• Thn 1665, Robert Hookepengamatan dg kaca pembesar pd sepotong gabuscella sel • Thn 1674, Anthony Van Leeuwenhoekdg mikroskop sederhana meneliti sel-sel yg bebas, bangunan di tengah selinti sel • Thn 1829, Hertwigteori protoplasma sel mrpk kumpulan substansi hidup yg disebut protoplasma yg mengandung inti (nukleus) & dinding sel. Lanjutan sejarah…… • Thn 1939, Schleiden (ahli Botani) & Schwann (ahli zoologi)teori selsemua makhluk hidup tersusun atau terdiri atas sel-sel • Thn 1858, Albert Kollikerteori di bidang embriologispermatozoa & ovum mrpk unsur histologis yg mrpk asal dr MH baru • Thn 1858, Virchow proses patologis yg tjd pd MH sebenarnya tjd dlm sel-sel atau jaringan • (Zulfa Achmad dan Juwono, 2003) Mikroskop • Daya urai penglihatan manusia sangat terbatas hanya mampu membedakan dua titik yg berjarak 0,1 mm atau 100 mikron. Sel memp diameter<0,1 mm perlu mikroskop yg punya daya urai lebih baik. • Daya urai mikroskop cahaya 0,2 mikron • Daya urai mikroskop elektron4 Angstrom unit • Ukuran-ukuran yg ada dlm biologi sel: 1m = 1000 mm 1 mm = 1000 mikron 1 mikron = 1000 milimikron/nanometer 1 nanometer = 10 Angstrom unit (Campbell, 2008) • SEL adalah unit struktural dan fungsional terkecil yg mampu menjalankan proses kehidupan • SEL adalah bahan organik penyusun semua organisme multiseluler • Sel mempunyai tiga bagian utama : membran plasma yg membungkus sel; nukleus, tempat materi genetik sel; dan sitoplasma terdiri atas sitosol, organel-organel dan sitoskeleton • Sitosol adalah cairan mirip gel tempat organel-organel dan sitoskeleton berada • Organel adalah struktur sangat terorganisasi dg karakteristik berbeda- beda, yg melaksanakan fungsi khusus • Sitoskeleton adalah kerangka protein yg tersebar di seluruh bagian sel dan berperan sebagai “tulang dan otot” sel. • (Sherwood, 2002) Fungsi dasar sel • Memperoleh makanan dan oksigen dari lingkungan yang mengelilingi sel • Menjalankan berbagai reaksi kimia yg menggunakan zat gizi dan O2 utk menghasilkan energi bagi sel • Mengeluarkan karbondioksida dan zat-zat sisa atau produk sapingan yg dihasilkan selama reaksi kimia ke lingkungan sel sekitar • Mensintesis protein dan komponen lain yg diperlukan untuk membentuk struktur seluler, utk pertumbuhan dan menjalankan fungsi tertentu sel Lanjutan fungsi dasar sel…. • Menjadi sensitif dan responsif terhadap perubahan yg terjadi di lingkungan sekitar sel • Mengontrol pertukaran berbagai zat antara sel dan lingkungan sekitarnya • Memindahkan zat dari datu bagian sel ke bagian lain ketika menjalankan aktivitas sel • Berproduksi pada sebagian besar sel Hukum Volume Tetap * Ukuran sel tidak tergantung dari besarnya individu, misal sel-sel ginjal kuda & tikus memp ukuran yg sama.Ukuran sel bayi & manusia dewasa adl sama. * Besar kecilnya individu atau jaringan tubuh makhluk hidup tidak tergantung dari volume selnya tetapi tergantung dari jumlah sel yg menyusunnya. Jadi volume sel besifat tetap. • Berdasarkan atas organisasi dan struktur rinci sel, jasad hidup seluler dibedakan dua kelompok, yaitu: 1. prokaryot 2. eukaryot Prokaryot • Belum ada pembagian ruang yg jelas di antara komponen- komponen sel nya • Semua komponen sel prokaryot, termasuk bahan genetik, terletak dalam sitoplasma • Belum ada