Nama : Nurfatika Ayu Dwiningsih Mata Kuliah : Teknologi Baru dalam Pembelajaran

Kelas : PGSD-D Topik 1: T1- Aksi Nyata-Resume

Perkembangan Teknologi dan Pembelajaran

 Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Teknologi pertama kali masuk ke dunia pendidikan sekitar tahun 1970-an. TIK
mencakup banyak teknologi, mencakup semua perangkat elektronik seperti TV,
kandphone, Komputer dan lain sebagainya. Alat-alat tersebut dapat digunakan untuk
mencari informasi, sarana komunikasi dan mempermudah pembelajaran.
Perkembangan TIK semakin hari semakin pesat hal itu diikuti juga dengan kecanggihan
perangkat teknologi tersebut.

 Mengeksplorasi Penggunaan TIK Dalam Pembelajaran

Tik tidak dapat dipisahkan dalam kegiatan di sekolah maupun di universitas,

dalam proses pembelajaran, TIK dapat membantu mengeksplorasi materi dari berbagai
sumber. Selain juga itu dapat membantu pengelolaan manajemen dan administrasi
lembaga.

 Tahap Dalam Mengadopsi Dan Menggunakan TIK

1. Emerging (Muncul)

2. Applying ( Menerapkan)

3. Infusing ( Menanamkan )

4. Transforming (Transformasi)
 Dampak TIK di sekolah sekolah

1.Semakin terbuka dan tersebarnya informasi dan pengetahuan bagi guru maupun
peserta didik

2. Menciptakan pembelajaran yang efektif dan efisien yang menjadikan guru dan
peserta didik mampu menyerap informasi pengetahuan dan teknologi yang dipelajarinya
secara lebih mendalam dan berarti.

 Keterampilan abad 21

1. Penguasaan mata pelajaran inti

2. Menambah tema interdisipliner abad 21 ke dalam mata pelajaran

3. Tema interdisipliner yang diterapkan misalnya literasi kewarganegaraan kesadaran

global, dll

4. Keterampilan belajar dan inovasi yang meliputi : kreativitas dalam berpikir kritis dan
memecahkan masalah

5. Kemampuan komunikasi dan berkolaborasi yang baik

 Refleksi

Setelah mempelajari topik satu tentang perkembangan teknologi dan media

pembelajaran saya bisa mengetahui bahwa ternyata perkembangan teknologi membawa
pengaruh yang sangat besar di berbagai bidang, khususnya di bidang pendidikan.
Pengaruh tersebut dapat dirasakan baik baik oleh pendidik maupun peserta didik,
mereka dapat dengan mudah mengakses dan menggunakan teknologi di mana saja dan
kapan saja. Namun tidak dipungkiri masih ada kesenjangan digital di beberapa daerah
tepercaya di Indonesia yang masih sulit mendapatkan akses internet.