihatan mata saja telapak
tangan kita sudah bersih tapi
sebaliknya tangan kita kebanyakan
bakteri atau kuman yang menempel di
tangan kita dalam aktivitas kita sehari-
hari. Maka dari itu penting cuci tangan
pakai sabun di air yang mengalir.
4. Sosialisasi POS UKK

Pergertian, UKBM wahana


pemberdayaan yang dibentuk atas
dasar kebutuhan masyarakat, dikelola
oleh dan untuk masyarakat, dengan
bimbingan dari petugas Puskesmas
dan Lintas sektor terkait. Pelayanan
kesehatan Dasar yang mempercepat
perbaikan indikator kesehatan yang
wajib dilaksanakan oleh setiap
pelayanan kesehatan public,
berhubungan langsung dengan
masyarakat.

Tujuan Pos UKK


a. Pengetahuan pekerja tentang
kesehatan kerja
b. Kemampuan pekerja menolong diri
sendiri
c. Pelayanan kesehatan kerja oleh
kader, pekerja dan tenaga
kesehatan.
d. Kewaspadaan dan kesiapsiagaan
pekerja terhadap risiko dan bahaya
akibat kerja
e. Peran aktif dalam kegiatan ini
5. Menjadi Tim STBM (Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat)

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat


(STBM) merupakan Pendekatan untuk
merubah perilaku hygiene dan sanitasi
melalui pemberdayaan masyarakat
dengan metode pemicuaan. Program
STBM memiliki indikator outcome
dan output.

STBM ada 5 Pilar :


1. Stop BABS (Stop Buang Air Besar
Sembarangan)
2. Cuci Tangan Pakai Sabun
3. Pengelolaan Air Minum dan
Makanan Rumah Tangga
4. Pengamanan Sampah Rumah
Tangga
5. Pengelolaan Limbah Cair Rumah
Tangga.

C. KESAN DALAM BERTUGAS


Rasa syukur saya panjatkan kepada Tuhan karena tidak terasa saya telah melalui 2 tahun
ditempat tugas yang kedua, yang sebelumnya saya bertugas di Puskesmas Perawatan
Amarsekaru sebagai Nusantara Sehat Tim dan kemudian saya tidak bisa bayangkan
kembali kalau saya bertugas kembali atau tugas kedua saya di daerah Seram Bagian
Timur, yang saya rasakan penuh suka duka di tempat yang tidak pernah saya bayangkan
sebelumnya dari wilayah Indonesia bagian tengah saya pergi mengabdi ke Indonesia
timur, tepatnya di wilayah Seram Bagian Timur, Pulau Kesui-Watubela, yaitu Puskesmas
Perawatan Tamher Timur.

Kesan saya selama bertugas di Puskesmas Perawatan Tamher Timur adalah sangat luar
biasa bisa bergabung di instansi ini dan Puskesmas Perawatan Tamher Timur adalah
tempat kerja kedua saya setelah Puskesmas Perawatan Amarsekaru masih di satu
kabupaten yang sama tapi beda kecamatan,

jadi saya membayangkan akan sulit untuk beradaptasi dalam bekerja karena latar
belakang budaya kerja yang sangat berbeda jauh. Akan tetapi, Puji Tuhan saya mudah
beradaptasi disini. Hal ini dikarenakan masyarakatnya yang sangat ramah-ramah, kepala
puskesmas serta rekan kerja lainnya sangat baik dan membimbing saya hingga akhirnya
saya bisa bekerja dengan baik. Walaupun pasti disetiap tempat kerja ada berbagai
tantangan yang tak terduga. Salah satunya adalah wilayah kerja yang luas dan akses yang
sulit dilalui. Jalur darat penuh tantangan karena akses jalan yang belum begitu baik, jalur
laut menaiki speedboat juga memiliki tantangan tinggi karena cuaca yang tak menentu
dan di beberapa titik terdapat arus-arus kuat. Hal inilah yang membuat kegiatan di
masyarakat desa agak terhambat.

Prilaku masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Perawatan Tamher Timur juga menjadi
tantangan saya karena masih ada masyarakat yang tidak berprilaku hidup bersih dan
sehat, posyandu belum terlaksana setiap bulannya di beberapa desa, ada beberapa
orangtua yang masih enggan membawa bayi/balitanya untuk melakukan penimbangan,
pola asuh yang belum optimal, dan masih ada masalah-masalah lainnya. Akan tetapi,
pelan-pelan dengan melakukan pendekatan ke masyarakat, tokoh masyarakat dan lintas
sektor pasti bisa akan berubah perlahan. Inilah tantangan kami dalam bekerja.

Adanya program Nusantara Sehat memang sangat penting karena perbedaan latar
belakang budaya kerja yang dapat membuat perubahan lebih baik. Hal inilah yang
membuat program Nusantara Sehat benar berhasil dan membawa perubahan bagi cara
kerja puskesmas, khususnya puskesmas yang berada di daerah sangat terpencil.

PESAN : Jangan pernah takut untuk menebar kebaikan, hari akan terus berganti dan
waktu akan tetap berjalan. Segeralah bagun, melangkah dan bertindak.
Lakukan hal yang kecil dengan cinta yang besar!!!
Bergeraklah selagi bisa, Indonesia sangat luas yang membutuhkan Profesimu
jika kita berdiam diri saja, kapan bisa Mengarungi, Lewati dan Terjang semua
Medan yang ada, …. Pasti Bisa dan Semangat!!!!
BAB III
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) PUSKESMAS TAHUN BERJALAN
(2021)

3.1. Matriks RPK Puskesmas Tahun Berjalan Hasil Sinkronisasi dengan RUKUNS (jika
ada NST)
Di Puskesmas Anggalomoare sebelumnya belum ada tenaga Nusantara Sehat baik Team
Based maupun Individu.

3.2. Matriks Pemantauan Hasil Kegiatan Puskesmas dengan Nusantara Sehat Individ
BAB IV
KESIMPULAN

1. Puskesmas Anggalomoare merupakan puskesmas rawat jalan yang terletak di Kecamatan


Anggalomoare, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara dengan kategori puskesmas
biasa/DBK (Daerah Bermasalah Kesehatan) yang memiliki wilayah kerja 10 desa.
2. Program Pokok Puskesmas umumnya telah terlaksana sesuai perencanaan dan masih perlu
pengoptimalan inovasi untuk mencapai target yang telah ditetapkan.
3. Kerja sama antara lintas program maupun lintas sektor telah dilaksanakan, namun masih
harus dioptimalkan kembali.
4. Kegiatan promotif dan preventif masih perlu perhatian lagi agar masyarakat mendapat
informasi seputar kesehatan lebih mudah lagi.
LAMPIRAN

Puskesmas : Anggalomoare Nama NSI : Sakina Fil Jannah L., A.Md.Kes

Kabupaten : Konawe NRPK : 21.7.1113367

Provinsi : Sulawesi Tenggara Jenis Nakes : Tenaga Farmasi

Proyek Perubahan yang diberikan oleh DInas Kesehatan Kabupaten / Kepala Puskesmas :
Perbaikan Manajemen Puskesmas Pada Layanan Kefarmasian

