DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ........................................................................................................... i

BAB 1. PENDAHULUAN .....................................................................................1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................1
1.2 Tujuan Khusus Riset ...................................................................................1
1.3 Manfaat Riset ..............................................................................................2
1.4 Keutamaan Riset ........................................................................................2
1.5 Temuan yang di Targetkan.......................................................................... 2
1.6 Kontribusi Riset Terhadap Ilmu Pengetahuan ............................................ 2
1.7 Luaran ......................................................................................................... 3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................4
2.1 Intoleransi Beragama ..................................................................................4
2.2 Moderasi Beragama .....................................................................................4
2.3 Penelitian yang Relevan ...............................................................................5
2.4 Sifabella Boardgames ..................................................................................5
BAB 3. METODE RISET .......................................................................................7
3.1 Lokasi Riset .................................................................................................7
3.2 Desain Riset..................................................................................................7
3.3 Tahapan Riset yang Akan Dilaksanakan ......................................................7
3.4 Objek atau Variabel Riset ............................................................................8
3.5 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data .......................................................8
3.6 Teknik Analisis Data ....................................................................................8
3.7 Penyimpulan Hasil Riset ............................................................................. 8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ......................................................9
4.1 Anggaran Biaya ...........................................................................................9
4.2 Jadwal Kegiatan ..........................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................10
LAMPIRAN ..........................................................................................................11
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota serta Dosen Pendamping .....................11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ..........................................................17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas ...............18
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ...................................................19
Lampiran 5. Panduan Permainan ...........................................................................20
Lampiran 6. Kuisioner Toleransi Beragama Siswa SMA di Kota Padang ............21

i
 1

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Masalah intoleransi merupakan salah satu dari tiga dosa besar dunia
pendidikan yang paling gencar terjadi pada siswa SMA (Handajani, A.,
Hasan, N., & Christiani, T. K., 2019). Salah satu bentuk intoleran siswa
SMA yakninya Intoleransi terhadap keberagaman agama yang berdasar dari
ketidaktahuan dan stereotip yang tidak akurat mengenai kelompok yang
berbeda, serta ketakutan dan rasa tidak aman terhadap perubahan (Truna, D.
S., & Zakaria, T., 2021). Hasil penelitian Pusat Pengkajian Islam dan
Masyarakat (PPIM) UIN Syarif Hidayatullah menunjukkan bahwa 43,88%
dari 1.859 pelajar SMA yang menjadi responden penelitian ini cenderung
mendukung tindakan intoleran dan 6,56% mendukung paham radikal
keagamaan (PPIM-UIN, 2017).
Adapun masalah intoleransi menurut studi yang dilakukan Suyanto
dkk (2019) dari FISIP Universitas Airlangga menemukan di kalangan
pelajar, sikap dan perilaku intoleransi di berbagai sekolah telah berkembang
dalam skala yang cukup meresahkan. Sekolah tidak hanya menjadi tempat
bagi pelajar untuk belajar dan menuntut ilmu demi masa depannya, tetapi
juga menjadi ruang bagi terjadinya infiltrasi pengaruh buruk dalam
pergaulan sosial terhadap sesama pelajar. Terkhusus di Kota Padang,
Masalah intoleransi beragama yang paling disorot yakninya “pemaksaan”
pemakaian jilbab terhadap siswi non-muslim di SMKN 2 Padang pada
Youtube MetroTV serta banyaknya sistem pilah pilih teman berdasar pada
keyakinan menjadikan hal ini suatu isu yang harus dibahas dalam bingkai
moderasi beragama.
Moderasi beragama merupakan hal yang sangat penting sebagai upaya
menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama, serta
mempromosikan pemahaman yang inklusif, terbuka, dan dialogis terhadap
perbedaan agama (Syahri, A., 2022). Pengenalan dan penanaman konsep
moderasi beragama pada siswa SMA dan nilai-nilai yang terkandung di
dalamnya perlu di edukasikan melalui konsep yang unik dan inovatif guna
memudahkan siswa mencerna makna moderasi beragama secara sederhana.
Sifabella Boardgames merupakan media terbaru dari penulis sebagai media
edukasi moderasi beragama yang belum pernah ada sebelumnya. Permainan
ini didesain secara sederhana dan kompleks dengan makna filosofis yang
dalam sebagai upaya merekonstruksi hegemoni moderasi beragama terhadap
sikap intoleransi siswa SMA di Kota Padang.

1.2 Tujuan Khusus Riset

Riset yang kami lakukan bertujuan untuk melihat stigma negative
siswa SMA terkait intoleransi siswa melalui inovasi baru kami, yakninya
Sifabella Boardgames sebagai media edukasi moderasi beragama yang unik
 2

dan kreatif serta belum pernah ada sebelumnya. Selain itu kami juga
menganalisis dampak dari media yang kami ciptakan terhadap pemahaman
siswa SMA di Kota Padang mengenai makna dari moderasi beragama dan
nilai toleransi di dalamnya sebagai upaya untuk merekonstruksi hegemoni
siswa yang selama ini belum menemukan titik terang mengenai moderasi
beragama.

1.3 Manfaat Riset

Adapun manfaat dari riset yang penulis harapkan adalah :
a. Untuk menemukan stigma negative terkait intoleransi yang terjadi di
lingkungan siswa SMA di Kota Padang
b. Untuk menguji cobakan media pembelajaran yang kretif dan inovatif
terkait moderasi beragama dengan focus penelitian pada sikap
intoleransi siswa SMA di Kota Padang
c. Untuk menemukan cara terbaru dalam mengubah pandangan siswa
terkait pemahaman yang tabu akan moderasi beragama agar siswa
dapat lebih terbuka dalam menerima perbedaan yang ada.

