Anda di halaman 1dari 114

Kata Pengantar

Puji dan syukur Penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya
penyusunan RPP Seni Budaya 1 SMP Kelas VII. RPP ini disusun dengan berpedoman pada
Permendikbud RI No. 69 Tahun 2013, Permendikbud RI No. 24 Tahun 2016 dan Buku Paket.
Selaras dengan pendekatan yang digunakan pada Kurikulum 2013, peserta didik diajak agar
berani untuk mencari sumber belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di sekitarnya. Peran
guru sangatlah penting dalam meningkat daya serap peserta didik dengan ketersediaan berbagai
kegiatan pada RPP ini.

RPP Seni Budaya 1 SMP Kelas VII ini berisi maksud, tujuan, dan ruang lingkup
pelajaran Seni Budaya, struktur KI dan KD dalam mata pelajaran Seni Budaya, strategi dan
model umum pembelajaran Seni Budaya, format buku teks pelajaran Seni Budaya, dan langkah-
langkah kegiatan yang perlu dilakukan guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar.
Kegiatan-kegiatan tersebut dimulai dari kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan
penutup. Guru juga dituntut untuk melakukan penilaian terhadap peserta didik dengan penilaian
yang disesuaikan dengan aktivitas yang dilakukannya. Kegiatan penilaian yang dilakukan
bertujuan untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam menyerap materi yang disampaikan.
Peserta didik juga dituntun untuk mendapatkan pengayaan atau remedial agar dapat menguasai
kompetensi yang diajarkan.

Akhir kata, Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut membantu
penerbitan RPP ini. Semoga Seni Budaya 1 SMP Kelas VII ini dapat membantu guru dalam
melakukan kegiatan pembelajaran. Penulis juga mengharapkan saran dari pembaca untuk
perbaikan RPP ini di masa yang akan datang.

Bandung

Penulis
Daftar Isi

Kata Pengantar
Daftar Isi
Bagian I Petunjuk Umum
A. Pendahuluan
B. Pengertian, Tujuan, dan Ruang Lingkup Prakarya dan Kewirausahaan
1. Pengertian Seni Budaya
2. Tujuan Seni Budaya
3. Ruang Lingkup Seni Budaya
C. Standar Kompetensi Lulusan (SKL) serta Struktur KI dan KD Seni Budaya
D. Strategi Pembelajaran Seni Budaya
E. Media Pembelajaran
1. Media Nonelektronik
2. Media Elektronik
F. Proses Pembelajaran
1. Kegiatan Apersepsi
2. Kegiatan Inti
3. Kegiatan Umpan Balik
4. Pengayaan dan Remedial
G. Evaluasi Pembelajaran
1. Aspek Penilaian
2. Teknik Penilaian
3. Penilaian Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan pada Pembelajaran

Bagian II Petunjuk Khusus


A. Pendahuluan
B. Pelaksanaan Pembelajaran
C. Langkah Pembelajaran Umum
BAB I Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 2 Menggambar Ragam Hias Flora, Fauna, dan Geometrik


A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik
BAB 3 Ragam Hias pada bahan Buatan Tekstil
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik
BAB 4 Ragam Hias pada Bahan Alam Kayu
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 5 Bernyanyi Satu Suara (Unisono)


A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik
BAB 6 Bernyanyi Dua Suara atau Lebih Secara Berkelompok
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik
BAB 7 Bermain Alat Musik Sederhana
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik
BAB 8 Bermain Musik Ansambel
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 9 Ruang, Waktu, dan Tenaga pada Gerak Tari


A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik
BAB 10 Gerak Tari Berdasarkan Ruang, Waktu, dan Tenaga sesuai Iringan
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 11 Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari


A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 12 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari Sesuai
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 13 Dasar Akting untuk Pementasan Fragmen


A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 14 Menulis Naskah Fragmen


A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik
BAB 15 Merancang Pementasan Fragmen
A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

BAB 16 Pementasan Fragmen


A. Pendahuluan
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
2. Materi Ajar
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan
2) Media
3) Kegiatan Pembelajaran
4) Penilaian
4. Pengayaan
5. Remedial
6. Interaksi Guru dan Orang Tua/Wali Peserta Didik

Bagian I Petunjuk Umum

A. Pendahuluan
Prinsip pembelajaran seni budaya bersifat rekreatif yang memiliki nilai
kebermanfaatan, estetis dan artistik untuk membentuk pribadi peserta didik yang
harmonis. Pendidikan seni budaya mendorong peserta didik dalam mencapai multi
kecerdasan yang terdiri atas kecerdasan intrapersonal, interpersonal, visual spasial,
musikal, linguistik, logik matematik, kecerdasan adversitas, kecerdasan kinestetik,
kecerdasan spiritual dan moral, serta kecerdasan emosional. Kecerdasan ini dapat
membantu dalam mengembangkan kreativitas, baik pada proses berpikir, berapresasi, dan
berkreasi seni.
Seni Budaya berperan penting dalam perkembangan dan kebutuhan peserta didik
karena keunikan, kebermaknaan, dan kebermanfaatannya. Pembelajaran Seni Budaya
dilakukan dengan memberikan pengalaman estetik yang mencakup konsepsi, apresiasi,
kreasi dan koneksi. Keempat hal tersebut selaras dengan Kompetensi Inti yang ada pada
kurikulum 2013

B. Pengertian, Tujuan, dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran


1. Pengertian Mata Pelajaran
Secara Umum, Pengertian Seni Budaya adalah suatu segala sesuatu yang
diciptakan manusia mengenai cara hidup berkembang secara bersama pada suatu
kelompok yang mengandung unsur keindahan (estetika) secara turun temurun dari
generasi ke generasi.
Budaya terbentuk dari banyak unsur yang sulit meliputi sistem agama, politik,
adat istiadat, bahasa, pakaian, karya seni, perkakas, dan bangunan. Istilah budaya atau
kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, sebagai bentuk jamak
dari buddhi (budi atau akal) yang diartikan hal-hal yang berkaitan dengan budi dan
akal manusia.
2. Tujuan Mata Pelajaran
Kompetensi lulusan diharapkan memiliki keseimbangan antara ranah kognitif,
afektif, dan psikomotorik yang dijabarkan dalam konsepsi, apresiasi, dan kreasi.
Kompetensi lulusan yang harus dicapai sebagai berikut:
a. memiliki pemahaman keberagaman, keunikan, dan keindahan dalam kepekaan
rasa dan kebanggaan terhadap karya dan nilai seni budaya, serta mampu
menerapkan konsep, prosedur dalam sajian karya dan telaah seni budaya dengan
memperhatikan etika dan norma;
b. kemampuan perseptual, meliputi kepekaan indrawi terhadap rupa, bunyi, gerak
dan perpaduannya;
c. pengetahuan, meliputi faktual, konseptual, dan prosedural
d. apresiasi, meliputi kepekaan rasa estetika dan artistik serta sikap menghargai
karya seni.
e. kreasi mencakup segala bentuk kegiatan dalam proses berkarya seni dan
berimajinasi.
3. Ruang Lingkup Mata Pelajaran
Ruang lingkup mata pelajaran Seni Budaya 1 SMP Kelas VII adalah sebagai berikut.
a. Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda
b. Menggambar Ragam Hias Flora, Fauna, dan Geometrik
c. Ragam Hias pada bahan Buatan Tekstil
d. Ragam Hias pada Bahan Alam Kayu
e. Bernyanyi Satu Suara (Unisono)
f. Bernyanyi Dua Suara atau Lebih Secara Berkelompok
g. Bermain Alat Musik Sederhana
h. Bermain Musik Ansambel
i. Ruang, Waktu, dan Tenaga pada Gerak Tari
j. Gerak Tari Berdasarkan Ruang, Waktu, dan Tenaga sesuai Iringan
k. Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari
l. Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari Sesuai
m. Dasar Akting untuk Pementasan Fragmen
n. Menulis Naskah Fragmen
o. Merancang Pementasan Fragmen
p. Pementasan Fragmen

C. Standar Kompetensi Lulusan (SKL) serta Struktur KI dan KD Mata Pelajaran


1. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
1) Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman, berakhlak mulia,
berilmu, percaya diri dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
2) Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab serta dampak fenomena
dan kejadian.
3) Memiliki kemampuan berpikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah
abstrak dan konkret sebagai pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara
mandiri.
2. Struktur KI dan KD

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati
perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan Seni Rupa
(faktual, konseptual, dan 3.1 Memahami unsur, prinsip, teknik dan prosedur
prosedural) berdasarkan rasa menggambar flora, fauna dan alam benda dengan
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ingin tahunya tentang ilmu berbagai bahan
pengetahuan, teknologi, seni, 3.2 Memahami prinsip dan prosedur menggambar gubahan
budaya terkait fenomena dan flora, fauna, dan bentuk geometrik menjadi ragam hias
kejadian tampak mata. 3.3 Memahami prosedur penerapan ragam hias pada
bahan buatan
3. Memahami prosedur penerapan ragam hias pada
bahan alam

Seni Musik
3.1. Memahami konsep dasar bernyanyi satu suara
secara berkelompok dalam bentuk unisono
3.2. Memahami dasar bernyanyi dengan dua suara
atau lebih secara berkelompok
3.3. Memahami konsep dasar permainan alat musik
sederhana secara perorangan
3.4. Memahami konsep dasar ansambel musik

Seni Tari

3.1. Memahami gerak tari berdasarkan unsur


ruang waktu dan tenaga
3.2. Memahami gerak tari berdasarkan ruang
waktu dan tenaga sesuai iringan
3.2 Memahami gerak tari sesuai dengan level dan
pola lantai
3.3 Memahami gerak tari sesuai dengan level dan
pola lantai sesuai iringan

Seni Teater
3.1. Memahami konsep, teknik dan prosedur dasar
seni peran untuk pementasan Fragmen
3.2. Memahami teknik menyusun naskah Fragmen
3.3. Memahami perancangan pementasan fragmen
sesuai konsep, teknik, dan prosedur.
3.4. Memahami pementasan fragmen sesuai
konsep, teknik dan prosedur

4. Mencoba, mengolah, dan Seni Rupa


menyaji dalam ranah konkret 4.1 Menggambar flora, fauna, dan alam benda
(menggunakan, mengurai, 4.2 Menggambar gubahan flora, fauna, dan bentuk
merangkai, memodifikasi, dan geometrik menjadi ragam hias
membuat) dan ranah abstrak 4.3 Membuat karya dengan berbagai motif ragam hias
(menulis, membaca, pada bahan buatan
menghitung, menggambar, dan 4.4 Membuat karya dengan berbagai motif ragam
mengarang) sesuai dengan yang hias pada bahan alam
dipelajari di sekolah dan sumber
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
lain yang sama dalam sudut Seni Musik
pandang/teori. 4.1 Menyanyikan lagu dengan satu suara secara
berkelompok dalam bentuk unisono
4.2 Menyanyikan lagu dengan dua suara atau
lebih dalam bentuk kelompok vokal
4.3 Memainkan alat musik sederhana secara
perorangan
4.4 Memainkan ansambel musik sejenis dan
campuran

Seni Tari
4.1 Memeragakan gerak tari berdasarkan unsur
ruang waktu dan tenaga
4.2 Memeragakan gerak tari berdasarkan ruang
waktu dan tenaga sesuai iringan
4.3 Memeragakan gerak tari sesuai dengan level
dan pola lantai
4.4 Memeragakan gerak tari berdasarkan level
dan pola lantai sesuai iringan

Seni Teater
4.1. Meragakan adegan fragmen sesuai konsep,
teknik dan prosedur seni peran
4.2. Menyusun naskah sesuai kaidah pementasan
Fragmen
4.3. Merancang pementasan fragmen sesuai
konsep, teknik dan prosedur
4.4. Mementaskan fragmen sesuai konsep, teknik,
dan prosedur .

