Anda di halaman 1dari 1

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Ke-7

Model Papan Cerita Reflektif


(Reflective Storyboard)

Mardhatillah, S.Pd., Gr.


CGP Angkatan 8 - Kota Malang

Selama 2 minggu ini, saya mulai mempelajari konsep baru yang


menurut saya materi yang cukup sulit untuk dapat
dipraktikkan dalam keseharian saya sebagai guru, yaitu
“Coaching untuk supervisi akademik”. Pengalaman belajar
saya awali dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan
reflektif menceritakan saat supervisi oleh Kepala Sekolah
atau oleh Pengawas.

Selanjutnya, saya mulai mendalami materi yang ada


dalam bagian eksplorasi konsep. Dalam materi tersebut
dijelaskan apa itu coaching, paradigma berpikir among,
paradigma berpikir coaching, prinsip coaching, kompetensi
inti coaching, percakapan berbasis coaching dengan alur
TIRTA, umpan balik berbasis coaching dan supervisi
akademik. Semua saya pelajari hingga saya mulai
memahami nya.

Selanjutnya, tiba saatnya melakukan kegiatan video


conference dalam ruang kolaborasi. Pada sesi ini, setiap
CGP ditugaskan untuk melatih diri menjadi coach dan
coachee yang disimulasikan dengan rekan CGP lain. Semula
saya merasa kesulitan dalam memerankan coach, namun
dengan adanya sesi latihan yang dilakukan berulang kali,
maka saya mulai terbiasa dengan menerapkan
percakapan berbasis coaching menggunakan alur TIRTA.

Selain mensimulasikan peran sebagai coach dan coachee,


tugas selanjutnya adalah memerankan sebagai pengamat
atau observer dalam kegiatan Demonstrasi Kontekstual.
Terdapat 3 CGP dalam tiap kelompok, masing-masing akar
bertukar peran sebagai observer, coach dan coachee.
Semoga dengan latihan ini dapat membuat saya menjadi
lebih mantap dalam mempraktikkan secara langsung di
lingkungan sekolah saya.

Anda mungkin juga menyukai