LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN I

RSUD Prof.Dr.H.M.ANWAR MAKKATUTU BANTAENG

Oleh:

A. DZUL JALALIL WALIKRAM

P322071

POLITEKNIK MUHAMMADIYAH MAKASSAR

PRODI D-III TEKNIK ELEKTROMEDIK

ANGKATAN XXVI

TAHUN AJARAN 2023/2024

LEMBAR PENGESAHAN
Yang bertanda tangan dibawah ini:

NAMA :A. DZUL JALALIL WALIKRAM

NIM :P322071

Telah melaksanakan praktek kerja lapang I di RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar

Makkatutu Bantaeng pada tanggal 08 Januari s/d 03 Februari 2024.

Laporan praktek ini telah diperiksa dan disetujui dalam rangka memenuhi
persyaratan perkuliahan di Poltekkes Muhammadiyah Makassar.

Telah di periksa oleh:

Pembimbing Rumah Sakit Pembimbing Institusi

RSUD Prof.Dr.H.M. Anwar Makatutu Prodi Teknologi Elektro
Bantaeng, Medis,

Dedi Awaluddin Badillah, Amd.Tem Siti Fatimang,ST.MT

NIP : 198111232012121001 NBM : 849524

Disetujui oleh:

Ka. Prodi
Teknologi Elektro Medis,

Suwarmiyati, ST.MT
NBM: 1063546
 LEMBAR PERSETUJUAN
LAPORAN PRAKTEK
Yang betanda tangan dibawah ini, menyatakan bahwa kelompok RUMAH
SAKIT UMUM DAERAH (RSUDProf.Dr.H.M.Anwar.Makatutu KAB, Bantaeng
telah melakukan pratek kerja lapanagan (PKL) 1 di RSUD
Prof.Dr.H.M.Anwar.Makatutu KAB Bantaeng, dari tanggal 08 januari 2024 s/d 03
ferbuari 2024
Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) I ini telah diperiksa dan disetujui
dalam rangka memenuhi persyaratan perkuliahan di Politeknik Muhammadiyah
Makassar.

Mengetahui :

Pembimbing Rumah Sakit Pembimbing Institusi

RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Prodi
Bantaeng, D-III Teknologi Elektro Medik,

Dedi Awaluddin Badillah.Amd.TEM Siti Fatimang, ST. MT

NIP : 198111232012121001 NBM :849524

Kepala Instalasi Pemeliharaan Sarana Direktur,

RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar
Bantaeng, Makatutu Bantaeng,

SuMarling.Amd.TEM Dr.Sultan. M.Kes

NIP : 198005232010011022 NIP :197402062 0033121011
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wbr.
Syukur alhamdulillah kami panjatkan atas kehadirat allah SWT,berkat
rahmad dan karunia –nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Praktek Kerja
Lapang I di RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng pada tanggal 10
Januari s/d 05 Februari 2022.Salam dan salawat tak lupa pula kita kirimkan
kepada baginda rasul sang peretas dunia kegelapan menuju dunia yang penuh
khidmat dan cahaya kebahagiaan. Semoga kita termaksud dalam golongannya dan
setiap perubahan kita selalu meneladani sikap beliau.

Dengan adanya program praktikum yang berlokasi di RSUD

Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng sehingga saya dapat mengetahui,
mengenal alat, bagaimana mengoperasikan,merawat serta mengetahui troubel
shooting suatu alat. Namun hal tersebut tidak lepas dari bantuan pembimbing dan
semua pihak yang telah membantu.Oleh karena itu kami menyampaikan banyak
terima kasi kepada:

