Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

KAJIAN PUSTAKA

(Untuk memenuhi tugas mata kuliah Metodologi Penelitian)

Dosen Pengampu : Rozikin. M.Pd.

Disusun oleh Kelompok: 6

Isnaniatul Ilmi : (220101094)

Intan Erlita : (220101074)

Indri Kaswari : (220101069)

Putri Safitri :(220101100)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM AL-QUR'AN AL-ITTIFAQIAH

INDRALAYA TAHUN AKADEMIK 2023


KATA PENGANTAR

Bismillahirahmanirrahim Segala puji dan rahmat kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga makalah ini yang berjudul " KAJIAN
PUSTAKA’" dapat diselesaikan dengan semestinya. Shalawat serta salam senantiasa kita
limpahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW, beserta keluarganya, sahabat, dan kita
sebagai umatnya hingga akhir zaman. Makalah ini merupakan materi yang disajikan sebagai
pegangan buat kutipan dan diharapkan dapat menambah pengetahuan. Dengan kemampuan
yang sangat terbatas sehingga makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik dalam
penulisan maupun isinya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun demi terciptanya kesempurnaan makalah tersebut.

Semoga dengan penulisan makalah ini dapat memberikan pengetahuan yang bermanfaat
untuk pengembangan informasi dan wawasan bagi para pembacanya.

Ogan Ilir, November 2023

Pemakalah
DATAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................ii

DAFTAR ISI............................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN………………………………………..…………………………...1

1.1 Latar Belakang.................................................................................................................2

1.2 Rumusan Masalah…………………………………........................................................2

1.3 Tujuan Penulisan………………………………………………………………………..2

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………….….3

2.1 Pengertian Kajian Pustaka…………………………..................................................... 3

2.2 Manfaat Kajian Pustaka………….................................................................................. 5

2.3 Tujuan Kajian Pustaka…………………………………………………………….…...5

2.4 Jenis Kajian Pustaka……………………………………………………………………6

2.5 Upaya Dalam Membuat Kajian Pustaka……………………………………………….7

2.6 Contoh Kajian Pustaka………………………………………………………………...8

BAB III PENUTUP………………………………………………………………………….9

3.1 Kesimpulan......................................................................................................................7
3.2 Saran............................................................................................................................... 7

DAFTAR FUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Penulisan karya ilmiah kini menjadi sebuah hal yang berhubungan erat
dengan penggalian informasi dibidang ilmu pengetahuan. Karya tulis ilmiah dijadikansebagai
media untuk menyampaikan laporan, informasi, atau hasil penelitiantentang ilmu
pengetahuan serta memiliki kaidah-kaidah dan anatomi tertentu yangtelah ditetapkan. Karya
tulis ilmiah biasanya diperoleh dari hasil analisis, observasimaupun hasil kajian terhadap
suatu masalah sehingga mampu menghasilkan ilmu pengetahuan baru.Dalam penyusunan
karya tulis ilmiah harus memperhatikan ketentuan yangtelah ditetapkan seperti isi esensial,
bentuk, susunan serta karakteristiknya. Setiapkarya tulis ilmiah memiliki tujuan yang akan
dicapai, sehingga kesesuaian antaraanatomi dengan calon pembaca harus benar-benar
diperhatikan. Selain itu, prosesanalisis ataupun kajian terhadap suatu ilmu harus merujuk
terhadap sumber-sumberreferensi yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan
kebenarannya secara ilmiah.

Pemilihan sumber referensi yang akan dijadikan sebagai kajian pustaka


dalam pembuatan karya tulis ilmiah harus sesuai dengan topik yang akan disampaikanserta
memenuhi kaidah-kaidah kajian pustaka yang baik agar hasil karya tulisilmiah menjadi lebih
objektif dan sistematis. Makalah ini akan membahas tentangtata cara atau kaidah penggunaan
atau perujukan sumber referensi yang akandigunakan sebagai kajian pustaka pada hasil
penelitian. Sehingga diharapkanmampu menghasilkan karya tulis ilmiah yang baik sesuai
dengan kaidah yang telah ditetapkan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari kajian pustaka?
2. Apa kajian pustaka menurut para ahli?
3. Apa manfaat kajian pustaka?
4. Apa tujuan dari kajian pustaka?
5. Apa fungsi dari kajian pustaka?
6. Apa jenis kajian pustaka ?
7. Apa saja upaya dalam membuat kajian pustaka?
8. Apa contoh dari kajian pustaka?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui tentang pengertian dari kajian pustaka..
2. Untuk mengetahui kajian pustaka menurut para ahli.
3. Untuk mengetahui manfaat dari kajian pustaka.
4. Untuk mengetahui tujuan dari kajian pustaka.
5. Untuk mengetahui fungsi kajian pustaka.
6. Untuk mengetahui jenis dari kajian pustaka.
7. Untuk mengetahui upaya dalam membuat kajian pustaka.
8. Untuk mengetahui contoh dari kajian pustaka.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Kajian Pustaka