D. Strategi Pembelajaran Mata Pelajaran


1. Inquiry Based Learning
Langkah-langkah atau sintaksnya adalah sebagai berikut:
a. Observasi atau mengamati
b. Mengajukan pertanyaan
c. Mengajukan dugaan atau kemungkinan jawaban atau mengasosiasi atau
melakukan penalaran
d. Mengumpulkan data yang terkait dengan dugaan atau pertanyaan yang diajukan
atau memprediksi dugaan
e. Merumuskan kesimpulan-kesimpulan berdasarkan data yang telah diolah atau
dianalisis, mempresentasikan atau menyajikan hasil temuannya.
2. Discovery Based Learning
Langkah-langkah atau sintaksnya adalah sebagai berikut:
a. Stimulation (member stimulus); bacaan, atau gambar, atau situasi, sesuai dengan
materi pembelajaran atau topic atau tema.
b. Problem statement (mengidentifikasi masalah); menemukan permasalahan,
menanya, mencari informasi, dan merumuskan masalah.
c. Data collecting (mengumpulkan data); mencari dan mengumpulkan data atau
informasi, melatih ketelitian, akurasi, dan kejujuran, mencari atau merumuskan
berbagai alternative pemecahan masalah.
d. Data processing (mengolah data); mencoba dan mengeksplorasi pengetahuan
konseptualnya, melatih keterampilan berpikir logis dan aplikatif.
e. Verification (memverifikasi); mengecek kebenaran atau keabsahan hasil
pengolahan data, mencari sumber yang relevan baik dari buku atau media,
mengasosiasikannya menjadi suatu kesimpulan.
f. Generalization (menyimpulkan); melatih pengetahuan metakognisi peserta didik.
3. Problem Based Learning
Langkah-langkah atau sintaksnya adalah sebagai berikut:
a. Orientasi pada masalah; mengamati masalah yang menjadi objek pembelajaran.
b. Pengorganisasian kegiatan pembelajaran; menyampaikan berbagai pertanyaan
terhadap masalah kajian.
c. Penyelidikan mandiri dan kelompok; melakukan percobaan untuk memperoleh
data dalam rangka menyelesaikan masalah yang dikaji.
d. Pengembangan dan penyajian hasil; mengasosiasi data yang ditemukan dengan
berbagai data lain dari berbagai sumber.
e. Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah.
4. Project Based Learning
Langkah-langkah atau sintaksnya adalah sebagai berikut:
a. Menyiapkan pertanyaan atau penugasan proyek; langkah awal peserta didik
mengamati lebih dalam terhadap pertanyaan yang muncul dari fenomena yang ada.
b. Mendesain perencanaan proyek; menyusun perencanaan proyek bias melalui
percobaan.
c. Menyusun jadwal sebagai langkah nyata dari sebuah proyek.
d. Memonitor kegiatan dan perkembangan proyek; mengevaluasi proyek yang sedang
dikerjakan.
e. Menguji hasil; fakta dan data dihubungkan dengan berbagai data yang lain.
f. Mengevaluasi kegiatan atau pengalaman; mengevaluasi kegiatan sebagai acuan
perbaikan untuk tugas proyek pada mata pelajaran yang sama atau mata pelajaran
lain.
E. Media Pembelajaran
1. Media nonelektronik
a. Buku teks
b. Jurnal ilmiah
c. Artikel ilmiah
d. LKS
e. Lembar problem solving
2. Media elektronik
a. Power point
b. Video
c. Infokus
E. Proses Pembelajaran
1. Kegiatan Apersepsi
Kegaiatan apersepsi merupakan kegiatan penyampaian tujuan pembelajaran yang
bertujuan untuk memotivasi peserta didik dengan member penjelasan tentang
pentingnya mempelajari materi yang akan dipelajari.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan inti terdari dari 5M, yakni mengamati, menanya, mengumpulkan data,
mengasosiasi dan mengkomunikasikan yang merupakan urutan logis pengalaman
belajar yang tertulis dalam Permendikbud No. 103 tentang Pembelajaran pada
Pendidikan Dasar dan Menengah tahun 2014. Kegiatan 5M ini sepenuhnya dilakukan
oleh siswa. Guru hanya sebagai fasilitator.
a. Mengamati
Melatih siswa dalam hal kesungguhan, ketelitian, dan mencari informasi.
b. Menanya
Melatih siswa mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
c. Mengumpulkan Data
Melatih siswa mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
d. Mengasosiasi
Melatih siswa mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja
keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif
serta deduktif dalam menyimpulkan.
e. Mengkomunikasikan
Melatih siswa mengambangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan singkat dan jelas, dan
mengembangkan kemampuan berbahasa yang baik dan benar.
3. Kegiatan Umpan Balik
Kegiatan umpan balik berisi komentar guru terhadap hasil pekerjaan siswa. Dapat
dilakukan secara tertulis atau secara lisan. Selain dari guru, umpan balik dapat juga
diperoleh siswa dari temannya yang lain. Pada prinsipnya, harus dapat meningkatkan
proses pembelajaran.
4. Pengayaan dan Remedial
a. Pengayaan
Pengalaman atau kegiatan peserta didik yang melampaui persyaratan minimal
yang ditentukan oleh kurikulum dan tidak semua peserta didik dapat
melakukannya. Pemberian pengayaan hanya untuk kompetensi atau materi yang
belum diketahui peserta didik. Pembelajaran pengayaan diintegrasikan dengan
kegiatan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur. Penilaian
hasil belajar kegiatan pengayaan dihargai sebagai nilai tambah dari peserta didik
yang normal.
b. Remedial
Pemberian bantuan bagi peserta didik yang mengalami kesulitan atau kelambatan
belajar. Langkahnya adalah dengan mendiagnosis kesulitan belajar dan
memberikan perlakuan pembelajaran remedial.
F. Evaluasi Pembelajaran
1. Aspek Penilaian
a. Aspek Kognitif
Aspek yang mencakup kegiatan mental (otak) dengan orientasi pada kemampuan
berpikir yang mencakup kemampuan intelektual sederhana, yaitu mengingat,
sampai pada kemampuan memecahkan masalah yang menuntut siswa untuk
menghubungkan dan menggabungkan beberapa ide, gagasan, metode, atau
prosedur yang dipelajari untuk memecahkan masalah tersebut. Aspek kognitif
memiliki enam jenjang, yaitu:
1) Pengetahuan
2) Pemahaman
3) Penerapan
4) Analisis
5) Sintesis
6) Penilaian
b. Aspek Afektif
Ranah yang berkaitan dengan sikap dan nilai. Mencakup watak perilaku seperti
perasaan, minat, sikap, emosi dan nilai. Aspek afektif memiliki lima jenjang,
yaitu:
1) Menerima
2) Menanggapi
3) Menilai
4) Mengatur
5) Karakter
c. Aspek Psikomotor
Aspek yang berkaitan dengan keterampilan atau kemampuan bertindak setelah
seseorang menerima pengalaman belajar tertentu. Hasil belajar psikomotor dapat
diukur melalui:
1) Pengamatan langsung dan penilaian tingkah laku peserta didik selama proses
pembelajaran praktik berlangsung.
2) Sesudah mengikuti pembelajaran, yaitu dengan cara memberikan tes kepada
peserta didik untuk mengukur pengetahuan, keterampilan dan sikap.
3) Beberapa waktu sesudah pembelajaran selesai dan kelak dalam lingkungan
kerjanya.
2. Teknik Penilaian
a. Aspek Kognitif
Untuk menilai aspek kognitif peserta didik, dapat dilakukan dengan penilaian
tertulis, penilaian proyek, penilaian produk dan penilaian portofolio.
b. Aspek Afektif
Untuk menilai aspek afektif peserta didik, dapat dilakukan dengan penilaian
sikap, penilaian diri, penilaian proyek, penilaian produk dan penilaian portofolio.
c. Aspek Psikomotor
Untuk menilai aspek psikomotor peserta didik, dapat dilakukan dengan penilaian
proyek, penilaian produk dan penilaian portofolio.
3. Penilaian Sikap, Pengetahuan, dan keterampilan pada pembelajaran
a. Penilaian Sikap
Contoh instrument penilaian sikap:
Nama Siswa : …………………………………..
Kelas/Semester : VII/I
Hari/Tanggal : …………………………………..

Jumlah
No. Aspek yang Dinilai Skor Nilai
Skor

1. Religius 1 2 3 4

2. Jujur

3. Disiplin

4. Tanggung Jawab

5. Percaya Diri

6. Santun

7. Kerja Sama

Keterangan:
1 = tidak pernah
1 = jarang
2 = sering
3 = sangat sering

b. Penilaian Pengetahuan
Contoh instrument penilaian pengetahuan:
Tes Tertulis
1. Apakah ilmu yang dimaksud dengan kewirausahaan?
2. Mengapa seseorang perlu belajar prakarya dan kewirausahaan?
3. Berikan contoh-contoh terapan pelajaran prakarya dan kewirausahaan dalam
kehidupan sehari-hari dan teknologi!
4. Apakah yang dimaksud dengan kreativitas?
5. Sebutkan beberapa syarat agar dapat menjadi seorang wirausahawan yang
sukses!
c. Penilaian Keterampilan
Contoh instrument penilaian keterampilan:
Nama Siswa : ……………………………………
Kelas/Semester : VII/I
Hari/Tanggal : ……………………………………

Aspek yang dinilai dan skor

Mengamati
Mengatur
Mengatur Menimbang skala Mengamati
Nama jangka Skor Nilai
neraca benda jangka grafik
sorong
sorong

1-4 1–4 1-4 1-4 1- 4

Catatan
Nilai skor 1 = tidak kompeten ; 2 = kurang kompeten ; 3 = kompeten ; 4 = sangat
kompeten
Penilaian dapat dilakukan dengan criteria sebagai berikut:
Skor minimum = 1 x 5 (aspek yang dinilai) = 5
Skor maksimum = 4 x 5 (aspek yang dinilai) = 20
Kategori kriteria = 4

Rentang nilai =

Bagian II Petunjuk Khusus

A. Pendahuluan
Guru merupakan aktor terdepan dalam pelaksanaan kurikulum 2013 yang
berhadapan dengan peserta didik. Sehingga guru harus bertindak profesional yang selalu
meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya. Guru tidak hanya mentransfer ilmu
pengetahuannya, tapi guru juga harus mengetahui perkembangan jiwa peserta didiknya
dan berusaha menanamkan nilai-nilai dan sikap-sikap kepada peserta didik agar peserta
didik memiliki akhlak mulia sehingga dapat dikembangkan oleh peserta didik dalam
kesehariannya.
Kegiatan pembelajaran dalam silabus mata pelajaran Seni Budaya kurikulum
2013 sudah dikembangkan dengan pendekatan ilmiah. Guru dapat menggunakan silabus
tersebut sebagai salah satu acuan dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP).
Untuk memperkuat pendekatan ilmiah, guru perlu menerapkan pembelajaran
berbasis penelitian. Untuk mendorong kemampuan peserta didik menghasilkan karya
kontekstual, baik individual maupun kelompok maka sangat disarankan menggunakan
pendekatan pembelajaran yang menghasilkan karya berbasis pemecahan masalah dan
pembelajaran berbasis proyek.
B. Pelaksanaan Pembelajaran
Kurikulum 2013 menekankan penerapan pendekatan ilmiah dalam pembelajaran
semua mata pelajaran termasuk mata pelajaran Seni Budaya. Pendekatan ilmiah dalam
pembelajaran meliputi 5M, yaitu mengamati, menanya, mengasosiasi, mengumpulkan
data, dan mengkomunikasikan untuk meningkatkan kreativitas peserta didik dan
membiasakan peserta didik untuk bekerja dalam jaringan.
Aspek-aspek pada pendekatan ilmiah terintegrasi pada pendekatan keterampilan
proses dan metode ilmiah. Keterampilan proses sains merupakan seperangkat
keterampilan yang digunakan para ilmuan dalam melakukan penyelidikan ilmiah.
C. Langkah Pembelajaran Umum
1. Mengamati
Melatih siswa dalam hal kesungguhan, ketelitian, dan mencari informasi.
2. Menanya
Melatih siswa mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar
sepanjang hayat.
3. Mengumpulkan Data
Melatih siswa mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang
lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi
melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar
sepanjang hayat.
4. Mengasosiasi
Melatih siswa mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam menyimpulkan.
5. Mengkomunikasikan
Melatih siswa mengambangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan singkat dan jelas, dan mengembangkan
kemampuan berbahasa yang baik dan benar.

Bab 1 Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda meliputi: Gambar
sebagai Karya Seni Rupa Dua Dimensi, Pengertian dan Objek Menggambar, Unsur-
Unsur Seni Rupa dalam Menggambar, Prinsip-Prinsip atau Komposisi dalam
Menggambar, Media dan alat Menggambar, Konsep dan Tema dalam Menggambar,
Teknik dalam Menggambar, Prosedur atau Tahap-Tahap dalam Menggambar, Praktik
Menggambar Bentuk Benda Tiga Dimensi, Praktik Menggambar Flora (Tumbuhan),
Praktik Menggambar Fauna, dan Praktik Menggambar Alam Benda.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.1 Memahami Menggamb Mengamati Tes tertulis, 12 JP Power


unsur, prinsip, ar Flora, penilaian point,
teknik dan Fauna, dan  Mengamati unsur, sikap, infokus,
prosedur prinsip, teknik dan
Alam penilaian buku Seni
menggambar prosedur menggambar
flora, fauna dan Benda keterampilan Budaya 1
flora, fauna, dan alam kelas VII
alam benda
dengan benda penerbit
berbagai bahan Yudhistira

4.1 Menggambar Menanya


flora, fauna,  Mengumpulkan
dan alam benda data/informasi untuk
memperoleh jawaban
dari berbagai
pertanyaan yang
dikembangkan,
misalnya:
- Apa yang dimaksud
gambar dua dimensi?
- Apa perbedaan antara
gambar dua dimensi dan
gambar tiga dimensi?