1. dr. H, Sultan, M.Kes selaku direktur rumah sakit Prof. Dr.H.M.Anwar

Makkatutu Bantaeng
2. Ibunda Suwarmiyati Amd.Tem.,ST.,MT Ka. Prodi Teknologi Elektro Medis
yang telah memberi kesempatan untuk ikut serta dalam PKL ini.
3. Bapak Sumarling,Amd.TEM selaku kepala Instalasi Pemeliharaan Sarana RSUD
Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng yang telah menerima dan memberi
ruang gerak kepada kami.
4. Kakanda Dedi Awaluddin Badillah,Amd.TEM dan Yayat Hidayat,Amd.TEM,
beserta Tim Teknisi Elektromedis sebagai pembimbing yang senantiasa
memberikan petunjuk dan arahan dalam melakukan Praktek RSUD
Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng.
5. Ibunda Siti Fatimang ,ST.MT yang memberi bimbingan dan arahan kepada
kami selama berlangsung Praktek Rumah Sakit dan memberikan kepercayaan
untuk melangsungkan PKL diRSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng.
6. Seluruh Staf di Poltekes Muhammadiyah Makassar Prodi Teknologi Elektro
Medis yang memberi bimbingan dan arahan kepada saya selama berlangsung
Praktek di RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng.
7. Serta teman-teman seperjuangan yang juga ikut melaksanakan Praktek
Rumah Sakit di RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng, semoga tetap
semangat dan giat menimba ilmu.
8. Tak lupa ucapan terima kasih atas kerja samanya kepada seluruh rekan-rekan
medis yang ada di RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Banateng.

Saya sangat menyadari bahwa laporan hasil praktikum ini jauh dari
kesempurnaan, oleh karena itu kritikan dan saran yang sifatnya membangun
sangat saya harapkan dan mudah-mudahan dengan terselesaikannya laporan hasil
praktikum ini bisa menambah ilmu dan wawasan yang kita miliki.

Akhir kata, semoga penyusunan laporan hasil praktikum ini akan

bermanfaat bagi saya khususnya,dan bagi pembaca pada umumnya.tak ada kata
yang saya bisa sampaikan kepada semua pihak dan tak ada harapan yang dapat
saya berikan,kecuali mengharapkan balasan yang setimpal atas kebaikan dan
dorongan kepada Allah SWT,Amin.

Bantaeng, 27 Januari2024
 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................ii

LEMBAR PERSETUJUAN.................................................................................iii

KATA PENGANTAR...........................................................................................iv

DAFTAR ISI..........................................................................................................vi

BAB I.......................................................................................................................1

PENDAHULUAN...................................................................................................1

Latar Belakang...................................................................................................1

Tujuan dan Manfaat..........................................................................................1

1.1.1. Tujuan................................................................................................1

1.1.2. Manfaat..............................................................................................2

Metode pelaksanaan...........................................................................................2

Sistematika Penulisan........................................................................................2

BAB II……………………………………………………………………………3

GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT.............................................................4

Sejarah Rumah Sakit.........................................................................................4

Visi dan Misi……………………………………………………………………..5

2.2.1. Visi…………………………………………………………………5

2.2.2. Misi………………………………………………………………...5

Struktur Rumah Sakit.......................................................................................6

Struktur Organisasi dan uraian tugas RSUD Kabupaten setelah penetapan

PPK-BLUD..........................................................................................................8

Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit..................................................9

2.1.2. Struktur Organisasi IPS RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu

bantaeng......................................................................................................9
BAB III..................................................................................................................10

PEMBAHASAN...................................................................................................10

Peralatan Diagnostik...........................................................................................10

Peralatan Life Support........................................................................................14

Peralatan Laboratorium Klinik Dasar.................................................................19

Peralatan Terapy.................................................................................................23

Peralatan Radiologi............................................................................................28

BAB IV…………………………………………………………………………..34

PENUTUP.............................................................................................................34

Kesimpulan.........................................................................................................34

Saran...................................................................................................................34
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Selama mengikuti perkuliahan mahasiswa telah diajarkan materi

mengenai hal-hal yang berhubungan dengan alat medis baik untuk peralatan
Radiologi, Diagnostik, Laboratorium, Teraphy, Life Support namun karena
alat dan media yang sangat terbatas maka maka mahasiswa perlu dibekali
pengetahuan yang lebih guna menunjang pengalamannya kelak ketika
berada di dunia kerja. Sehingga dalam lingkungan kerja mahasiswa tidak
canggung lagi dan dapat mengatasi masalah dengan tepat.
Prodi Teknologi Elektro Medis adalah salah satu institusi pendidikan
kesehatan dituntut untuk menghasilkan tenaga terampil dalam bidang
elektromedis yang dapat melakukan uji fungsi, uji kesesuaian, uji coba,
pengoperasian, pemeliharaan dan perbaikan peralatan elektromedik.
Atas dasar hal itu, maka untuk merealisasikannya mahasiswa
Poltekes Muhammadiyah Prodi Teknologi Elektro Medis mengikuti
kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL) di RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar
Makkatutu Bantaeng pada tanggal 08 Januari s/d 03 Februari 2024.