membran inti sel / nukleus • Belum ada organel yg spesifik • Bahan genetik prokaryot mempunyai hubungan (akses) yg langsung dg komponen lain yg digunakan dlm proses ekspresi genetik (Yuwono T, 2005) • DNA terkonsentrasi di wilayah yg tidak terselubung oleh membran, disebut nukleoid (Campbell, 2008) Lanjutan prokaryot • Merupakan suatu jenis sel dg inti yg tidak jelas, dalam sitoplasma tampak adanya bagian yg berwarna agak terang yg mengandung bahan DNA nukleoid • Yg termasuk sel prokaryot diantaranya berbagai jenis bakteri, virus, ganggang biru, ganggang hijau • Contoh : Escherichia coli Eukaryot • Mempunyai inti sel yg jelas, krn inti sel ini mempunyai dinding atau membran inti • Sel eukaryot mempunyai ukuran dan bentuk yg berebda tergantung jenis dan fungsinya • Bentuk sel tergantung dari fungsi sel, tegangan permukaan membran sel, viskositas sitoplasma, rigiditas membran plasma dan pengaruh mekanis sekitar sel • Sel yg berbentuk tetap: sel sprematozoa, sel saraf, eritrosit, sel epitel • Sel yg bentuknya dpt berubah-ubah: sel lekosit, amoeba Eukaryot • Organisasi komponen sel nya lebih teratur • Sudah ada pembagian ruang yg jelas antara komponen sel yg satu dg komponen sel lainnya (Yuwono T, 2005) • Sebagian besar DNA berada dalam organel yg disebut nukleus, yg dibatasi oleh membran ganda (Campbell, 2008) • Organel bermembran: nuklues, RE, App Golgi, MK, lisosom • Organel non membran: ribosom, mikrotubuli, sntriol, cilia, sitoskeleton • Semua sel dibatasi oleh perintang selektif yg disebut membran plasma • Membran menyelubungi zat serupa jeli yg semi cair, disebut sitosol • Semua sel mengandung kromosom, yg membawa gen dalam bentuk DNA • Semua sel memiliki ribosom, • Perbedaan utama antara sel prokariot dan eukariot adl lokasi DNA-nya (Campbell, 2008) Dinding sel dan membran plasma • Tiap sel dipisahkan dg sekitarnya oleh membran plasma atau membran sel dan di luar membran plasma masih terdapat lapisan dinding sel • Pd tumbuhan, dinding sel lebih tebal dan kuat krn mempunyai fungsi utama sbg pelindung sel dan rangka sel, tetapi sifat permeabilitas nya tinggi • Sel tumbuhan yg masih muda, dinding selnya hanya selapis lapisan primer. Semakin dewasa, terbentuk lapisan di luarnya lapisan sekunder. Antara kedua lapisan terdapat selapis tipis bahan yaitu pectin, sbg perekat antara kedua lapisan • Pd sel hewan, dinding sel nya merupakan dinding sel yg semu selubung sel, yg tersusun dari molekul-molekul karbohidrat yg kompleks • Selubung sel pd sel-sel epitel terdiri atas molekul-molekul glikoprotein dan polisakarida dlm bentuk asam hyaluronik, sedangkan pd sel-sel selaput lendir usus terdiri dari molekul- molekul mucin • Selubung sel pd jaringan lainnya, dinamakan glikokaliks dihasilkan oleh RE dan apparatus Golgi • Fungsi glikokaliks: Ikut serta dlm proses filtrasi bahan yg masuk dan keluar sel Memelihara membran plasma dan lingkungan sekitar sel Mengandung enzim-enzim tertentu sesuai dg fungsi sel Ikut berperan dlm menentukan sifat antigenitas sel Membran plasma • Tebal membran plasma sekitar 75-95 angstrom unit • Tidak dpt dilihat dg mikroskop cahaya • Dg mikroskop elektronnampak lebih jelas dan terdiri dari 3 lapisan • Dapat berdiferensiasi sesuai dg fungsi sel Sitoplasma • Mrpk bagian terbesar