Mengumpulkan Data
 Mencari dan menggali
informasi tentang
materi menggambar
flora, fauna, dan alam
benda

Mengasosiasi

 Mengolah informasi
dan membuat
kesimpulan dari hasil
diskusi tentang materi
flora, fauna, dan alam
benda

 Menggambar flora,
fauna, dan alam benda

Mengkomunikasikan

 Mempresentasikan
hasil gambar secara
tulis dan lisan

C. Proses pembelajaran
1. Alokasi Waktu
12 JP x 45 menit (4 minggu)
2. Materi Ajar
Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengidentifikasi gambar dua dimensi.
 Memahami pengertian dan objek menggambar.
 Menganalisis unsur-unsur seni rupa dalam menggambar.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memiliki jiwa seni dalam bidang menggambar.
 Mengamati lingkungan sekitar dan mencari inspirasi objek gambar yang
menarik di lingkungsn sekitar.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Mengamati benda seni yang dibawa oleh guru.
 Menyimak pengertian dan objek menggambar.
 Mengidentifikasi beberapa gambar objek menggambar.
 Mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa dalam menggambar.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan karya seni rupa dua dimensi?
 Bagaimana cara menentuka objek gambar yang baik?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang pengertian seni rupa dari
berbagai ahli seni rupa.
 Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang karya seni dua dimensi.
 Membuat kesimpulan dari pengerian karya seni dua dimensi.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai karya
seni dua dimensi.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui prinsip-prinsip atau komposisi dalam menggambar.
 Mengetahui media dan alat menggambar.
 Memahami konsep dan tema menggambar.
 Memahami teknik menggambar dua dimensi.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memiliki minat menggambar.
 Apersepsi: bertanya jawab tentang prinsip-prinsip menggambar.
 Menyampaikan inti tujuan pembelajaran tentang konsep dan teknik
menggambar dua dimensi.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak prinsip-prinsip dalam menggambar.
 Menentukan sumber ide dan inspirasi menggambar.
 Mengidentifikasi peralatan menggambar.
 Mencermati teknik-teknik dalam menggambar.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa saja prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam menggambar?
 Apa saja yang harus dipersiapkan sebelaum menggambar?
 Bagaimana cara menentukan tema dalam menggambar?
Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan konsep dan tema dalam menggambar.
 Menganalisis beberapa konsep dan tema yang menarik minat untuk menjadi
objek gambar.
 Mencari informasi tambahan tentang berbagai jenis tema yang banyak
menjadi inspirasi menggambar.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang teknik-teknik menggambar yang benar.
 Membuat kesimpulan mengenai teknik-teknik menggambar yang benar.
Mengkomunikasikan
 Mendemonstrasikan hasil pembelajaran berupa gambar yang dibuat
berdasarkan prinsip dan teknik yang telah dipelajari.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang konsep dan tema dalam menggambar.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai konsep
dan teknik menggambar dua dimensi.

Pertemuan 3 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui prosedur dan tahapan dalam menggambar.
 Mengidentifikasi prosedur dan tahapan dalam menggambar.
 Mengaplikasikan prosedur dan tahapan dalam menggambar benda tiga
dimensi.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memiliki minat dalam menggambar.
 Apersepsi: bertanya jawab tentang prosedur menggambar tiga dimensi.
 Menyampaikan inti tujuan pembelajaran tentang prosedur dan tahapan
menggambar.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai prosedur menggambar tiga dimensi.
 Mengidentifikasi tahapan menggambar tiga dimensi.
 Mencermati contoh praktik menggambar tiga dimensi.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan prosedur menggambar?
 Apa saja tahapan dalam menggambar tiga dimensi?
 Apa saja kesulitan dalam menggambar gambar tiga dimensi?
Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan berbagai prosedur menggambar gambar tiga dimensi.
 Menganalisis berbagai tahapan menggambar gambar tiga dimensi.
 Mencari informasi tambahan tentang kendala menggambar gambar tiga
dimensi.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang prosedur menggambar gambar tiga dimensi.
 Membuat kesimpulan mengenai tahapan menggambar gambar tiga dimensi.
Mengkomunikasikan
 Mendemonstrasikan cara membuat gambar tiga dimensi.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang prosedur menggambar gambar tiga
dimensi.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
prosedur dan tahapan menggambar gambar tiga dimensi.

Pertemuan 4:
1) Tujuan Pembelajaran
 Mempraktikkan teknik menggambar dengan objek flora.
 Mempraktikkan teknik menggambar dengan objek fauna.
 Mempraktikkan teknik menggambar dengan objek alam benda.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mempersiapkan diri mempraktikkan teknik
menggambar yang benar.
 Apersepsi: bertanya jawab tentang persiapan praktik menggambar.
 Menyampaikan inti tujuan pembelajaran tentang praktik menggambar benda
flora, fauna, dan alam benda.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai persiapan menggambar.
 Menyimak contoh tahapan menggambar objek flora, fauna, dan alam benda.
 Mencermati kendala yang dihadapi dalam menggambar.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Objek gambar apa yang cocok digunakan untuk menggambar bagi pemula?
 Apa saja kendala dalam praktik menggambar sebuah objek?
 Bagaimana cara mengatasi kendala dalam proses menggambar?
Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan kendala yang sering terjadi dalam proses menggambar.
 Menganalisis berbagai kemungkinan kendala yang sering terjadi dalam proses
menggambar.
 Mencari informasi tambahan tentang teknik praktik menggambar yang baik
dan benar.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang tahapan menggambar objek flora, fauna, dan alam benda.
 Membuat kesimpulan mengenai tahapan menggambar objek flora, fauna, dan
alam benda.
Mengkomunikasikan
 Mendemonstrasikan cara menggambar objek flora, fauna, dan alam benda.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang kendala yang sering terjadi dalam proses
menggambar.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai praktik
menggambar objek flora, fauna, dan alam benda.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

6
dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung
referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang kalian ketahui mengenai karya seni rupa dua dimensi?
2. Apa yang dimaksud dengan objek menggambar?
3. Jelaskan unsur-unsur seni rupa dalam menggambar!
4. Jelaskan perbedaan antara seni rupa dua dimensi dengan seni rupa tiga
dimensi!
5. Kemukakan kendala yang kamu temui dalam proses menggambar suatu objek!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan karya seni dua dimensi!
2) Tema apa yang paling menarik menurutmu untuk dijadikan objek gambar?
Jelaskan alasannya!
3) Uraikan tahapan-tahapan dalam menggambar objek secara tiga dimensi!
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Apa yang dimaksud dengan pengertian menggambar?
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari belajar seni
menggambar? Jelaskan!
3) Buatlah satu karya seni rupa menggambar dari salah satu objek flora, fauna, dan
alam benda!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.
Bab 2 Menggambar Ragam Hias Flora, Fauna, dan Geometrik

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Menggambar Ragam Hias Flora, Fauna, dan Geometrik meliputi:
Pengertian Ragam Hias, Sejarah Perkembangan Ragam Hias di Nusantara, Motif Ragam
Hias Nusantara, Pola Ragam Hias, Prinsip Menggambar Ragam Hias, Prosedur dan
Teknik Menggambar Ragam Hias, serta Makna Ragam Hias Nusantara.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.2 Memahami Menggamb Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


prinsip dan ar Ragam penilaian point,
prosedur Hias Flora,  Mengamati unsur, sikap, infokus,
menggambar Fauna, dan prinsip, teknik dan penilaian buku Seni
gubahan flora, Geometrik prosedur menggambar keterampilan Budaya 1
fauna, dan gunahan flora, fauna, kelas VII
bentuk dan geometrik penerbit
geometrik Yudhistira
menjadi ragam
Menanya
hias  Membuat pertanyaan
terhadap apa yang
4.2 Menggambar belum diketahui,
gubahan flora, misalnya:
fauna, dan
bentuk - Apa yang dimaksud
geometrik dengan ragam hias?
menjadi ragam - Bagaimana prosedur
hias menggambar ragam
hias?

Mengumpulkan Data
 Menggambar gubahan
flora, fauna, dan
bentuk geometris

Mengasosiasi

 Memecahkan masalah
dan membuat
kesimpulan tentang
menggambar gubahan
flora, fauna, dan
bentuk geometrik
menjadi ragam hias

Mengkomunikasikan

 Mempresentasikan
gambar ragam hias
gubahan flora, fauna
dan geometrik di kelas

C. Proses pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Menggambar Ragam Hias Flora, Fauna, dan Geometrik
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Memahami pengertian ragam hias.
 Mengetahui sejarah perkembangan ragam hias di Nusantara.
 Mengidentifikasi ragam hias yang terdapat di Nusantara.
 Mengamati pola ragam hias yang terdapat di beberapa wilayah Nusantara.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal sejarah perkembangan ragam hias di
Nusantara.
 Mengamati lingkungan sekitar dan mengamati corak ragam hias yang ada di
sekitar.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak pengertian ragam hias.
 Menyimak sejarah dan perkembangan ragam hias di Nusantara.
 Mengidentifikasi beberapa motif ragam hias di Nusantara.
 Mengidentifikasi pola-pola ragam hias yang terdapat di Nusantara.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan ragam hias?
 Bagaimana sejarah perkembangan ragam hias di Nusantara?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang pengertian ragam hias.
 Mencatat hal-hal penting dan mengamati ragam hias yang terdapat di
lingkungan sekitar.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang sejarah ragam hias di Nusantara.
 Membuat kesimpulan dari perkambangan ragam hias di Nusantara.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai ragam
hias beserta perkembangan dan ragamnya.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahu prinsip-prinsip menggambar ragam hias.
 Memahami prosedur dan teknik menggambar ragam hias.
 Memahami makna ragam hias di Nusantara.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memahami prinsip menggambar ragam hias.
 Apersepsi: bertanya jawab tentang makna ragam hias di Nusantara.
 Menyampaikan inti tujuan pembelajaran tentang Prinsip, prosedur, dan teknik
menggambar ragam hias. .
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai prinsip menggambar ragam hias.
 Memahami prosedur dan teknik menggambar ragam hias.
 Mengidentifikasi berbagai makna ragam hias yang terdapat di wilayah
Nusantara.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa saja prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam menggambar ragam
hias?
 Bagaimana cara memahami makna yang terdapat pada ragam hias?
Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan makna ragam hias yang terdapat di Nusantara.
 Menganalisis makna beberapa ragam hias yang terdapat di Nusantara.
 Mencari informasi tambahan tentang berbagai jenis tema yang banyak
menjadi inspirasi menggambar.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang prinsip menggambar ragam hias yang baik dan benar.
 Membuat kesimpulan mengenai cara memahami makna ragam hias yang
terdapat di Nusantara.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
prinsip, prosedur, dan teknik menggambar ragam hias beserta pemahaman
maknanya.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

2
3

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang kalian ketahui mengenai ragam hias?
2. Deskripsikan sejarah perkembangan ragam hias di Nusantara!
3. Deskripsikan beberapa motif ragam hias yang terdapat di Nusantara!
4. Jelaskan prosedur menggambar ragam hias!
5. Bagaimana cara memahami makna ragam hias?