1.2. Tujuan dan Manfaat

1.2.1. Tujuan

1. Mahasiswa dapat mengenal secara langsung kondisi kerja yang

akan dihadapi, tanpa meninggalkan profesionalisme sebagai tenaga
teknik elektromedik.
2. Setelah menjalani praktek kerja lapang di RSUD
Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng,diharapkan mahasiswa
mampu melakukan perecanaan,pengerjaan, analisa, evaluasi
pemeliharaan dan perbaikan peralatan kesehatan yang ada.
3. Diharapkan mahasiswa memperoleh kesempatan untuk melatih diri
dalam penerapan dan mengintegrasi pelajaran yang telah diperoleh
selama mengikuti perkuliahan.

1
 4. Memahami lebih dalam permasalahan yang ada di rumah sakit
yaitu masalah perencanaan pemasangan, pemeliharaan serta
perbaikan elektromedik dan saran kesehatan lainnya.

1.2.2 Manfaat

1. Mahasiswa dapat menegtahui pengoperasian alat secara

langsung, melakukan pemeliharaat dan menganalisa kerusakan
suatu alat.
2. Mahasiswa dapat secara langsung mengetahui permasalahan di
dunia kerja.
3. Menambah ilmu pengetahuan bagi mahasiswa teknik
elektromedik
4. Menambah pengalaman kerja bagi mahasiswa teknik
elektromedik.
1.3. Metode pelaksanaan

Praktek kerja lapang I merupakan mata kuliah wajib yang harus

diprogramkan oleh setiap mahasiswa Poltekes Muhammadiyah pada
semester III (Tiga).Waktu pelaksanaan PKL I mulai tanggal 08 Januari s/d
03 Februari 2024.
1.4. Sistematika Penulisan

Agar lebih mudah memahami isi laporan pelaksanaan praktek kerja lapang
I ini, penulis menyusun sistematika laporan sebagai berikut:

2
 BAB II

GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT

1.1. Sejarah Rumah Sakit

Perkembangan RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng.

1. Tahun 1921
RSUD Bantaeng pada pemerintahan Belanda.

2. Tahun 2000
Rumah sakit umum bantaeng beralih status kelembagaan dari
UPTD dinas kesehatan menjadi kantor RSUD Bantaeng.

3. Tahun 2001
Rumah sakit bantaeng beralih nama menjadi RSUD
Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng. Namun RSUD
Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng di ambil dari nama
seorang putera daerah kabupaten bantaeng yang merupakan salah
satu seorang guru besar dari Fakultas kedokteran UNHAS bagian
penyakit dan kelamin.

4. 17 Desember 2004
Penetapan RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu sebagai rumah
sakit type Cberdasarkan SK Menkes No.1284/Menkes/XII/2004.

5. Tahun 2009
Penetapan RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng
terakreditasi 5 pelayanan ( rekam medik, IGD, rawat, yanmed,
manajemen dan adminitrasi ). Sertifikat No. YM.01.10/III.3136/09.

3
 a. 22 Desember 2009
RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng di
nobatkan sebagai rumah sakit sayang ibu dan bayi (RSSIB)
terbaik tingkat provensi sulawesi selatan oleh meteri negara
pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dan menteri
kesehatan.

6. 06 januari 2010
Peresmian izin operasional unit transfusi darah rumah sakit
(UTDRS) RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng
sesuai sertifikat No.00131/DK-yan-2/1/2010.

