Yurnalis
Guru Biologi SMK Negeri 1 Enam Lingkung
Jl Raya Padang Bukittinggi Km 40 Paritmalintang
Email: yurnalisgsy123@gmail.com
pada siklus II 72,9 %, sedangkan ketuntasan klasikal naik dari 51,61 % menjadi
70,96 % pada siklus I dan 80,64 % pada siklus II. Hasil ini menyimpulkan bahwa
variasi keterampilan bertanya dengan penomoran sistem kartu dapat
meningkatkan aktifitas dan ketuntasan belajar siswa.
Kata kunci: Aktivitas belajar, hasil belajar, pembelajaran biologi, variasi dalam
mengajar, keterampilan bertanya, penomoran sistem kartu.
I. Pendahuluan
Pembelajaran biologi menuntut siswa harus mampu mengolah, mencerna,
memikirkan, menganalisis, dan merangkum konsep sehingga menjadi suatu
pengertian yang utuh (Suparno, 2006: 9). Kenyataannya, pada saat pembelajaran
berlangsung masih banyak siswa kurang aktif. Aktivitas siswa yang sangat kurang
akan mempengaruhi hasil belajar siswa.
Masalah yang dialami siswa di kelas X TPHP adalah siswa kurang aktif
dalam proses pembelajaran, sehingga siswa kurang memahami konsep biologi
dengan baik dan kesulitan dalam menyelesaikan soal-soal. Akibatnya hasil belajar
siswa rendah. Kemudian pembelajaran yang dilakukan masih berpusat pada guru
(Teacher Centered) sehingga siswa cenderung untuk menerima dan mencatat
materi yang disampaikan oleh guru, Untuk memperbaiki masalah tersebut,
dipersiapkan pembelajaran yang berpusat pada siswa (Student Centered) di mana
siswa diaktifkan dengan cara melakukan variasi pengajaran antara keterampilan
bertanya dengan penomoran sistem kartu dalam proses pembelajaran,
pembahasan contoh-contoh soal, serta pembahasan tugas terstruktur.
Variasi mengajar adalah suatu keterampilan guru dalam proses interaksi
belajar mengajar yang berguna untuk mengatasi tingkat kebosanan belajar siswa
sehingga siswa menunjukkan kembali ketekunan dan partisipasi dalam proses
pembelajaran ( Daud , 2010 ). Salah satu variasi mengajar adalah variasi
keterampilan bertanya dengan penomoran sistem kartu. Melalui keterampilan
bertanya guru mampu mendeteksi hambatan proses berfikir dikalangan siswa dan
sekaligus dapat memperbaiki dan meningkatkan proses belajar dikalangan siswa
3
Keterangan:
Hasil Penelitian
Perkembangan aktivitas siswa dari siklus I, ke siklus II dapat dilihat pada tabel 1
berikut ini.
Tabel 1. Rata-rata perkembangan aktivitas siswa siklus I dan siklus II
Berdasarkan hasil dari tabel di
N Aktivitas Rata-rata Rata-rata
atas dapat dilihat diagramnya
o yang Siklus I (%) Siklus II
pada gambar berikut:
. diamati (%)
1 A1 91,9 97,6
2 A2 72,6 81,5
3 A3 80,7 86,3
4 A4 15,3 21,0
5 A5 90,3 94,3
6 A6 50,8 56,5
Rata-rata 66,9 % 72,9 %
74.00%
72.00%
70.00%
68.00%
66.00%
64.00%
62.00%
SIKLUS I
SIKLUS II
IV. Kesimpulan
DAFTAR RUJUKAN