Target/ Sasaran/Indikator Situasi pada masa tugas NSI


No. Substansi
keberhasilan (1 bulan) (6 bulan) (1 tahun) (18 bulan) (23 bulan)
GAMBARAN KOMITMEN DAERAH
Penerimaan Tenaga kesehatan Puskesmas terhadap
1 Diterima baik Diterima baik Diterima baik Diterima baik Diterima baik Diterima baik
NSI
2 Penerimaan Masyarakat terhadap NSI Diterima baik Diterima baik Diterima baik Diterima baik Diterima baik
Ada (Alih fungsi Ada (Alih fungsi
Ada (Alih fungsi Ada (Alih fungsi
Kantor Kapus, Kantor Kapus,
Ada (Alih fungsi Kantor Kapus, KTU, dan Kantor Kapus, KTU, Kantor Kapus, KTU,
3 Rumah tinggal NSI Ada, aman dan layak tinggal KTU, dan KTU, dan
Ruang Kebidanan) dan Ruang dan Ruang
Ruang Ruang
Kebidanan) Kebidanan)
Kebidanan) Kebidanan)
URAIAN TUGAS NSI
Ada, sesuai dengan kompetensi
4 Uraian tugas NSI: (uraikan) Ada, sesuai dengan kompetensi nakes
nakes
a. Tugas Pokok: Analis Kesehatan Dilaksanakan Dilaksanakan
1. Pengambilan Spesimen Terlaksana Terlaksana
2. Uji Analitik reagent dan specimen Terlaksana Terlaksana
3. Pengoperasikan dan memelihara alat Terlaksana Belum terlaksana
laboratorium
4. Memperbaiki manajemen laboratorium Terlaksana Belum terlaksana
5. Memaksimalkan perbagai pemeriksaan
Terlaksana Belum terlaksana
laboratorium
6. Pemantauan pada pasien dengan hasil
Terlaksana Belum terlaksana
laboratorium tidak normal
7. Evaluasi pelayanan laboratorium Terlaksana Belum terlaksana
Target/ Sasaran/Indikator Situasi pada masa tugas NSI
No. Substansi
keberhasilan 1 bulan 6 bulan 1 tahun 18 bulan 23 bulan
GAMBARAN PROGRESS PROYEK PERUBAHAN NSI
5 Uraian Kegiatan Proyek Perubahan NSI Terlaksana, tujuan tercapai
1. Memperbaiki ruang laboratorium Terlaksana, tujuan tercapai Terlaksana
2. Memperbaiki lebar rujukan laboratorium Terlaksana, tujuan tercapai Terlaksana
3. Melakukan Pelayanan laboratorium Terlaksana, tujuan tercapai Terlaksana
4. Permintaan strip, reagent dan alat laboratorium Terlaksana, tujuan tercapai Terlaksana
5. Melalukan perawatan alat seminggu 2x
GAMBARAN MANAJEMEN PUSKESMAS DENGAN NSI
6 P1 (perencanaan)
- Perencanaan kegiatan melibatkan masyarakat Dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
- SMD Dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
- MMD Dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
Disusun bersama sesuai Pmk disusun disusun disusun
- RUK disusun perprogram disusun perprogram
44/2015 perprogram perprogram perprogram
- Musrenbang Tk Desa Diikuti belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
- Musrenbang Tk Kecamatan Diikuti belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
- Keterlibatan Tim NS dalam Perencanaan Terlibat belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
7 P2 (penggerakan pelaksanaan)
belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan
- Penyusunan RPK Tahunan Dilibatkan belum dilibatkan sesuai mekanismenya sesuai sesuai sesuai sesuai
mekanismenya mekanismenya mekanismenya mekanismenya
belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan
- Penyusunan RPK Bulanan Dilibatkan belum dilibatkan sesuai mekanismenya sesuai sesuai sesuai sesuai
mekanismenya mekanismenya mekanismenya mekanismenya
- Penyusunan jadwal kegiatan melibatkan
Dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan
sasaran/Masyarakat
- Pelaksanaan UKM melibatkan masyarakat Dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan belum dilibatkan
Dilibatkan, dilaksanakan sesuai belum belum
- Lokmin bulanan belum dilaksanakan belum dilaksanakan belum dilaksanakan
standar dilaksanakan dilaksanakan
Dilibatkan, dilaksanakan sesuai belum belum
- Lokmin LS belum dilaksanakan belum dilaksanakan belum dilaksanakan
standar dilaksanakan dilaksanakan
dilibatkan, dilibatkan, dilibatkan, dilibatkan,
Dilibatkan, dilaksanakan sesuai
- Keterlibatan NSI dalam Pelaksanaan dilibatkan, dilaksanakan sesuai standar dilaksanakan sesuai dilaksanakan sesuai dilaksanakan dilaksanakan
standar
standar standar sesuai standar sesuai standar
Target/ Sasaran/Indikator Situasi pada masa tugas NSI
No. Substansi
keberhasilan 1 bulan 6 bulan 1 tahun 18 bulan 23 bulan
8 P3 (pemantauan pengawasan dan pengendalian)
- PKP (penilaian kinerja puskesmas) Ada verifikasi dinkes, bernilai Baik belum ada belum ada belum ada belum ada belum ada
- Monev Terpadu LS dari dinas kesehatan Ada belum ada belum ada belum ada belum ada belum ada
- Feed back hasil monev Ada belum ada belum ada belum ada belum ada belum ada
GAMBARAN SISTEM INFORMASI PUSKESMAS
- Tenaga khusus Ada Ada
- Sarana Ada Ada
- Pencatatan Ada, dipahami dan dilakukan ada namun pencatatan kurang lengkap
Data lengkap, terkirim ke dinkes
- Pelaporan data masih kurang lengkap
tepat waktu, dianalisis.
ada, di himbau agar melengkapi data yang
- Feedback (dari Dinkes Kabupaten) Ada
belum lengkap
- Keterlibatan Tim NS dalam SIP Terlibat belum terlibat
GAMBARAN PELAKSANAAN PROGRAM PRIORITAS NASIONAL
9 SPM (12 indikator)
- Sosialisasi ke lintas sektor Dilaksanakan Dilaksanakan
- Pelaporan Lengkap dan tepat waktu belum lengkap
- Feedback pelaporan SPM Ada ada, dihimbau agar melengkapi data
10 PIS-PK
- Pelatihan Dilaksanakan Dilaksanakan
- Perencanaan Dilaksanakan Dilaksanakan
- Pendataan Total coverage Dilaksanakan
Target/ Sasaran/Indikator Situasi pada masa tugas NSI
No. Substansi
keberhasilan 1 bulan 6 bulan 1 tahun 18 bulan 23 bulan
- Intervensi program Dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
- Evaluasi Dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan belum dilakukan
Keterlibatan NSI Dilibatkan belum dilakukan
- Nilai IKS >0.8 belum dilakukan
11 PENURUNAN AKI AKNEONATAL Dilibatkan
12 PENANGANAN STUNTING Dilibatkan tidak dilibatkan
13 PENINGKATAN CAKUPAN IMUNISASI Dilibatkan tidak dilibatkan
14 PP-PTM Dilibatkan tidak dilibatkan
15 PP- TBC Dilibatkan tidak dilibatkan
GAMBARAN DUKUNGAN PEMBIAYAAN KESEHATAN
Ada, lancar, digunakan untuk
16 Dana BOK ada, digunakan untuk UKM, NS belum terlibat
UKM, NS terlibat
Kontribusi Dana Desa dalam pembangunan ada, contoh program pelatihan kader di desa
17 Ada, menunjang program prioritas
kesehatan di wilayah kerja puskesmas dan PMT bayi balita
18 Dukungan LS
- Kecamatan Ada Ada
- Desa Ada Ada
- Swadaya Masyarakat Ada Tidak ada
GAMBARAN PEMBINAAN DARI DINKES KABUPATEN
- Supervisi terpadu Ada belum ada
- Supervisi NS Ada belum ada

Target/ Sasaran/Indikator Situasi pada masa tugas NSI


No. Substansi
keberhasilan 1 bulan 6 bulan 1 tahun 18 bulan 23 bulan
19 Akreditasi Puskesmas
Ada, arahan mudah dipahami dan
- Pendampingan dinkes belum ada
dilaksanakan
Dilaksanakan oleh semua nakes
- Penyusunan SPO belum ada
puskesmas
Dilaksanakan oleh semua nakes
- Implementasi SPO belum ada
puskesmas
- Self Assessment Dilaksanakan belum ada
- Survei Akreditasi Dilaksanakan belum ada
- Penerimaan rekomendasi hasil survei Ada belum ada
- Pelaksanaan tindak lanjut sesuai rekomendasi
Dilaksanakan semua nakes belum ada
hasil survei
- Status akreditasi Paripurna Madya
20 Hambatan Ada alternatif solusi Isi dengan solusi yang telah dilakukan
Lain-lain yang dipandang penting dilaporkan sesuai
21
kesepakatan dengan daerah.

Anggalomoare, 30 September 2021

Mengetahui

Pelapor Kepala Puskesmas Anggalomoare

Sakina Fil Jannah L., A.Md.Kes Iwan Jaya, SKM

NRPK. 21.7.1113367 (Tenaga Analis Kesehatan) NIP. 19770702 200112 1003

Anda mungkin juga menyukai