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan beberapa pola ragam hias yang terdapat di Nusantara!
2) Prinsip apa saja yang harus dipegang teguh dalam menggambar ragam hias?
3) Jelaskan, mengapa makna dari tiap ragam hias di berbagai wilayah di Nusantara
berbeda!
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Apa yang dimaksud dengan ragam hias?
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari mengenal ragam hias
yang terdapat di Nusantara? Jelaskan!
3) Buatlah satu jenis ragam hias dengan prosedur yang telah kamu pelajari!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 3 Ragam Hias pada Bahan Buatan Tekstil

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Ragam Hias pada bahan Buatan Tekstil meliputi: Pengertian bahan
Tekstil, Serat dalam bahan Tekstil, Jenis-Jenis dan Sifat Bahan Tekstil, Pewarna Tekstil,
Ragam Hias pada Bahan Tekstil, dan Teknik Membuat Ragam Hias pada Tekstil.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.3 Memahami Ragam Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


prosedur Hias pada penilaian point,
penerapan ragam Bahan  Mengamati dan sikap, infokus,
hias pada bahan Buatan mengklasifikasi penilaian buku Seni
buatan Tekstil prosedur penerapan keterampilan Budaya 1
ragam hias pada bahan kelas VII
buatan. penerbit
Yudhistira
4.3 Membuat karya
Menanya
dengan berbagai
 Mengumpulkan
motif ragam hias
data/informasi untuk
pada bahan
memperoleh jawaban
buatan
dari berbagai
pertanyaan yang
dikembangkan,
misalnya:

- Apa yang dimaksud


dengan bahan tekstil?
- Bagaimana cara
membuat ragam hias
pada bahan tekstil?

Mengumpulkan Data
 Menggali informasi
tentang prosedur
penerapan ragam hias
pada bahan buatan.

Mengasosiasi
 Mendiskusikan
prosedur penerapkan
ragam hias pada bahan
buatan

 Merancang dan
mempresentasikan
prosedur penerapan
ragam hias pada bahan
buatan

 Membuat karya dua


dan tiga dimensi
dengan bahan buatan
menggunakan motif
ragam hias.

Mengkomunikasikan

 Mempresentasikan
hasil gambar secara
tulis dan lisan

C. Proses pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Ragam Hias pada Bahan Buatan Tekstil
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Memahami pengertian bahan tekstil.
 Mengetahui berbagai jenis serat dalam bahan tekstil.
 Mengidentifikasi jenis-jenis dan sifat bahan tekstil.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal berbagai bahan tekstil.
 Mengamati lingkungan sekitar dan mengamati berbagai jenis dan sifat bahan
tekstil.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak pengertian bahan tekstil.
 Mengidentifikasi berbagai jenis serat dalam bahan tekstil.
 Mengidentifikasi berbagai jenis dan sifat bahan tekstil.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan bahan tekstil?
 Apa kaitan antara bahan tekstil dengan ragam hias?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang pengertian bahan tekstil.
 Mencatat hal-hal penting dan mengamati berbagai serat dalam bahan tekstil.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang sifat bahan tekstil.
 Membuat kesimpulan dari bahan tekstil yang baik untuk dijadikan ragam
hias.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai ragam
hias pada bahan buatan tekstil.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengenal berbagai pewarna tekstil.
 Mengidentifikasi berbagai ragam hias yang menggunakan bahan tekstil.
 Membuat ragam hias pada bahan tekstil.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memahami berbagai jenis pewarna tekstil.
 Apersepsi: bertanya jawab tentang ragamhias pada bahan tekstil.
 Menyampaikan inti tujuan pembelajaran tentang ragam hias pada bahan
buatan tekstil.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai berbagai pewarna yang diguanakan pada
bahan tekstil.
 Mengamati berbagai ragam hias pada bahan tekstil.
 Mengidentifikasi berbagai teknik membuat ragam hias pada bahan tekstil.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa saja yang biasanya digunakan sebagai pewarna pada bahan tekstil?
 Bagaimana teknik membuat ragam hias dari bahan tekstil?
Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan berbagai ragam hias yang terbuat dari bahan tekstil.
 Menganalisis berbagai ragam hias yang terbuat dari bahan tekstil.
 Mencari informasi tambahan tentang berbagai jenis ragam hias yang terbuat
dari bahan tekstil.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang berbagai jenis ragam hias yang terbuat dari bahan tekstil.
 Membuat kesimpulan mengenai berbagai jenis ragam hias yang terbuat dari
bahan tekstil.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai ragam
hias pada bahan buatan tekstil.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….
No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai
sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4
Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang kalian ketahui mengenai bahan tekstil?
2. Jelaskan berbagai jenis serat yang biasa digunakan sebagai bahan tekstil!
3. Jelaskan jenis-jenis bahan tekstil!
4. Deskripsikan jenis pewarna tekstil yang biasa digunakan pada ragam hias
yang berbahan tekstil!
5. Deskripsikan teknik membuat ragam hias pada salah satu bahan tekstil?

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan maksud dari bahan tekstil!
2) Bahan tekstil apa yang paling baik untuk dijadikan ragam hias?
3) Jelaskan, mengapa ragam hias pada bahan tekstil banyak diminati masyarakat
luas?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Apa yang dimaksud serat dalam bahan tekstil?
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari mengenal ragam hias
yang berasal dari bahan tekstil? Jelaskan!
3) Buatlah satu jenis ragam hias dari bahan tekstil dengan prosedur yang telah kamu
pelajari!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 4 Ragam Hias pada Bahan Alam Kayu

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Ragam Hias pada Bahan Alam Kayu meliputi: Pengertian Bahan
Kayu, Mengenal Ragam Hias pada Bahan Kayu, dan Teknik Membuat Ragam Hias pada
Bahan Kayu.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.4 Memahami Ragam Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


prosedur Hias pada  Mengamati dan penilaian point,
penerapan ragam Bahan mendeskripsikan sikap, infokus,
hias pada bahan Alam ragam hias pada bahan penilaian buku Seni
alam Kayu alam keterampilan Budaya 1
kelas VII
Menanya penerbit
4.4 Membuat karya  Membuat pertanyaan Yudhistira
dengan berbagai dan berdiskusi untuk
motif ragam hias mendapatkan
pada bahan alam informasi, misalnya:
- Apa yang dimaksud
dengan bahan alam
kayu?
- Bagaimana teknik
membuat ragam hias
dari kayu?

Mengumpulkan Data
 Menerapkan dan
mendeskripsikan
unsur dan prinsip seni
dalam menggambar
ragam hias pada bahan
alam

Mengasosiasi
 Membuat karya ragam
hias pada bahan alam

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
secara lisan dan
tertulis hasil kajian
tentang penerapan
ragam hias pada bahan
alam

C. Proses pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Ragam Hias pada Bahan Alam Kayu
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Memahami pengertian bahan alam kayu.
 Mengidentifikasi berbagai ragam hias dari bahan kayu.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal berbagai bahan kayu sebagai bahan ragam
hias.
 Mengamati lingkungan sekitar dan mengamati berbagai ragam hias yang
terbuat dari bahan kayu.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak pengertian bahan kayu.
 Mengidentifikasi berbagai jenis kayu yang digunakan sebagai bahan ragam
hias.
 Mengidentifikasi berbagai hasil ragam hias dari bahan kayu.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan bahan kayu?
 Kayu seperti apa yang biasa digunakan sebagai bahan kerajinan ragam
hias?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang berbagai bahan kayu yang
diguanakan sebagai bahan ragam hias.
 Mencatat hal-hal penting dan mengamati beberapa hasil ragam hias berbahan
dasar kayu.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang jenis kayu yang digunakan bahan pembuatan ragam hias.
 Membuat kesimpulan dari bahan kayu yang baik dalam membuat ragam hias.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai ragam
hias pada bahan alam kayu.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengenal teknik membuat ragam hias pada bahan kayu.
 Memahami teknik membuat ragam hias pada bahan kayu.
 Mengolah bahan kayu menjadi ragam hias.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memahami teknik pembuatan ragam hias berbahan
kayu.
 Apersepsi: bertanya jawab tentang teknik membuat ragam hias berbahan
kayu.
 Menyampaikan inti tujuan pembelajaran tentang teknik membuat ragam hias
pada bahan kayu.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai teknik membuat ragam hias pada bahan
kayu.
 Mengamati hasil pembuatan ragam hias berbahan kayu.
 Mengidentifikasi berbagai teknik membuat ragam hias pada bahan kayu.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Bagaimana teknik membuat ragam hias pada bahan kayu?
 Apa saja kendala yang biasa dihadapai saat membuat ragam hias pada
bahan kayu?
Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan berbagai teknik membuat ragam hias pada bahan kayu.
 Menganalisis hasil berbagai ragam hias yang terbuat dari bahan kayu.
 Mencari informasi tambahan tentang berbagai teknik dalam membuat ragam
hias pada bahan kayu.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang berbagai teknik membuat ragam hias pada bahan kayu.
 Membuat kesimpulan mengenai cara mengatasi kendala yang biasa terjadi
pada proses pembuatan ragam hias berbahan kayu.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai ragam
hias pada bahan alam kayu.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4
Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang kalian ketahui mengenai bahan kayu?
2. Jelaskan berbagai jenis kayu yang biasa digunakan sebagai bahan ragam hias!
3. Deskripsikan teknik pembuatan ragam hias pada bahan kayu!
4. Jelaskan kendala yang biasa dihadapai saat membat ragam hias pada bahan
kayu!
5. Daerah mana saja di Indonesia yang terkenal dengan seni ragam hias pada
bahan kayu?

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan maksud dari ragam hias pada bahan kayu!
2) Apa saja hasil ragam hias berbahan kayu yang terdapat di lingkungan sekitarmu?
3) Jelaskan, mengapa ragam hias pada bahan kayu banyak diminati masyarakat luas?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Apa yang dimaksud bahan kayu?
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari mengenal ragam hias
yang berasal dari bahan alam kayu? Jelaskan!
3) Buatlah satu jenis ragam hias dari bahan kayu dengan prosedur yang telah kamu
pelajari!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 5 Bernyanyi Satu Suara (Unisono)

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Bernyanyi Satu Suara (Unisono) meliputi: Mengenal Teknik
Vokal dalam Bernyanyi, Bernyanyi secara Unisono, dan Bernyanyi secara Vokal Grup.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.1. Memahami Bernyanyi Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


konsep dasar Satu Suara  Menyaksikan/ penilaian point,
bernyanyi satu (Unisono) menyimak sajian lagu sikap, infokus,
suara secara satu suara oleh penilaian buku Seni
berkelompok kelompok keterampilan Budaya 1
dalam bentuk kelas VII
unisono Menanya penerbit
 Membuat pertanyaan Yudhistira
dan berdiskusi untuk
4.1 Menyanyikan mendapatkan
lagu dengan satu informasi tentang
teknik bernyanyi
suara secara
Unisono, misalnya:
berkelompok - Apa yang dimaksud
dalam bentuk dengan unisono?
unisono - Bagaimana teknik
mengolah volah
unisono?

Mengumpulkan Data
 Mengidentifikasi ciri-
ciri bernyanyi satu
suara secara
berkelompok

Mengasosiasi
 Berlatih menyanyikan
lagu satu suara
(unisono) secara
berkelompok

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
hasil pengamatan
tentang ciri-ciri
bernyanyi satu suara
(unisono) secara
berkelompok dan
menyimpulkan konsep
bernyanyi secara
unisono.

 Menilai penampilan
kelompok dalam
menyanyikan lagu
satu suara.