dari sel yg didalamnya mengandung bagia- bagian sel seperti organel, inklusio, inti sel • Dg mikroskop cahaya, nampak sbg massa yg homogen dan jernih dan nampak adanya granula-granula • Bagian luar dekat membran plasma yg mempunyai granula lebih banyakektoplasma. Bagian tengah dg sedikit granula endoplasma • Granula-granula tsb adalah organel dan inklusio • Diantara organel dan inklusio terdapat matriks sitoplasma yg terdiri dari molekul protein berupa makro molekul, molekul karbohidrat, lipid,vitamin, enzim, bahan2 organik, bahan2 anorganik yg berbentuk ion-ion. • Dalam sitoplasma terjadi semua proses kimiawi : biosintesis, glikolisis, hidrolisis dll • Sitoplasma mempunyai sifat2 fisiologis yg berhubungan dg fungsi sel : Iritabilitaskemampuan utk bereaksi thd rangsang. Sel2 yg mempunyai iritabilitas tinggi adl sel saraf, terutama saraf penerima rangsang, misal sel2 pd retina mata, selaput lendir hidung, selaput lendir mulut Konduktivitaskemampuan utk meneruskan rangsangsel saraf Kontraktilitaskemampuan mengubah panjangsel otot Absorbsi dan asimilasikemampuan utk mengambil bahan2 di sekitar sel (absorbsi) dan menggunakannya utk membentuk energi yg diperlukan (asimilasi). Absorbsisel2 epitel usus. Asimilasisel2 hati Ekskresi dan sekresi. Ekskresi adl kemampuan utk mengeluarkan bahan2 yg tdk dibutuhkan atau berbahaya bagi sel (sel2 epitel tubuli ginjal), sekresi adl kemampuan utk mengeluarkan bahan2 yg dihasilkan oleh sel utk dipergunakan oleh sel atau jaringan lain (sel kelenjar). Respirasipengolahan bahan makanan mjd energi dg bantuan oksigen, yg dpt dilaksanakan dg adanya enzim2 dlm sitoplasma Pertumbuhan dan pembelahan Nukleus
Berisi materi genetik sel,
asam deoksiribonukleat ( deoxyribonucleic acid, DNA) Nukleus • Nukleus atau inti sel mrpk bagian dari sel yg mempunyai fungsi utama utk mengadak kontrol thd aktivitas sel • Teori Brown (1831) inti sel mrpk komponen dasar dan tetap dari suatu sel • Nukleus memberikan pengarahan jangka panjang terhadap fungsi dan kerja selkromosom, yg jumlahnya berbeda-beda tiap makhluk hidup • Pd manusia jumlah kromosom 46 buah dan berpasangan (23 pasang) • Pd stadium interfase, sel belum membelah, inti sel dpt dilihat dg jelas mempunyai bagian2 : membran inti, anak inti (nukleolus), kromatin dan cairan inti (karyolymphe) Membran inti • Membran inti atau selubung inti, dg mikroskop cahaya berupa garis tipis hitam. Dg mikroskop elektron tampak sbg dua lapis membran yg terpisah dg jarak 200-300 Angstrom dan celah di antara kedua membran disebut spatium perinuclearis • Lapisan luar membran inti berhubungan dg RE dlm sitoplasma, tampak kurang padat, tempat menempel butir2 ribosom • Lapisan dalam membran inti lebih padat dan tempat menempel butir2 kromatin • Terdapat bangunan berupa lubang/pori dg ukuran diameter 300-400 angstrom unitporus nuklearis • Lubang2 tsb dilengkapi dg bangunan spt corong silindris, dimana lubang luar dan lubang dalamnya lebih besar dari bagian tengahcincin/ annulus porus nuclearis • Cincin dan lubang pd membran intipore complex atau kompleks lubang Anak inti • Dg mikroskop elektron, tampak bagian2 anak inti yaitu Pars granulosa Pars fibrilosa Pars amorf • Anak inti tidak mempunyai membran • Kandungan protein sangat tinggi • Sebagai tempat