Anda di halaman 1dari 56

PERIHAL RESEP

RESEP
Resep adalah permintaan tertulis dari Dokter, Dokter Gigi.
Dokter Hewan kepada Apoteker Pengelola Apotik untuk
menyediakan dan menyerahkan obat bagi penderita sesuai
peraturan perundang-undangan yang beriaku. (permenkes
922/93)
Resep adalah permintaan tertulis dari dokter atau
dokter gigi, kepada apoteker, baik dalam bentuk paper
maupun electronik untuk menyediakan dan
menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang
berlaku. (permenkes 72/2016)
Ketentuan umum tentang Resep

• Satu Resep umumnya hanya diperuntukkan bagi satu pasien


Resep dituliskan diatas suatu kertas resepmenggunakan bhs latin. Ukuran ideal L 10-
12 P 15-18 cm.
• Jumlah obat yang ditulis dlm R/ dihindari memakai angka desimal
obat yg diberikan dlm jml < 1 g ditulis dlm miligram. C/: 500 mg, tidak 0,5 gram - obat
yg diberikan dlm jml < 1 miligram ditulis dlm microgram

• Dokter hewan hanya diperbolehkan menulis R/ yang ditujukan untuk penggunaan


pada hewan.
• Dokter gigi boleh menulis segala macam obat dengan cara per parenteral (injeksi)
atau cara-cara pemakaian yang lain, khusus untuk mengobati penyakit gigi dan
mulut
Ketentuan umum tentang Resep ...

• Penulisan nama obat, jml, cara pakai dpt dibaca oleh Apt / AA
• Gunakan singkatan latin yg umum dipakai resep
• Boleh menuliskan > 1 R/ dlm sebuah kertas Resep
• Jika >1 R/, dipisah dengan tanda # dan tiap R/ diparaf
• Jika dosis melebihi dosis maksimum maka diberi tanda ! dan disertai paraf dokter
• Volume cairan ditulis ml, bukan cc atau cm3
• Satuan Unit jangan ditulis U
Ketentuan umum tentang Resep ...

SK MenKes RI No 280 th 1981


→ penyimpanan R/ di apotek
Hrs tetap disimpan diatur sesuai tgl & no
urut pembuatan, disimpan min 3 th
→ > 3th dimusnahkan, membuat berita
acara pemusnahan
• Tanpa satuan di belakang nama obat berarti g (gram/Gm), jangan ditulis gr karena
1gr(granum)=65mg=1/15 gram
• Tulis obat dengan nama latin/generik/ INN (International Non-Proprietary Names),
tak boleh pakai rumus kimia
RUMAH SAKIT KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
NO.SIPKH : .....................................
JALAN MAKASSAR

INSCRIPTIO
Dokter Hewan : .........................................

Makassar, xx xx 2016

R/ Paracetamol 500 mg
PRAESCRIPTIO Coffein 50 mg
mf pulv dtd No XV
S 2 dd pulv I
# Paraf
SUBSCRIPTIO

SIGNATURA

Pro : Anjing ”X”


Milik : Tn. Andi
Alamat : Jl. Makassar

CONTOH RESEP Resep tidak boleh diganti tanpa sepengetahuan Dokter


BAHASA LATIN DALAM RESEP,
Alasan Penggunaan :

1. Bahasa mati, tidak ada kosakata baru


2. Bahasa internasional profesi kedokteran dan kefarmasian
3. Tidak terjadi dualisme pengertian
4. Faktor psikologis agar penderita tidak tahu obat yang diberikan

8
SINGKATAN LATIN DALAM RESEP

• Aa ana sama banyak


• a.c ante coenam sebelum makan
• a.n ante noctem sebelum tidur
• u.e usum externum untuk obat luar
• u.i usum internum untuk obat dalam
• u.p usum propium untuk dipakai dokter
sendiri
• C cochlear sendok makan
• cap capsule kapsul
• Cth cochlear theae sendok teh
• d.c durante coenam saat makan
• d.d de die sehari
• 1d.d/sdd semel de die sekali sehari
• div.in.peq divide in peq bagi sama rata
• d.t.d da tales doses berikan sebanyak dosis itu
• Gtt guttae tetes
• m.f.l.a misce fac lege artis campur&buat menurut
semestinya
• i.m.m in mane medicine berikan pada dokter
• p.r.n pro re nata kalau perlu
• Pulv pulveres puyer
• p.c post coenam sesudah makan
• Tab tablete tablet
• Ung unguentum salep
• P.p pro paupere untuk orang miskin
PRINSIP TERAPI
Obat

Waktu Dosis

5T
PASIEN BSO
Resep CITO !

