Oleh:
Dosen Pengampu:
Yofita Sandra, S. Pd., M. Pd.’s
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam. Atas
izin dan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan makalah tepat waktu tanpa kurang suatu
apa pun. Tak lupa pula kami haturkan shalawat serta salam kepada junjungan Rasulullah
Muhammad SAW. Semoga syafaatnya mengalir pada kita di hari akhir kelak.
Ucapan terima kasih penyusun sampaikan kepada ibu Yofita Sandra, S. Pd., M.
Pd.’s sebagai dosen pengampu sejarah seni rupa Nusantara yang telah membantu
memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Penulis
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. 2
DAFTAR ISI............................................................................................................................. 3
C. TUJUAN ....................................................................................................................... 4
B. Corak berkarya dari Raden Saleh sebagai corak seni rupa pada masa era perintisan
seni rupa modern Nusantara .................................................................................................. 5
A. KESIMPULAN ................................................................................................................. 10
B. RUMUSAN MASALAH
2. Bagaimana corak berkarya dari Raden Saleh sebagai corak seni rupa pada masa
era perintisan seni rupa modern Nusantara?
C. TUJUAN
2. Mengetahui corak berkarya dari Raden Saleh sebagai corak seni rupa pada masa
era perintisan seni rupa modern Nusantara
Selain itu, Saleh juga menggambarkan peristiwa sejarah Indonesia dalam karya-
karyanya, seperti "Pangeran Diponegoro". Karya ini menggambarkan sosok pahlawan
nasional Indonesia, Pangeran Diponegoro, yang memimpin perlawanan terhadap
penjajahan Belanda pada abad ke-19. Dalam karyanya, Saleh mengeksplorasi tema
nasionalisme dan perlawanan melalui gaya corak romantisme yang khas.
A. KESIMPULAN
Raden Saleh, melalui corak romantisme dalam karya-karyanya, tidak hanya menciptakan suatu kerangka
berpikir yang merefleksikan pengaruh Eropa, tetapi juga memberikan kontribusi penting terhadap
perintisan seni rupa modern di Nusantara. Dengan menggabungkan unsur-unsur lokal dan global, ia
membuka pintu bagi pengembangan seni rupa Indonesia yang lebih kontekstual dan beragam. Melalui
penelusuran kerangka berpikir Raden Saleh, kita dapat lebih memahami perjalanan seni rupa modern di
Nusantara dan bagaimana corak romantisme membentuk identitas artistik Indonesia.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
Dewi Smara, C. (2021). GALERI NASIONAL INDONESIA (GNI) dalam PEMBENTUKAN IDENTITAS
NASIONAL: KAJIAN TENTANG PAMERAN SENI RUPA NUSANTARA, DI GNI, JAKARTA, TAHUN 2001-
2017 (Doctoral dissertation, Universitas Indonesia).
Kraus, W. (2018). Raden Saleh dan Karyanya. Kepustakaan Populer Gramedia.
Priyatno,(2015). Memahami seni rupa (Vol. 10, No. 2). Unimed Press.
Purhita, E. J. (2022). Desain Seni Rupa Klasik. Penerbit Yayasan Prima Agus Teknik, 1-59.
Sandra, Yofita, dkk. (2021). BUKU AJAR SEJARAH SENI RUPA NUSANTARA. Boyong. PT.
Nasya Expanding Management