Anda di halaman 1dari 4

DESA WRINGINPUTIH

Travel pattern Outbound Dolan Ndeso


Proses Penyusunan
1. Potensi PR-OT
a. Jeblingan
b. Kitiran
c. Tembakan
d. Segitiga setimbang
e. Angklung
f. Kentongan
g. Egrang
h. Teklek bambu
i. Jemparingan

2. Potensi Kuliner
a. Beong, tumpeng, megana, Pecel, lothek, kupat tahu, buntil, soto (makan berat)
b. Gethuk, thiwul, tawonan, geblok, geblek, lemet, pethotan, jenang blendung,
jenang baning, jenang sagu, bajingan, criping ketela, widaran, criping ketela rasa
gadung, peyek telo, nagasari, meniran (cemilan)
3. Jamu tradisional, minuman tradisional: kopi mlanding, wedang sereh, wedang jahe,
wedang uwuh, badheg (minuman legend).
Warga kreatif dan peduli (kuliner):
a. Bapak Agoes Roehmad: Beong
b. Ibu Yanti : Tumpeng
c. Ibu Aisiyah : Megana
d. Ibu rojiah : Pecel, lothek
e. Ibu Eka : Kupat Tahu
f. Ibu Eka : Gethuk Enthik
g. Bu Maryati/Ibu Ruwet: Thiwul
h. Mbak Marsiti: TawonanMbak Tun : Geblek
i. Mbak Walyatun: Geblok
j. Mbak Yanti B : Lemet
k. Bu Tumilah : Pethotan
l. Bapak Adib : Jenang Blendhung, Jenang baning, Jenang sagu
m. Ibu Asiyah: Bajingan
n. Bapak Abdul Karim : Criping ketela

Warga yang memiliki tekad meamjukan PROT


1. Bapak Dahlan : Jeblingan, Kitiran, Tembakan
2. Bapak Wahyoko : Segitiga Setimbang, Kentongan Egrang, Deklet bambu
3. Bapak Hartono : Angklung
4. Bapak Marji : Jemparingan
5. Bapak Jiyo : Gasing Mojo

List Nama Penggerak


1. Bapak Jiyo Martono
2. Ibu Indarwati
3. Bapak Mustanir
4. Bapak Nurudin
5. Mas Rizky
6. Bapak Prayogo
7. Mbah Gujiadi
8. Bapak Widianto
9. Bapak Slamet
10. Bapak Sumpeno
11. Bapak Karsaban
12. Bapak Dakelan
13. Bapak Yasak
14. Bapak Darso
15. Bapak Marji
16. Bapak Rukun
17. Bapak Susanto
18. Bapak Awal
19. Uus Pujiati

Potensi Alam
Kebun Bambu, Sawah Kali Progo
Dimanfaatkan untuk travel Pattern, Produk souvenir
Yang dibutuhkan : SDM, Bahan Baku, Ruang Kreatif, dengan sarana penunjangnya
pelatihan
Wujud pengembangannya : Workshop Videografi, Koordinasi dengan beberapa
lembaga (Bumdes, Pokdarwis dan pengelola Desa Wisata)

A. Potensi
Dolanan Alami
Bambu : Jeblingan, Kitiran, Tembakan, Segitiga Setimbang, Angklung,
Kenthongan, Egrang, Teklek, Jemparingan, Pelepah Daun Kates, Orang-
orangan.
Mojo : Gasing Mojo
Debog : Oplok-Oplok, Pecut, Motor motoran, Perahu perahuan, Jaranan,
Bedhil-bedhilan
Kayu: Mobil-mobilan, Pistol-pistolan, Gledekan, Jaranan
Janur : Kupat Sempritan, Keris Kerisan manuk manukan, Kitiran, Belalang,
Jago-jagonan, Pecut, Ular-ularan, Dam daman
Pelapah Daun Ketela : Wayang

A. Potensi musikal
Macapat, karawitan sholawatan, Jawa pituturan, Musik angklung
Dingklik oglak aglik, cublak cublak suweng
B. Dolanan musiman
Layangan
Potensi lain, pembuat layangan, pesawat pesawaran, trick truckan, othok
othok, kitiran, parasit, jaranan

C. Potensi kuliner ndeso :


Beong, magana, lothek, thiwul, nagasari, Meniran, Buntil, pecel

D. Potensi Pendukung PROT


Kebun bambu, rumah tradisional, sungai Progo, kebun pisang, barang bekas

2. Travel pattern Outbound Dolan Ndeso


Start Point - mangut Beong asli Borobudur
Wellcome drink minum jamu tradisional
-atraksi pembuatan jamu
Pengenalan tanaman jamu
Pembekalan bibit pohon bambu untuk konservasi

1. Jemparingan story telling


Permainan olahraga jemparingan - pemandu jemparingan
Tempat bapak Muslih
2. Jeblingan dan teklek beregu. Memainkan jeblingan dan teklek dan
perlombaan. Tempat bapak Sumpeno -pemandu
3. Permainan Gasing Mojo
Tempat bapak yasak
4. Permainan segitiga setimbang - perlombaan dan bermain egrang
Tempat bapak amin
5. Angklung
Merangkai angklung dan memainkan bersama serta mengunjungi museum
dolanan oleh pemandu dan perajin
Tempat di Bapak Jiyo
Snack time - teh tawar gula Jawa
Perjalanan menuju Dusun Krangmalang menggunakan kereta mini dan onthel
6. Penanaman pohon bambu
Menuju kali Progo
-Naik gethek
-Memancing Telik
-Menjala ikan Beong

Diakhiri makan Beong di pinggir kali

4. Konsep Dan Produk Berbasis Potensi


Sasaran
Anak anak dan dewasa
Konsep sajian dengan pasar tradisional
Yang akan terlibat adalah perajin, ibu ibu, kuliner, pengelola desa wisata
Penerima manfaat kelompok rentan (miskin, janda, duda, difabel)

1. Kondisi yang sekarang terjadi sudah dilakukan pendokumentasian baik foto


video maupun tulisan
2. Membutuhkan pelatihan untuk meningkatkan SDM
Pelatihan pembuatan dolanan souvenir, pelatihan pemandu, pelatihan trainer
outbound dolanan ndeso
3. Konsep sudah tersusun dan fasilitasnya memaksimalkan apabyang sudah
ada, seperti sungai, halaman rumah, kebon
4. Desa wringinputih membutuhkan pendampingan agar lebih terarah dan
sistematis. Pendampingan yang mampu mengorganisasi dan mampu menarik
wisatawan
5. Kesulitan mengorganisasi orang orang yang terlibat. Diperlukan pelibatan
dari pemerintah desa
6. Telah dibentuk kelompok videografi wringinputih (WP production) dan
beberapa akun sosial media seperti Ig, YouTube, Facebook

Anda mungkin juga menyukai