• Resep yang harus segera dilayani karena penderita dalam keadaan gawat
• Tulisan CITO ! dan diparaf
• Istilah yang bermakna sama yaitu:
Statim (Amat Segera)
Urgens (Mendesak)
P.I.M (Periculum In Mora = berbahaya bila ditunda)

21
TURUNAN RESEP = SALINAN RESEP
= KOPI RESEP = APOGRAPH
Apotek Sumber Rejeki
Jl. Farmasi no.1
Telp: 08XXXXX SIA: XXXXXXXXXXX
APA: Yuni Priyandani,Apt
TURUNAN RESEP
Dari dokter : drh.Happy
Tertulis tgl:19/9/16 Dibuat tgl:19/9/16 No:1000
Untuk : anjing Blacky milik Tn.Alex
R/ Parasetamol 500 mg
Coffein 50 mg
CTM 2 mg
Sacharum lactis qs
mf.pulv.dtd.No.XV
S.3 dd pulv I
# det 8
pcc
stempel, tanda tangan Apt
22
Ketentuan Apograph
1. Apograph diperlakukan sama seperti kertas
resep dan disimpan selama 3 tahun
2. Apograph dibuat oleh apotek atas permintaan :
• Dokter (tanda iter…x)
• Pasien (obat dibeli sebagian, untuk arsip
pasien)
3. Pembelian obat melalui apograph dilayani jika
resep asli tak mengandung narkotika,
psikotropika, atau obat daftar G
4. Jika obat terbeli maka pada apograph ditulis
det (detur), jika belum maka n.d.e (ne detur)

23
ETIKET OBAT

❖ Nama dan alamat apotek, surat ijin pengelola apotek (SIPA),


❖ Nomor urut dan tanggal resep
❖ Nama pasien
❖ Aturan pakai obat
❖etiket BIRU UNTUK OBAT LUAR
❖etiket PUTIH UNTUK OBAT DALAM

APOTEK RSH FKH UNHAS APOTEK RSH FKH UNHAS


JL. SUNU JL. SUNU
APOTEKER : ............. APOTEKER : .............
NO TANGGAL NO TANGGAL

NAMA PASIEN NAMA PASIEN


DOSIS, ATURAN PAKAI DOSIS, ATURAN PAKAI
RUMAH SAKIT KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
NO.SIPKH : .....................................
JALAN MAKASSAR

Dokter Hewan : .........................................

Makassar, xx xx 2016

R/ Paracetamol 500 mg
R/ = recipe – ambillah
Coffein 50 mg
Mf =misce fac – campur dan buatlah
mf pulv dtd No XV Pulv = pulveres – serbuk terbagi / puyer
S 2 dd pulv I Dtd = da tales dosis – berikan sebanyak dosis tersebut
# Paraf
m.f. pulv. dtd. No. XV = buat dan campurlah dalam bentuk
pulveres (puyer), masing-masing dengan dosis di atas
sebanyak 15 buah.

Pro : Anjing ”X” S 2 dd pulv I : signa bis de dai pulveres numero uno –
Milik : Tn. Andi
Alamat : Jl. Makassar
berikan 2 x sehari 1 bungkus serbuk / puyer

Resep tidak boleh diganti tanpa sepengetahuan Dokter


LATIHAN Bahan obat berasal dari obat patent

• Seekor ayam bangkok jantan 2 kg menderita CRD. Obat yang saudara


berikan:

1. Tablet Ampicillin 250mg/500mg dosis: 250 mg/kg BB (b.d.d)

2. Tablet CTM 4 mg dosis: 2 mg/x (b.d.d)

3. Tablet Paracetamol 250 mg dosis: 10 mg/ kg BB


4. Tablet Vit. B kompleks ½ tablet 2 d.d.
1. Cari dosis untuk satu kali pemberian
Ampicillin 250 mg/kgBB/hari X 2 kg
= 500 mg/sekali minum
Aturan pakai adalah : 2 kali sehari
maka dosis untuk sehari adalah
500mg x 2
= 1000 mg/ hari
Jika memakai sediaan tablet 250 mg maka yang dibutuhkan untuk 1 kali minum
adalah 2 tablet, untuk sediaan 500 mg sekali minumnya pakai 1 tablet
CTM 2 mg/x , jika tersedia tablet CTM 4 mg
maka kebutuhan untuk 1 kali minum adalah 2
mg : 4 mg) X 1 tablet
= ½ tablet
Paracetamol = 10 mg/kg BB/X x 2 kg
= 20 mg/X
Jika tersedia tablet paracetamol 250 mg maka
kebutuhan untuk 1 kali minum adalah:
(250mg : 20mg ) x 1 tablet
= 1/12.5 tablet (20mg)
Maka resep yang ditulis adalah
R/ Ampicillin 250 mg Tab II
Vit B kompleks Tab 1/2
CTM tab 1/2
m.f.l.a. pulv. dtd da in caps. No.X
S. 2. d.d. caps. I. a.c.
#
R/ CTM tab No. V
S. 2 d.d tab ½
#
R/ Paracetamol Tab 20 mg
m.f.l.a. pulv dtd in caps. No. XV
S. 3 d.d. caps. I.
R/ Ampicillin 500mg tab
Mf pulv dtd da in caps no 10
S 2 dd caps I a.c

