CONTOH GUGATAN PHI

Surabaya, -- Mei 2021

Perihal : Gugatan Perselisihan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

Kepada Yth.
Ketua Pengadilan Hubungan Industrial
Pada Pengadilan Negeri Surabaya
Jalan Dukuh Menanggal – Kota Surabaya

Dengan hormat,

Perkenankan kami yang bertanda tangan di bawah ini, Dr. Rihantoro BayuAji,
S.H., M.H., dan Mustofa Abidin, S.H., M.H., Para Advokat dari Kantor Hukum
”Bayuaji & Mustofa” Attorneys & Counsellors at Law, beralamat di Perumahan
Bukit Citra Mas D-11, Kota Baru Driyorejo, Kabupaten Gresik, Jawa Timur,
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal -- Mei 2021, yang kesemuanya bertindak
untuk dan atas nama klien kami yaitu:

Nama : --
Tempat/Tanggal Lahir : --
Jenis Kelamin : --
Alamat Tempat Tinggal : --
Agama : --
Status perkawinan : --
Pekerjaan : --
Kewarganegaraan : --

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama pribadi, yang selanjutnya disebut
sebagai------------------------------------------------------------------------------Penggugat.

Dengan ini hendak mengajukan gugatan melawan :

Nama : PT --------------------
Alamat : Jalan ----------------------

Selanjutnya disebut sebagai------------------------------------------------------Tergugat .

Gugatan Penggugat ini didasarkan pada fakta-fakta dan dasar hukum sebagai
berikut:

1
CONTOH GUGATAN PHI

A. TERKAIT HUBUNGAN KERJA

1. Terkait posita hubungan kerja, maka harus dijelaskan mengenai hubungan

kerja antara Penggugat dan Tergugat dilandaskan pada PKWT, PKWTT,
ataukah outsourcing.

2. Masa kerja.

B. ALASAN DILAKUKAN PHK

1. Dalam posita yang berhubungan dengan alasan PHK. Penggugat dalam

gugatannya harus dapat menguraikan alasan-alasan mengapa Tergugat
melakukan PHK. Misalnya : Kontrak diakhiri sebelum masa kontrak PKWT
berakhir, pelanggaran tata tertib dalam PP atau PKB, pekerja outsourcing
dikembalikan kepada user.

2. Apabila Penggugat menilai PHK nya adalah cacat hukum, maka harus
diuraikan pula dimana letak cacat hukumnya.

C. TUNTUTAN PENGGUGAT

1. Dipekerjakan kembali;

2. Menerima PHK namun meminta Tergugat membayar kompensasi (uang

pesangon, penghargaan masa kerja, upah proses).

D. PETITUM

Berdasarkan seluruh uraian gugatan tersebut di atas, maka Penggugat mohon

agar Majelis Hakim berkenan memutuskan dengan amar sebagai berikut :

1. Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

2. Menyatakan PHK yang dilakukan oleh Tergugat adalah melawan hukum

sehingga dinyatakan batal demi hukum (atau Menyatakan menerima PHK
Tergugat);

3. Menolak PHK yang dilakukan oleh Tergugat;

4. Menghukum Tergugat untuk mempekerjakan kembali Penggugat (atau

Menghukum Tergugat untuk membayar kompensasi kepada Penggugat
berupa : uang pesangon, dll secara tunai dan sekaligus)

5. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa ( dwangsom) sebesar ---;

dan

6. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul.

2
CONTOH GUGATAN PHI

ATAU

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya ( Ex

Aequo Et Bono).

Hormat kami,
Kuasa Hukum Penggugat

Dr. RIHANTORO BAYUAJI, S.H., M.H. MUSTOFA ABIDIN, S.H., M.H.