Membandingkan (C4) : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Membandingkan (C4) : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
(KURIKULUM 2013)
a. Indikator
3.6.1. Siswa dapat memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari dengan
menggunakan konsep kesebangunan (C4)
3.6.2. Siswa dapat membuktikan sebuah bangun datar yang sebangun dengan
menggunakan syarat-syarat kesebangunan (C5)
3.6.3. Siswa dapat membuktikan sebuah bangun datar yang sebangun dengan
menggunakan syarat-syarat kesebangunan (C5)
b. Instrumen Penilaian
TES KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA
DALAM MENYELESAIKAN SOAL HOTS
60 40
50 = 30
6 4 4
5 = 3
3 3
100 = 100 1
2
Kesimpulan: Sebangun
b.
1
=
27 21 1
6000 = 9000
9 7
2000 = 3000 1
2
Kesimpulan: Tidak Sebangun
c.
1
=
27 21 1
1200 = 800
9 21
400 = 800 1
2
Kesimpulan: Tidak Sebangun
d.
= 1
27 21 1
36 = 28
3 21
4 = 28 1
2
Kesimpulan: Tidak Sebangun
Skor No. 2 30
Pada gambar di bawah sebuah halaman, di Diketahui:
dalamnya dibuat kolam sehingga
Panjang halaman (PH) = 14 m 2
sekeliling kolam masih tersisa tanah
selebar 2 meter. Lebar halaman (LH) = 10 m 2
Jarak halaman dengan kolam 2
(J) = 2 m
Ditanya:
A. Berapakah Panjang kolam 2
3 (PK) dan lebar kolam (LK)?
Jika panjang dan lebar halaman tersebut
B. Apakah kolam dan halaman 2
14 m dan 10 m
sebangun?
A. Berapakah panjang dan lebar kolam?
Jawab:
B. Apakah kolam dan halaman tersebut A. Panjang kolam (PK) 2
sebangun? = PH – (2 x J)
= 14 m – (2 x 2 m 2
= 10 m 2
Lebar kolam (LK) 2
= LH – (2 x J)
= 10 m – (2 x 2m) 2
=6m 2
B.
2
=
14 10
10 = 6 2
7 5
5
= 3 2
Kesimpulan: Kolam dan halaman 2
Tidak Sebangun
Skor No. 3 30
C. Pedoman penskoran/penilaian
TEKNIK BENTUK
Indikator PENILAIAN INSTRUMEN
4.6.1. Mendesain mind map bentuk kesebangunan Unjuk Kerja Rubrik Penilaian
dan kekongruenan menggunakan alat dan
bahan yang ada di lingkungan sekitar (P5)
Perlu
Baik sekali Baik Cukup
Kriteria bimbingan
4 3 2 1
Mendesain Dapat Dapat
mind map Mendesain mind Dapat Dapat Mendesain mind
bentuk map bentuk Mendesain Mendesain map bentuk
kesebangunan mind map mind map
kesebangunan kesebangunan
dan bentuk bentuk
dan dan
kekongruenan kesebangunan kesebangunan
kekongruenan kekongruenan
menggunakan dan dan
menggunakan alat dan bahan kekongruenan kekongruenan menggunakan
alat dan bahan yang ada di menggunakan menggunakan alat dan bahan
yang ada di lingkungan alat dan bahan alat dan yang ada di
lingkungan sekitar (P5) yang ada di bahan yang lingkungan
sekitar (P5) dengan benar sekitar (P5)
lingkungan ada di
dan tepat sekitar (P5) lingkungan dengan tidak
benar
dengan benar sekitar (P5)
dengan cukup
benar
Memodifikasi Dapat
rancangan Dapat Memodifikasi Dapat Dapat
bentuk Memodifikasi Memodifikasi Memodifikasi
rancangan bentuk rancangan bentuk rancangan rancangan
kesebangunan
dan kesebangunan dan kesebangunan dan bentuk bentuk
kekongruenan kekongruenan kekongruenan kesebangunan kesebangunan
menggunakan menggunakan alat menggunakan alat dan dan
alat dan bahan dan bahan yang ada dan bahan yang kekongruenan kekongruenan
yang ada di di lingkungan ada di lingkungan menggunakan menggunakan
lingkungan sekitar sesuai sekitar sesuai alat dan bahan alat dan bahan
sekitar sesuai dengan syarat – dengan syarat – yang ada di yang ada di
dengan syarat syarat syarat lingkungan lingkungan
– syarat kesebangunan dan kesebangunan dan sekitar sesuai sekitar sesuai
kesebangunan kekongruenan (P4) kekongruenan dengan syarat – dengan syarat –
dan dengan benar dan syarat syarat
kekongruenan (P4) dengan benar
tepat kesebangunan kesebangunan
(P4) dan dan
kekongruenan kekongruenan
(P4) dengan (P4) dengan
cukup benar tidak benar
i. Fakta
a. Dua bangun datar yang sebangun
iv. Prosedur
a. Menilai kesesuaian syarat yang dimiliki dua bangun datar yang sebangun atau
kongruen melalui model bangun datar
b. Merencanakan membuat bentuk kesebangunan dan kekongruenan menggunakan
alat dan bahan yang ada di lingkungan sekitar
c. Mengembangkan bentuk kesebangunan dan kekongruenan
d. Memodifikasi struktur bentuk kesebangunan menggunakan alat dan bahan yang ada
di lingkungan sekitar
60 40
50
=
30
4
6 4 4
5 = 3
27 21
900 = 700 1
3 3
100 = 100 1
Kesimpulan: Sebangun 2
b.