Kajian pustaka adalah kumpulan teori yang didapatkan dari berbagai macam
sumber yang akan digunakan sebagai bahan rujukan dalam melakukan kegiatan penelitian
atau membuat karya tulis ilmiah. Dalam hal ini, landasan teori bisa diambil dari berbagai
macam media, seperti jurnal, skripsi, artikel, berita, koran, dan masih banyak lagi.
Namun, dalam memilih teori yang akan digunakan, sebaiknya pilihlah yang ada
relevansinya dengan topik permasalahan penelitian atau karya tulis ilmiah.
Kajian pustaka sering juga dikenal landasan teori. Kajian pustaka ini bertujuan
untuk menjawab atau menemukan solusi dari suatu topik permasalahan yang akan diteliti.
Maka dari itu, teori yang dipilih harus valid agar hasil penelitian bisa
dipertanggungjawabkan dan bisa memberikan manfaat serta solusi bagi pembaca terhadap
topik permasalahan yang diangkat.
Dikarenakan kajian pustaka sangat penting dalam proses penelitian dan
pembuatan karya tulis ilmiah, maka kajian pustaka harus ada. Kajian pustaka perlu ditulis
karena dapat menunjang ketajaman dari proses penelitian. Bukan hanya ditulis begitu
saja, tetapi kajian pustaka juga harus dijelaskan dengan bahasa ilmiah, tetapi mudah
dipahami agar pembaca memahami maksud jawaban atau analisis dari penelitian tersebut.
Oleh sebab itu, dapat dikatakan bahwa kajian pustaka adalah salah bagian penting
yang ada pada proses penelitian atau karya tulis ilmiah. Tanpa adanya kajian pustaka,
maka proses penelitian atau karya tulis ilmiah yang dilakukan bisa melenceng dari topik
permasalahan, sehingga hasil penelitian menjadi kurang maksimal. Selain itu, tanpa
adanya kajian pustaka, maka penulis atau bahkan pembaca akan kesulitan dalam
menangkap garis besar dari proses penelitian yang telah dilakukan. Dengan kata lain,
proses penelitian yang dilakukan sudah tidak sesuai den
gan tujuan awal. Maka dari itu, jangan pernah lupa untuk memasukkan kajian
pustaka ketika sedang ingin melakukan proses penelitian atau karya tulis ilmiah.

B. Kajian Pustaka Menurut Para Ahli

Berikut ini pengertian kajian pustaka menurut para ahli.

1. Pohan

Menurut Poha, kajian pustaka adalah sebuah kegiatan mengumpulkan data-data


ilmiah terutama dalam bentuk teori, metode, atau penelitian yang sudah dilakukan
sebelumnya, baik dalam bentuk buku, naskah dokumen, jurnal, dan lain-lain yang sudah
ada di dalam perpustakaan.

2. Nyoman Kutha Ratna

Nyoman Kutha Ratna menyatakan tiga pengertian terkait dengan kajian pustaka,
antara lain:
 Kajian pustaka adalah sebuah bacaan yang sebelumnya sudah pernah dibaca dan
dianalisis dalam bentuk yang sudah dipublikasikan atau sebagai koleksi pribadi.
 Kajian pustaka seringkali dihubungkan dengan landasan teori atau kerangka teori,
yaitu teori-teori yang sudah dipergunakan untuk melakukan analisis objek penelitian.
Oleh karena itu, bagi sebagian peneliti akan menggabungkan kajian pustaka
 dengan kerangka teori atau landasan teori.
 Kajian pustaka adalah berbagai bahan bacaan yang secara khusus relevan dengan
objek penelitian yang akan diteliti atau dianalisis.
 3. Nazir
 Nazir mengatakan bahwa kajian pustaka adalah suatu studi kepustakaan atau studi
literatur yang memiliki fungsi untuk menunjang ketajaman penelitian serta
mendukung penelitian.

4. Muh Fitrah, M,PS dan Dr. Lutfhiyah, M.Ag


Menurut Muh Fitrah, M.Ps dan Dr. Lutfhiyah, M.Ag, kajian pustaka adalah suatu tindakan
atau kegiatan yang berupa mencermati, mendalami, dan menelaah pengetahuan.