7. 30 juli 2010
RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng ditetapkan
sebagai pusat pelayanan bibir sumbing di sulawesi selatan
bekerjasama dengan japan cieft fondation, YPPCBL bandung,
celebes cieft centre makassar.

8. Tahun 2011
RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng
ditetapkam sebagai pusat pelayanan jantung sulawesi selatan
bekerjasama dengan cardiac center RSUD Dr.Wahidin
Sudirohusodo dan bagian cardiologi fakultas universitas
hasanuddin nakassar.

9. 26 februari 2011
RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng sebagai
pusat layanan mata sulawesi selatan bekerja sama dengan bagian
mata fakultas kedokteran universitas hasanuddin makassar.

4
 10. 19 februari 2012
RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng ditetapkan
sebagai SKPD yang menerapkan pola pengelolaan keuangan
badan layanan umum daerah (PPK-BLUD) sesuai SK bupati
No.161/119/III/2012.11.
1.2. Visi dan Misi

1.2.1. Visi
Visi RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng
yaitu :“Terwujudnya RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu
bantaeng menjadi primadona di sulawsi selatan.”
1.2.2. Misi
Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, maka ditetapkan
misi RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu bantaeng sebagai
berikut;
1. Menciptakan pelayanan kesehatan yang mandiri dan proaktif.
2. Menciptakan pelayanan kesehatan berorintasi kendali mutu dan
kendali biaya.
3. Menciptakan masyarakat yang berperilaku sehat dan mandiri.

5
1.3. Struktur Rumah Sakit

6
1.4. Struktur Organisasi dan uraian tugas RSUD Kabupaten setelah
penetapan PPK-BLUD

1.5.

Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit.

1.5.1. Struktur Organisasi IPSRSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu

Bantaeng

7
 DIREKTUR

Dr. H. SULTAN, M.Kes

KABID PENUNJANG PELAYANAN

MUHAJIR, SKM,

M.Kes
KEPALA INSTALASI

SUMARLING, Amd TEM

SUBELEKTRIKAL&MEKANIKAL

LUKMAN HERMAN

RISMAN EFENDI

8
 BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK LAPANGAN

3.1 Peralatan Diagnostik

3.1.1 Spesifikasi Alat

Nama alat : DOPPLER

Merk : Bistos

Type : BT-220

Serial Number : BFG51953

3.1.2 Fungsi Alat

Untuk mendeteksi detak jantung pada janin<yang biasanya

di gunakan pada usia kehamilan 16 minggu ke atas serta
mengevaluasi aliran darahsetlah serangan stroke atau kondisi lain
yang disebabkankarena gangguan aliran darah..

3.1.3 Prinsip Kerja Alat

Memancarkan gelombang suara berfrekuensi tinggi
(ULTRASOUND) kea rah sirkulasi sel darah merah.Nantinya alat
tersebut di hubungkan ke monitor sehingga akan terlihat
gambarang organ dan pembuluh darah di dalam tubuh pasien

3.1.4 Blok diagram Alat

Transmiter Oscillator Speaker

O

J Power amp

E
Receiver Pre-amp Filter
K
9
Keterangan

Rangkaian oscillator membangkitkan frekuensi tinggi

2.25HMz. Frekuensi di pancarkan ke objek melalui transmitter.
Oleh objek frekuensi dipantulkan dan diterima oleh receiver.
Rangkaian pre-amp dan filter akan mengolah pancaran gelombang
tersebut, kemudian dikuatkan oleh penguat akhir dan diubah
menjadi sinyal suara oleh speaker.

3.1.5 Flow Chart Alat

START A

Inisialisasi lcd

Apakah
Set volume frekuensi
tercapai?