1.4 Keutamaan Riset

Sebagai solusi baru dalam memberikan edukasi moderasi beragama
untuk siswa SMA di Kota Padang. Selama ini penanganan masalah
intoleransi beragama hanya terbatas pada sosialisasi maupun penguatan di
kelas sehingga indikator yang diharapkan tidak tercapai. Melalui media
Sifabella boargames ini kami mencoba cara lain berupa permainan khusus
yang memiliki makna mendalam terkait moderasi beragama.

1.5 Temuan yang di Targetkan

Media Sifabella Boardgames merupakan media pembelajaran yang baru
mengenai moderasi beragama. Selama ini belum ada satupun media
permainan yang mengandung unsur moderasi beragama yang cukup
kompleks dikarenakan ini merupakan isu yang sensitive dan memerlukan
pengkajian yang mendalam.
Adapun Temuan yang kami targetkan melalui media permainan ini
yakninya menemukan apa saja faktor penyebab intoleransi di kalangan siswa
SMA serta upaya menata kembali factor tersebut agar intoleransi ini dapat di
minimalisir.

1.6 Kontribusi Riset Terhadap Ilmu Pengetahuan

Adapun kontribusi riset ini terhadap bidang keilmuan kami ialah :
a. Bidang Pendidikan Agama Islam : Yakninya mengajarkan moderasi
beragama secara moderat guna memudahkan siswa dalam memahami
agama islam dan agama lain secara mendalam sehingga mendorong
 3

siswa untuk menjalin dialog yang lebih konstruktif dengan yang

berbeda keyakinan.
b. Bidang Sosiologi : Yakninya membantu siswa agar lebih terbuka dan
menerima perbedaan sebagai bentuk keragaman di lingkungan sosial.
c. Bidang Psikologi : Yakninya meningkatkan kesehatan mental siswa.
Dengan memahami moderasi beragama siswa dapat merasa nyaman
karena tidak lagi terkekang untuk harus mengikuti sesuatu yang tidak
sesuai dengan keyakinannya.

1.7 Luaran
Luaran yang diharapkan dari pelaksanaan program ini yaitu sebagai
berikut:
a. Laporan Kemajuan.
b. Laporan Akhir.
c. Artikel ilmiah yang dipublikasi pada jurnal terakreditasi/bereputasi
DIKTI.
d. Akun Media Sosial
e. Media Sifabella Boardgames sebagai media pemahaman moderasi
beragama untuk siswa SMA di Kota Padang.
f. Hak Paten media Sifabella Boardgames
 4

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Intoleransi Beragama

Intoleransi beragama adalah sikap atau tindakan yang tidak menghargai
perbedaan keyakinan agama atau pandangan keagamaan orang lain, dan
bahkan bisa mencoba untuk memaksakan pandangan atau keyakinan sendiri
pada orang lain (Ruslan, I., 2020). Intoleransi beragama juga bisa
mengakibatkan diskriminasi dan kekerasan terhadap individu atau kelompok
berdasarkan keyakinan agama mereka.
Sikap intoleransi ini seringkali tidak manusiawi sehingga memicu
konflik dan kebencian atas sebuah perbedaan. Orang intoleransi akan
dengan mudah tidak menghargai dan merendahkan orang lain. Orang
intoleransi juga bersikap egois dan enggan mendengarkan orang lain dan
hanya ingin dirinya yang didengarkan.
Indonesia adalah negara yang kaya akan perbedaan. Rakyat indonesia
sendiri adalah rakyat yang beraneka ragam. Hal ini dapat dilihat dari
banyaknya suku-suku yang ada di Indonesia. Setiap daerah memiliki agama
hingga ras yang berbeda-beda salah satunya di Sumatera Barat.
Sumatera Barat seringkali di timpa isu intoleransi yang dilakukan siswa
SMA di kota Padang. Mulai dari persoalan hijab di SMKN 2 Padang,
kemudian hanya ingin berteman dengan teman yang seagama, tidak
menghormati dan menghargai orang karena perbedaan suku, serta
pengucilan terhadap teman yang tidak seagama. Hal ini tampak masih
rendahnya sikap intoleransi siswa di Kota Padang.

2.2 Moderasi Beragama

Moderasi beragama adalah sebuah sikap atau tindakan untuk
menyeimbangkan pemahaman dan praktik agama dengan nilai-nilai
toleransi, kesederhanaan, dan keadilan sosial. Menurut Ahmad Syafii
Maarif, moderasi beragama adalah "usaha menempatkan agama sebagai
sumber nilai moral dan inspirasi yang membimbing hidup manusia menuju
kebaikan, serta memelihara keharmonisan dan keberagaman sosial."
Fungsi dan urgensi moderasi beragama pada saat sekarang adalah
untuk mencegah terjadinya konflik dan intoleransi antar umat beragama,
menghindari radikalisme dan ekstremisme, serta memperkuat persatuan dan
kesatuan bangsa. Dalam situasi yang kompleks dan dinamis seperti saat ini,
di mana perbedaan dan ketidakpastian semakin meningkat, moderasi
beragama menjadi semakin penting untuk membangun harmoni dan
kedamaian sosial.
 5