Dari keempat pengertian kajian pustaka menurut para ahli, maka dapat dikatakan bahwa
kajian pustaka adalah suatu kegiatan yang dimulai dari mencermati, medalami, dan menelaah
pengetahuan agar mendapatkan sumber-sumber data yang bisa digunakan untuk penelitian,
seperti teori, metode, atau pendekatan ilmiah.

C, Manfaat Kajian Pustaka

Manfaat kajian pustaka sebagai berikut:

1. Mudah Menemukan Solusi dari Topik Permasalahan yang Diteliti

Setiap melakukan proses penelitian atau membuat karya tulis ilmiah pastinya tidak bisa lepas
dari yang namanya topik permasalahan yang akan diteliti. Kemudian, topik permasalahan
tersebut dicari solusinya, sehingga permasalahan memiliki jawabannya. Dengan membuat
kajian pustaka, maka topik permasalahan pada penelitian bisa ditemukan solusinya karena di
dalam kajian pustaka terdapat teori-teori yang menunjang ketajaman dari penelitian.Semua
teori yang ada di dalam kajian pustaka sudah harus melewati pengkajian dari berbagai macam
literatur atau sumber-sumber data, sehingga bisa memperoleh teori yang relevan dengan topik
permasalahan. Bahkan, bisa menghasilkan penelitian yang bermanfaat bagi pembacanya atas
permasalahan yang sedang terjadi.

2. Memberikan Kemudahan Pada Proses Penelitian

Manfaat kedua dari kajian pustaka adalah memberikan kemudahan pada proses penelitian
atau pembuatan karya tulis ilmiah. Manfaat ini dapat dirasakan karena kajian pustaka bisa
digunakan sebagai suatu landasan untuk menemukan teori-teori, sehingga bisa menghasilkan
penelitian yang solutif.

Namun, sebelum teori-teori tersebut digunakan pada kajian pustaka, peneliti akan menyusun
teori-teori tersebut terlebih dahulu. Kemudian, barulah teori-teori itu dijadikan landasan
dalam melakukan penelitian.

3. Mudah Menentukan Kriteria Penelitian


Manfaat ketiga kajian pustaka adalah mudah menentukan kriteria penelitian. Dalam
melakukan penelitian atau membuat karya ilmiah, peneliti harus menentukan kriteria
penelitian terlebih dahulu agar proses penelitian dapat berjalan dengan semestinya atau lebih
terarah. Dalam hal ini, kriteria penelitian biasanya dimulai dalam bentuk pernyataan.

Kriteria pada penelitian harus terus pada umumnya berupa keberhasilan atau kegagalan, cara
mengidentifikasi topik permasalahan, saran bagi peneliti, dan membuat sebuah kesimpulan.
Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa dengan adanya kriteria ini, maka hasil penelitian
akan semakin mudah dipahami.

4. Melakukan Verifikasi Terhadap Hasil Penelitian

Manfaat keempat dari kajian pustaka adalah dapat melakukan verifikasi terhadap hasil
penelitian. Verifikasi terhadap hasil penelitian ini perlu dilakukan karena berfungsi sebagai
perbandingan dari hasil penelitian yang sudah pernah dilakukan sebelumnya. Dengan adanya
verifikasi hasil penelitian ini, maka proses penelitian yang sedang dilakukan bisa
mendapatkan kesimpulan. Hadirnya kesimpulan pada hasil penelitian, maka pembaca
mengetahui hasil penelitian secara garis besarnya.

D.Tujuan Kajian Pustaka

Selain memiliki manfaat, kajian pustaka juga memiliki beberapa tujuan, diantaranya:

1. Untuk memahami suatu permasalahan yang relevan dengan topik pembahasan


penelitian, sehingga bisa menghasilkan penelitian yang solutif.
2. Untuk melakukan peninjauan terhadap topik pembahasan yang akan diteliti atau
dianalisis lewat literatur atau karya tulis.
3. Untuk mengetahui para peneliti sebelumnya yang sudah melakukan penelitian dengan
topik pembahasan atau topik permasalahan yang sama.
4. Untuk mengetahui sekaligus memahami setiap teori yang akan digunakan sebagai
literatur pada proses penelitian yang sedang dilakukan yang kemudian akan
dituliskan.
5. Bertujuan untuk penentuan sikap pada saat melakukan penelitian yang sudah
dilakukan dan diselesaikan hasilnya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan atau
tidak sesuai dengan tujuan utama dari penelitian.