Tranduser On

Lakukan tindakan Transduser off

Speaker On Buzzer on

A Speaker off

end

10
 Keterangan

Perama-tama kita menekan tombol start.setelah itu terjadilah

inisialisasi lcd yang berfungsi untuk menampilkan data.setelah data telah
tertampil maka kita perlu menyeting berapa volume yang akan di butuhkan
pada saat dopler di oprasikan .Kemudian transduser akan aktif yang
berfungsi sebagai pendeteksi detak jantung pada bayi yang berada dalam
kandungan.kemudian kita melakukan tindakan dan meletakan transduser
pada perut ibu hamil setelah detak jantung bayi di dapatkan maka receiver
pada transduser memerintahkan speaker pada dopler untuk
berbunyi.setelah itu apakah detak jantung bayi terdengar? Kalau tidak
maka speaker akan tetap aktif tetapi jika iya maka transduser akan mati
dan speaker juga akan berhenti berbunyi dan buzzer sebagai indicator akan
berbunyi pertanda alat telah selesai di pakai.

3.1.6 Pengoperasian Alat

1. hubungkan kabel power ke catu daya PLN
2. Tekan tombol on pada tombol power untuk mengaktifkan doppler
3. Berilah gel pada transduser
4. Letakan transduser pada objek
5. Setting volume agar detak jantung janin terdengar melalui speaker
6. Hitunglah detak jantung janin selama 1 menit
7. Detak janin akan di tampilkan pada display.

3.1.7 Pemeliharaan Alat

1. cek dan bersikan bagian- bagian pada alat

2. cek kondisi batrey ganti bila perlu
3. cek dan bersikan probe atau transduser dengan kain halus
4. lakukan pengecekan pada pengatur volime
5. cek konektor probe dan bersikan.
6. Lakukan pengecekan pada kebocoran arus listrik.

11
3.1.8 Kerusakan dan Perbaikan
mati total : cek bateray, tegangan
tidak bunyi : cek volume, speaker
display tidak ada tampilan : cek tegangan display dan cek lcd

3.1.9 Gambar Alat

KET : Alat Berfungsi Dengan Baik

12
3.2 Peralatan Life Support
3.2.1 Spesifikasi Alat
Nama Alat : Syring pump
Merk : BLUEX / FONA
Tipe : BD-5000
No.seri : B1512

3.2.2 Fungsi Alat

Merupakan peralatan medis yang digunakan untuk memberikan suatu
cairan atau sampel yang akan dimasukan ke dalam tubuh pasien

3.2.3 Prinsip Kerja Alat

Mengubah putaran motor menjadi gaya dorongan menggunakan
system pemompaan secara otomatis untuk mendorong syringe yang
dilakukan secara terus menerus dalam jangka waktu yang di tentukan

3.2.4 Blok Diagram Alat dan Penjelasan

220V PS

SET TIMER LCD

MIKRO
SENSOR SIZE DRIVER MOTOR
KONTROLER

SENSOR SPOID
BUZZER

Penjelasan Blok Diagram :

13
 Pertama terdapat tegangan 220v dan power supply sebagai sumber
pada alat, lalu terdapat setting timer untuk menyetting waktu pada alat lalu
terdapat juga dua sensor yakni sensor spoid dan sensor ukuran spoid lalu
terdapat juga Mikrokontroler sebagai otak dari rangkaian yang akan
mengirim sinyal pada driver motor untuk bekerja dan terdapat LCD
sebagai media tampilan dan terakhir terdapat Buzzer sebagai indicator
ketika timer yang disetting pada alat telah tercapai.

3.2.5 Flow Chart dan Penjelasan

START A

INISIALISASI LCD

APAKAH
WAKTU
SETTING TIMER SESUAI

ENTER

MOTOR OFF

MOTOR ON

BUZZER ON

A
END

Penjelasan Flow Chart

14
 Pertama-tama tekan tombol start lalu menunggu sampai proses inisialisasi
LCD selesai, setelah itu setting waktu yang dibutuhkan lalu enter lalu akan masuk
ke motor on setelah motor on lalu timbul pertanyaan apakah waktu tercapai ketika
tidak makan akan kembali ke motor on sampai waktu tercapai ketika waktu telah
tercapai maka Motor akan off dan Buzzer akan on sebagai indicator bahwa alat
telah selesai berproses lalu END.