2.3 Penelitian yang relevan

Ada beberapa penelitian sebelumnya yang penulis temui dan cukup
relevan membahas mengenai penggunaan media dalam mengedukasi makna
moderasi beragama. Hasil penelitian tersebut ditemukan dalam basis data
jurnal online karena telah dipublikasikan yaitu antara lain :
1. “Inovasi Pembelajaran Moderasi Beragama Melalui Media Kreatif Pada
Sekolah Umum/Madrasah Di Kabupaten Bone” merupakan hasil dari
studi yang dilakukan oleh Mujizatulllah, M. yang dipublikasikan pada
Jurnal Pusaka Vol. 9 No.2 tahun 2021. Penelitian ini berisi mengenai
pentingnya pemanfaatan berbagai media dalam mengedukasikan nilai-
nilai moderasi beragama, selain itu perlu juga adanya pelatihan bagi guru
dalam mengembangkan media agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
2. “Rumah MODEM: Inovasi Aplikasi sebagai Upaya Membangun
Moderasi Beragama di MAN 2 Tulungagung” merupakan hasil studi
yang dilakukan oleh Nisa, K. M., Harsan, S. S., Elysia, N. N., dan
Yumna, Z. A. yang dipublikasikan pada Jurnal Southeast Asian Journal
of Islamic Education Management Vol. 3 No. 1 tahun 2022. Penelitian
ini berisi mengenai perilaku siswa MAN 2 Tulungagung yang cenderung
hijrah dikarenakan konten media social. Guna menghindari sikap
intoleran akibat dangkalnya pemahaman moderasi beragama maka
peneliti menciptakan aplikasi khusus untuk membangun moderasi pada
siswa MAN 2 Tulungagung
3. “Pengembangan Media Pembelajaran Game Ular Tangga Digital
Tentang Moderasi Beragama Di MAN 2 Banjarnegara” merupakan hasil
studi yang dilakukan oleh Pramono yang dipublikasikan pada
Indonesian Journal of Teaching and Learning (INTEL) Vol.2 No.1
tahun 2023. Penelitian ini berisi tentang modifikasi permainan ular
tangga berbasis digital dalam mengajarkan nilai moderasi beragama di
MAN 2 Banjarnegara.
Dari penelitian yang telah ada diatas, menunjukkan bahwasannya
peran media sangat penting dalam mengedukasikan makna moderasi
beragama bagi siswa karena media dapat menunjang pembelajaran dan
memudahkan siswa dalam memperoleh informasi secara kreatif dan inovatif.

2.4 Sifabella Boardgames

Kata sifabella merupakan suatu istilah baru dalam bahasa Indonesia
yang saat ini gencar dijadikan nama untuk anak perempuan. Arti dari kata
sifabella ini tersendiri ialah jalan menuju penghidupan yang tentram,
merdeka, bahagia dan sempurna. Hal ini sejalan dengan moderasi beragama
yang menginginkan masyarakat dapat hidup rukun dan damai dalam bingkai
perbedaan (Rohman. D.A, 2021).
 6

Dengan demikian, sifabella sangat cocok untuk dijadikan suatu media

yang dapat mengintrepetasikan makna dari moderasi beragama, salah
satunya adalah boardgames.
Boardgames merupakan media permainan yang salah satu lembaran
kompenennya adalah persegi dengan model permainan di atas papan atau
lantai yang dimainkan secara bersama (Gamayanto, I., dkk, 2023).
Boardgames mengajarkan pada pemain berbagai perspektif tergantung dari
tujuan permainannya.
Adapun Sifabella Boardgames merupakan media permainan yang unik
dan kreatif yang dimana permainan ini merupakan modifikasi dari beberapa
permainan kartu seperti UNO, Domino, Galaxy Obscurio dan Eco Card.
Permainan ini didesain dengan makna filosofis khusus dan tingkat kesulitan
yang telah diatur guna melihat bagaimana stigma intoleransi dalam
memainkan permainan ini. Selain itu permainan ini juga dirancang untuk
memberikan edukasi kepada pemain terkait makna dari moderasi beragama.
 7

BAB 3. METODE RISET

3.1 Lokasi Riset

Penelitian ini akan dilaksanakan pada empat SMA di Kota Padang
yakninya SMA Don Bosco (Sekolah berbasis agama Khatolik), MAN 2 Kota
Padang (Sekolah berbasis agama Islam), SMKN 2 Padang (Sekolah yang viral
terkait isu intoleran pada tahun 2021), dan SMAN 10 Padang (sekolah
favorit).

3.2 Disain Riset

Riset yang akan kami lakukan yakninya penelitian kuantitatif dengan
metode komparatif berbasis eksperimental kuasi. Dimana penelitian ini
membandingkan subjek riset dengan kontrol yang tidak terlalu ketat terhadap
subjek dan dilakukan secara langsung dalam lingkungan alamiahnya (Control
Field Experiment) (Pratisti, W. D., & Yuwono, S., 2018). Penelitian ini
berbasis pada hipotesis awal, yakniya toleransi pada siswa SMA yang bermain
permainan Sifabella Boardgames lebih tinggi secara signifikan dibanding
sebelum bermain permainan Sifabella Boardgames. Desain penelitian yang
dipakai adalah within subject design dengan one grup pretest-postest design
yaitu membandingkan bagaimana toleransi kelompok subjek sebelum dan
setelah diberikan perlakuan guna merekonstruksi hegemoni moderasi
beragama siswa SMA di Kota Padang. Selain itu, Jenis Penelitian yang
dipakai adalah empirik dengan alat ukur yang jelas yaitu Skala Intoleransi (A.
Supriyanto, dkk., 2017). Adapun data yang didapat nantinya bersifat numerik
dan dianalisis secara kuantitatif menggunakan aplikasi SPSS.

3.3 Tahapan Riset yang Akan Dilaksanakan

(a)Perancangan Permainan Sifabella Boardgames, pembuatan permainan
ini dimulai dari perancangan konsep melalui studi literatur agar desain
permainan ini nantinya tidak menimbulkan komplikasi terkait agama yang
dibahas dalam permainan. (b) Pembuatan Panduan, pembuatan panduan
permainan Sifabella Boardgames yang didalamnya terdapat definisi
pengertian Sifabella Boardgames, manfaat permainan, model permainan,
peraturan permainan dan prosedur permainan yang akan dimuat menggunakan
Google site. (c) Uji Validasi Media, Media permainan Sifabella Boardgames
kemudian akan di cetak kemudian akan di bagikan ke empat orang ahli yang
nantinya akan menguji validasi modul permainan ini. (d) Penyebaran
kuesioner skala toleransi dan uji validasinya, menyebarkan kuesioner ke 200
orang siswa secara virtual dengan media google form sebagai proses uji
validitas dan realiabilitas alat ukur, dan alat ukur juga akan di uji validitasnya
oleh empat orang ahli. (e) Pengambilan Sample, sample diambil dengan teknik
cluster sampling, dimana sample yang diambil berjumlah 6 orang untuk setiap
 8

set permainan disesuaikan dengan peraturan permainan Sifabella Boardgames,

peneliti akan menggunakan 2 set permainan maka jumlah subjek yang akan
bermain adalah 12 orang. (f) Pelaksanaan Eksperimen, pertama tahap pre test
dimana subjek diberikan kuesioner untuk mengetahui tingkat intoleransi siswa
sebelum diberikan perlakuan. Kemudian 12 orang subjek di bagi menjadi 2
kelompok, setiap kelompok terdiri dari 6 orang, setiap kelompok diberi 1 set
permainan Sifabella Boardgames yang akan di mainkan, lalu subjek diberikan
perlakuan dengan bermain Sifabella Boardgames sebanyak 2 kali dengan
pengawasan peneliti. Kemudian subjek melakukan post test dengan di beri
kuesioner kembali dan wawancara langsung untuk mengetahui dampak media
terhadap siswa setelah diberikan perlakuan.

3.4 Objek atau Variabel Riset

Subjek penelitian kami adalah siswa SMA di Kota Padang yang
bersekolah di SMA Don Bosco, MAN 2 Padang, SMKN 2 Padang dan SMAN
10 Padang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian yaitu dengan cara
pengambilan sampel kelompok (cluster sampling) sebanyak 6 orang untuk
setiap set permainan dengan mengambil 2 set dalam satu kelas. Variabel bebas
dalam penelitian ini adalah Sifabella Boardgames dan Variabel Terikat dalam
penelitian ini yakninya toleransi siswa dalam melihat perbedaan yang terjadi
dan terfokus pada perbedaan agama.

3.5 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

Data dikumpulkan melalui kuesioner untuk mengukur tingkat intolerasi
subjek eksperimen yang akan diberikan pada saat pre test dan post test. Item
pada kuesioner berjumalah 56 butir dan jawaban di dasarkan model likert
dengan skala 0 sampai 4. Kuesioner akan di berikan pada subjek dengan
media Google form. Selain itu, kami juga akan melakukan wawancara kepada
guru dan siswa dalam rangka penguatan data yang diperoleh.

3.6 Teknik Analisis Data

Pada penelitian ini analisis dilakukan dengan melihat perbedaan antara pretest
dengan post test untuk mengetahui dampak variabel bebas terhadap variabel
terikat. Hal ini dapat menggunakan analisis statistik paired sample t-test yang
nantinya hasil perhitungan statistik akan di tafsirkan menjadi suatu
kesimpulan guna merekonstruksi hegemoni moderasi siswa SMA di Kota
Padang.

3.7 Penyimpulan Hasil Riset

Penyimpulan hasil penelitian akan diberikan berupa pemaparan hasil uji t-test
dari SPSS, dan akan di terjemahkan kedalam bentuk kalimat kesimpulan.
 9

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya
Tabel 1. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran Dana (Rp)
Belmawa 5.500.000
1 Belanja Bahan Perguruan Tinggi 300.000
Instansi Lain (jika ada) -
Belmawa 1.400.000
2 Belanja Sewa Perguruan Tinggi -
Instansi Lain (jika ada) -
Belmawa 1.120.000
3 Perjalanan lokal Perguruan Tinggi 500.000
Instansi Lain (jika ada) -
Belmawa 1.250.000
4 Lain-lain Perguruan Tinggi 200.000
Instansi Lain (jika ada) -
Jumlah 10.270.000

Belmawa 9.270.000
Perguruan Tinggi 1.000.000
Rekap Sumber Dana
Instansi Lain (jika ada) -
Jumlah 10.270.000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 2. Jadwal Kegiatan
Bulan Person Penanggung-
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 jawab
Tahap Persiapan
1. Ari
a. Desain media
b. Validasi Media Achmad
c. Pengurusan Zefannya
perizinan observasi
Tahap Pengujian dan
2. analisis data
a. Sosialisasi dan Uji Ari
Sifabella Boardgame
ke sekolah
b. Analisis data Achmad
c. Pelaporan hasil Ari
d. Publikasi Zefannya
 10