Dalam dunia akademik dan penelitian, tinjauan pustaka merupakan suatu hal yang harus ada.
Dengan adanya tinjauan pustaka membuktikan bahwa di dunia ini tidak ada hal yang benar-
benar baru. Pembuatan atau penulisan tinjauan pustaka tidak bisa dilakukan begitu saja, tetapi
ada pedomannya. Buku Menyusun Tinjauan Pustaka sangat pas untuk dijadikan sebagai
referensi dalam membuat tinjauan pustaka dan sangat pas dijadikan sebagai rujukan dalam
mata kuliah metodologi penelitian.

E. Fungsi Kajian Pustaka

Selain adanya tujuan dalam membuat kajian pustaka, ternyata ada juga fungsi kajian pustaka
terutama dalam penelitian.

 Memudahkan peneliti dalam memberikan penjelasan terhadap metode dan teknik


yang digunakan ketika sedang melakukan penelitian.
 Menjelaskan berbagai macam penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya dengan
topik permasalahan yang sama pada penelitian yang sedang dilakukan.
 Memberikan penjelasan sekaligus penggambaran terhadap semua data yang sudah
dijadikan sebagai rujukan dalam penelitian atau karya tulis ilmiah.
 Membuktikan keaslian dari penelitian yang sedang dilakukan dan bisa
dipertanggungjawabkan.
 Menjelaskan beberapa ide dan pendekatan yang sudah dilakukan sebelumnya.

F. Jenis Kajian Pustaka

Kajian pustaka terdiri 4 jenis, diantaranya:

G. Kajian Pustaka Kualitatif

Kajian pustaka kualitatif adalah jenis kajian pustaka yang umumnya digunakan pada
penelitian dengan pendekatan kualitatif. Oleh sebab itu, peneliti yang menggunakan kajian
pustaka jenis ini, biasanya menggunakan landasan teori untuk memberikan penjelasan
terhadap pedoman meneliti dan perilaku tertentu.

2. Kajian Pustaka Kuantitatif

Kajian pustaka kuantitatif adalah jenis kajian pustaka yang digunakan pada penelitian dengan
pendekatan kuantitatif. Kajian pustaka jenis ini berisi tentang variabel yang saling berkaitan
langsung dengan hipotesis yang sudah ditentukan.

3. Kajian Pustaka Teori Normatif

Kajian pustaka teori normatif adalah jenis kajian pustaka yang dalam pembuatannya
menggunakan teori normatif. Oleh sebab itu, kajian pustaka ini sering digunakan pada
penelitian bidang ilmu sosial.

4. Kajian Pustaka Campuran

Kajian pustaka campuran adalah kajian pustaka yang dibuat dengan menggabungkan metode
penelitian kualitatif dengan metode kuantitatif

.H.Buku Tentang Karya Ilmiah

Etika Penulisan Karya Ilmiah

Dalam menulis karya ilmiah tidak boleh asal-asalan, harus mengikuti etika penulisan karya
ilmiah. Saat ini, sudah ada banyak literatur yang menjelaskan etika penulisan karya ilmiah,
salah satunya adalah buku Etika Penulisan Karya Ilmiah. Di dalam buku ini, akan dijelaskan
lebih dalam tentang cara mempersiapkan tulisan ilmiah sampai cara membuat tulisan ilmiah
yang tidak plagiat.

I. Menulis Karya Ilmiah

Ketika sudah menempuh pendidikan di perguruan tinggi (S1, S2, dan S3) biasanya tidak bisa
lepas dari kegiatan menulis karya ilmiah. Untuk menulis karya ilmiah yang baik dibutuhkan
keterampilan khusus. Salah satu keterampilan yang dibutuhkan adalah mengelola hasil riset
agar mudah dipahami. Buku Menulis Karya Ilmiah berisi tentang cara menulis karya ilmiah
yang sesuai kaidah penelitian, mengelola sumber data dengan baik, hingga cara menulis
karya ilmiah yang baik dan benar

J.Cara Membuat Kajian Pustaka

Cara membuat kajian pustaka sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi Penelitian

Ketika ingin membuat kajian pustaka, maka peneliti perlu melakukan identifikasi penelitian
terlebih dahulu. Dari identifikasi ini, maka peneliti bisa menentukan penelitian yang sesuai
dengan topik permasalahan yang sudah ditentukan juga.

2. Mencari, Membaca, dan Memahami Sumber Bacaan yang Relevan

Dikarenakan kajian pustaka selalu berkaitan dengan penelitian sebelumnya, maka untuk
membuat kajian pustaka harus mencari, membaca, dan memahami penelitian yang sudah
dilakukan sebelumnya. Bukan hanya itu saja, tetapi peneliti juga harus mencari bacaan yang
relevan dengan penelitian yang sedang dilakukan.