pembuatan protein yg akan digunakan utk membuat ribosom dan tempat mengadakan sintesis RNA Kromatin • Macam kromatin: Heterokromatin (condensed chromatin)bag kromosom yg bergelung, tampak sbg butir2 kromatin, sifat mengikat warna (hetero piknotik positif) Eukromatin (extended chromatin)bag kromosom yg tdk bergelung, tidak tampak krn bersifat hetero piknotik negatif • Mengandung RNA dan DNA • Komposisi kimia kromosom: RNA 12%, DNA 16% dan protein 72% • Protein dkm kromosom berupa ikatan nukleoprotein, yaitu berbentuk protamin yg mengelilingi DNA histon yg mempunyai fungsi menghambat transkripsi DNA sehingga DNA tidak aktif selama stadium interfase Karioplasma • Karioplasma atau karyolymphe atau cairan inti mrpk larutan koloidal yg mempunyai sifat2 spt protoplasma • Kekentalan lebih tinggi dibanding sitoplasma, berhubungan dg sitoplasma melalui porus nuklearis Organel dan inklusio • Organel yg aktif dalam metabolisme sel: Ribosom Mitokondria RE Aparatus Golgi Lisosom Vakuola/gelembung • Organel yg tidak aktif dalam metabolisme sel: Sentriol Mikrotubuli Fibril mikrobodi Retikulum endoplasma RE • RE adalah sistem membran kompleks berisi cairan yg tersebar luas di seluruh sitosol • RE terutama berperan sbg pabrik penghasil protein dan lipid • RE kasarpermukaan luarnya bertaburkan partikel-partikel kecil yg memberi tampilan kasar atau granular pd mikroskop cahaya. Partikel-partikel ini adalah ribosom, tempat sintesis protein (Sherwood, 2002) • Fungsi protein: 1. Sebagai produk sekretorik, misal hormon, enzim 2. Membangun sel baru (membran plasma atau struktur sel lain) Ribosom Ribosom • Merupakan kompleks yg terbuat dari RNA ribosom dan protein, komponen seluler yg melaksanakan sintesis protein • Sel yg memiliki laju sintesis protein yg tinggi, mempunyai jumlah ribosom yg banyak • Ribosom membangun protein di dua lokasi pada sitoplasma • Ribosom bebas tersebar di dalam sitosol, sedangkan ribosom terikat melekat pada sisi luar RE atau selaput nukleus Kompleks Golgi Berhubungan erat dg RE, sebagian besar molekul yg baru disintesis dan terlepas dari RE halus memasuki tumpukan Golgi. Kompleks Golgi • Fungsi utama utk transportasi protein keluar sel • Dg mikroskop elektron, mrpk gelembung2 berdinding membran dg bagian2 sbb: Saccula, berbentuk gelembung gepeng tersusun bertumpuk2 dan masing2 saling berhubungan. Saccula mempunyai dua permukaan yg berbeda, yaitu permukaan yg cembung menghadap ke arah inti sel immature face atau forming face dan permukaan lainnya mature face Vesikel sekretoris, berupa gelembung bulat atau oval dan terdapat pada tepi mature face Mikrovesikel, juga disebut transfer vesikel berupa gelembung kecil yg terdapat di sekitar forming face dan berasal dari RE yg tak bergranula Bahan mentah yg baru disintesis dari RE bergerak dg perantaraan vesikel yg melintasi lapisan-lapisan tumpukan Golgi. Vesikel sekretorik hanya menyatu dg membran plasma, ps proses eksositosis Lisosom Terbentuk dari penonjolan kompleks Golgi. Pada fagositosis partikel multimolekul dimasukkan ke dalam sel. Lisosom adalah organel kecil degradatif terbungkus membran yg menguraikan molekul organik Lisosom • Dalam keadaan tdk aktif, lisosom berbentuk bulat atau oval dg diameter rata2 0,4 mikron • Dlm gelembung