Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nurkhofifah Tanjung

NIM : 7000211511
Teknologi komputer pertama kali masuk ke sekolah adalah pada akhir tahun 1970-an
yang terus berkembang hingga saat ini. Masuknya teknologi komputer ini diikuti oleh
masuknya teknologi lainnya seperti printer dan scanner. Kemudian disusul dengan internet
beserta jaringan komputer, word wide web, e-mail, dan mesin pencari. Setelah itu lahirlah
istilah TIK atau Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mencakup banyak teknologi dan
memungkinkan untuk menerima serta mengirim informasi dengan orang lain.

TIK mengalami perkembangan yang sangat cepat yang diikuti oleh kecanggihan
perangkat tersebut. Untuk lebih memahami TIK bisa dengan mengetahui skill-skill baru yang
dibutuhkan dalam rangka beradaptasi dan memanfaatkan dengan perkembangan teknologi
(hardware maupun software). Contohnya skill atau kemampuan berinovasi, tidak hanya belajar
teori guru dan peserta didik diharapkan mampu menumbuhkan kemampuan dalam berpikir
kritis, menyelesaikan masalah, berkomunikasi dan berkolaborasi, kreativitas dan inovasi.
Kemampuan tersebut dibutuhkan bagi generasi abad 21 untuk membantu dalam beradaptasi
terhadap perkembangan zaman.

Dalam pembelajaran topik 1, saya belajar bahwa penggunaan media pembelajaran di


sekolah mengalami perubahan seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi yang ada.
Tentu saja perubahan ini membawa dampak yang positif bagi proses pembelajaran di kelas.
Saya sebagai calon guru termotivasi untuk merancang dan melaksanakan pembelajaran di kelas
dengan memaksimalkan penggunaan teknologi dan haus belajar akan TIK. Hal ini agar peserta
didik tidak menjadi gagap teknologi dan menjadikan pembelajaran di kelas menjadi
menyenangkan sehingga pembelajaran dapat terlaksana dengan baik sesuai tujuan.

Pembelajaran abad 21 dapat dipahami sebagai pembelajaran yang ditujukan untuk


memberikan keterampilan abad ke 21, yaitu :

1) Komunikasi
2) Kolaborasi
3) Berpikir kritis dan pemecahan masalah
4) Kreatif dan inovatif.
Komunikasi pembelajaran abad 21 tidak hanya dilakukan lewat tatap muka, tetapi
pemanfaatan teknologi dapat digunakan sebagai media komunikasi pembelajaran seperti zoom,
google meet, google class room. Guru dapat memanfaatkan TIK sebagai sumber informasi
dengan menggunakan internet untuk mencari materi sebagai bahan ajar, di mana materi selalu
terbaharui dan tersedia untuk diakses setiap saat. Majunya TIK pada ranah Pendidikan pasti
ada hambatan, dampak positif dan negative, serta akibat yang bisa ditimbulkan.

Berbagai dampak negatif pada penggunaan TIK oleh peserta didik juga sudah banyak
kita lihat. Misalnya memudahkan pelanggaran hak cipta, berbagai pembajakan, adiktif
teknologi yang berbahaya bagi kesehatan dan yang paling terlihat adalah peserta didik menjadi
kecanduan memainkan gawai mereka tanpa memperhatikan waktu, tempat, dan suasana.
Kemudian dampak positif dari pemanfaatan TIK di dunia Pendidikan antara lain memudahkan
pelaksanaan pembelajaran jarak jauh selama pandemi, sebagai media interaksi, sebagai alat
bantu pembelajaran, meningkatkan kreativitas guru dan peserta didik, serta memudahkan
pengaturan dan koordinasi seluruh kegiatan dan sarana pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai