KEPERAWATAN JIWA I
OLEH:
GAYATRI PUTRI
203310696
2022/2023
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan atas kehadirat allah SWT,yang atas rahmat-Nya dan
karunianya saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktun.Adapun judul dari makalah ini
adalah”PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL PADA USIA ANAK SEKOLAH”.
Pada kesempatan kali ini saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
dosen mata kuliah keperawatan jiwa 1 . saya juga ini mengucapkan terima kasih kepada pihak-
pihak yang turut membantu dalam pembuatan makalah ini.
Makalah ini jauh dari kata sempurna. oleh karena itu,keterbatasan waktu dan kemampuan
saya ,maka kritik dan saran yang membangun senantiasa saya harapkan semoga makalah ini
dapat berguna bagi saya pada khususnya dan pihak lain yang berkepentingan pada umumnya.
Gayatri putri
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………... ii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………..iii
BAB I : PENDAHULUAN…………………………………………………………………4
A. Latar Belakang………………………………………………………………… 4
B. Rumusan Masalah…….………………………………………………………..4
C. Tujuan…………………………………………………………………………..
4
BAB II : PEMBAHASAN…………………………………………………………………. 6
1.Konsep perkembangan psikososial anak usia sekolah………………………….6
B.Saran…………………………………………………………………………..13
3
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………………..14
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes, 2011), anak usia sekolah adalah anak usia
7-12 tahun. Ada perubahan signifikan dalam perkembangan fisik, psikososial, kognitif, sosial
dan spiritual selama usia ini. Pada usia ini, anak-anak memperoleh pengetahuan dan
keterampilan dasar untuk berhasil menyesuaikan diri dengan kehidupan sekolah. Sekolah akan
menjadi pengalaman sentral bagi anak-anak karena mereka terlihat mulai bertanggung jawab atas
perilaku mereka sendiri dalam hubungannya dengan orang tua, teman sebaya, dan orang lain
(Wong. et all, 2009).
Pada tahap ini, anak memahami dirinya lebih baik melalui karakteristik internal daripada
eksternal, dapat memilih apa yang disukainya, memecahkan masalahnya sendiri dan mulai
mengidentifikasi karakter tertentu yang menarik baginya (Perry dan Porter, 2009).
Perkembangan psikososial yang lengkap, yaitu anak memiliki kepribadian yang baik dengan
sifat-sifat positif seperti percaya pada dirinya sendiri dan orang lain, otonomi.
B.RUMUSAN MASALAH
4
3.pengertian anak usia sekolah
C.TUJUAN
5
BAB II
PEMBAHASAN
Perkembangan psikososial artinya suatu kondisi yang terjadi pada individu yang
mengacu pada bagaimana kesehatan mental,pikiran dan perilaku seseorang(psiko) berkaitan
dengan kebutuhan atau tuntutan masyarakat(sosial). dipopulerkan pada tahun 1950 oleh seorang
psikolog yang bernama erik erikson. Ia mengembangkan teori perkembangan psikososial dari
sigmund freud.
Anak usia sekolah merupakan tahap ketika anak mulai membangun kemampuan
produktif,bersosialisasi,tidak bergantung pada orang tua,menjalin hubungan dengan
6
teman sebaya.(Budi anna keliat,2007). Usia sekolah merupakan masa anak memperoleh
dasar-dasar pengetahuan untuk keberhasilan keterampilan tertentu (Wong Hockenberry-
Eaton,Wilson,Winkelstein dan Schwartz,2009).
yaitu bagi banyak orang tua pada masa usia sekolah merupakan masa yang
menyulitkan dimana anak tidak mau lagi menuruti perintah dan ia lebih banyak
dipengaruhi oleh teman-teman sebayanya.
a.perkembangan fisik
Seperti perubahan pola pikir,tinggi badan dan berat badan.(Perawat et al. 2019)
b.perkembangan kognitif
c.perkembangan moral
fase preconventional Kohlberg(hukuman dan kepatuhan) Anak belajar baik dan buruk,atau
benar dan salah melalui budaya sebagai dasar dalam peletakan nilai moral.yaitu mereka berupaya
untuk menghindari hukuman melakukan berbagai hal untuk menguntungkan diri mereka.
(Widyawati, n.d.)
7
d.Perkembangan spiritual
(Tahapan mitos-faktual) orang tua dan tokoh kepercayaan membantu anak membedakan
antara kenyataan dan imajinasi . pada masa ini, anak usia sekolah bisa mengajukan bahwa
pertanyaan mengenai tuhan serta kepercayaan serta secara umum menyakini bahwa yang kuasa
itu baik serta selalu ada buat membantu.
e.perkembangan psikososial
Ketakutan yang muncul sejak usia dini dapat diatasi atau dikurangi, tetapi anak-anak
dapat menyembunyikan ketakutannya. Ketakutan yang terjadi saat anak gagal di sekolah adalah
gertakan. Stresor bagi anak usia sekolah adalah stigma dan tekanan teman sebaya.(Nasution
2017)
2. Bersosialisasi
Masa vitalitas dan kedewasaan ketika anak-anak menjadi semakin terlibat dalam kegiatan
yang lebih kompleks, pengambilan keputusan dan tujuan.