DAFTAR PUSTAKA

Berlian, A. M. 2021. Isu Intoleransi terhadap Siswi Non-Muslim SMKN 2 Padang

dalam Bingkai Pemberitaan Republika.co.id. Tesis. Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Handajani, A., Hasan, N., & Christiani, T. K. 2019. Kecenderungan Intoleransi
dan Peran Pendidikan Agama di SMA Negeri Yogyakarta. Wahana, 71(2),
73-82.
Mujizatullah, M. 2021. Inovasi Pembelajaran Moderasi Beragama Melalui Media
Kreatif Pada Sekolah Umum/Madrasah Di Kabupaten Bone. Pusaka, 9(2),
231-250.
Nisa, K. M., Harsan, S. S., Elysia, N. N., & Yumna, Z. A. 2022. Rumah
MODEM: Inovasi Aplikasi sebagai Upaya Membangun Moderasi
Beragama di MAN 2 Tulungagung. Southeast Asian Journal of Islamic
Education Management, 3(1), 1-12.
Pramono, R. 2023. Pengembangan Media Pembelajaran Game Ular Tangga
Digital Tentang Moderasi Beragama Di MAN 2 Banjarnegara. Indonesian
Journal of Teaching and Learning (INTEL), 2(1), 97-104.
Pratisti, W. D., & Yuwono, S. 2018. Psikologi eksperimen: Konsep, teori, dan
aplikasi. Muhammadiyah University Press.
Putra, R. 2019. Moderasi Islam Ahmad Syafii Maarif.
PPIM, U. (2017). Jakarta. 2017. Api dalam Sekam: KeberAGAMAan Gen Z-
Survei Nasional tentang Sikap Keberagamaan di Sekolah dan Universitas
di Indonesia.
Rohman, D. A. 2021. Moderasi Beragama Dalam Bingkai Keislaman Di
Indonesia. Lekkas.
Ruslan, I. (2020). Kontribusi Lembaga-Lembaga Keagamaan dalam
Pengembangan Toleransi Antar Umat Beragama di Indonesia. Arjasa
Pratama.
Setiawan, A., Nugraha, A. S., Haryanto, H., & Gamayanto, I. 2018. Game Virtual
Reality Turn-Based untuk Pelatihan Permainan Tradisional Benthik.
Seminar Nasional GEOTIK 2018.
Supriyanto, A., & Wahyudi, A. 2017. Skala karakter toleransi: konsep dan
operasional aspek kedamaian, menghargai perbedaan dan kesadaran
individu. Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 7(2), 61-70.
Suyanto, B. 2019. Sosiologi Anak. Kencana.
Syahri, A. 2022. Moderasi Beragama Dalam Ruang Kelas. Literasi Nusantara.
Truna, D. S., & Zakaria, T. 2021. Prasangka Agama dan Etnik. Prodi S2 Studi
Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
 11

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggora, serta Dosen Pendamping

1. Biodata Ketua Kelompok
 12

2. Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Achmad Yudha Pratama
2 Jenis Kelamin Laki - Laki
3 Program Studi Psikologi
4 NIM 21011001
5 Tempat dan Tanggal Lahir Muara Megang, 14 April 2003
6 Alamat Email yudha.pratama122020@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082116869671

B. Kegiatan kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1 BEM FPK KM UNP Pengurus UNP, Februari –
Desember 2022
2 UKK Anggota UNP, 2021 – Sekarang
3 FORSIS Peserta UNP, 2021 - Sekarang
4 PMW 2022 Anggota UNP, Agustus- Desember
2022
5 Dies natalis UNP Panitia UNP, November 2022
Cabang MTQ Tingkat
Mahasiswa se-UNP
6 Family Gathering Ketua UNP, Maret 2022
Psikologi 2021

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 Juara 1 MSQ Tingkat Departemen Psikologi UNP 2022
Mahasiswa se Sumatera
Barat
2 Cipta puisi dan cerpan se Fakultas Psikologi dan 2021
Fakultas Psikologi dan Kesehatan
Kesehatan
3 Pesertas MSQ N tingkat Universitas Brawijaya 2022
Mahasiswa Nasional

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
13
 14

3. Biodata Anggota 2
 15

4. Biodata Dosen Pendamping

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Arisul Mahdi, M.Pd.
2 Jenis Kelamin Laki-Laki/ L
3 Program Studi Pendidikan Luar Biasa
4 NIP/NIDN 19880710 201903 1 009
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bukit Bual, 10 Juli 1988
6 Alamat E-mail arisulmahdi@fip.unp.ac.id
7 Nomor Telepon/HP +62 812 7706 3043

B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2 Magister S3/Doktor
Nama Institusi Universitas Universitas -
Negeri Pendidikan
Padang Indonesia
Bandung
Jurusan/Prodi Pendidikan Pendidikan -
Luar Biasa Khusus
Tahun Masuk-Lulus 2007-2012 2012-2015 -

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT

Pendidikan/Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Asesemen ABK Wajib 4
2 Pendidikan Anak dengan Hambatan Wajib 2
Pendengaran
3 Pendidikan Anak dengan Hambatan Wajib 2
Penglihatan
4 Perspektif Pendidikan dan Wajib 2
Pembelajaran Anak Tunanetra
5 Perspektif Pendidikan dan Wajib 2
Pembelajaran Anak Tunarungu
6 Pendidikan Inklusi Wajib 2
7 Manajemen Pendidikan Khusus Wajib 2
8 Manajemen dan Advokasi Pendidikan Wajib 2
Khusus
9 Anak Autisme Wajib 2
10 Ortopedagogik Wajib 2
11 Kapita Selekta Pendidikan Khusus Wajib 2
12 Teknik Labor Pendidikan Khsus Wajib 3
13 Perkembangan Anak Wajib 4
16
 17

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan Total (Rp)
(Rp)
1. Belanja Bahan
a. ATK 1 set 100.000 100.000
b. Kertas 2 rim 50.000 100.000
c. Kertas karton 5 buah 20.000 100.000
d. Fototocopy kuesioner 200 buah 20.000 400.000
e. Cetak kartu Sifabella 10 Unit 250.000 2.500.000
Boardgames
f. Cetak Box Sifabella 10 buah 25.000 250.000
Boardgames
g. Cetak kertas stiker 10 buah 35.000 350.000
h. Instrumen riset 5 kali 100.000 500.000
i. Referensi riset 10 buah 100.000 1.000.000
j. Alat ukur riset 2 bulan 250.000 500.000
SUB TOTAL 5.800.000
2. Belanja Sewa
a. Langganan Canva pro 4 bulan 150.000 600.000
b. Akses jurnal 4 bulan 150.000 600.000
c. Sewa In Focus 4 kali 50.000 200.000
SUB TOTAL 1.400.000
3. Perjalanan Lokal
a. Kegiatan persiapan survei 40 liter 13.500 540.000
untuk 4 orang
b. Kegiatan pendampingan 4 40 liter 13.500 540.000
orang ke 4 sekolah
c. Pelaksanaan riset untuk 4 40 liter 13.500 540.000
orang ke 4 sekolah
SUB TOTAL 1.620.000
4. Lain-lain
a. Adsense akun media 1 buah 500.000 500.000
sosial
b. Jasa pembuatan instrumen 1 orang 500.000 500.000
dan pengolahan data
c. Masker 6 Kotak 50.000 300.000
d. Handsanitizer 5 buah 50.000 150.000
SUB TOTAL 1.450.000
GRAND TOTAL 10.270.000
(Sepuluh Juta Dua Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah)
 18

