Perkembangan adalah suatu perubahan fungsional yang bersifat kualitatis, baik dari
fungsi fisik maupun mental
Pertumbuhan yang bersifat kuantitatif sebagai akibat adanya pengaruh luar atau
lingkungan.
Pertumbuhan yaitu perubahan dalam ukuran dan bentuk tubuh sehingga lebih banyak
menyangkut perubahan fisik.
Perkembangan dan pertumbuhan keduanya saling berkaitan dalam membangun karakter dan
pendidikan anak usia dini walaupun memiliki pengertian yang berbeda.
Untuk member pemahaman terhadap perkembangan anak, serorang guru perlu memahami
prinsip-prinsip perkembangan anak terlebih dahulu sehingga tidak menimbulkan persoalan.
Faktor Internal
1. Faktor Hereditas
2. Proses selama kehamilan
Faktor Eksternal
1. Asupan Gizi
2. Gangguan fisik dan penyakit yang diderita
3. Lingkungan keluarga
Pembelajaran melalui seni bertujuan agar anak dapat dan mampu menciptakan sesuatu
berdasarkan hasil imajinasinya dan dapat menghargai atau mengapresiasi karya orang lain
secara kreatif.
Penulisan Butir Soal Uji Kompetensi
Oleh Peserta Pelatihan Guru Pembelajar
Tahun 2016
Kompetensi Guru
Mapel/ Paket Keahlian
Menurut Havighrust : Jika seorang gagal menyelesaikan tugas perkembangan pada fase
tertentu, maka ia akan mengalami kegagalan dalam pencapaian tugas perkembangan pada
masa berikutnya.
Munculnya tugas-tugas perkembangan bersumber pada factor-faktor berikut:
Kematangan fisik
Tuntutan masyarakat secara cultural
Tuntutan dari dorongan dan cita-cita individu
Tuntutan norma agama
Perkembangan pada usia pra sekolah atau usia 0 – 6 tahun dapat dikelompokkan menurut :
Perkembangan nilai agama dan moral
Dalam pengembangkan nilai moral untuk anak usia dini perlu dilakukan dengan hati-
hati dan tepat menggunakan metode sehingga pesan moral yang ingin disampaikan
guru/ orang tua dapat benar-benar dipahami.
Perkembangan fisik motorik
Perkembangan fisik anak dapat berkembang dengan baik apabila dilatih dan
didukung oleh kader/guru/orang tua secara baik pula. Dengan perkembangan fisik
anak dapat mengendalikan gerakan kasar ( gerakan otot tubuh, tangan dan kaki ) juga
dapat megendalikan gerakan kasar ( otot-otot kecil di tangan ). PERMENDIKBUD
137 Tahun 2014 tugas perkembangan dapat dibagi tiga,yaitu : motorik kasar, motorik
halus dan sesehatan/keselamatan.
Perkembangan kognitif
Perkembangan kognitif meliputi cara anak berpikir, melihat dunianya, serta
menggunakan alat dan bahan main untuk belajar. Perkembangan kognitif anak
bertujuan agar anak dapat belajar memecahkan masalah, berfikir logis, berfikir
simbolik.
Perkembangan Bahasa
Dalam perkembangan bahasa diharapkan anak usia 4 – 6 tahun dapat memahami dan
mengungkap bahasa serta keaksaran, maksudnya adalah:
Memahami bahasa : memahami perintah serta mengulang kalimat
Mengungkap bahasa : Menjawab pertanyaan, berkomunikasi lancar
Mengungkap bahasa : Menjawab pertanyaan, berkomukasi lancar
Keaksaraan menyebutkan symbol huruf, membaca / menulis nama sendiri
Perkembangan sosial emosional
Dalam tugas perkembangan sosial emosional diharapkan anak mempunyai kesadaran
diri, rasa tanggung jawab untuk diri sendiri dan orang lain serta perilaku empati dan
berinteraksi dengan dunianya.
Perkembangan seni
Pendidikan seni di TK diarahkan pada perolehan hasil belajar yang dikaitkan dengan
kemampuan kepekaan rasa seni keindahan serta pengembangan kreativitas. Tingkat
pencapaian perkembangan anak usia 5 -6 tahun untuk lingkup perkembangan seni
diharapkan anak dapat menikmati berbagai alunan lagu dan suara serta tertarik
dengan kegiatan seni.
Penulisan Butir Soal Uji Kompetensi
Oleh Peserta Pelatihan Guru Pembelajar
Tahun 2016
Kompetensi Guru
Mapel/ Paket Keahlian
Deteksi dini merupakan upaya penjaringan yang dilaksanakan secara komprehensif untuk
menemukan penyimpangan tumbuh kembang dan mengetahui serta mengenal factor resiko
(Fisik, Biomedik, Psikososial) terjadinya kelainan tumbuh kembang tersebut pada balita yang
disebut juga anak usia dini ( Tim Dirjen Pembinaan Kesmas, 1997)
Menurut Permendikbud No. 146 Tahun 2014, deteksi dini adalah kegiatan untuk menemukan
secara dini adanya potensi dan hambatan pertumbuhan dan perkembangan pada anak usia dini
Untuk mengetahui adanya penyimpangan pertumbuhan perkembangan anak usia dini dilakukan
dengan bermacam strategi
a. Strategi pelaksanaan deteksi dini pertumbuhan anak
b. Strategi pelaksanaan deteksi dini perkembangan anak
c. Strategi pelaksanaan deteksi dengan tes daya dengar (TDD)
d. Strategi pelaksanaan deteksi perkembangan anak dengan tes daya lihat (TDL)
Lk 3.1
a. Teknik deteksi dini tumbuh kembang anak untuk mengetahui kelainan pertumbuhan dan
perkembangan anak yang dilaksanakan secara menyeluruh untuk menemukan penyimpangan
tumbuh kembang dan mengetahu serta mengenal factor resiko pada balita yang disebut juga
anak usia dini.
