Anda di halaman 1dari 3

INTERVENSI KEPERAWATAN

DENGAN DEFISIT PERAWATAN DIRI

Anggota Kelompok :
1. Annisa Rahmawati (21.1.047)
2. Ega Rahmawati (21.1.054)
3. Naja Niswatul Ulya (21.1.061)
4. Yulinda Kusuma Andani (21.1.076)

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN

POLITEKNIK INSAN HUSADA SURAKARTA

TAHUN 2022/2023
No. Diagnosa Tujuan / Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan
Keperawatan
1. Defisit perawatan diri Setelah dilakukan intervensi Strategi Pelaksanaan :
b.d gangguan keperawatan selama 6 kali SP 1
psikologis dan/atau pertemuan maka perawatan 1. Identifikasi masalah perawatan diri:
psikotik d.d menolak diri meningkat dengan kebersihan diri,
melakukan perawatan kriteria hasil (L.1103) : berdandan,makan/minum,
diri (D.0109) 1. Kemampuan mandi BAB?BAK.
meningkat (4) 2. Jelaskan pentingnya kebersihan diri.
2. Kemampuan mengenakan 3. Jelaskan cara dan alat kebersihan
pakaian meningkat (4) diri.
3. Kemampuan ke toilet 4. Latih cara menjaga kebersihan diri:
BAB/BAK meningkat (5) mandi dan ganti pakaian, sikat gigi,
4. Verbalisasi keinginan cuci rambut, dan potong kuku.
melakukan perawatan diri 5. Masukkan pada jadwal kegiatan
meningkat (5) harian untuk latihan mandi, sikat gigi
5. Minat melakukan (2 kali per hari), cuci rambut (2 kali
perawatan diri meningkat per minggu), potong kuku (1 kali per
(5) minggu).
6. Mempertahankan SP 2
kebersihan diri meningkat 6. Evaluasi kegiatan kebersihan diri
(5) (beri pujian).
7. Mempertahankan 7. Jelaskan cara dan alat berdandan.
kebersihan mulut 8. Latih cara berdandan setelah
meningkat (4) kebersihan diri.
9. Masukkan pada jadwal kegiatan
untuk kebersihan diri dan berdandan.
SP 3
10. Evaluasi kegiatan kebersihan diri dan
berdandan.
11. Jelaskan cara dan alat makan minum.
12. Latih cara dan alat makan minum
SP 4
13. Evaluasi kegiatan kebersihan diri,
berdandan, makan dan minum.
14. Jelaskan cara BAB/BAK.
15. Latih cara BAB/BAK.
16. Masukkan jadwal kegiatan untuk
latihan kebersihan diri, berdandan,
makan dan minum, serta BAB/BAK.
Dukungan Perawatan Diri (1.11348) :
Observasi
1.1 Identifikasi kebiasaan aktivitas
perawatan diri sesuai usia
1.2 Monitor tingkat kemandirian
1.3 Identifikasi kebutuhan alat bantu
kebersihan diri, berpakaian,
berhias, dan makan
Terapeutik
1.4 Sediakan lingkungan yang
terapeutik (mis. Suasana hangat,
rileks, privasi)
1.5 Siapkan keperluan pribadi (mis.
Parfum, sikat gigi, dan sabun
mandi)
1.6 Dampingi dalam melakukan
perawatan diri sampai mandiri
1.7 Fasilitasi untuk menerima
keadaan ketergantungan
1.8 Fasilitasi kemandirian, bantu jika
tidak mampu melakukan diri
1.9 Jadwalkan rutinitas perawatan
diri
Edukasi :
1.10 Anjurkan melakukan perawatan
diri secara konsisten sesuai
kemampuan

Anda mungkin juga menyukai