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

Alokasi
Program
No Nama/NIM Bidang Ilmu Waktu Uraian Tugas
Studi
(jam/minggu)
1 Ari Zayusman/ Pendidikan Pendidikan 10 jam/ Penanggung
20329036 Keagamaan Keagamaan minggu jawab,
Islam Islam Perancangan
bentuk dan
desain
Sifabella
Boardgames,
pembuatan
panduan,
analisis hasil,
mengarahkan
kegiatan
penelitian,
pembuatan
laporan akhir
2 Achmad Yuda Pendidikan Ilmu 10 jam/ Pembuatan
Pratama/ Psikologi Psikologi minggu angket survey,
21060080 mencatat hasil
kegiatan,
Pengumpulan
data,
melakukan Uji
validitas dan
reliabilitas
3 Zevanya Pendidikan Ilmu 10 jam/ Membuat
Fransiska Sosiologi Sosiologi minggu validitas skala
Manurung/ dan Uji
22058143 Reliabilitas
Skala, analisis
hasil data serta
membuat
artikel
 19

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

 20

Lampiran 5. Panduan Permainan

Silahkan scan kode QR atau klik link dibawah untuk mengetahui lebih
lanjut mengenai Sifabella Boardgames.

https://s.id/Sifabella_boardgame
 21

Lampiran 6. Kuisioner Toleransi Beragama Siswa SMA di Kota Padang

KISI-KISI KUISIONER
TOLERANSI BERAGAMA SISWA SMA DI KOTA PADANG

ASPEK INDIKATOR DESKRIPSI ITEM Jum

+ - lah
1. Terbuka a Memahami  Mengetahui konsep iman dan ibadah 1,2 3,4 4
antar realitia perbedaan secara umum dalam beragama dan
pemeluk konsep iman dan aliran kepercayaan.
beragama ibadah  Memaknai perbedaan konsep imam dan
dan aliran ibadah masing-masing pemeluk agama
kepercaya dan aliran kepercayaan.
an dalam
bersosialis
asi b Menerima realitia  Mengambil hikmah perbedaan konsep 5,6 7,8 4
perbedaan konsep iman dan ibadah dalam beragama.
iman dan ibadah  Menghargai perbedaan konsep iman dan
masing-masing ibadah masing-masing pemeluk agama
agama dan aliran kepercayaan

c Menjaga  Mencintai perbedaan lintas iman 9,1 11, 4

perbedaan konsep perwujudan kemanusiaan yang adil dan
0 12
iman dan ibadah beradab.
masing-masing  Tidak saling menyalahkan dan
agama membenarkan konsep iman dan ibadah
ketika beradadilingkungan
bermasyarakat lintas agama.

2. Merdeka a Memberikan  Memberikan kesempatan beribadah 13, 15, 4

dalam kesempatan (shalat/ berdo’a/nyanyian
14 16
mengamal beribadah disetiap agama/yoga/sembahyang, dsb) disetiap
kan agama waktu waktu sesui konsep keimanan dan
ibadah masing-masing pemeluk agama
dan aliran kepercayaan

b. Mengizikan atau  Turut serta berpatisipasi memberikan 17, 19, 4

membolehkan izin pendirian tempat ibadah/rumah 18 20
 22

mendirikan ibadah bagi masing-masing pemeluk

tempat/rumah agama dan aliran kepercayaan sesuai
ibadah pemeluk ketentuan perundang-undangan yang
agama dan aliran berlaku
kepercayaan sesui
ketentuan
perundang-
undangan berlaku.

c. Mempersilahkan  Mempersilahkan/membiarkan pemeluk 21, 23, 4

pemeluk agama agama dan aliran kepercayaan beribadah
22 24
dan aliran ditempat/rumah ibadah pemeluk agama
kepercayaan dan aliran kepercayaan masing-masing
beribadah di
tempat ibadah
masing-masing

3. Hormat a Merawat simbol-  Merawat dan menjaga simbol-simbol 25, 27, 4

ketika simbol agama dan agama dan aliran kepercayaan
26 28
beribadah aliran
menurut kepercayaan
keimanan
beragama

b Bertenggang rasa  Menjaga perasaan pemeluk agama dan 29, 31, 4

dalam aliran kepercayaan dalam merayakan
30 32
memperingati hari hari besar keagamaan dan aliran
besar keagamaan kepercayaan.
pemeluk agama
dan aliran
kepercayaan.

c Memberikan  Memberikan dorongan atau motivasi 33, 35, 4

suport pemeluk bagi pemeluk agama dan aliran
34 36
agama dan aliran kepercayaan dalam mengembangkan
 23

kepercayaan kajian, keutuhan keimanan dan

mengembangkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha
keimanan dan Esa
ketaqwaan kepada
Tuhan Yang
Maha Esa

d Mengapersiasi  Memberi ucapan selamat, materi atau 37, 39, 4

kepada pemeluk penghargaan lainya dalam melakukan
38 40
agama dan aliran kebajikan dan kemanusiaan.
kepercayaan
melakukan
perbuatan
kebajikan dan
kemanusian