b. Teknik deteksi ini pertumbuhan, teknik pengukuran dilakukan untuk kelainan pertumbuhan
anak seperti, perawakan yang pendek ( short Stature) perawakan yang tinggi ( Tall Stature )
yang diklasifikasikan sebagai variasi normal dan fatologis,malnutrisi dan obesitas adalah
dengan pengukuran antropometrik. Teknik deteksi dini terhadap perkembangan anak
dilakukan melalui teknik skimming perkembangan adalah prosedur yang relative cepat,
sederhana murah bagi anak-anak yang tanpa gejala, namun mempunyai resiko tinggi.
a.
Tingkat Pelayanan Pelaksanaan Alat Yang Digunakan
Orang tua KMS
Kader kesehatan Timbangan dacin
Petugas PAUD,BKB,TPA
dan Guru TK
Puskesmas Dokter Tabel BB/TB
Bidan Grafik Lk
Perawat Timbangan
Ahli gizi Alat ukir tinggi badan
Petugas lain Pita pengukur lingkar
kepala
b.
Tingkat Pelayanan Pelaksanaan Alat Yang Digunakan
Keluarga masyarakat Orang tua Buku KIA
Kader kesehatan BKB,TPA Timbangan dacin
Petugas pusat KPSP
Paud terlatih TDL
Guru TK terlatih TDD
Puskesmas Dokter KPSP
Bidan TDL
Perawata TDD
Lk 3.2
Kasus 1
Langkah yang harus di lakukan
Observasi, komunikasi antara guru dan orang tua, komunikasi antara guru dan anak didik,
memberi motivasi terhadap anak secara terus menerus. Pengamatan setelah member motivasi,
member apresiasi setiap kegiatan yang dilakukan anak.
Kasus 2
Langkah yang harus dilakukan
Mempersiapkan materi terlebih dahulu
Guru harus dapat memahami keadaan anak didiknya
Guru menjalin kerjasama dengan orang tua siswa
Kompetensi Guru
Mapel/ Paket Keahlian
RESUME
PERMASALAHAN PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI DAN PENANGANANNYA
Secara harfiah masalah berarti gangguan, dengan demikian permasalahan pada anak dapat
diartikan sebagai gangguan pada anak yang timbul karena berbagai factor permasalahan yang
umum dan sering terjadi pada anak adalah permasalahn yang berkaitan dengan
perkembangannya.
1. Gangguan dalam perkembangan fisik anak usia dini ada beberapa jenis
Kegemukan sering kita temui pada anak usia dini dan orang tua kadang kala membiarkan
atau senang dengan kegemukan anak,karena anak tampak lucu. Kegemukan dapat
membahayakan kesehatan seperti; penyakit jantung, diabetes, tekanan darah tinggi
Penanganannya : cara terbaik yang bisa dilakukan dengan mengatur pola makan dan rajin
olahraga
2. Gangguan Agresitivitas
Penanganannya melalui pendekatan anak serta menciptakan suasana kelas yang
menyenangkan
3. Gangguan Hiperaktif
Penanganannya multidisipliner yaitu pendidik, orang tua dan ahli seperti dokter atau
psikolog anak.
Lk.4.1
a. Gangguan pada anak yang timbul karena berbagai factor yaitu internal dan eksternal
b. Permasalah fisik yang menyangkut pada gangguan dalam motorik halus, belum bisa
menggambar bentuk bermakna dan belum bisa mewarnai dengan rapi
c. Factor yang menyebabkan permasalahn perkembangan adalah factor lingkungan serta
kepribadian anak dapat juga mengakibatkan gangguan dalam perkembangan motorik
anak.
B. Jelaskan perkembangan aak apa saja yang sering terjadi di lingkungan sekolah anda.
Permasalahan perkembangan anak yang sering terjadi dilingkungan sekolah dalam
motorik kasar / motorik halus
Motorik Kasar
Ketidakmampuan mengatur keseimbangan anak-anak yang mengalami kesulitan dalam
mengatur keseimbangan tubuhnya biasanya juga memiliki kesulitan dalam mengontrol
gerakan anggota tubuh sehingga gerakannya ragu-ragu dan tampakcanggung.
Lk.4.2
Tulislah hasil diskusi
Jenis-jenis permasalahn perkembangan anak usia dini di lingkungan sekolah
Jenis-jenis permasalahan pada anak
A. Permasalahn fisik
1. Gangguan dalam perkembangan fisik anak
a. Gangguan fungsi panca indera
b. Cacat tubuh
c. Kegemukan
d. Gangguan gerakan penirukah
e. Malnutrisi (kurang gizi )
2. Gangguan dalam perkembangan motorik
a. Gangguan dalam motorik kasar
b. Gangguan dalam motorik halus
B. Permasalahan psiko-sosial
1. Agetivitas
2. Temper tantrum
Kompetensi Guru
Mapel/ Paket Keahlian
Butiran Soal 4 Temper tantrum sering kali muncul pada anak usia..
Jawaban Benar 15 bulan – 6 tahun