lisosom terdapat bermacam2 enzim hidrolitik spt protease, nuklease,glikosidase,lipase, fosfolipase, fosfatase • Enzim2 tsb dibuat oleh ribosom yg menempel pd RE dan ditampung dlm RE yg bergranula • RE kemudian kehilangan ribosomnya dan mjd RE tidak bergranula, kemudian mendekati aparatus golgi dan berubah mjd mikrovesikel yg akan menempel pd immature face dari aparatus Golgi dan memindahkan isinya ke dlm Saccula Peroksisom Organel bermembran yg menghasilkan dan menguraikan hidrogen peroksida dalam proses degradasi molekul yg berpotensi toksik. Organel ini berasal dari RE dan kompleks Golgi Peroksisom atau mikrobodies • Mempunyai membran dan mengandung enzim-enzim dan peroksida • Banyak ditemukan dalam sel tubuli ginjal bagian proksimal dan di sel hati Mitokondria Mitokondria • Organel ini mengekstraksi energi dari nutrien dalam makanan dan mengubahnya menjadi bentuk yg dapat digunakan oleh sel untuk beraktivitas • Memiliki DNA sendiri, berbeda dari DNA yg terdapat di inti sel • DNA mitokondria mengandung kode genetik guna menghasilkan banyak molekul yg dibutuhkan mitokondria untuk menghasilkan energi • Berperan dalam proses penuaan dan sejumlah penyakit • Setiap mitokondria dibungkus oleh membran rangkap, yaitu membran luar dan membran dalam yg membentuk serangkaian lipatan atau lekukan yg disebut krista, yg mencuat ke rongga dalam yg terisi larutan mirip gel yg dikenal sbg matriks. • Sentriol, mrpk organel yg tidak ikut aktif dalam metabolisme sel tetapi memegang peran penting dalam proses pembelahan sel • Setiap sel mempunyai pasangan sentriol yg terdapat di dekat membran inti dan berbentuk silinder dg diamter 200 nanometer dan panjang 400 nanometer • Pasangan sentriol terdapat dalam satu kesatuan dan akan mengadakan replikasi pd waktu sel akan membelah kemudian masing2 sentriol menuju kek kutub pembelahan. Sentriol ini masing2 akan diikuti oleh bagian-bagian inti/ kromosom, kmdn akan membentuk inti baru yg berjumlah dua buah • Mikrotubuli, organel yg terdapat dlm semua sel kecuali bakteri dan ganggang • Bentuk spt pipa panjang yg langsing dg diameter 250 Angstrom unit • Fungsi mikrotubuli dalam sel Sebagai rangka sel Dalam sel saraf membentuk berkas dg arah tertentu dan berfungsi sbg alat transportasi partikel dan makromolekul Mempunyai hubungan dg fungsi gerakan sel, baik gerakan silia maupun flagel Mempunyai fungsi penting dlm proses pembelahan sel • Fibril-fibril, organel seperti benang dg ukuran yg bermacam2 tergantung dari jenis dan fungsi sel • Miofibril dalam sel otot mempunyai kemampuan utk mengubah panjangnya shg sel otot mampu berkontraksi • Neurofibrilbenang fibril yg berfungsi penting utk menghantar rangsang dari satu bagian sel ke bagian sel yg lain • Tonofibrilberfungsi mempertahankan tonus sel shg dapat memelihara tegangan permukaan dari epitel Inklusio • Inklusio juga dinamakan paraplasma yg mrpk benda-benda mati yg terdapat dlm sitoplasma yg mrpk hasil aktivitas sel atau aktivitas metabolisme sel • Timbunan makanan • Butir-butir sekresi • pigmen Daftar Pustaka • Campbell, Biologi 8 Ed, Erlangga, 2008 • Sherwood, Lauralee, Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem 8 Ed, EGC, 2002 • Yuwono, Biologi Molekuler, Erlangga, 2005 • Zulfa, Achmad, Biologi Sel, EGC, 2003