3.2.6 Pengoperasian Alat

1. Hubungkan steker alat dengan jala jalan PLN
2. Tekan tombol on untuk menyalakan alat
3. Angkat Clamp unit, kemudian pasang plunger syringe/spuit dengan
benar.
4. Tekan clutch kemudian posisikan syringe dengan benar
5. Kembalikan posisi clamp unit pada tempat semula
6. Tekan tombol Rate/D.Limit/ml (SELECT), hingga muncul “RATE”
pada display, putar dial setting yang berada di bagian samping pump.
7. Setelah angka delivery rate di-set, tekan tombol ‘START’
8. Ketika lampu indikator menyala berarti mesin sudah beroperasi.

3.2.7 Pemelharaan Alat

Pemeliharaan

KEGIATAN PERIODE
PEMELIHARAAN

Pembersihan Alat 1 bulan

Cek Kebocoran arus 1 bulan

Kalibrasi alat 1 tahun

15
 3.2.8 Kerusakan dan perbaikan alat
Keluhan : Alat Tidak menyala
Tindakan : Periksa fuse, periksa kabel sudah tertancap dgn
benar.
Keluhan : LCD tidak muncul
Tindakan : Hubungi teknisi dan cek tegangan yang masuk pada
alat.

1.2.9 Gambar alat dan Keterangan

Keterangan Alat : Alat berfungsi dengan baik

16
3.3 Peralatan Laboratorium
3.3.1Spesifikasi Alat
Nama alat : Centrifuge
Merk :-
Type : HC-16D
No. Seri : 7009001

3.3.2 Fungsi Alat

fungsi utama dari centrifuge adalah untuk memisahkan kandungan

yang ada di dalam suatu larutan tertentu. Dalam bidang biologi dan
makanan, centrifuge digunakan untuk purifikasi atau pemurnian sel
mamalia, memisahkan lemak dari dalam susu untuk memproduksi
susu skim, serta stabilisasi wine.

Tidak hanya itu, centrifuge juga sangat bermanfaat bagi dunia

kesehatan yakni untuk memisahkan komponen urine serta darah
untuk keperluan diagnose suatu penyakit serta proses forensic.
Centrifuge juga dapat digunakan untuk memisahkan plasma dan
serum dari sel darah merah yang kemudian akan digunakan untuk
perawatan kecantikan.

3.3.3 Prinsip Kerja Alat

Prinsip kerja centrifuge adalah dengan memisahkan partikel yang

terkandung di dalam suatu larutan menurut ukuran, bentuk,
kerapatan molekul, viskositas dari medium tersebut serta kecepatan
rotor. Centrifuge memanfaatkan gaya sentrifugal, yakni gaya putar
yang menjauhi pusat lingkaran sehingga pada suatu cairan, partikel
yang lebih besar akan secara otomatis menjauh, sedangkan partikel
yang lebih kecil akan berkumpul dan membentuk endapan di
bagian tengah cairan.

17
 3.3.4 Blok Diagram dan Penjelasan

Penjelasan :

 Power Supply berfungsi mensuplay arus keseluruh rangkaian

 Timer berfungsi sebagai pewaktu lamanya alat bekerja, jika waktunya
telah habis maka akan memutus arus ke motor agar motor tidak
bekerja lg
 Speed Selector sebagai pengatur kecepatan dimana terdapat
didalamnya sensor kecepatan yang akan mendeteksi kecepatan putaran
motor
 Star berfungsi untuk memulai proses kerja alat.
 Motor berfungsi sebagai penggerak/pemutar kerja alat ( Sampel ). Pada
saat alat bekerjal maka pengunci pintu bekerja yang akan mengunci
pintu penutup centrifuge agar tidak mudah terbuka pada saat alat
centrifuge berkerja.
 Switch Star/Brake berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan
motor listrik yang terdapat Pada Centrifuge.
 Display berfungsi menampilkan kecepatan (RPM) dan waktu.

18
3.3.5Flowchart dan Penjelasan

Keterangan

Ketika user mengaktifkan alat centrifuge yang pertama adalah

memperhatikan inisialisasi LCD berikutnya adalah mengatur timer
sesuai keinginan user lanjut untuk mengatur RPM(kecepatan
putaran centrifuge), ketika di enter maka motor akan bekerja
selanjutnya adalah pada timer alat jika alat belum mencapai waktu
yang di tentukan maka motor terus bekerja tidak jika waktu pada
alat sudah tercapai maka brake system akan on yang membuat
motor akan berhenti.

