Anda di halaman 1dari 31

Penulisan

resep obat
RESEP!
Permintaan tertulis dari dokter umum,
dokter gigi, dokter hewan, dokter
spesialis dan praktisi lain yang berijin
kepada Apoteker Pengelola Apotek
untuk menyediakan obat dan
menyerahkan obat kepada pasien

- Karena bahasa latin  tidak ada pembaharuan
Bahasa dalam resep Bahasa latin
- Merupakan Bahasa Medical Science seluruh
dunia
MENGAPA
- Menjaga kerahasiaan isi resep
?
KELENGKAPAN RESEP
+ Nama, alamat, dr penulis resep & SIP (Surat Izin
Praktek)And some text
+ Tanggal penulisan resep (INSCRIPTIO)
+ Tanda buka penulisan resep = R/ (recipe)
(SUPERSCRIPTIO)
+ Nama obat & jumlah bahan (PRESCRIPTIO)
+ Macam bentuk sediaan & jumlah yang harus dibuat
+ Aturan pakai obat (SIGNATURA)
+ Tanda tangan / paraf penulis resep (SUBSCRIPTIO)
+ Nama, umur pasien
Bagian Resep
+ Superscriptio
tanda buka penulisan resep R/  ambillah (recipe)
+ Prescriptio : macam obat dan dosis, terdiri dari :
o remidium cardinale : obat pokok
o remidium adjuvant : obat tambahan
o corrigent : saporis (rasa), odoris (bau), coloris (warna), vehiculum (pembawa)
+Penulisan nama obat dapat menggunakan nama generik, resep standar, atau nama
paten.
+Subscriptio : dalam bentuk apa obat dibuat dan jumlahnya, Jumlah obat ditulis
dengan angka romawi (I,II,III, dst).
+Signatura
Petunjuk pemakaian
dr. Sehat Sentosa,Sp.A
SIP. No. 777/DU/2002
Rumah : Praktek :
Sekip N5 Yogya Pogung Baru No. 10
Telp. 555555 Telp. 223344

SMG, 4 MARET 2020


R/ Phenobarbital mg 2
Supersciptio Paracetamol mg 120 Prescriptio Inscriptio
S. L. qs
m. f.l.a pulv dtd No. X
S. prn. 3 dd Pulv. I
Signatura
Subscriptio
Pro : Adinda
Umur : 3 thn
Alamat: Perum Merta Indah No 1
Ketentuan resep
+ Tulisannya jelas dan mudah dibaca. + Tulis obat dengan nama satuan mg, g,
+ Tulisan dengan tinta (hitam, biru). ml, cc dan tidak menggunakan bilangan
+ Tulisan nama obat dimulai dengan desimal, misal 0,500 untuk menyatakan
huruf kapital. 500mg.
+ Nama obat tidak boleh ditulis + Jumlah obat ditulis dengan angka
dengan rumus kimia. romawi.
+ Nama obat ditulis dengan betul, + Bentuk sediaan diminta dengan
karena banyak obat yang tulisannya subscriptio yang benar, gunakan selalu
atau bunyinya hampir sama tetapi mlfa… berarti perintah halus dan
khasiatnya berbeda. terhormat.
+ Nama obat harus ditulis lengkap dan + Setiap selesai menulis resep diberi paraf.
sempurna misalnya Bachtrim – + Menulis resep sekali jadi, jangan ragu-
Bachtrim paed – Bachtrim forte. ragu dan banyak coretan atau tindasan.
Resep rasional!
Tepat obat Tepat dosis
Tepat Bentuk Tepat Jadwal
sedian obat pemberian obat

Tepat penderita
dr Muhammad Chalid
SIP: DU 222/2006
Alamat praktek: Jl Mentri Supeno no. 4
Jogjakarta
Telpon: 0274- 289111
---------------------------------------------------------------
Jogjakarta ……………………….

R/

Contoh Blangko Resep

Pro: …………………………………………………..
Umur: ………
Alamat: ……………………………………
creenshot here
Dr. Mahirra, SpA
Spesialis Anak
SIP No:DSP/333/03.P/75B

Alamat Praktek: Jl Adiscucipto Km8,5 No. 3 Jogjakarta


Telp. No: 0274-489111
Jam Praktek: 17.00-22.00 WIB
----------------------------------------------------------
Jogjakarta 7 Maret 2012

Contoh Resep R/ Pentobarbitali natrici 3


Morphiae sulphas 2
Chlorali hydrati 15
Saccharum ad 50
mf pulv dtd No XXX (triginta)
S s dd 1 pulv

Pro: Tina
Umur: 6 tahun
Formula
menulis Resep
FORMULA
MAGISTRALIS
RESEP
resep/formulaRACIKAN
yang obatnya disusun sendiri oleh
dokter penulis resep dan menentukan sendiri dosis
serta BSO (Bentuk Sediaan Obat)nya sesuai
penderita yang dihadapi.
Yg perlu diperhatikan Formula
Magistralis
Bahan Obat Bahan tambahan
sedapat mungkin bahan corrigen saporis,
baku corrigen odoris, corrigen
coloris

BSO
serbuk (puyer), kapsul,
larutan, suspensi, salep,
krim, atau pasta
Formula specialitis
formula/resep yang obatnya adalah buatan suatu
industri farmasi atau komposisinya sudah
ditentukan oleh industri farmasi. Obat ini disebut
obat Specialitae = obat dengan nama dagang (ND)
= obat paten.
Formula officinalis
formula/resep yang obatnya/komposisinya telah
tercantum dalam buku resmi (sediaan generik)
yaitu: Farmakope Belanda, FMS, FMI, FMN,
CMN, Formularium Indonesia I dan Formularium
Indonesia II
Formula officinalis
Pengulangan dalam
resep
ITER =
+DIULANG
Iter 2x : dapat diulang 2x  1 kali dengan resep
asli, 2 kali dengan salinan resep  pasien dapat
mengambil obat sebanyak 3 kali

