Tujuan Pembelajaran CGP dapat membuat koneksi antar materi yang telah dipelajari pada modu-modul sebelumhya untuk membuat sintesa pemahan tentang program sekolah yang berdampak pada murid 1. Bagaimana Perasaan Anda Setelah Mempelajari Modul Ini? Saya merasa senang dalam mempelajari modul ini, karena semakin menambah ilmu dan pengalaman tentang menyusun program- program yang bermanfaat untuk murid. semakin tahu dan sadar bahwa tugas guru adalah membimbing dan menuntun murid agar mereka mampu memimpin proses belajarnya sendiri sehingga kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Semakin percaya diri untuk melakukan kegiatan pembelajaran yang berpusat pada murid untuk menguatkan kepemimpinan murid (student agency) terutama mengaitkan penguatan Profil Pelajar Pancasila. 2. Apa intisari yang Anda dapatkan dari Modul ini? Pentingnya kepemimpinan murid (student agency) dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila.Murid menjadi pemimpin dalam proses pembelajaran sebenarnya memiliki suara (voice), pilihan (choice), dan kepemilikan (ownership). Lewat suara, pilihan, dan kepemilikan inilah murid kemudian mengembangkan kapasitas dirinya menjadi seorang pemilik bagi proses belajarnya sendiri. Tugas guru menyediakan lingkungan yang menumbuhkan budaya di mana murid memiliki suara, pilihan, dan kepemilikan dalam apa yang mereka pikirkan, niat yang mereka tetapkan, bagaimana mereka melaksanakan niat mereka, dan bagaimana mereka merefleksikan tindakan mereka. Pengelolaan program sekolah harus berdampak pada murid dengan terlebih dahulu 3. Apa melakukan langkah-langkah keterkaitan yang berupa merancang dan dapat Anda lihat mengelola program sekolah secara cermat dan tepat. antara Modul ini Modul 3.3 ini dengan modul- dengan modul- modul lain saling mendukung dan melengkapi dalam modul rangka menciptakan sebelumnya? pembelajaran yang berpihak pada murid. Keterkaitan Modul 3.3 Keterkaitan Keterkaitan dengan Modul 1.1 dengan Modul 1.2 Filosofi Kihadjar Nilai dan Peran Guru Dewantara Penggerak Guru mempunyai peran Nilai dan peran guru yang strategis dalam penggerak tidak menuntun segala terlepas dari cita-cita kodrat yang ada pada mulia untuk murid, dan dalam mewujudkan profil penyusunan program pelajar pancasila dalam yang berdampak pada merdeka belajar. Dalam murid hendaknya hal ini guru berperan melibatkan murid sebagai pemimpin dan dengan pengelola program memperhatikan potensi sekolah yang berpihak sesuai dengan kodrat pada murid. murid Keterkaitan Modul 3.3 Keterkaitan Keterkaitan dengan Modul 1.3 dengan Modul 1.4 Visi Guru Penggerak Budaya Positif Seorang guru harus Guru hendaknya dapat memiliki visi yang dapat mengoptimalkan membawa perubahan. sumber daya Dapat dilakukan dengan lingkungan yang positif pendekatan manajemen dan mengembangkan perubahan/ inquiry budaya positif agar apresiatif (IA) model BAGJA. siswa dapat tumbuh Guru terlebih dahulu harus sesuai kodrat alam dan memetakan aset sumber kodrat zaman dan daya sekolah yang bisa mendukung program dikembangkan untuk yang berpihak pada merancang program murid. sekolah yang berdampak pada murid. Keterkaitan Modul 3.3 Keterkaitan Keterkaitan dengan Modul 2.1 dengan Modul 2.2 Pembelajaran Pembelajaran Sosial dan berdiferensiasi yang Emosional dikembangkan guru Guru dilatih dan diasah bertujuan untuk memenuhi untuk mampu kebutuhan belajar murid mengembangkan yang berbeda, kompetensi sosial pada diri memberikan layanan murid. Teknik kesadaran diri pembelajaran yang (mindfulness) menjadi berpihak pada murid. Hal strategi pengembangan ini dapat dilakukan dengan lima kompetensi sosial terlebih dahulu melakukan emosional yang didasarkan pemetaan pada program yang kebutuhan,minat dan gaya berpihak pada murid dan belajar murid. Untuk mewujudkan merdeka mengetahui aset/ belajar dan budaya positif kekuatan yang dimiliki di sekolah. murid. Keterkaitan Modul 3.3 Keterkaitan Keterkaitan dengan Modul 2.3 dengan Modul 3.1 Coaching untuk Supervisi Pengambilan Keputusan Akademik Berdasarkan nilai-nilai Teknik coaching juga kebajikan seorang dapat diterapkan untuk pemimpin. menuntun dan menggali Guru sebagai seorang potensi yang dimiliki anak. pemimpin pembelajaran Pada materi modul 3.3 dapat mengambil teknik coaching digunakan keputusan secara bijak, sebagai strategi yaitu keputusan yang pengembangan potensi berpihak pada murid. murid, mengembangkan Dasar, prinsip, paradigma kepemimpinan dan atau nilai dalam sumber daya murid,untuk pengambilan keputusan mencapao tujuan harus konsisten, terutama pendidikan,kebahagiaan, berkaitan dengan dilema dan keselamatan yang etika atau bujukan moral. setinggi-tingginya. Keterkaitan Modul 3.3 Keterkaitan Keterkaitan dengan Modul 3.2 dengan Modul 3.3 Pemimpin dalam Pengelolaan Program yang Pengelolaan Sumber Daya Berdampak pada Murid. Sebagai pemimpin dalam Pengembangan sekolah pembelajaran guru harus dengan memanfaatkan 7 dapat memetakan dan aset atau modal yang mngidentifikasi aset-aset dimiiki sekolah. Yaitu modal yang ada di sekolah baik manusia, modal sosial, aset fisik maupun nonfisik modal fisik, modal agar bisa mengoptimalkan lingkungan/ alam,modal segala potensi yang dimiiki finansial, modal politik, sekolah, dengan modal agama dan modal menggunakan paradigma budaya. Semua dapat berpikir positif,sehingga dioptimalkan pengelolaan program pengelolaannya untuk yang berdampak pada meningkatkat murid dapat terencana pembelajaran di sekolah. dengan baik. Program yang berdampak positif bagi murid, merupakan 4. Jelaskan perspektif program sekolah yang dibuat program yang berdampak berdasarkan hasil analisis positif pada murid dan kebutuhan murid sasarannya bagaimana program atau adalah untuk pengebangan kegiatan sekolah harus potensi murid seutuhnya. direncanakan, dilaksanakan, dan Program yang dibuat dievaluasi agar program berdasarkan minat dan dapat berdampak positif harapan murid dan untuk pada murid? memfasilitasi perkembangan potensi yang ada pada murid. Program harus direncanakan secara matang berdasarkan kebutuhan murid dengan 4. Jelaskan perspektif berupaya mewujudkan program yang berdampak karakteristik lingkungan yang positif pada murid dan menumbuh kembangkan bagaimana program atau kepemimpinan murid, dengan kegiatan sekolah harus memanfaatkan aset atau direncanakan, kekuatan yang ada melalui dilaksanakan, dan berbagai prakarsa perubahan dievaluasi agar program dengan tahapan BAGJA, dapat berdampak positif pada murid? dengan melibatkan suara, pilihan,dan kepemilikan murid. Dan harus mampu memberdayakan murid menjadi pemimpin dalam proses belajarnya. Terima Kasih Assalammualaikum,wr,wb.