1
=
27 21
6000 = 9000 1
9 7
1
2000 = 3000
27 21
1200
= 800 1
9 21
400 = 800 1
Kesimpulan: Tidak Sebangun 2
d.
1
=
27 21
36 = 28 1
3 21
4 = 28 1
Kesimpulan: Tidak Sebangun 2
Skor No. 2 30
Pada gambar di bawah sebuah halaman, Diketahui:
di dalamnya dibuat kolam sehingga
Panjang halaman (PH) = 14 m 2
sekeliling kolam masih tersisa tanah
selebar 2 meter. Lebar halaman (LH) = 10 m 2
Jarak halaman dengan kolam (J) 2
=2m
Ditanya:
3
A. Berapakah Panjang kolam 2
(PK) dan lebar kolam (LK)?
Jika panjang dan lebar halaman tersebut
14 m dan 10 m B. Apakah kolam dan halaman 2
sebangun?
A. Berapakah panjang dan lebar kolam?
Jawab:
A. Panjang kolam (PK) 2
B. Apakah kolam dan halaman tersebut = PH – (2 x J)
sebangun? = 14 m – (2 x 2 m) 2
= 10 m 2
Lebar kolam (LK) 2
= LH – (2 x J)
= 10 m – (2 x 2m) 2
=6m 2
B.
2
=
14 10
10 = 6 2
7 5
5
= 3 2
Kesimpulan: Kolam dan halaman
Tidak Sebangun 2
Skor No. 3 30
Penskoran = 100
Penskoran =
i. Fakta
a. Dua bangun datar yang sebangun
iv. Prosedur
a. Menilai kesesuaian syarat yang dimiliki dua bangun datar yang sebangun atau
kongruen melalui model bangun datar
b. Merencanakan membuat bentuk kesebangunan dan kekongruenan menggunakan
alat dan bahan yang ada di lingkungan sekitar
c. Mengembangkan bentuk kesebangunan dan kekongruenan
d. Memodifikasi struktur bentuk kesebangunan menggunakan alat dan bahan yang ada
di lingkungan sekitar
Kegiatan Inti Melanjutkan dari Fase I, Fase II, dan Fase III 55 menit
sebelumnya pada pertemuan sebelumnya (pertemuan 1)
60 40
50
=
30
4
6 4 4
5 = 3
c. Lantai ruang kelas yang berukuran 12 c. Panjang lantai ruang kelas (PR) 1
mx8m = 12 m = 1200 cm
d. Ubin yang berukuran 36 cm x 28 cm Lebar lantai ruang kelas (LR) 1
= 8 m = 800 cm
d. Panjang ubin (PU) = 36 cm 0,5
Lebar ubin (LU) = 28 cm 0,5
Ditanya:
Manakah bangun-bangun yang 1
sebangun?
Jawab:
a.
1
=
27 21
900 = 700 1
3 3
100 = 100 1
Kesimpulan: Sebangun 2
b.
1
=
27 21
6000 = 9000 1
9 7
2000 = 3000 1
Kesimpulan: Tidak Sebangun 2
c.
1
=
1
27 21
1200 = 800
9 21
1
400 = 800 2
Kesimpulan: Tidak Sebangun
d. 1
=
1
27 21
36 = 28
3 21
1
4 = 28 2
Kesimpulan: Tidak Sebangun
Skor No. 2 30
Pada gambar di bawah sebuah halaman, Diketahui:
di dalamnya dibuat kolam sehingga
Panjang halaman (PH) = 14 m 2
sekeliling kolam masih tersisa tanah
selebar 2 meter. Lebar halaman (LH) = 10 m 2
Jarak halaman dengan kolam (J) 2
=2m
Ditanya:
A. Berapakah Panjang kolam 2
(PK) dan lebar kolam (LK)?
Jika panjang dan lebar halaman tersebut
B. Apakah kolam dan halaman 2
14 m dan 10 m
sebangun?
A. Berapakah panjang dan lebar kolam?
Jawab:
B. Apakah kolam dan halaman tersebut A. Panjang kolam (PK) 2
sebangun? = PH – (2 x J)
3 = 14 m – (2 x 2 m) 2
= 10 m 2
Lebar kolam (LK) 2
= LH – (2 x J)
= 10 m – (2 x 2m) 2
=6m 2
B.
2
=
14 10
10 = 6 2
7 5
2
5 = 3
Penskoran = 100
TEKNIK TEKNIK
Indikator
PENILAIAN PENILAIAN
4.6.1. Mendesain mind map bentuk kesebangunan
dan kekongruenan menggunakan alat dan bahan Rubrik
Unjuk Kerja
yang ada di lingkungan sekitar (P5) penilaian
Penskoran = 100
b. Instrumen
Penilaian : Rubrik
Baik Sekali Baik Cukup Perlu
Kriteria
4 3 2 Bimbingan 1
4.6.1. Mendesain Mendesain mind Mendesain mind Mendesain Mendesain
mind map bentuk map bentuk map bentuk mind map mind map
kesebangunan dan kesebangunan dan kesebangunan dan bentuk bentuk
kekongruenan kekongruenan kekongruenan kesebangunan kesebangunan
menggunakan alat menggunakan alat menggunakan alat dan dan
dan bahan yang ada dan bahan yang dan bahan yang kekongruenan kekongruenan
di lingkungan ada di lingkungan ada di lingkungan menggunakan menggunakan
sekitar (P5) sekitar (P5) sekitar (P5) alat dan bahan alat dan bahan
dengan benar dan dengan benar yang ada di yang ada di
tepat lingkungan lingkungan
sekitar (P5) sekitar (P5)
dengan cukup dengan tidak
benar benar
Penskoran =
Kandis, 13 November 2022
Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 6 Kandis Guru Mata Pelajaran