ADVOKAT PERADIN

Matheus Olak, SH,MH & Partners

Untuk umum dan Serikat Pekerja Progresiv
Register No. 606/IV/P/II/2008 Sudinnakertrans Jaktim
Inspeksi Saluran Kalimalang, HALIM, Jl. H.SULAEMAN, Rt. 011 Rw. 002 No. 55 Kel. Cipinang Melayu,
Kec. Makasar
Jakarta Timur 13620 Telp. 021-8520955 Hp. 081318198038 wa 083876827912

Jakarta, 22 Desember 2021

PROPOSAL DALAM SIDANG MEDIASI

DARI PARA TERGUGUGAT
PERKARA NOMOR : 684/PDT.G/2021/PN.JKT.PST
ANTARA
PENGGUGAT : PT ALPHA KENCANA SEJAHTERA
MELAWAN
PARA TERGUGAT: SANTOSO, DKK (SEMBILAN ORANG)

Kepada
YTH .Bapak Hakim Mediasi Dalam Perkara a quo
Pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat,
Jl Bungur Raya 24,26,28, Kemayoran
JAKARTA PUSAT

Dengan hormat;

A.Dasar :
1. Surat Kuasa Khusus tanggal 26 November 2021 dari Sembilan orang pekerja. Tergugat
yakni SANTOSO, Dkk; yang sudah sedang berperkara lagi dengan pihak Penggugat
yakni Perusahaan/Pengusaha yakni PT ALPHA KECANA SEJAHTERA (PT. AKS), Dalam
Perkara Gugatan a quo;
2. Keterangan secara verbal dalam Sidang Perdana Mediasi pada tanggal 15 Desember
2021, di PN Jakarta Pusat dari Kuasa-Kuasa Para Pihak berikut ini :
a. Dari Pihak Penggugat
Kuasa Penggugat memberikan keterangan yang pada pokoknya adalah:
 Penggugat merasa dirugikan KARENA dalam perkara ketenagakerjaan yang
sudah diputus Pengadilan Hubungan Industrial lalu Putusan PHI ini dikasasi;
 Putusan Kasasi menghukum Tergugat untuk membayarkan sebagian dari
Tuntutan Para Pekerja Penggugat yang Sembilan orang;
 Hukuman ini diberikan KARENA Para pekerja yang sekarang digugat
“menyembunyikan keterangan yang benar” ;

1
 b. Dari Pihak Kuasa Para Tergugat
Pihak Kuasa Para Tergugat memberikan keterangan yang pada pokoknya adalah:
 Kuasa Para Tergugat sekarang, dahulu Para Penggugat secara profesional,
JUJUR memberikan keterangan-keterangan dalam perkara di PHI;
 Putusan Kasasi itu sudah berkekuatan hukum tetap;
 Kami sudah mengajukan surat permohonan untuk eksekusi secara sukarela;
 Surat Permohonan kami dijawab oleh Kuasa Tergugat yakni Perusahaan yang
meminta kami bertemu di kantornya dan kami penuhi;
 Dalam pertemuan untuk membicarakan hal eksekusi sukarela, Kuasa Perusahaan
meminta agar dipertimbangkan oleh kami yakni diskaunt dan/atau pembayaran
dicicil;
 Kami melalui surat menjawab
1. Menolak permohonan diskaunt
2. Minta agar pembayaran dicicil dua (2 x);
 Surat kami untuk pembayaran secara cicil tidak dijawab; malah diajukan gugatan
baru di Pengadilan ini;

3. Pendapat dan Saran dan Harapan Hakim Mediasi

Pendapat dan Saran Hakim Mediasi setelah mendengar keterangan-keterangan dari
Kuasa-Kuasa Hukum Para Pihak, adalah
 Putusan perkara Ketenagakerjaan itu sudah inkracht sehingga bagaimanapun
putusan itu supaya dilaksanakan ;
 Supaya hasil Mediasi ini dikomunikasikan kepada prinsipal masing-masing agar
jangan ada keberatan/permasalah baru dikemudian hari karena prinsipal
sebenarnya tidak setuju;
 Minggu depan Para Pihak menajukan Proposal Penyelesaian dan Proposal yang
diajukan harus dengan PERSETUJUAN PRINSIPALNYA masing-masing.
 Berharap agar perkara ini dapat diselesaikan melalui Mediasi;
 Hasil mediasi akan dilaporkan.

4. Amar Putusan Nomor 291/Pdt.Sus-PHI/PN.JKT.PST, Tanggal 29 Januari 2020 Majelis

Hakim PHI dalam perkara a quo memutus dengan amar berikut ini:

MENGADILI :

DALAM EKSEPSI
- Menolak eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA

1. Menolak gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;

2. Membebankan biaya perkara kepada Para Penggugat sebesar Rp.1.147.000;-(satu
juta seratus empat puluh tujuh ribu Rupiah);

5. Amar Putusan Nomor 737 K/ Pdt.Sus-PHI/2021, tanggal 23 Juni 2021 Majelis Hakim
Kasasi dalam perkara a quo memutus dengan amar berikut:

2
 MENGADILI

- Mengabulkan permohonan kasasi dari Para Pemohon Kasasi 1.SANTOSO, 2. ASTOMO

AJI, 3. DIMAS NURCHYONO, 4.THENDY SETIAWAN, 5. MUHAMMAD TOIPIN, 6.
MU’AMAR SOFYAN WILLYS, 7. WIWIT WILDAN alias WIWID WILDAN R., 8.. ANTONIUS
NONG FENDI, dan 9. OKI BAYU KUNCORO, trsebut;
- Membatalkan Putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat Nomor 291/Pdt.Sus-PHI/2020/PN.Jkt.Pst. tanggal 29 Januari 2021;

MENGADILI SENDIRI
Dalam Eksepsi :

- Menolak Eksepsi Tergugat;

Dalam Pokok Perkara :

1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk sebagian;

2. Menyatakan status hubungan kerja antara Penggugat I sampai dengan
Penggugat VIII dengan Tergugat adalah sebagai pekerja tetap atau
berdasarkan perjanjian kerja waktu tidak tertentu (PKWTT) terhitung sejak
adanya hubungan kerja dan Penggugat IX sebagai pekerja tidak tetap atau
PKWT;
3. Menyatakan “putus” hubungan kerja antara Para Penggugat dengan Tergugat
sejak putusan ini diucapkan;

4. Menghukum Tergugat untuk membayar uang pesangon, uang penghargan

masa kerja dan uang penggantian hak kepada Penggugat seluruhnya sejumlah
Rp.846.258.022,00 (delapan ratus empat puluh enam juta dua ratus lima puluh
delapan ribu dua puluh dua rupiah) dengan perincian sebagai berikut :

No Nama Penggugat Total

1 Santoso Rp. 244.375.000
2 Astomo Aji Rp. 80.500.000
3 Dimas Nurcahyono Rp. 66 240.000
4 Thendy Setiawan Rp. 111.435.000
5 Muhammad Toipin Rp. 139.587.000
6 Mu’amar Sofyan Rp. 48.300.000
7 Wiwit Wildan Rp. 67.271.022
8 Antonius Nong Fendi Rp. 88.550.000

9 Total Rp. 846.258.022

5. Menolak gugatan Para Penggugat selain dan selebihnya;

6. Menghukum Para Pemohon Kasasi Para Pemohon Kasasi untuk membayar

biaya perkara dalam tingkat kasasi yang ditetapkan sebesar Rp.500.000,00
(lima ratus ribu rupiah);

3
B. PROPOSAL
Menimbang bahwa Perkara Gugatan Nomor: 684 a quo SUNGGUH TERKAIT/
TERHUBUNG DENGAN Putusan Pengadilan Hubungan Industrial Pada Pengadilan Negeri
Jakarta Pusat Klas IA Khusus Nomor : 291/Pdt.Sus-PHI/2020/PN.JKT. PST, tanggal 29 Januari
2021 Jo Putusan Kasasi Nomor: 737 K/Pdt.Sus-PHI/2021, tanggal 23 Juni 2021, yang amar-
amarnya sebagaimana kami kutip di atas, maka kami atas nama dan untuk Para Tergugat
yakni SANTOSO, DKK (Sembilan orang) yang dahulu merupakan Para Penggugat dalam
Perkara Nomor 291 tersebut di atas, lalu menjadi PARA PEMOHON KASASI dengan Putusan
Kasasi Nomor : 737 dimaksud yang sudah inkracht, MENGAJUKAN PROPOSAL BERIKUT INI :

1. Agar Penggugat perkara dengan Nomor: 684 a quo, mengakui KETERHUBUNGAN

Perkara Gugatan baru ini dengan perkara PHI Nomor: 291 jo Putusan Kasasi Nomor: 737
yang sudah inkracht;

2. Memohon agar Penggugat dalam perkara Nomor: 684 a quo , sebagai subyek hukum
dalam negara hukum INDONESIA yang sudah dihukum oleh Pengadilan yang
berkompetensi mutlak, secara sukarela mau membayarkan KEWAJIBAN
KONSTITUSIONALNYA kepada yang berhak yakni SANTOSO,DKK (sembilan orang)
sesuai Putusan Kasasi No.737 K/Pdt.Sus-PHI/2021, tanggal 23 Juni 2021, dengan total
nominal Rp.846.258.022 (delapan ratus empat puluh juta dua ratus lima puluh delapan
ribu dua puluh dua rupiah, secara cicil yakni dua kali bayar:
a. 50% atau Rp.423.129.011 (empat ratus dua puluh tiga juta seratus dua puluh
Sembilan ribu sebelas rupiah), pada tanggal 05 Januari 2022;
b. 50% atau Rp.423.129.011 (empat ratus dua puluh tiga juta seratus dua puluh
Sembilan ribu sebelas rupiah), pada tanggal 02 Maret 2022;

3. Semoga Proposal kami dapat diterima.

Demikian Proposal dan harapan kami.

Hormat kami

Kuasa

Matheus Olak,SH,MH Bernardus Moton Keray,SH Elpianus Paka,SH

Advokat Advokat Asisten/Advokat Magang

Lampiran 1. Copy surat tgl 04 Oktober 2021: Permohonan eksekusi sukarela;

2. Copy surat Jawaban pihak Perusahaan/Terugat, tgl 15 Oktober 2021;
3. Copy surat tgl 08 November 2021: Permohonan pembayaran secara cicil
yakni dua kali yang belum dijawab hingga kini.
4. Copy tanda terima surat oleh PT.AKS pada tgl 08 November 2021 atas
surat Permohonan Pembayaran cicilan : dua kali.