Disusun oleh:
Nyimas Shafa Maullyza Setyadi (20230302150)
Dosen Pengampu:
Yulia Wahyuni, S.Kep, M.Gz
1
DAFTAR ISI
Cover……………………………………………………………………………………….. 1
Daftar Isi…………………………………………………………………………………… 2
BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………………. 3
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………… 3
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………….. 3
1.3 Tujuan Makalah…………………………………………….……………. 3
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………… 4
2.1 Pengertian Sistem Integumen…………………………………………….. 4
2.2 Struktur Sistem Integumen……………………………………………….. 4
2.3 Lapisan-Lapisan Kulit…………………………………………………….. 5
2.4 Fungsi Kulit…………………………………………………………………5
2.5 Faktor yang memengaruhi warna kulit………………………………….. 5
BAB III PENUTUP……………………………………………………………………….. 6
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………… 6
Daftar Pustaka………………………………………………………………………………7
2
BAB 1
PENDAHULUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
2.3 Lapisan-lapisan kulit
Lapisan kulit terdiri dari 3 lapisan, yaitu Epidermis, Dermis, dan Hipodermis.
Epidermis merupakan lapisan terluar kulit pada tubuh. Epidermis sendiri mempunyai lapisan
kulit lagi yaitu lapisan berbutir (stratum granulosum), lapisan bertaju (stratum spinosum), dan
lapisan benih (stratum basale).
1. Stratum granulosum
Stratum granulosum mengandung sel-sel keratinosit, bertekstur kasar dan berkerut.
Lapisan ini diapit antara stratum lucidum dan stratum spinosum. Lapisan ini terlihat
jelas pada bagian kulit telapak tangan dan telapak kaki.
2. Stratum spinosum
Nama lain lapisan ini ialah lapisan malphigi. Lapisan spinosum ini berbentuk kubus.
Setiap sel memuat filamen kecil yang tersusun atas serabut protein.
3. Stratum basale
Lapisan ini adalah lapisan paling dalam di lapisan epidermis. Di lapisan inilah
pembuat pigmen melanin kulit terjadi karena di lapisan ini terdapat sel-sel bening.
Dermis adalah lapisan kulit kedua di bawah epidermis. Nama lain dermis adalah
Cutaneus. Kandungan utama dermis adalah kolagen. Fungsi dermis adalah sebagai tempat
ujung saraf perasa, terdapat kandung rambut, kelenjar keringat, kelenjar-kelenjar minyak,
pembuluh darah, otot penegak rambut, dan getah bening. Di lapisan dermis terdapat kelenjar
minyak dan keringat.
Hipodermis atau subkutan ialah lapisan kulit paling bawah pada tubuh manusia. Pada
lapisan ini memuat sel lemak, pembuluh darah, dan getah bening. Penyusun utama
subkutan adalah jaringan lemak.
2.4 Fungsi Kulit
Selain untuk perlindungan kulit mempunyai fungsi sebagai penerima ransangan,
pengatur panas, tempat pengeluaran (eksresi), penyimpanan lemak, penghasil vitamin, penyerapan,
dan penunjang penampilan.
2.5 Faktor Pengaruh Warna Kulit
Terjadinya pembentukan warna kulit karena adanya Oxyhemoglobin (berwarna merah),
hemoglobin (merah kebiruan), dan lapisan corneum (putih kekuningan atau keabuan). Namun,
faktor utama yang membantu menentukan warna kulit ialah pigmen melanin.
5
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sistem Integumen adalah organ tubuh paling besar dan luas yaitu kulit. Selain kulit,
sistem Integumen juga termasuk dengan rambut, kuku, kelenjar-kelenjar, dan reseptor saraf khusus.
Lapisan kulit terdiri dari epidermis, dermis, dan hipodermis.
Kulit mempunyai bermacam-macam fungsi yaitu sebagai pelindung, penerima
ransangan, pengatur panas, tempat pengeluaran (eksresi), penyimpanan lemak, penghasil vitamin,
penyerapan, dan penunjang penampilan.
6
DAFTAR PUSTAKA