Anda di halaman 1dari 11

MODUL AJAR (DIFERENSIASI)

KELAS VI
MATEMATIKA

GABUNGAN BANGUN RUANG

GURU KELAS:
MAHADI, S.Pd

NIP. 1982111920222110001

PEMERINTAH KABUPATEN KARIMUN


DINAS PENDIDIKAN
SD NEGERI 002 BELAT
Jl. A. Kadir Dusun I Desa Sebele
MODUL AJAR VOLUME GABUNGAN
Satuan Pendidikan : SDN 002 Belat
Kelas / Semester : VI (Enam) / 2
Materi : Gabungan Bangun Ruang
Alokasi Waktu : (3 x 35 menit)

A. CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN TUJUAN PEMBELAJARAN


ELEMEN : GEOMETRI
Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
Pada akhir fase C, peserta didik dapat mengonstruksi  menentukan bangun ruang pada
dan mengurai bangun ruang (kubus, balok, dan gabungan bangun ruang
gabungannya) dan mengenali visualisasi spasial  menghitung volume bangun ruang
(bagian depan, atas, dan samping). Mereka dapat
membandingkan karakteristik antar bangun datar dan
antar bangun ruang. Mereka dapat menentukan lokasi
pada peta yang menggunakan sistem berpetak.

B. MATERI
Gabungan bangun ruang dan volume gabungan bangun ruang
C. MODEL & METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientitif - TPACK
2. Model : Problem Based Learning
3. Metode : diskusi, penugasan, ceramah
D. MEDIA/ALAT BANTU
Media/Alat Bantu
Media :
1. Bahan Bacaan
2. PPT berisi slide gambar, video, dan penguatan materi
3. Kartu perkalian
4. Model bangun ruang
E. SUMBER PEMBELAJARAN
1. Buku Siswa Matematika untuk SD/MI Kelas VI Kurikulum 2013 Revisi. 2018. Jakarta: Gelora
Aksara Pratama
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu


Pembuka 1. Guru memberikan salam dan mengajak peserta didik berdoa 10 menit
dipimpin
oleh peserta didik. Religius
2. Peserta didik memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat
duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran. Disiplin
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
4. Peserta didik bersama guru menyanyikan lagu “Garuda Pancasila”
bersama-sama. Nasionalis
5. Guru mengajukan pertanyaan pembuka: (apersepsi)
Perhatikan gambar berikut ! Siswa kelas 6 SD melaksanakan
perkemahan. Mereka mendirikan tenda seperti pada gambar. Coba
perhatikan, kira-kira tenda tersebut merupakan gabungan dari
bangun ruang apa saja?

6. Peserta didik menyebutkan tujuan pembelajaran yang ada


pada media powerpoint. (Literasi)
Inti  Orientasi siswa terhadap masalah 85 menit
1. Guru bertanya kepada siswa :
Bangun apa yang membangun Tenda seperti pada
gambar? Bagaimana cara menghitung volume Tenda
tersebut?

2. Peserta didik mendiskusikan mengenai gabungan bangun


ruang pada gambar (Communication)
 Mengorganisasi siswa untuk belajar
3. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang volume gabungan
bangun ruang.
 Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
4. Peserta didik mengerjakan Latihan soal tentang volume gabungan
5. Membimbing peserta didik mengerjakan Latihan soal (Peserta
didik yang belum hafal perkalian diberikan kartu perkalian dan
dibimbing cara menghitung perkalian.
 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
6. Peserta didik menuliskan hasil pekerjaannya di depan kelas
 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
7. Peserta didik bersama guru mengevaluasi hasil pekerjaan
Penutup 1. Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran hari ini. 10 menit
2. Siswa mengerjakan soal evaluasi.
3. Siswa menulis PR.
4. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dilakukan besok
5. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan bacaan hamdalah
bersama dan salam.