R/ Ampiciilin 500mg tab


S 2 dd caps I a.c
Bahan obat bukan berasal dari obat
patent

Tuliskan resep lengkap BSO puyer untuk anjing


BB 20 kg yang berisi
Tripmetoprim 8 mg/kg BB/hari
Sulphamethoxazole 40 mg/kg BB/hari
Lama terapi 5 hari aturan pakai 3 kali sehari
1. Cari dosis untuk satu kali minum/pemberian
a. Trimetoprim 8 mg/kgBB/hari X 20 kg
= 160mg/hari
Aturan pakai adalah : 3 kali sehari
maka dosis untuk satu kali minum
adalah 160 mg/hari : 3
= 53,3 mg/ x
b. Sulphamethoxazole
40 mg/kgBB/hari X 20 kg = 800 mg/hari
Aturan pakai adalah : 3 kali sehari
maka dosis untuk datu kali minum
adalah 800 mg/hari : 3
= 266,7 mg/ x
2. Cari jumlah puyer/kapsulnya
3 kali/hr X 5 hari = 15 kapsul/puyer
• Penulisan resep

R/ Trimetoprim 53,3 mg
Sulphamethoxazol 267 mg
m.f.l.a pulV.dtd No XV
S. 3 d. d. pulv.I
#
Seekor Anjing dengan berat badan
20 kg membutuhkan bedak tabur
yang mengandung

antiseptik Acid Salicylicum 5%


antipruritus Menthol 2%
astringent Zinci Oxyd 10 %
Sebanyak 100 gram
R/ Acid Salicylicum 5%
Menthol 2%
Zinci Oxyd 10 %
Talcum ad 100 g
m.f.l.a pulvis adspersorius
S.u.e
#
Anjing BB 20 Kg Menderita batuk berdahak.Terapi Obat
Diphenhidramin HCl : 4mg/KgBB setiap 12 jam
Ammonium Chlorida : 100 mg/kgBB setiap 12 jam
lama terapi 5 hari
Bentuk sediaan solutio
Perhitungan :
Diphenhidramin HCl : 4x20 = 80 mg/kali
80 x 2 = 160 mg/hari
160 x5 = 800 mg/5 hari
Ammonium Chlorid : 100 x 20 = 2000 mg/ kali
2000 x 2 = 4000 mg/ hari
4000 x 5 = 20.000 /5 hari
Aqua : 2 dd C 1 : 2 x 15 = 30 ml 5 hari 30 x 5 = 150 ml
R/ Diphenhidramin HCl 800 mg
Ammonium Chlorid 20 g
Aqua ad 150 ml
m.f.l.a solutio
S. 2dd CI
# Paraf
Buat resep yang berisi : Tetracyclin
dengan dosis 20 mg/kg bb/hari

• Suspensi dlm bentuk obat minum u/


kucing BB 10 kg
• Suspensi dlm bentuk tetes u/ kucing BB
10 kg, 3 kali sehari
• Cari dosis Tetracyclin hingga 5 hari
• 1 hari mendapat obat 20 mg/kg bb/hari x
10 kg = 200 mg/hari
• 5 hari = 200 mg/hari x 5 hari = 1000 mg
obat Tetracyclin
• Cari Volume 3 dd cth I = 3 x 5 ml = 15 ml/
hari
• 5 hari 15 x 5 hari = 75 ml cth = 225 C
• R/ Tetracyclin 1000 mg/1 g
CMC Na 2 % padat 1.5g
Syrupus simplex 10 % lq 7.5 ml
Aqua ad 75 ml
m.f.l.a Suspensi
S. 3 d.d. cth I
# Paraf
LATIHAN RESEP
1. Cetirizine = dosis sediaan 10mg pertab
2. Meloxicam = dosis sediaan 7.5 / 15 mg pertab

Kucing 7.5 kg, akan diberikan obat 1 dan 2 selama 6 hari,


Dosis pemberian
Nomor 1. 5mg/8 jam = sekali pakai 5 mg (1/2 tab 10mg)
Nomor 2 . 0.2 mg/kgBB/hari – sekali sehari = 0.2x7.5 =1.5 mg (0.2 tab 7.5 atau
1/5 tab)

Buatlah resepnya
Contoh : Resep dengan tanda khusus

Drh. Edwino Drh. Farhana


S I P : 0134/2020 S I P : 0213/2020
PRAKTEK : RUMAH : PRAKTEK : Jl.Gajah No.10 Garut
JL.Mahakam no.5 JL.Musi No.10 tgl, 30-08-2020
Padang
Iter 3x
Plg, 20-08-2019
Cito ! Rx Rifadin 300 mg kap XXX
s s d d kap I m.a.c
Rx Bricasma inhaler I F
suc Rx Kalbutol tab XV
E
s s d d tab I m.p.c
F
Rx Inolin tab no.XV Rx Isoniazid tab XXX
s 3 dd tab I s s d d tab I m
E F
Pro : Pingkan (12 th)
Pro : Nadia (dewasa)

S 1-0-0

Anda mungkin juga menyukai