Persaingan menjadi lebih kompetitif dan kompleks. Fitur umum dari kegiatan anak-anak
termasuk tim olahraga, suku rahasia, kegiatan geng dan membaca.
4. Disiplin
8
5.Keterampilan anak usia sekolah
Keluarga merupakan tempat umum dan utama dimana seorang anak dididik dan
dibesarkan. Dipengaruhi oleh lingkungan sistem mikro dalam keluarga. Orang tua yang langsung
berhubungan dengan anak. Keluarga memberikan kesempatan positif bagi anak maka anak akn
tumbuh kembangkan emosi yang stabil,begitupun sebaliknya.(Pendidikan, Asuh, and Psikososial
2020)
-orangtua menyediakan waktu khusus untuk berkomunikasi dan member kasih sayang yang
tulus.
Sekolah adalah tempat yang sangat strategis untuk melakukan pendidikan karakter
sebagai pembentuk kepribadian anak.
9
B.ASUHAN KEPERAWATAN PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL PADA USIA
SEKOLAH
1.PENGKAJIAN
a.pengertian
Perkembangan kemampuan psikososial anak usia sekolah (6-12 tahun) ialah kemampuan
yang menghasilkan karya,berinteraksi,dan berprestasi dalam belajar berdasarkan kemampuan diri
sendiri. Dimana anak akan merasa bangga atas kemampuan dirinya.
b.karakteristik perilaku
2.DIAGNOSA KEPERAWATAN
POTENSIAL(NORMAL) AKTUAL(PENYIMPANGAN)
10
1.Memulai pengenalan kemampuan pribadi Gangguan konsep diri:rendah diri
2.keinginan terlibat dalam aktivitas sosial
3. kesenangan dan kepuasan terhadap
keberhasilan yang digapai
1.Anak
a.Tujuan
b.Tindakan keperawatan
2.keluarga
A.tujuan
11
-melakukan tindakan untuk stimulasi terhadap perkembangan anaknya.
3.tindakan keperawatan
-terima kemampuan anak dan jangan memberikan target pencapaian yang tidak sesuai untuk
anak.
-keluarga mampu menyusun rencana stimulasi yang akan dilakukan terhadap anaknya
4.Evaluasi keperawatan
-orang tua mengatakann telah melatih anak untuk melakukan kegiatan yang mengembangkan
kemampuan berkarya serya percaya diri anak tersebut.
-anak sudah mulai tampak percaya diri dan mampu mengembangkan karya atau bakatnya
12
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Perkembangan psikososial artiya suatu kondisi yang terjadi pada individu yang mengacu
pada bagaimana kesehatan mental,pikiran dan perilaku seseorang(psiko) berkaitan dengan
kebutuhan atau tuntutan masyarakat(sosial)..(chaplin,2011).
B.Saran
Dalam penyusunan makalah ini saya sadar banyak masih banyak terdapat kesalahan.oleh
karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari dosen dan teman-teman
sekalian agar dapat memacu saya dalam pembuatan makalah selanjutnya.
13
DAFTAR PUSTAKA
Khotimah, Khusnul, and Yesika Novita Rahmi. 2022. “Jurnal Basicedu” 6 (1): 191–202.
Nasution, Aisyah Hayani. 2017. “Perkembangan Psikososial Anak Usia Sekolah Di SDN
060922Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal SKRIPSI.”
Pendidikan, Kata Kunci, Pola Asuh, and Perkembangan Psikososial. 2020. “JURNAL NERS
Research & Learning in Nursing Science” 4 (23): 110–15.
Perawat, Persatuan, Nasional Indonesia, Jawa Tengah, Ulfah Ainul Khasanah, Novi Indrayati,
Program Studi, Ilmu Keperawatan, Sekolah Tinggi, and Ilmu Kesehatan. 2019. “THE
RELATIONSHIP OF PSYCHOSOCIAL DEVELOPMENT WITH SCHOOL-AGE
LEARNING ACHIEVEMENT” 2 (3): 157–62.
Riendravi, Scania, Rumah Sakit, Umum Pusat, and Sanglah Denpasar. n.d. “Perkembangan
Psikososial Anak,” 1–14.
Sabani, Fatmaridha. 2019. “Perkembangan Anak-Anak Selama Masa Sekolah Dasar” 8 (2): 89–
14
100.
15