C. Proses pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Bernyanyi Satu Suara (Unisono)
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengenal berbagai teknik vokal dalam bernyanyi.
 Mengidentifikasi perbedaan dalam teknik vokal.
 Mempraktikkan beberapa teknik vokal dalam bernyanyi secara unisono.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal berbagai teknik vokal dalam bernyanyi.
 Mengamati berbagai teknik vokal dalam bernyanyi.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak contoh teknik vokal dalam bernyanyi.
 Mengidentifikasi berbagai jenis teknik vokal dalam bernyanyi.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan teknik vokal?
 Apa yang dimaksud dengan teknik unisono?
 Bagaimana teknik bernyanyi unisono yang benar?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang teknik vokal dalam bernyanyi.
 Mencatat hal-hal penting dalam teknik vokal dalam bernyanyi.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang jenis teknik vokal dalam bernyanyi unisono.
 Membuat kesimpulan dari pembahasan teknik vokal dalam bernyanyi
unisono.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai teknik
vokal dalam bernyanyi unisono.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengidentifikasi perbedaan antara teknik vokal unisono dan vokal grup.
 Mempraktikkan beberapa teknik vokal dalam bernyanyi secara vokal grup.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal teknik vokal dalam bernyanyi vokal grup.
 Mengamati berbagai teknik vokal dalam bernyanyi vokal grup.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak contoh teknik vokal dalam bernyanyi vokal grup.
 Mengidentifikasi berbagai jenis teknik vokal dalam bernyanyi vokal grup.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan vokal grup?
 Apa perbedaan antara unisono dengan vokal grup?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang teknik vokal dalam bernyanyi
vokal grup.
 Mencatat hal-hal penting dalam teknik vokal dalam bernyanyi vokal grup.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang jenis teknik vokal dalam bernyanyi vokal grup.
 Membuat kesimpulan dari pembahasan teknik vokal dalam bernyanyi vokal
grup.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai teknik
vokal dalam bernyanyi vokal grup.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

1
2

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang kalian ketahui mengenai unisono?
2. Apa yang dimaksud dengan teknik vokal?
3. Deskripsikan beberapa jenis teknik vokal dalam bernyanyi!
4. Jelaskan perbedaan antara unisono dan vokal grup!
5. Jelaskan kesulitan yang kamu hadapai saat berlatih vokal unisono dan vokal
grup!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan teknik vokal!
2) Teknik vokal apa yang biasa kamu gunakan dalam bernyanyi?
3) Jelaskan, mengapa teknik olah vokal banyak diminati masyarakat?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Apa yang dimaksud dengan unisono dan vokal grup?
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari mengenal teknik vokal
dalam bernyanyi? Jelaskan!
3) Praktikkanlah salah satu teknik vokal dalam bernyanyi, baik unisono ataupun
vokal grup!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 6 Bernyanyi Dua Suara atau Lebih Secara Berkelompok

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Bernyanyi Dua Suara atau Lebih Secara Berkelompok meliputi:
Bernyanyi Banyak Suara dan Berlatih Bernyanyi Banyak Suara.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.2. Memahami Bernyanyi Mengamati Tes tertulis, 3 JP Power


dasar bernyanyi Dua Suara  Mengamati penilaian point,
dengan dua suara atau Lebih penyajian lagu sikap, infokus,
atau lebih secara Secara dua suara atau penilaian buku Seni
berkelompok Berkelomp lebih secara keterampilan Budaya 1
berkelompok
4.2. Menyanyikan ok kelas VII
Menanya
lagu dengan dua  Membuat penerbit
suara atau lebih pertanyaan dan Yudhistira
dalam bentuk berdiskusi untuk
kelompok vokal mendapatkan
informasi tentang
teknik bernyanyi
dua suara,
misalnya:
- Apa yang dimaksud
dengan bernyanyi dua
suara?
- Bagaimana teknik
mengolah vokal dua
suara?

Mengumpulkan Data
 Mengidentifikasi ciri-
ciri bernyanyi dua
suara atau lebih secara
berkelompok

Mengasosiasi
 Setiap kelompok suara
berlatih menyanyikan
lagu sesuai jalur suara
masing-masing
 Memadukan hasil
latihan kelompok
suara
 Menyajikan hasil
berlatih menyanyikan
lagu dua suara atau
lebih secara
berkelompok
Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
hasil pengamatan
tentang ciri-ciri
bernyanyi dua suara
atau lebih secara
berkelompok, serta
menyimpulkan konsep
bernyanyi dua suara
atau lebih secara
berkelompok
 Menilai penyajian
grup vokal

C. Proses pembelajaran
1. Alokasi Waktu
3 JP x 45 menit (1 minggu)
2. Materi Ajar
Bernyanyi Dua Suara atau Lebih Secara Berkelompok
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengenal berbagai teknik vokal dalam bernyanyi banyak suara.
 Mengidentifikasi perbedaan dalam teknik vokal suara satu dengan suara dua
atau lebih.
 Mempraktikkan beberapa teknik vokal dalam bernyanyi dua suara atau lebih.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal berbagai teknik vokal dalam bernyanyi
dua suara atau lebih.
 Mengamati berbagai teknik vokal dalam bernyanyi dua suara atau lebih.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak contoh teknik vokal dalam bernyanyi dua suara atau lebih.
 Mengidentifikasi berbagai jenis teknik vokal dalam bernyanyi dua suara atau
lebih.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Bagaimana cara bernyanyi dua suara atau lebih?
 Apa saja kesulitan dalam berlatih bernyanyi banyak suara?
 Apa perbedaan antara bernyanyi satu suara dengan dua suara?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang teknik vokal dalam bernyanyi
dua suara atau lebih.
 Mencatat hal-hal penting dalam teknik vokal dalam bernyanyi dua suara atau
lebih.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang jenis teknik vokal dalam bernyanyi dua suara atau lebih.
 Membuat kesimpulan dari pembahasan teknik vokal dalam bernyanyi dua
suara atau lebih.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai teknik
vokal dalam bernyanyi dua suara atau lebih.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

2
3

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang kalian ketahui mengenai bernyanyi dua suara?
2. Bagaimana teknik vokal yang dilakukan saat bernyanyi lebih dari dua suara?
3. Deskripsikan beberapa jenis teknik vokal dalam bernyanyi dua suara!
4. Jelaskan perbedaan antara teknik bernyanyi unisono dan dua suara!
5. Jelaskan kesulitan yang kamu hadapai saat berlatih teknik vokal dalam
bernyanyi dua suara atau lebih!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan bernyanyi banyak suara!
2) Teknik vokal apa yang biasa kamu gunakan dalam bernyanyi dua suara?
3) Jelaskan perbedaan antara teknik vokal unisono dengan bernyanyi dua suara atau
lebih?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Apa yang dimaksud dengan bernyanyi dua suara?
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari mengenal teknik vokal
dalam bernyanyi dua suara atau lebih? Jelaskan!
3) Praktikkanlah salah satu teknik vokal dalam bernyanyi dua suara atau lebih!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 7 Bermain Alat Musik Sederhana

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Bermain Alat Musik Sederhana meliputi: Mengenal Instrumen
atau Alat Musik Sederhana, Bermain Instrumen atau Alat Musik, dan Instrumen atau Alat
Musik Indonesia.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.3. Memahami Bermain Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


konsep dasar Alat Musik  Mengungkapkan ciri penilaian point,
permainan alat Sederhana alat musik serta cara sikap, infokus,
musik sederhana memainkan alat musik penilaian buku Seni
secara berdasarkan keterampilan Budaya 1
pengetahuan yang
perorangan kelas VII
dimiliki siswa
4.3 Memainkan alat penerbit
musik sederhana Yudhistira
secara Menanya
perorangan  Membuat pertanyaan
dan berdiskusi untuk
mendapatkan
informasi tentang
teknik bernyanyi
Unisono, misalnya:
- Apa yang dimaksud alat
musik?
- Alat musik apa saja yang
berasal dari Indonesia?

Mengumpulkan Data
 Mengeksplorasi
hubungan antara
teknik memainkan dan
bunyi yang dihasilkan
alat musik sederhana

Mengasosiasi
 Berlatih memainkan
alat musik sederhana
secara perorangan
(menggunakan karya
siswa atau karya
musik yang disiapkan
guru)

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
hasil kegiatan
eksplorasi
 Menilai penampilan
bermain alat musik
sederhana secara
perorangan.

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Bermain Alat Musik Sederhana
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengenal alat musik sederhana.
 Mengidentifikasi berbagai alat musik sederhana beserta jenisnya.
 Memainkan beberapa alat musik.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal beberapa alat musik sederhana.
 Mengamati cara memainkan alat musik sederhana.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai berbagai alat musik.
 Mengidentifikasi berbagai jenis alat musik sederhana.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan alat musik?
 Alat musik apa saja yang banyak digunakan masyarakat?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang berbagai jenis alat musik
sederhana.
 Mencatat hal-hal penting dalam bermain alat musik sederhana.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang teknik memainkan alat musik sederhana.
 Membuat kesimpulan dari pembahasan teknik memainkan alat musik
sederhana.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai alat
musik sederhana dan cara memainkannya.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengidentifikasi alat musik yang berasal dari Indonesia.
 Mempraktikkan teknik bermain alat musik yang berasal dari Indonesia.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal alat musik yang berasal dari Indonesia.
 Mengamati berbagai alat musik yang berasal dari Indonesia.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak contoh alat musik yang berasal dari Indonesia.
 Menyimak teknik bermain salah satu alat musik yang berasal dari Indonesia.
 Mengidentifikasi berbagai jenis Menyimak contoh alat musik yang berasal
dari Indonesia.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa saja alat musik yang berasal dari Indonesia?
 Bagaimana ciri alat musik yang berasal dari Indonesia?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang alat musik yang berasal dari
Indonesia.
 Mencatat hal-hal penting dalam memainkan alat musik yang berasal dari
Indonesia.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang alat musik yang berasal dari Indonesia.
 Membuat kesimpulan dari pembahasan alat musik Indonesia.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai alat
musik sederhana.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang kalian ketahui mengenai alat musik?
2. Apa saja fungsi alat musik?
3. Deskripsikan beberapa jenis alat musik sederhana!
4. Sebutkan berbagai jenis alat musik yang berasal dari Indonesia!
5. Jelaskan kesulitan yang kamu hadapai saat berlatih salah satu alat musik yang
berasal dari Indonesia!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan alat musik!
2) Alat musik apa yang paling sering kamu mainkan?
3) Sebutkan beberapa alat musik khas Indonesia beserta daerah asalnya!
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Apa yang dimaksud dengan instrumen?
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari berlatih alat musik
sederhana? Jelaskan!
3) Mainkanlah salah sat alat musik khas Indonesia dan kemukakan kesulitan dalam
berlatih alat musik tersebut!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.
Bab 8 Bermain Musik Ansambel

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Bermain Musik Ansambel meliputi: Mengenal Musik Ansambel,
Teknik Bermain Musik Ansambel, dan Memainkan Musik Ansambel.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.4. Memahami Bermain Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


konsep dasar Musik  Mengamati penilaian point,
ansambel musik Ansambel pertunjukan sikap, infokus,
musik ansambel penilaian buku Seni
sejenis dan keterampilan Budaya 1
4.4. Memainkan campuran
kelas VII
ansambel musik
penerbit
sejenis dan
Menanya Yudhistira
campuran
 Membuat
pertanyaan dan
berdiskusi untuk
mendapatkan
informasi tentang
musik ansambel,
misalnya:
- Apa yang dimaksud
dengan musik
ansambel?
- bagaimana teknik
bermain musik
ansambel?

Mengumpulkan Data
 Mengidentifikasi
perbedaan
permainan musik
ansambel sejenis
dan campuran

Mengasosiasi
 Bermain ansambel
sejenis
 Bermain ansambel
campuran

Mengkomunikasikan
 Memaparkan
kesimpulan yang
diperoleh tentang
konsep dasar
ansambel, ansambel
sejenis dan ansambel
campuran.
 Menilai permainan
ansambel sejenis dan
ansambel campuran

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Bermain Musik Ansambel
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui pengertian ansambel.
 Mengenal musik ansambel.
 Mengidentifikasi perbedaan antara ansambel sejenis dan campuran
 Mengidentifikasi teknik bermain musik ansambel.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal pengertian musik ansambel.
 Mengamati beberapa jenis musik ansambel.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai pengertian musik ansambel.
 Mengidentifikasi jenis musik ansambel sejenis dan campuran.
 Mengidentifikasi teknik bermain musik ansambel.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan musik ansambel?
 Apa perbedaan antara musin ansambel sejenis dan ansambel campuran?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang berbagai teknik bermain musik
ansambel.
 Mencatat hal-hal penting dalam bermain musik ansambel.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang teknik bermain musik ansambel.
 Membuat kesimpulan dari pembahasan teknik bermain musik ansambel.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
pengertian dan teknik bermain musik ansambel.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Memahami teknik bermain musik ansambel.
 Mempraktikkan teknik bermain musik ansambel.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memainkan musik ansambel.
 Mengamati beberapa contoh bermain musik ansambel.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak contoh bermain musik ansambel.
 Menyimak teknik bermain musik ansambel.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Bagaimana cara bermain musik ansambel yang baik dan benar?
 Apa saja kesulitan bermain musik ansambel?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang kesulitan bermain musik
ansambel.
 Mencatat hal-hal penting dalam memainkan musik ansambel.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang kesulitan/kendala bermain musik ansambel.
 Membuat kesimpulan dari bermain musik ansambel yang baik dan benar.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
memainkan musik ansambel.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud dengan musik ansambel?
2. Jelaskan perbedaan antara musik ansambel sejenis dengan campuran!
3. Deskripsikan beberapa teknik bermain musik ansambel!
4. Jelaskan kesulitan memainkan musik ansambel!
5. Jelaskan kesan yang kamu dapatkan saat bermain musik ansambel!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan musik ansambel!
2) Apa yang dimaksud dengan bermain musik ansambel campuran?
3) Sebutkan beberapa teknik bermain musik ansambel sejenis!
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Jelaskan pengertian musik ansambel menurut pemahamanmu!
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari memainkan musik
ansambel? Jelaskan!
3) Mainkanlah salah satu teknik bermain musik ansambel dan ceritakanlah kesan
yang kamu dapatkan!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 9 Ruang, Waktu, dan Tenaga pada Gerak Tari

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Ruang, Waktu, dan Tenaga pada Gerak Tari meliputi: Mengenal
tari, Mengenal Berbagai Gerak Dasar Tari, serta Gerak Tari Berdasarkan Unsur Ruang,
Waktu, dan Tenaga.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.1. Memahami Ruang, Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


gerak tari Waktu, dan  Mengamati tayangan penilaian point,
berdasarkan Tenaga pada atau guru sikap, infokus,
unsur ruang Gerak Tari memperagakan gerak penilaian buku Seni
waktu dan tari berdasarkan ruang, keterampilan Budaya 1
tenaga waktu dan tenaga kelas VII
melalui media
4.1 Memeragakan penerbit
Menanya
gerak tari Yudhistira
 Membuat
berdasarkan pertanyaan dan
unsur ruang berdiskusi untuk
waktu dan mendapatkan
informasi tentang
tenaga
gerak tari,
misalnya:
- Apa yang dimaksud
dengan gerak tari?
- Bagaimana gerak dasar
tari?

Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan gerak
tari berdasarkan unsur
ruang, waktu dan
tenaga dari hasil
pengamatan

Mengasosiasi
 Mencari contoh dan
melakukan latihan
merangkai berbagai
gerak tari sesuai
dengan unsur ruang,
waktu dan tenaga
dengan hitungan atau
ketukan

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
hasil pengamatan
gerak tari berdasarkan
unsur ruang, waktu
dan tenaga

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Ruang, Waktu, dan Tenaga pada Gerak Tari
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui pengertian gerak tari.
 Mengenal beberapa gerak dasar tari.
 Mengidentifikasi beberapa gerakan dasar seni tari.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal pengertian seni tari.
 Mengamati beberapa gerak dasar tari.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai pengertian seni tari.
 Mengidentifikasi berbagai gerakan dasar tarian.
 Menyimak contoh gerak dasar kaki, tangan, kepala, badan, dan juga gerakan
seluruh tubuh.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan seni tari?
 Gerakan dasar apa saja yang harus dikuasai sebelum menari?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang berbagai gerakan dasar dalam
tarian.
 Mencatat hal-hal penting dalam berlatih gerakan tari.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang teknik berlatih gerakan dasar tari.
 Membuat kesimpulan dari pembahasan gerakan dasar tari.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
gerakan dasar seni tari.

Pertemuan 2 :
2) Tujuan Pembelajaran
 Memahami unsur ruang dalam seni tari.
 Memahami unsur waktu dalam seni tari.
 Memahami unsur tenaga dalam seni tari.
3) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
4) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memahami unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam
seni tari.
 Mengamati beberapa unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai unsur ruang dalam seni tari.
 Menyimak penjelasan mengenai unsur waktu dalam seni tari.
 Menyimak penjelasan mengenai unsur tenaga dalam seni tari.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari?
 Apa kaitan antara unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang unsur ruang, waktu, dan tenaga
dalam seni tari.
 Mencatat hal-hal penting dalam unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni
tari.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari..
 Membuat kesimpulan dari mempelajari unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam
seni tari.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai unsur
ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari..

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud dengan seni tari?
2. Apa saja yang menjadi gerak dasar dalam seni tari? Jelaskan!
3. Jelaskan kesulitan dalam berlatih gerak dasar tari!
4. Deskripsikan unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari!
5. Jelaskan kesan yang kamu dapatkan saat berlatih gerakan dasar tari!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan seni tari!
2) Apa yang dimaksud dengan unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari?
3) Apa kaitan antara unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari!
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Jelaskan pengertian seni tari menurut pemahamanmu!
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari berlatih gerak dasar
seni tari? Jelaskan!
3) Latihlah gerakan dasar tari, kemudian deskripsikan kendala yang kamu dapatkan
saat berlatih!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 10 Gerak Tari Berdasarkan Ruang, Waktu, dan Tenaga sesuai Iringan

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Gerak Tari Berdasarkan Ruang, Waktu, dan Tenaga sesuai Iringan
meliputi: Ruang, Waktu, dan Tenaga pada Gerak Tari, Iringan pada Gerak Tari, dan Peragaan
Gerak Tari Berdasarkan Ruang, Waktu, dan Tenaga sesuai Iringan.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.2 Memahami Gerak Tari Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


gerak tari Berdasarkan  Mengamati gerak tari penilaian point,
Ruang, berdasarkan unsur
berdasarkan sikap, infokus,
Waktu, dan
ruang waktu ruang, waktu dan penilaian buku Seni
Tenaga sesuai
dan tenaga Iringan
tenaga sesuai iringan keterampilan Budaya 1
sesuai iringan kelas VII
Menanya
 Membuat pertanyaan penerbit
dan berdiskusi untuk Yudhistira
4.2 Memeragakan
mendapatkan
gerak tari informasi tentang
berdasarkan unsur dalam seni tari,
ruang waktu misalnya:
dan tenaga - Apa kaitan antara ruang,
sesuai iringan waktu, dan tenaga
dalam seni tari?
- Apa fungsi iringan musik
dalam seni tari?

Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan gerak
tari berdasarkan unsur
ruang, waktu dan
tenaga sesuai iringan

Mengasosiasi
 Melakukan latihan
merangkai berbagai
gerak tari sesuai
dengan ruang, waktu
dan tenaga sesuai
iringan

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
perbandingan gerak
tari di lingkungan
tempat tinggal siswa
dengan daerah lain
berdasarkan ruang,
waktu dan tenaga
sesuai iringan

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Gerak Tari Berdasarkan Ruang, Waktu, dan Tenaga sesuai Iringan
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui unsur ruang dalam seni tari.
 Mengetahui unsur waktu dalam seni tari.
 Mengetahui unsur tenaga dalam seni tari.
 Memahami fungsi iringan musik dalam seni tari.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memahami unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam
seni tari.
 Mengamati beberapa musik pengiring tarian.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni
tari.
 Mengidentifikasi korelasi antara unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni
tari.
 Menyimak penjelasan mengenai fungsi iringan musik dalam seni tari.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa korelasi antara unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari?
 Apa fungsi iringan musik dalam seni tari?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang unsur ruang, waktu, dan tenaga
dalam seni tari..
 Mencatat hal-hal penting pada iringan musik dalam seni tari.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang korelasi antara unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni
tari.
 Membuat kesimpulan dari fungsi iringan musik dalam sen itari.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai unsur
ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari sesuai iringan.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Memahami gerak tari berdasarkan ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari.
 Mempraktikkan gerakan tari berdasarkan ruang, waktu, dan tenaga dalam seni
tari. Sesuai iringan.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memahami musik sebagai iringan seni tari.
 Mengamati beberapa contoh peragaan gerak tari yang diiringi iringan musik.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak contoh iringan musik dalam seni tari.
 Memahami cara memeragakan gerak tari berdasarkan ruang, waktu, dan
tenaga sesuai iringan.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari?
 Bagaimana cara menselaraskan antara gerakan tari dengan iringan musik?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang unsur ruang, waktu, dan tenaga
dalam seni tari yang sesuai iringan
 Mencatat hal-hal penting saat praktik memeragakan gerakan tari sesuai
iringan.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang peragaan gerakan tari yang sesuai iringan.
 Membuat kesimpulan dari memeragakan gerakan tari sesuai iringan.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
peragaan tari berdasarkan ruang, waktu, dan tenaga sesuai iringan.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4
Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud dengan iringan dalam gerakan tari?
2. Apa saja yang harus diperhatikan dalam peragaan gerak tari sesusi iringan?
Jelaskan!
3. Jelaskan kesulitan dalam berlatih memeragakan gerak tari sesuai iringan!
4. Deskripsikan unsur ruang, waktu, dan tenaga dalam seni tari yang sesuai
iringan!
5. Jelaskan kesan yang kamu dapatkan saat berlatih gerakan dasar tari sesuai
iringan!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan iringan dalam seni tari!
2) Bagaimana cara menselaraskan antara iringan dengan gerakan tari?
3) Kendala apa yang kalian temui saat berlatih memeragakan gerakan tari sesuai
iringan?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Jelaskan pengertian iringan dalam seni tari!
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari berlatih memeragakan
gerakan tari sesuai iringan? Jelaskan!
3) Latihlah gerakan dasar tari, kemudian deskripsikan kendala yang kamu dapatkan
saat berlatih!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 11 Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari meliputi: Level dalam
Gerak Tari dan Pola Lantai Gerak Tari.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.3 Memahami Level dan Mengamati Tes tertulis, 3 JP Power


gerak tari sesuai Pola Lantai  Mengamati gerak tari penilaian point,
dengan level pada Gerak berdasarkan level dan sikap, infokus,
Tari pola lantai dengan
dan pola lantai penilaian buku Seni
menggunakan media keterampilan Budaya 1
kelas VII
4.3 Memeragakan Menanya
 Membuat pertanyaan penerbit
gerak tari sesuai
dan berdiskusi untuk Yudhistira
dengan level
mendapatkan
dan pola lantai informasi tentang
level dan pola lantai
pada gerak tari,
misalnya:
- Apa yang dimaksud
dengan pola lantai?
- Apa fungsi pembuatan
pola lantai dalam sen
itari?

Mengumpulkan Data
 Melakukan dan
mendiskusikan latihan
merangkai berbagai
gerak tari sesuai
dengan level dan pola
lantai

Mengasosiasi
 Membandingkan
bentuk penyajian
gerak tari daerah
tempat tinggal siswa
dengan daerah lain
berdasarkan level dan
pola lantai
 Membuat synopsis
dan menampilkan
karya tari berdasarkan
level dan pola lantai
 Memeragakan gerak
tari sesuai dengan
level dan pola lantai

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
konsep level dan pola
lantai pada gerak tari
secara lisan dan
tertulis

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
3 JP x 45 menit (1 minggu)
2. Materi Ajar
Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui maksud level dalam gerak tari.
 Memahami fungsi level dalam gerak tari.
 Mengidentifikasi level gerakan pada tarian.
 Memahami pengertian pola lantai gerak tari.
 Mengenal beberapa pola lantai dalam gerak tari.
 Merancang pola lantai gerak tari.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memahami pengertian level gerak dan pola lantai
dalam gerak tari.
 Mengamati beberapa contoh level tarian (tinggi, sedang, rendah).
 Mengamati beberapa contoh pola lantar dalam gerak tari.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai pengertian level gerak dan pola lantai.
 Mengidentifikasi jenis level tinggi, sedang, dan rendah dalam gerak tari.
 Mengidentifikasi contoh tarian dengan level tinggi, sedang, dan rendah dalam
gerak tariannya.
 Menyimak contoh pola lantai dalam gerak tari.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Bagaimana cara identifikasi level dalam gerak tari?
 Bagaimana cara merancang pola lantai dalam gerak tari?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang level dalam gerak tari.
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang pola lantai gerak tari.
 Mencatat hal-hal penting pada perancangan pola lantai gerak tari.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang level dalam gerak tari.
 Membuat kesimpulan dari level dalam gerakan tari dan pola lantai gerak tari.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai level
dan pola lantai pada gerak tari.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud dengan level dalam gerak tari?
2. Jelaskan fungsi level dalam gerak tari!
3. Jelaskan klasifikasi level dalam gerak tari!
4. Apa yang dimaksud dengan pola lantai dalam gerak tari?
5. Jelaskan fungsi pola lantai dalam gerak tari!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan yang dimaksud dengan pola lantai beserta fungsinya dalam gerak tari!
2) Bagaimana cara merancang pola lantai dalam gerak tari?
3) Kendala apa yang kalian temui saat merancang pola lantai dalam gerak tari?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Jelaskan pengertian level tinggi, sedang, dan rendah dalam gerak tari beserta
contohnya!
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari berlatih merancang
pola lantai? Jelaskan!
3) Buatlah racangan pola lantai pada gerak tari, kemudian peragakan di hadapan
teman dan gurumu!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 12 Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari Sesuai Iringan

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari Sesuai
Iringan meliputi: Meragakan Level dan Pola Lantai Gerak Tari Sesuai Iringan serta Menyajikan
Tarian di Atas Pentas.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.4 Memahami Menampilkan Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


Level dan
gerak tari  Mendengarkan penilaian point,
Pola Lantai
sesuai dengan pada Gerak
berbagai musik sikap, infokus,
level dan pola Tari Sesuai iringan tari penilaian buku Seni
lantai sesuai Iringan keterampilan Budaya 1
Menanya
iringan kelas VII
 Membuat pertanyaan
4.4 Memeragakan dan berdiskusi untuk penerbit
gerak tari mendapatkan Yudhistira
berdasarkan informasi tentang
level dan pola level dan pola lantai
dalam gerak tari,
lantai sesuai
misalnya:
iringan - Bagaimana cara
meragakan berbagai
level pada gerak tari?
- Bagaimana cara
mementaskan tarian di
atas pentas?