+ NI : Ne Iteratur  tidak diulang


+ Golongan obat NARKOTIKA tidak dapat diulang
dr. Sehat Sentosa,Sp.A
SIP. No. 777/DU/2002
Rumah : Praktek :
Sekip N5 Yogya Pogung Baru No.10
Telp. 555555 Telp. 223344
Iter 1x
R/ Phenobarbital mg 2
Paracetamol mg 120
S. L. qs
m. f.l.a pulv dtd No. X
S. prn. 3 dd Pulv. I
R/ Amoxicillin mg 500
m.f.pulc dtd no X
S.3.d.d. No I
Pro : Adinda
Umur : 3 thn
Alamat: Perum Merta Indah No 1
Salinan resep
copy resep : apograph : afschrift : exeplum : refill
prescription.
salinan yang dibuat apoteker, selain memuat semua keterangan
yang terdapat dalam resep asli harus memuat pula: nama dan
alamat apotek, nama dan SIA, tanda tangan atau paraf APA, det/
detur untuk obat yang sudah diserahkan atau ne detur untuk obat
yang belum diserahkan, nomor resep dan tanggal pembuatan
Bagian-bagian salinan resep
+ Nama dan alamat apotek
+ Nama dan APA dan nomor SIA
+ Nama, umur, pasien
+ Nama dokter penulis resep
+ Tanggal penulisan resep
+ Tanggal dan nomor urut pembuatan
+ Tanda R/
+ Tanda “det” atau “deteur” untuk obat yang sudah
diserahkan “ne det” atau “de teur” untuk obat yang
belum diserahkan
Alasan pemberian SALINAN
RESEP
+Pasien meminta atau
menginginkannya
+Baru diberikan sebagian atau
setengahnya
+Adanya informasi ITER
+Pasien harus mengulang
menebus obat setelah resep
pertama habis
Peringatan khusus
CITO = STATIM = URGENT = PIM (Periculum in
Mora)
segera dilayani : berbahaya jika ditunda
dr. Sehat Sentosa,Sp.A CITO!
SIP. No. 777/DU/2002
Rumah : Praktek :

Sekip N5 Yogya Pogung Baru No. 10


Telp. 555555 Telp. 223344

Yogya, 28 Maret 2011


R/ Inj Diazepam 5 mg/ml amp No I
simm
Pro : Nanda (3 thn, 16 kg)
Alamat: Perum UMY
Singkatan bahasa
latin
Terlampir di IFKG
latihan
menulis Resep
GOOD LUCK!!
1.Seorang bapak bernama Doni, 25 tahun ke dokter gigi memeriksakan
giginya. Dokter menuliskan resep Tetracyclin 500 mg sebanyak 20
butir diminum empat kali sehari dan Antalgin sebanyak 10 butir
diminum bila perlu.
2. Satrio, 5 tahun, BB 20 kg sakit gigi dan dokter gigi menuliskan resep
Amoxicillin syrup diminum 3 kali sehari dan Proris syrup diminum bila
perlu.
3. Lila, 27 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan mulut tidak dapat
dibuka, terlihat pembengkakan di bawah mandibula sebelah kiri.
Dokter segera menuliskan resep yang diberi keterangan berbahaya jika
ditunda, Prolic 10 capsul diminum 2 kali sehari, Analsik 15 kapsul
diminum sehari 3 kali.
4. dokter gigi ingin memberikan resep
amoxicilin 500mg 3 tablet
paracetamol 500mg 3 tablet
sacaro lactin secukupnya
dibuat sediaan puyer sebanyak 10 bungkus diminum setelah makan sebanyak 3
kali sehari
5. dokter gigi ingin memberikan resep 1 tube aloclair gel dengan aturan pakai
dioleskan 3 kali sehari, obat kumur minosep 2 kali sehari
6. dokter ingin memberikan resep obat dexamethason 0,5 mg 2 kali sehari
sebanyak 8 buah, obat antibiotik amoxicilin 500 mg tablet sebanyak 10 dgn
aturan pakai diminum 3 kali sehari setelah makan, obat analgesik paracetamol
500 mg tablet sebanyak 10 buah diminum 3 kali sehari setelah makan
latihan telaah
Resep
GOOD LUCK!!
Drg. Emawati Sukma
SIP.: 210/DKK/DG.390/12.30/X/2018
Jl. Mawar 10 Semarang
Telp. 6703029
 
Semarang, 16
Maret 2020
 
R/Ibuprofen 100 mg
Laktosa q.s
m.f.pulv.dtd.No. X
S.prn.pulv.I (max. 2x1)
 
 
 
Pro : Boby (18 bulan)
 
 
Jangan mengganti obat tanpa seijin dokter
 
Drg. Nanik Susilorini
SIP.: 411/DKK/DG.291/11.40/IX/2018
Jl. Melati 11 Semarang
Telp. 4703021
 
Semarang, 16
Maret 2020
 
R/Amoksisilin 1500 mg
SL q.s
m.f.pulv.No. XII
S.t.dd.pulv.I
 
 
 
Pro : Oktaviani (12 bulan)
BB = 10 kg
 
Jangan mengganti obat tanpa seijin dokter
 
Thanks!
Any questions?

Anda mungkin juga menyukai