4. Interaksi a Bekerjasama dan  Menyepakati, saling mensuport atau 41, 43, 4

positif atau tolong membentuk tim berasama dalam
42 44
lintas menolong dalam menjaga ketertiban dan kedamaian
agama menjaga dalam kehidupan bermasyarakat,
ketertiban dan berbangsa dan bernegara
kedamaian dalam
kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara

b Bekerjasama dan  Menyepakati, saling mensuport atau 45, 47, 4

atau tolong membentuk tim berasama dalam
46 48
menolong dalam mencerdaskan kehidupan bidang
mencerdaskan pendidikan, ekonomi, kesehatan, hukum,
kehidupan bidang politik, sosial, budaya, pariwisata
pendidikan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
 24

ekonomi,
kesehatan, hukum,
politik, sosial,
budaya, pariwisata
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara.

b. Bekerjasama dan  Menyepakati, saling mensuport atau 49, 51, 4

atau tolong membentuk tim berasama dalam
50 52
menolong melakukan bantuan kemanusian
melakukan
bantuan
kemanusian bagi
korban bencana
alam

c. Bekerjasama dan  Menyepakati, saling mensuport atau 53, 55, 4

atau tolong membentuk tim berasama dalam
54 56
menolong dalam melakukan perawatan dan melestarikan
merawat dan alam
melestarikan alam
 25

KUISIONER
TOLERANSI BERAGAMA SISWA SMA DI KOTA PADANG

A. Pengantar
Angket ini merupakan alat pengumpulan data dan atau keterangan dari ananda
yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran kondisi toleransi beragama siswa
SMA di Kota Padang. Angket ini telah disusun dan di nilai oleh tim ahli layak di
gunakan untuk mengetahui kondisi toleransi beragama siswa SMA. Untuk itu
ananda diharapkan memberikan respon melalui pilihan jawaban yang tersedia
dengan jujur sesuai dengan keadaan diri anda apa adanya. Pilihan jawaban yang
ananda sampaikan tidak mempenagaruhi nilai dan atau kualitas hasil belajar
ananda dan menjamin kerahasianya. Atas perhatian dan kesediaan anda diucapkan
terima kasih.

Padang, 1 Maret 2023

Tim Peneliti PKM RSH

 26

B. Identitas
Nama/ NIM : ..................................................................................
Jenis Kelamin : ..................................................................................
Agama :…………………………………………………......
Jurusan` : ..................................................................................
Tanggal Pengisian : ..................................................................................

C. Petunjuk Pengisian
Pada lembaran berikut dikemukakan sejumlah pernyataan yang
menyangkut tentang diri ananda. Ananda diharapkan memilih jawaban yang
sesuai kondisi dan pengalaman toleransi beragama dengan memberikan tanda
silang (X) pada salah satu kolom yang tersedia. Masing-masing pernyataan
disediakan lima pilihan jawaban, yaitu Selalu (SL), Sering (SR), Kadang-
kadang (KD), Jarang(JR) dan tidak Pernah (TP). Jika isi pernyataan sesui
dengan kondisi diri ananda berkisar 81-100%, maka ananda pilih jawaban
Selalu (SL). Jika isi pernyataan sesui dengan kondisi diri ananda berkisar 61-
80%, maka ananda pilih jawaban Sering (SR). Jika isi pernyataan sesui
dengan kondisi diri ananda berkisar 41-60%, maka ananda pilih jawaban
Kadang-kadang (KD). Jika isi pernyataan sesui dengan kondisi diri ananda
berkisar 21-40%, maka ananda pilih jawaban Jarang (JR). Jika isi pernyataan
sesui dengan kondisi diri ananda berkisar 1- 20 %, maka ananda pilih jawaban
Tidak Perrnah (TP).

Contoh Soal:
N Alternait Jawaban
o PERNYATAAN (SL) (SR) (KD) (JR) (TP)

1 Saya enggan mengucapkan

selamat kepada teman yang X
berbeda agama yang sedang
merayakan hari besar
keagamaan mereka
Jawaban :
Pada contoh di atas, isi pernyataan “Saya enggan mengucapkan selamat
kepada teman yang berbeda agama yang sedang merayakan hari besar
keagamaan mereka” isi pernyataan sesui dengan kondisi diri ananda berkisar
61-80%, maka ananda pilih jawaban Sering (SR).

*Selamat Mengerjakan dan Semoga Memperoleh Berkah*

 27

Alternait Jawaban
No Pernyataan (SL) (SR) (KD) (JR) (TP)

1 Saya berupaya mencari tahu agama dan aliran

kepercayaan yang di akui oleh Negara
2 Saya berteman dengan teman yang berbeda agama
dengan saya
3- Menurut saya mengetahui agama dan aliran
kepercayaan yang ada di masyarakat kurang
menguntungkan

4- Saya merasa sungkan bertemu teman orang yang beda

agama di satu kelas
5 Saya bahagia memiiki teman yang berbeda agama
dengan saya
6 Saya senang mengawali pelajaran di kelas berdoa
menurut agama dan kepercayaan masing-masing
7- Saya kurang merasa risih belajar dengan guru yang
berbeda agama dengan saya
8- Saya enggan doa bersama diwakili oleh agama orang
lain
9 Saya bahagia bisa belajar bersama meskipun berbeda
agama dengan saya
10 Ketika senang berdiskusi tentang konflik atas nama
agama
11- Saya merasa terganggu ketka saya belajar terdengar
bunyi simbol agama orang lain
12- Menurut saya agama tertentu yang menyebabkan
konflik sosial
Bersambung,..
 28

Alternait Jawaban
No Pernyataan (SL) (SR) (KD) (JR) (TP)

13 Saya mengizinkan teman latihan beribadah di lokal

guna persiapan ibadah wajib
14 Ketika teman yang berbeda agama duduk disamping
Saya di saat awal pembelajaran, saya mengizinkan
teman tersebut untuk berdoa menurut agamanya

15- Ketika berdiskusi sedang berlansung, saya malas

memberikan izin kepada teman yang berbeda agama
dengan saya sehingga mereka beribadah

16- Saya kurang setuju mempersilahkan teman yang beda

agama beribadah di sekolah
17 Saya siap membantu ketika teman berbeda agama
dengan saya butuh bantuan untuk mendirikan rumah
ibadah mereka sesuai dengan perundang-undangan

18 Saya bersedia menandatangani pernyataan dengan

tujuan mempermudah mendirikan tempat ibadah
agama teman saya yang berbeda agama.