G. PENILAIAN
Aspek Teknik Penilaian Instrumen Penilaian
Penilaian Sikap Lembar Observasi Rubrik Penilaian Sikap
Penilaian Pengetahuan Tes Soal PG dan Uraian
Penilaian Keterampilan Praktik Rubrik Penilaian Keterampilan

H. RENCANA TINDAK LANJUT


1. Remidial
Memberikan remidial bagi siswa yang belum mencapai kompetensi yang ditetapkan dengan
memberikan latihan soal dengan materi yang sama, level yang sama tapi dalam bentuk soal yang
berbeda.
2. Pengayaan
Memberikan kegiatan pengayaan bagi siwa yang melebihi target pencapaian kompetensi dengan
memberikan latihan soal dengan materi yang sama tetapi level berbeda yaitu level lebih tinggi.
Refleksi Guru

Mengetahui, Sebele, 06 Februari 2024


Kepala Sekolah Guru Kelas VI

AMINAH, S.Sos MAHADI, S.Pd


NIP. 197503052007012022 NIPPPK. 199207082020122003
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Kelas : VI (Enam)
Muatan Pelajaran : Matematika
Materi : Volume Gabungan Bangun Ruang

A. MATERI : Volume Gabungan Bangun Ruang

B. PETUNJUK UMUM

1. Isilah identitas LKPD dengan lengkap!


2. Baca terlebih dahulu setiap kegiatan dengan cermat sebelum mengerjakan!
3. Lakukan kegiatan sesuai dengan langakah-langkah.

PENGANTAR

Siswa kelas 6 sedang melakukan acara perkemahan. Mereka


mendirikan tenda seperti pada gambar. Setelah di ukur,
panjang tenda tersebut adalah 6 meter, lebar 10 meter, dan
tingginya 4,5 meter. Hitunglah volume tenda tersebut!

Berikut ini contoh pertanyaan tentang volume gabungan bangun ruang. Bagaimana cara menghitung
volume gabungan bangun ruang?
Ayo mengamati!
Mari kita amati kembali gambar
tersebut. Gambar tenda terdiri
atas dua bangun ruang, yang
digabung menjadi satu.

Amatilah gambar !
Berdasarkan gambar, tenda tersebut merupakan gabungan bangun ………… (1) dan
……………….
Maka volume tenda adalah gabungan dari bangun ruang..............................................dan
……………………….

Ayo Menghitung !
Untuk menghitung volume gabungan, maka kita harus menjumlahkan volume bangun 1 (balok) dan
volume bangun 2 (prisma). Mari kita hitung!
Volume Balok
Dari gambar diketahui bahwa : Diketahui :
panjang balok = …… m
Lebar balok = …… m
Tinggi balok = …… m
Ditanyakan: Volume Balok ?
Jawab
V balok = ……………………….
= ……………………….
= ……………………….
= ……………………….
Volume Prisma Tegak Segitiga
Dari gambar diketahui bahwa :
Diketahui : alas segitiga = …… m
Tinggi segitiga = …… m
Tinggi prisma = …… m
Ditanyakan: Volume Prisma ?
Jawab :
V Prisma = ……………………….
= ……………………….
= ……………………….
= ……………………….

Volume Tenda = Volume Balok + Volume Prisma


= ……………………….
= ……………………….

Ayo Berlatih !
Adik Beni sedang bermain dengan temannya. Keduanya sedang membuat
miniatur rumah dari bangun kubus dan prisma segitiga. Permainan tersebut
menggunakan balok seperti Gambar. Ketika diukir sisi persegi hanya 5 cm
dan tinggi prismanya 6 cm. Berapa volume miniatur rumah tersebut?
(disertai diketahui, ditanyakan, dan jawaban)

Selamat Mengerjakan\
BAHAN AJAR VOLUME GABUNGAN
BANGUN RUANG

Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran


Pada akhir fase C, peserta didik dapat mengonstruksi  menentukan bangun ruang pada
dan mengurai bangun ruang (kubus, balok, dan gabungan bangun ruang
gabungannya) dan mengenali visualisasi spasial  menghitung volume bangun ruang
(bagian depan, atas, dan samping). Mereka dapat
membandingkan karakteristik antar bangun datar dan
antar bangun ruang. Mereka dapat menentukan lokasi
pada peta yang menggunakan sistem berpetak.

MATERI PEMBELAJARAN
PENGANTAR
Siswa kelas 6 sedang melakukan acara perkemahan. Mereka
mendirikan tenda seperti pada gambar. Setelah di ukur,
panjang tenda tersebut adalah 6 meter, lebar 10 meter, dan
tingginya 4,5 meter. Hitunglah volume tenda tersebut!

Berikut ini contoh pertanyaan tentang volume gabungan


bangun ruang. Bagaimana cara menghitung volume gabungan bangun ruang?

Ayo mengamati!
Mari kita amati kembali gambar tersebut. Gambar tenda terdiri atas dua bangun ruang, yang
digabung menjadi satu. Bangun yang membentuk tenda adalah bangun balok dan prisma tegak
segitiga.

Menghitung volume gabungan tenda yaitu dengan menjumlahkan volume bangun balok dan
volume prisma tegak segitiga. Mari kita hitung satu persatu.

Volume Balok

Dari gambar diketahui bahwa panjangnya 6 m, lebarnya 10 m, dan tingginya 0,5 m.


Lalu masukkan ke dalam rumus volume balok

V balok =pxlxt

= 6 m x 10 m x 0,5 m

=6x5

= 30 m3

Volume Prisma Tegak Segitiga

Dari gambar diketahui bahwa panjang alas segitiga nya 6 m, tingginya 4 cm dan tinggi prisma 10
m. Lalu kita masukkan ke dalam rumus volume prisma tegak segitiga.

V Prisma = luas alas x Tinggi Prisma

= (½ x a x t) x T prisma

= (½ x 6 x 4) x 10

= ( 3 x 4) x 10

= 12 x 10

= 120 m3

Volume Tenda = Volume Balok + Volume Prisma

= 30 m + 120 m

= 150 m3

Materi Diferensiasi

Menghitung Perkalian Bersusun Ke Bawah

Contoh : 67 x 2 atau 2 x 67 dikerjakan dengan perkalian bersusun kebawah :

Tulis dulu angkanya. Angka yang lebih banyak ditulis paling atas.

Hitung dulu 7 x 2 = 14

14 hanya ditulis angka 4 saja, sedang angka 1 akan dijumlahkan dengan hasil hitung berikutnya

Berikutnya hitung 6 x 2 = 12

12 dijumlahkan dengan angka 1 dari hasil hitung terdahulu ( hasil 7 x 2 = 14 baru ditulis angka 4)
12 + 1 = 13

Karena hasil 13 sudah merupakan langkah terakhir, maka harus dituliskan didepan angka 4
secara keseluruhan. Hasil yang asalnya 4 kini menjadi 134. Sehingga hasil perkalian dari 67 x 2
atau 2 x 67 adalah 134.

Contoh kedua

45 x 67 dikerjakan dengan perkalian susun kebawah :

Sebenarnya ini merupakan proses hitung mencicil :

1. Kalikan 45 dengan 7 = 315

2. Kalikan 45 dengan 60 = 2700

3. Jumlahkan 315 dengan 2700 = 3015

Cobalah amati langkah langkahnya ......

Sebenarnya langkah pertama ini adalah mengalikan 45 dengan 7 tapi dicicil :

Hitung dulu 5 x 7 hasilnya 35

35 ditulis angka 5 saja, sedang angka 3 akan dijumlah dengan hasil hitung berikutnya

Kemudian hitung 4 x 7 hasilnya 28

28 dijumlah dengan angka 3 dari 35 hasil hitung terdahulu

28 + 3 menjadi 31

31 merupakan hasil proses hitung terakhir pada baris ini (45 x7) sehingga tetap ditulis 31

Tulis angka 31 didepan angka 5

Sehingga hasil yang asalnya 5 kini menjadi 315


Sehingga 45 x 7 = 315

Berikutnya hitung 45 x 60 = 2700


Angka 60 pada 67 anggap saja 6 dengan syarat kita tulis angka nol tepat di bawah angka satuan
dari angka 315 (hasil hitung 45 x 7)

Sehingga kita hitung saja sebagai 45 x 6 = 270

Tapi dicicil dulu dengan dimulai perkalian 5 x 6 hasilnya 30

Hasil 30 ditulis angka 0 saja dulu, sedang angka 3 akan dijumlah dengan hasil hitung berikutnya

Tulis angka nol itu didepan angka 0

Kemudian hitung 4 x 6 hasilnya 24

Hasil 24 dijumlah dengan angka 3 (hasil hitung terdahulu yang baru ditulis 0 saja)

24 + 3 = 27

Karena ini merupakan proses hitung terakhir pada baris ini (45 x 6)

Sehingga tetap ditulis secara keseluruhan (27)

Sehingga hasil yang asalnya 00 kini menjadi 2700

Sehingga 45 x 60 = 2700

Selesai sudah perkalian 45 x 7 dan 45 x 60


Langkah terakhir adalah menjumlahkan kedua hasil perkalian tersebut

315 + 2700 = 3015

Benar benar telah selesai menghitung perkalian 45 x 67 atau 67 x 45 dengan hasil 3015

Anda mungkin juga menyukai