Mengumpulkan Data
 Melakukan latihan
ragam gerak tari
sesuai dengan level

Mengasosiasi
 Mendiskusikan gerak
tari berdasarkan level
dan pola lantai sesuai
iringan

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
perbandingan gerak
tari di lingkungan
tempat tinggal siswa
dengan daerah lain
berdasarkan level dan
pola lantai

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari Sesuai Iringan
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui teknik memeragakan level pada gerakan tari.
 Merancang pola lantai sebelum peragaan gerakan tari.
 Memeragakan gerakan tari berdasarkan pola lantai sesuai iringan.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memeragakan level gerak dan pola lantai pada tarian
dengan iringan.
 Mengamati beberapa contoh pementasan tari dengan klasifikasi level tertentu.
 Mengamati pola lantai dari contoh peragaan tari yang diiringi iringan.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak peragaan tari berdasarkan level gerak tari.
 Menyimak peragaan gerak tari dengan pola lantai tertentu.
 Mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam memeragakan gerakan tari
dengan iringan.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Bagaimana cara menyelaraskan antara gerakan pola lantai dengan iringan?
 Apa yang harus dilakukan jika terdapat kendala saat memeragakan gerakan
tarian?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang teknik peragaan gerakan tari
dengan level tertentu.
 Mencatat hal-hal penting pada saat memeragakan gerak pola lantai dengan
iringan.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang integrasi level gerakan, pola lantai, dan iringan dalam pergaan
gerakan tari.
 Membuat kesimpulan dari peragaan gerak tari berdasarkan level dan pola
lantai tertentu dengan iringan.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
peragaan gerak tari berdasarkan level dan pola lantai tertentu dengan iringan.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui persiapan dalam penyajian tarian di atas pentas.
 Memahami tahapan yang harus dilalui dalam pementasan tarian.
 Mementaskan tarian di atas pentas.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memiliki kesiapan untuk pementasan tarian.
 Mencermati beberapa tahapan dalam pementasan tarian.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai persiapan pementasan tarian.
 Memahami level gerak dan pola lantai yang akan dipentaskan.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Persiapan apa yang harus dilakukan sebelum pementasan?
 Bagaimana cara mementaskan tarian yang baik?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang persiapan pementasan tarian.
 Mencatat hal-hal penting saat mempersiapkan pementasan tarian.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang tahapan persiapan pementasan tarian dengan level gerak dan
pola lantai tertentu.
 Membuat kesimpulan dari persiapan pementasan tarian dengan level gerak
dan pola lantai tertentu.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
pementasan tarian dengan level gerak dan pola lantai tertentu dengan iringan.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

1
2

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Bagaimana cara menyelaraskan antara level gerak, pola lantai, dan iringan
dalam memeragakan gerak tari?
2. Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum pementasan tarian?
3. Jelaskan kesulitan dalam berlatih memeragakan gerak tari level tinggi!
4. Deskripsikan tahapan persiapan yang dilakukan sebelum
melakukanpementasan tarian!
5. Jelaskan kesan yang kamu dapatkan saat mempersiapkan pementasan tarian
yang berdasarkan level gerak dan pola lantai tertentu dengan iringan!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan kesulitan dalam memeragakan pola lantai dalam gerakan tari!
2) Tahapan apa yang harus dilalui sebelum melakukan pementasan tarian?
3) Kendala apa yang kalian temui saat mempersiapkan pementasan tarian?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Jelaskan keterkaitan antara level gerakan dengan pola lantai dalam gerak tari!
2) Dalam keseharianmu, apa manfaat yang kamu rasakan dari berlatih merancang
pementasan tarian? Jelaskan!
3) Pentaskanlah tarian yang telah kalian rancang, kemudian deskripsikan kendala
yang kamu dapatkan saat berlatih!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 13 Dasar Akting untuk Pementasan Fragmen

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Dasar Akting untuk Pementasan Fragmen meliputi: Pengertian
Teater, Drama, dan Fragmen, Jenis Seni Teater, Unsur-Unsur Seni Teater, Keragaman Seni
Teater di Indonesia, serta Teknik Dasar Akting untuk Pementasan Fragmen Teater.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.1. Memahami Dasar Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


konsep, teknik Akting  Melakukan penilaian point,
dan prosedur untuk pengamatan dan sikap, infokus,
dasar seni peran Pementasan mengidentifikasi penilaian buku Seni
untuk Fragmen pengertian seni keterampilan Budaya 1
peran, teknik dasar
pementasan kelas VII
akting, teknik dasar
Fragmen olah tubuh, olah penerbit
4.1. Meragakan suara dan olah rasa Yudhistira
adegan fragmen dari berbagai media
dan sumber belajar
sesuai konsep,
teknik dan Menanya
prosedur seni  Membuat pertanyaan
peran dan berdiskusi untuk
mendapatkan
informasi tentang
dasar akting,
misalnya:
- Apa yang dimaksud
dengan teater?
- Apa perbedaan antara
teater, drama, dan
fragmen?

Mengumpulkan Data
 Melakukan latihan
olah tubuh, olah
suara dan olah rasa
untuk pementasan
fragmen atau drama
pendek

Mengasosiasi
 Mendiskusikan jenis-
jenis teater yang
berkembang di
Indonesia

Mengkomunikasikan
 Memeragakan
adegan pragmen dari
cuplikan naskah
drama sesuai konsep,
teknik dan prosedur
seni peran

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Dasar Akting untuk Pementasan Fragmen
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui pengertian teater, drama, dan fragmen.
 Mengetahui jenis-jenis seni teater.
 Mengetahui unsur-unsur seni teater.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengetahui dunia acting (seni peran).
 Mengamati perbedaan antara seni teater, drama, dan fragmen.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak pengertian teater, drama dan fragmen.
 Menyimak penjelasan mengenai jenis-jenis seni teater.
 Mengidentifikasi unsur-unsur dalam seni teater.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa perbedaan antara teater, drama, dan fragmen?
 Apa saja yang termasuk ke dalam seni teater?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang perbedaan antara teater, drama,
dan fragmen.
 Mencatat hal-hal penting pada melakukan klasifikasi antara teater, drama. dan
fragmen.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang unsur-unsur dalam seni teater.
 Membuat kesimpulan terhadap perbedaan pengertian antara teater, drama, dan
fragmen.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai dasar
akting untuk pementasan fragmen.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui keragaman seni teater yang ada di Indonesia.
 Menyadari kekayaan budaya Indonesia pada bidang seni teater.
 Memahami teknik dasar akting untuk pementasan fragmen teater.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memiliki kesadaran akan kekayaan budaya Indonesia
di bidang seni teater.
 Mencermati beberapa seni teater yang terdapat di Indonesia.
 Mengidentifikasi teknik dasar akting untuk pementasan fragmen teater.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai kekayaan budaya Indonesia di bidang seni
teater.
 Menyimak teknik dasar akting untuk pementasan fragmen teater.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Seberapa besar potensi teater seni teater di Indonesia?
 Teknik apa yang harus didalami untuk dapat berakting dengan baik?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang kekayaan budaya Indonesia di
bidang seni teater.
 Mencatat hal-hal penting saat memeragakan teknik akting dasar.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang teknik dasar akting untuk pementasan fragmen teater.
 Membuat kesimpulan dari potensi seni teater di Indonesia.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
keragaman seni teater di Indonesia dan teknik dasar akting unruk pementasan
fragmen teater.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

3
4

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar
Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud dengan seni teater?
2. Jelaskan perbedaan antara seni teater, drama, dan fragmen!
3. Jelaskan beberapa jenis seni teater!
4. Deskripsikan potensi seni teater yang terdapat di Indonesia!
5. Jelaskan beberapa teknik dasar akting yang bisa dipelajari untuk pementasan
fragmen teater!

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan benang merah antara seni teater, drama, dan fragmen!
2) Kemukakan unsur-unsur yang terdapat di dalam seni teater?
3) Kendala apa yang kalian temui saat berlatih akting dasar?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Jelaskan keterkaitan antara teater, drama, dan fragmen!
2) Kemukakan kendala yang kamu temui saat berlatih teknik dasar akting? Jelaskan!
3) Jelaskan seberapa besar kekayaan budaya Indonesia di bidang seni teater menurut
pendapatmu!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.
Bab 14 Menulis Naskah Fragmen

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Menulis Naskah Fragmen meliputi: Mengenal Naskah Fragmen
atau Drama, Langkah-Langkah Menulis Naskah Fragmen, Teknik Penulisan Naskah Fragmen,
dan Menulis Naskah Fragmen.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.2. Memahami Menulis Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


teknik Naskah  Melakukan penilaian point,
menyusun Fragmen pengamatan dan sikap, infokus,
naskah mendiskusikan penilaian buku Seni
Fragmen tentang teknik keterampilan Budaya 1
penyusunan naskah
4.2. Menyusun kelas VII
fragmen dari
naskah sesuai berbagai media dan penerbit
kaidah sumber belajar. Yudhistira
pementasan
Menanya
Fragmen
 Membuat pertanyaan
dan berdiskusi untuk
mendapatkan
informasi tentang
teknik penulisan
naskah fragmen,
misalnya:
- Bagaimana bentuk
naskah fragmen?
- Bagaimana tahapan
membuat naskah
fragmen?

Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan tema,
latar dan penokohan
dalam naskah
fragmen

Mengasosiasi
 Menyusun naskah
sesuai kaidah
pementasan fragmen

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
naskah fragmen yang
telah disusun secara
pereorangan atau
kelompok.

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Menulis Naskah Fragmen
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengenal bentuk naskah fragmen atau drama.
 Mengidentifikasi jenis naskah fragmen.
 Mengetahui langkah-langkah menulis naskah fragmen.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mengenal naskah fragmen.
 Mengamati beberapa contoh naskah fragmen yang sudah ada.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai naskah dalam fragmen atau drama.
 Menyimak penjelasan mengenai langkah-langkah dalam menyususn naskah
drama.
 Mengidentifikasi kesulitan dalam menentukan langkah-langkah penulisan
naskah fragmen.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa yang dimaksud dengan naskah fragmen?
 Apa saja kesulitan dalam menulis naskah fragmen?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang berbagai jenis contoh naskah
fragmen atau drama.
 Mencatat hal-hal penting saat menentukan langkah-langkah penulisan naskah
fragmen.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang penulisan naskah fragmen.
 Membuat kesimpulan terhadap kendala yang harus dihadapi dalam proses
penulisan naskah fragmen.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
pengenalan naskah fragmen dan langkah pembuatannya..

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui teknik penulisan naskah fragmen.
 Membuat naskah fragmen.
 Mengidentifikasi kendala dalam pembuatan naskah fragmen.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk memiliki minat dalam menulis naskah fragmen.
 Mencermati beberapa teknik penulisan naskah fragmen.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai teknik pembuatan naskah fragmen.
 Menyimak persiapan yang harus dilakukan sebelum melakukan penulisan
fragmen.
 Mendengarkan pengarahan sebelum membuat naskah fragmen.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa saja kendala yang biasa terjadi saat melakukan teknik penulisan naskah
fragmen?
 Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum menulis naskah fragmen?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang teknik penulisan naskah
fragmen.
 Mencatat hal-hal penting saat menulis naskah fragmen.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang teknik penulisan naskah fragmen.
 Membuat kesimpulan dari pengalaman menulis naskah fragmen.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
penulisan naskah fragmen.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud naskah fragmen?
2. Jelaskan langkah-langkah dalam pembuatan naskah fragmen!
3. Deskripsikan teknik penulisan naskah fragmen yang baik!
4. Tulisakan berbagai kendala yang harus dihadapi saat menulis naskah fragmen!
5. Mengapa penulisan naskah yang baik sangat penting dan menentukan
kesuksesan sebuah pementasan teater?