3. Melakukan Pencatatan

Langkah ketiga dalam membuat kajian pustaka adalah melakukan pencatatan. Langkah ini
perlu dilakukan agar peneliti mengetahui hal-hal penting yang bisa dimasukkan ke dalam
kajian pustaka.

4. Meringkas dari Bacaan yang Sudah Ditemukan

Setelah melakukan pencatatan, maka langkah selanjutnya adalah membuat ringkasan dari
bacaan yang sudah ditemukan sebelumnya. Dengan adanya ringkasan ini, peneliti bisa
menghasilkan kajian pustaka yang singkat, jelas, dan padat.

5. Membuat Kajian Pustaka

Langkah kelima, yaitu membuat kajian pustaka. Dalam membuat kajian pustaka, sebaiknya
dilakukan dengan cara sistematis serta menggunakan teori yang relevan dengan penelitian
yang sedang dilakukan.

6. Menulis Pandangan Umum

Langkah terakhir dalam menulis kajian pustaka adalah menulis pandangan umum yang sesuai
dan behubungan isi dari penelitian yang sudah dilakukan.

K. Contoh Kajian Pustaka

Sebelum saya mencari tinjauan pustaka dari universitas lain, saya terlebih dahulu mencari di
tingkat fakultas bahasa dan sastra Universitas Nasional (UNAS). Berdasarkan pencarian yang
saya lakukan, sudah ada yang melakukan penelitian dengan memakai teori semiologi seperti
saya, tetapi dengan objek yang berbeda. Analisis novel “YABU NO NAKA” KARYA karya
Akutagawa Ryuunosuke untuk mengungkapkan tema melalui telaah kode-kode Roland
Barthes, penelitian itu dilakukan oleh Hendra Kusumawinata program studi Sastra Jepang
pada tahun 2004.

Berdasarkan pencarian yang saya lakukan, saya menemukan teori yang sama dengan analisis
saya, tetapi dengan objek yang berbeda. Karya itu milik Haerunissa dari Universitas Mataram
dengan judul Analisis Puisi “Aku Di Bulan” karya Khanis Selasih: Kajian Semiologi Roland
Barthes dan Hubungannya Dengan Pembelajaran Sastra Di SMP.

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam kajian pustaka ini membahas tentang penelitian-penelitian yang sudah dilakukan
sebelumnnya bertujuan sebagai pembanding dengan penelitian-penelitian yang akan
dilakukan dan yang akan datang. Kajian pustaka berfungsi sebagai bahan informasi
bahwa peneliti tidak menjadi plagiat dalam pembuatan karya ilmiah ini. Apa saja yang
Kajian pustaka meliputi kajian teoretik, penelitian relevan, kerangka pikir, dan hipotetis
tindakan. ujuan Kajian Pustaka Tujuan kajian pustaka Untuk mengetahui para peneliti
sebelumnya yang sudah melakukan penelitian dengan topik pembahasan atau topik
permasalahan yang sama. Untuk mengetahui sekaligus memahami setiap teori yang
akan digunakan sebagai literatur pada proses penelitian yang sedang dilakukan yang
kemudian akan dituliskan.

B. Saran

Mohon dimaklumi apabila dalam penjelasan materi ini ada yang kurang tepat apalagi
tidak sesuai dengan pendapat narasumber, kami manusia biasa dan akan terbuka apabila
ada koreksi dari pihak manapun.
DAFTAR PUSTAKA

Kartono.K.(1994), Pemimpin Hamidi. (2004). Metode Penelitian. Aplikasi Praktis


Pembuatan Proposal dan Laporan Penelitian. Malang: UMM.

dan Kepemimpinan, Jakarta.PT. Raja GrafindoAnonim. (2003). ”BAB II Kajian


Pustaka,Penelitian Suatu Objek”. Artikelpdf. diakses dari
http://repository.upi.edu/operator/upload/s_pkr_040136_chepter2.pdf, pada tanggal 04
Januari 2011. Boharudin. (2011).

Bimbingan dan Konseling (Tugas Pokok Guru Pembimbing). Penelitian. Diakses dari:
http://boharudin.blogspot.com/2011/05/tugas-pokokguru-pembimbing.html, pada tanggal 27
Desember 2011. Goh. M dan Lee. J.K. (2003). “Career Counseling Centers in Higher
Education:

Anda mungkin juga menyukai