19- Saya enggan mengumpulkan KTP warga membantu

teman yang berbeda agama untuk mendirikan rumah
ibadah mereka

20- Saya malas membantu teman yang berbeda agama

dengan saya untuk membantu mendirikan rumah
ibadahnya di sekitar tempat tinggal saya

21 Saya mempersilakan teman yang hendak beribadah

ketika waktu istirahat di tempat ibadahnya
Bersambung,..
 29

Alternait Jawaban
No Pernyataan (SL) (SR) (KD) (JR) (TP)

22 Saya membiarkan teman yang beda agama dengan

saya beribadah di tempat ibadahnya ketika
berlangsung rapat kegiatan ektra kurikuler di sekolah

23- Saya keberatan teman kelas yang berbeda agama

dengan saya meminta izin kepada guru untuk
melaksanakan ibadah di sekolah

24- Saya malas melihat teman yang suka meminta izin

beribadah ke tempat ibadahnya

25 Saya menghormati simbol-simbol agama yang

terpampang di sekolah

26 Saya mempersilakan kepada teman yang berbada

agama memakai akseoris agamanya

27- Saya malas melihat teman yang suka memakai atribut

keagamaan mereka

28- Saya keberatan ketika sekolah membebaskan memakai

simbol agama yang berbeda agama dengan saya di
sekolah

29 Ketika teman beda agama dengan saya merayakan hari

besar keagamaanya di sekolah, saya turut simpati
kepada mereka

30 Saya menyetujui sekolah mengizinkan merayakan hari

besar keagamaan teman-teman yang berbeda agama
dengan saya di sekolah

31- Saya memprotes jika sekolah memperingati hari besar

keagamaan yang berbeda agama dengan saya di
sekolah
 30

Alternait Jawaban
No Pernyataan (SL) (SR) (KD) (JR) (TP)

32- Saya enggan menjaga ketertiban dalam rangka

memperingati hari besar keagamaan yang berbeda
agama dengan saya

33 Saya senang melihat teman-teman taat beribadah

meskipun berbeda agama dengan mereka

34 Saya memberikan dorongan kepada teman-teman yang

berbeda agama dengan saya untuk meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha
Esa

35- Saya benci melihat teman-teman berbeda agama

dengan saya senatiasa aktif dalam melakukan kegiatan
keagamaan mereka.

36- Saya enggan mengucapkan selamat kepada teman

yang berbeda agama yang sedang merayakan hari
besar keagamaan mereka

37 Saya senang menyampaikan pujian kepada teman yang

berbeda agama aktif melakukan kegiatan bantuan
kemanusiaan kepada korban bencana alam

38 Saya ikut menyumbang kepada warga kurang mampu

melalui pundi amal teman meskipun mereka berbeda
agama dengan saya

39- Menurut saya memberikan donasi kepada korban

bencana melalui bantuan kemanusian agama orang lain
kurang bermanfaaat.

40- Saya enggan mambantu ketika tim kemanusian dari

agama orang lain meminta sumbangan untuk korban
bencana perang

Bersambung,,,
 31

Alternait Jawaban
No Pernyataan (SL) (SR) (KD) (JR) (TP)

41 Saya mengajak teman yang berbeda agama dengan

saya menjaga keamanan sekolah ketika berlangsung
pemilihan ketua osis

42 Saya senang mengajak teman yang berbeda agama

dengan saya melakukan penertiban keamanan ketika
perayaan besar agama apa saja.

43- Saya enggan bekerjasama dengan teman yang berbeda

agama dengan saya dalam latihan mengamankan
kegiatan ibadah disekolah

44- Saya malas bergotong royong membersihkan rumah

ibadah orang yang berbeda agama

45 Saya suka belajar kelompok dengan teman yang

berbeda agama
46 Saya berupaya bekerjasama dengan teman yang
berbada agama dalam hal kegiatan ekonomi
47- Saya malas bekerjasama dengan teman yang berbeda
agama dalam hal kegiatan ekstrakurikuler

48- Saya enggan diajak teman panitia pemilihan pengurus

osis ikut berpatisipasi menjadi panitia

49 Saya ikut berpatisipasi mengumpulkan donasi untuk

korban bencana bersama teman-teman lintas agama

50 Saya memberikan donasi untuk membantu teman yang

berbeda agama untuk membangun rumah ibadah
mereka

51- Menurut saya memberikan bantuan kepada korban

bencana yang berbeda agama kurang menguntungkan

Bersambung,..
 32

Alternait Jawaban
No Pernyataan (SL) (SR) (KD) (JR) (TP)

52- Saya malas bergotong royong bersama teman yang

berbeda agama dalamkegiatan kemanusian

53 Saya ikut berpatisipasi menanam pohom di rumah

ibadah teman yang berbeda agama

54 Saya mengajak teman yang berbeda agama

melaksanakan kegiatan menanam tanaman disekitar
pekarangan sekolah

55- Saya enggan bergotong royong membersihkan

pekarangan rumah ibadah orang lain

56- Menurut saya membersikan kelas bersama teman yang

berbeda agama merupakan kegiatan kurang
menguntungkan.

* TERIMA KASIH, SALAM*