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan mengapa penulisan naskah fragmen memerlukan langkah-langkah dan
teknik tertentu?
2) Uraikan langkah-langkah yang dilakukan saat menulis naskah fragmen?
3) Kendala apa yang kalian temui saat menulis naskah fragmen?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Jelaskan apa yang dimkasud dengan naskah fragmen!
2) Kemukakan kendala yang kamu temui saat berlatih menulis naskah fragmen?
Jelaskan!
3) Jelaskan seberapa penting kualitas naskah bagi kesuksesan pementasan teater!
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 15 Merancang Pementasan Fragmen

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Merancang Pementasan Fragmen meliputi: Merancang
Pementasan Fragmen, Menggelar Pertunjukkan Fragmen di Sekolah, dan Mengembangkan
Prinsip Kerja Sama dalam Bermain Fragmen.
B. Kegiatan Pembelajaran
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.3. Memahami Merancang Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


perancangan Pementasan  Mengamati dan penilaian point,
pementasan Fragmen membaca dari sikap, infokus,
fragmen sesuai berbagai sumber penilaian buku Seni
konsep, teknik, belajar dan media keterampilan Budaya 1
tentang rancangan
dan prosedur. kelas VII
pementasan Fragmen
4.3. Merancang Menanya penerbit
pementasan  Membuat pertanyaan Yudhistira
fragmen sesuai dan berdiskusi untuk
konsep, teknik mendapatkan
informasi tentang
dan prosedur
rancangan
pementasan fragmen,
misalnya:
- Persiapan apa saja
yang harus dilakukan
sebelum pementasan
fragmen?
- Prinsip apa yang harus
dipegang demi
kesuksesan acara
pementasan?

Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan
konsep tata pentas,
kostum dan tata rias

Mengasosiasi
 Merancang produksi
pementasan fragmen

Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan
hasil rancangan
pementasan secara
individu atau
kelompok

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Merancang Pementasan Fragmen
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui tahapan perancangan pementasan fragmen.
 Mengidentifikasi tahapan-tahapan pembuatan pentas fragmen.
 Mengantisipasi berbagai kendala yang mungkin bisa terjadi dalam proses
perancangan pementasan fragmen.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar.
 Memotivasi siswa untuk terlibat dalam perancangan acara pementasan
fragmen.
 Mengamati lingkungan sekitar untuk mengetahui kondusivitas lokasi
pementasan fragmen.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai konsep pementasan fragmen.
 Menyimak penjelasan mengenai langkah-langkah dalam menyususn
perencanaan pementasan fragmen.
 Mengidentifikasi kesulitan dalam menentukan langkah-langkah perencanaan
pementasan fragmen.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Bagaimana cara menyusun rencana pementasan fragmen?
 Tahapan apa yang harus dilalui dalam menyusun perancangan pementasan
fragmen?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang tahapan perancangan
pementasan fragmen.
 Mencatat hal-hal penting saat menyusun perancangan pementasan fragmen.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang kendala dalam menyusun perancangan pementasan fragmen.
 Membuat kesimpulan terhadap solusi yang harus dilakukan saat ada kendala
yang menghambat proses perancangan pementasan fragmen.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
perancangan pementasan fragmen.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mempersiapkan acara pementasan fragmen di sekolah.
 Menggelar acara pementasan fragmen.
 Mengaplikasikan prinsip kerja sama dalam acara pementasan fragmen.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk mempersiapkan pementasan fragmen.
 Mencermati persiapan dalam menggelar pertunjukan fragmen di sekolah.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai persiapan pementasan fragmen.
 Menyimak tahapan persiapan yang harus dilalui saat akan menggelar
pementasan fragmen di sekolah.
 Mendengarkan pengarahan sebelum menggelar pementasan fragmen.
 Mengamati sistem koordinasi antar berbagai pihak yang terlibat dalam
pementasan fragmen.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum menggelar pemantasan fragmen?
 Bagaimana cara menjalin kerja sama yang baik antara pihak yang terlibat
dalam pementasan fragmen?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang persiapan pementasan fragmen.
 Mencatat hal-hal penting dalam melakukan koordinasi dengan berbagai pihak
yang terlibat.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang sistem koordinasi yang baik antar berbagai pihak agar
pementasan fragmen berjalan sukses.
 Membuat kesimpulan dari prinsip yang harus dipegang teguh agar
pementasan fragmen bisa sukses.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
perancangan pementasan fragmen di sekolah.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi

Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi
Tes Tertulis
1. Bagaimana cara merancang pementasan fragmen di sekolah?
2. Jelaskan mengapa kepanitiaan sangat penting dalam proses perancangan
pementasan fragmen!
3. Apa yang dimaksud dengan casting?
4. Bagaimana cara memilih pemeran untuk pementasan fragmen!
5. Bagaimana cara untuk melatih pendalaman karakter dalam lakon fragmen?

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan tahapan dalam merancang pementasan fragmen!
2) Hal-hal apa yang harus diperhatikan dalam latihan bersama agar pementasan
fragmen sukses?
3) Bagaimana cara menjaga hubungan baik antar pihak-pihak yang terlibat dalam
pementasan fragmen?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Seberapa penting tahapan perencanaan dalam upaya pementasan fragman menurut
pendapatmu?
2) Uraikan kendala yang terjadi saat proses perencanaan pementasan fragmen
beserta solusi yang kalian lakukan!
3) Jelaskan mengapa hubungan baik harus terjalin dalam melakukan perancangan
pementasan fragmen?
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Bab 16 Pementasan Fragmen

A. Pendahuluan
Pembahasan pada materi Pementasan Fragmen meliputi: Persiapan Pementasan Fragmen di
Sekolah dan Menggelar Pementasan Fragmen di Sekolah.
B. Kegiatan Pembelajaran

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

3.4. Memahami Pementasan Mengamati Tes tertulis, 6 JP Power


pementasan Fragmen  Melakukan penilaian point,
fragmen sesuai pengamatan dan sikap, infokus,
konsep, teknik mendiskusikan penilaian buku Seni
dan prosedur konsep, teknik dan keterampilan Budaya 1
prosedur pementasan
4..4. Mementaskan kelas VII
Fragmen.
fragmen sesuai Menanya penerbit
konsep, teknik,  Membuat pertanyaan Yudhistira
dan prosedur . dan berdiskusi untuk
mendapatkan
informasi tentang
pementasan fragmen,
misalnya:
- Persiapan apa saja
yang harus dilakukan
sebelum pementasan
fragmen di sekolah?
- Bagaimana cara
menyukseskan
pementasan fragmen
di sekolah?

Mengumpulkan Data
 Mendiskusikan
konsep tata pentas,
kostum dan tata rias

Mengasosiasi
 Melakukan latihan
pementasan fragmen
sesuai cuplikan atau
naskah yang telah
disusun

Mengkomunikasikan
 Mementaskan
fragmen sesuai
konsep, teknik dan
prosedur pementasan

C. Proses Pembelajaran
1. Alokasi Waktu
6 JP x 45 menit (2 minggu)
2. Materi Ajar
Pementasan Fragmen
3. Proses Pembelajaran
Pertemuan 1 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui tahapan perancangan pementasan fragmen di sekolah.
 Mengidentifikasi tahapan-tahapan pembuatan pentas fragmen di sekolah.
 Mengantisipasi berbagai kendala yang mungkin bisa terjadi dalam proses
perancangan pementasan fragmen di sekolah.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk terlibat dalam acara pementasan fragmen di sekolah.
 Mengamati lingkungan sekolah untuk mengetahui kondusivitas lokasi
pementasan fragmen.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai konsep pementasan fragmen.
 Menyimak penjelasan mengenai langkah-langkah dalam menyususn
perencanaan pementasan fragmen di sekolah.
 Mengidentifikasi kesulitan dalam menentukan langkah-langkah perencanaan
pementasan fragmen di sekolah.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Bagaimana cara menyusun rencana pementasan fragmen di sekolah?
 Apa saja persiapan yang harus diutamakan sebelum pementasan fragmen di
sekolah diselenggarakan?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang tahapan perancangan
pementasan fragmen di sekolah.
 Mencatat hal-hal penting saat menyusun persiapan pementasan fragmen di
sekolah.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang kendala dalam merancang persiapan pementasan fragmen di
sekolah.
 Membuat kesimpulan terhadap solusi yang harus dilakukan saat ada kendala
yang menghambat proses persiapan pementasan fragmen di sekolah.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
perancangan pementasan fragmen di sekolah.

Pertemuan 2 :
1) Tujuan Pembelajaran
 Mempersiapkan acara pementasan fragmen di sekolah.
 Menggelar acara pementasan fragmen di sekolah.
 Mengaplikasikan prinsip kerja sama dalam acara pementasan fragmen di
sekolah.
2) Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
 Media: power point
 Alat dan Bahan: LCD
 Sumber belajar: Buku Seni Budaya 1 Kelas VII penerbit Yudhistira.
3) Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
 Mengkondisikan siswa untuk belajar dan membaca doa sebelum belajar
 Memotivasi siswa untuk bekerja keras pada saat pementasan fragmen di
sekolah.
 Mencermati persiapan dalam menggelar pertunjukan fragmen di sekolah.
Kegiatan Inti
Mengamati
 Menyimak penjelasan mengenai persiapan pementasan fragmen di sekolah.
 Menyimak tahapan persiapan yang harus dilalui saat akan menggelar
pementasan fragmen di sekolah.
 Mendengarkan pengarahan sebelum menggelar pementasan fragmen di
sekolah.
 Mengamati sistem koordinasi antar berbagai pihak yang terlibat dalam
pementasan fragmen di sekolah.
Menanya
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan, misalnya:
 Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum menggelar pemantasan fragmen
di sekolah?
 Bagaimana cara membangun motivasi pemain agar mampu tampil maksimal
saat pememtasan fragmen di sekolah?
Mengumpulkan Data
 Mengumpulkan informasi tambahan tentang persiapan pementasan fragmen
di sekolah.
 Mencatat hal-hal penting dalam melakukan koordinasi dengan berbagai pihak
yang terlibat dalam pementasan fragmen di sekolah.
Mengasosiasi
 Bersama dengan teman sekelompok menggabungkan data tambahan yang
didapat tentang sistem koordinasi yang baik antar berbagai pihak agar
pementasan fragmen di sekolah berjalan sukses.
 Membuat kesimpulan dari prinsip yang harus dipegang teguh agar
pementasan fragmen di sekolah bisa sukses.
Mengkomunikasikan
 Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
 Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih proaktif
dan kreatif.
Penutup
 Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan
menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari pembelajaran mengenai
pementasan fragmen di sekolah.

Penilaian
Penilaian Sikap
Materi : ………………………………….
Kelas/Semester : VII/1
Hari/Tanggal : ………………………………….

No. Nama Displin Kerja Kejujuran Kepedulian Tanggung Jumlah Nilai


sama Jawab Skor

6
dst

*) Ketentuan:
 1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku
yang tertera dalam indikator
 2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator
 4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator
 5 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indicator

Format Penilaian:

Penilaian Diskusi
Topik : ………………………………..
Tanggal : ………………………………..
Jumlah Siswa : ……………………………. Orang
No. Nama Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan Skor Nilai
Pendapat Argumentasi

1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik:
Menyampaikan Pendapat
1 Tidak sesuai masalah
2 Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3 Sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi Pendapat
1 Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4 Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi
Mempertahankan Pendapat
1 Tidak dapat mempertahankan pendapat
2 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
3 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
4 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Tes Tertulis
1. Bagaimana cara merancang pementasan fragmen di sekolah?
2. Jelaskan bagaimana cara menentukan pemeran untuk pementasan fragmen!
3. Apa yang dimaksud dengan casting?
4. Apa saja yang diperlukan dalam menggelar pementasan fragmen di sekolah!
5. Jelaskan enam teknik dasar berperan dari Bouleslavsky?

4. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk peserta didik yang telah mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal pengayaan:
1) Jelaskan beberapa teknik dalam pemilihan pemeran untuk pementasan fragmen!
2) Hal-hal apa yang harus diperhatikan dalam latihan bersama agar pementasan
fragmen di sekolah berjalan sukses?
3) Bagaimana cara publikasi pementasan fragmen di sekolah?
5. Remedial
Remedial diberikan untuk peserta didik yang belum mencapai KKM dalam belajar
menurut penilaian guru.
Soal remedial:
1) Mengapa pemilihan pemeran fragmen harus sesuai prosedur?
2) Uraikan kendala yang terjadi saat proses perencanaan pementasan fragmen di
sekolah beserta solusi yang kalian lakukan!
3) Kemukakan pendapatmu, bagaimana cara memberikan motivasi kepada pemeran
fragmen agar bisa tampil dengan akting yang memukau?
6. Interaksi Guru dan Orangtua/wali Peserta didik
Bentuk komunikasi dengan orang tua/wali dapat berupa:
1) Deskripsi. Mintalah orang tua/wali membaca dan menandatangani hasil tugas
peserta didik.
2) Berikan informasi secepatnya apabila peserta didik bermasalah dalam belajar seni
budaya di kelas.

Anda mungkin juga menyukai