19
 Pengoperasian Alat
 Untuk mengoperasikan colokkan alat pada stop kontak
 Siapkan sample yang akan diputar dan letakkan pada tempatnya
secara simetris dan seimbang
 Jika persiapan sample telah selesai nyalakan mesin
 Kemudian set TIMER pada waktu yang dikehendaki dengan
memutar knob,timer akan berhenti dengan sendirinya sesuai dgn
capaian waktunya
 Pilih kecepatan dengan memutar SPEED
 Alat akan langsung berputar ditandai dengan lampu
operation menyala.
 Tunggu sampai alat berhenti berputar lalu keluarkan sampel
Matikan alat dengan menekan tombol POWER

3.3.6 Pemeliharaan Alat

4 Spillage shield / cup / tabung centrifuge

5 Bersihkan dari pecahan tabung, tumpahan darah, serum dan lakukan
desinfeksi setiap saat
6 Bersihkan bagian luar dan dalam setiap hari,
7 Timer: Lakukan pemantauan timer sesuai penggunaan atau lakukan
pemantauan setiap satu minggu sekali
8 Kalibrasi: Mengukur kecepatan putaran dengan menggunakan tachometer
terkalibrasi dan lakukan1 bulan sekali
9 Braking system: Selalu mengikuti anjuran pabrik, Pengambilan tabung
centrifuge dilakukan setelah posisi putaran benar-benar berhenti
10 Power suply: Pengecekan kabel, steker dan stop kontak (pengecekan
grounding dan kebocoran arus listrik dari kabel), steker dan stop kontak
11 Lakukan pengecekan terhadap motor dan minyak bila perlu
12 Terjadinya getaran yang tidak biasa perlu melakukan pengecekan rotor
balance dan mengikuti rekomendasi pabrik

20
13 Pemeriksaan terhadap komponen lainnya, apabila ditemukan kerusakan atau
cacat produk, maka komponen dapat diganti oleh pabrik (bila alat masih
baru).

13.3.6 Kerusakan dan Perbaikan Alat

Kalibrasi centrifuge dilakukan dengan cara mengukur Kecepatan Permenit
dan waktu. pada refrigerated centrifuge selain kalibrasi Rpm dan Waktu
juga perlu kalibrasi suhu.

a. Gambar Alat

21
3.5 Peralatan Radiologi
3.5.1 Spesifikasi Alat

Nama Alat :X-Ray Mobile

Merk : PHILIPS

Type : 1AB X22

Serial Number : 13TA52

3.5.2 Fungsi Alat

Untuk membantu dokter mendiagnosis dan menganalisis

tubuh pasien

3.5.3 Prinsip Kerja Aat

Prinsip kerja X-Ray Mobile mengubah energi listrik

bertegangan tinggi menjadi sinar x

3.5.4 Blok Diagram Alat

TRAFO PANEL
PLN
HTT CONTROL

TABUNG
X-RAY

COLIMATOR

FILM PASIEN

22
 Keterangan

PLN : Sebagai sumber tegangan

PANEL CONTROL : Sebagai tempat untuk menyetting alat
TRAFO HTT : Sebagai penghasil listrik tegangan tinggi
TABUNG X-RAY : Tempat terjadinya sinar x
COLIMATOR : Tempat pelepasan sinar x
FILM : Untuk menangkap gambar

3.5.5 Flow Chart Alat

START

Inisialisasi LCD

Set kolimator

Set kV, mA, second

Ready

Expose

X Ray ON

Apakah sinar Tidak

x keluar

Ya

X Ray OFF
Keterangan:

END

23
 Arus dari tegangan PLN masuk ke trafo HTT untuk
menaikkan tegangan, kemudian atur besar tegangan yang akan
digunakan di KV selector, tegangan akan masuk ke Tabung X ray,
disinilah tempat terjadinya simar X yang di expose ke pasien,
kemudian hasilnya bisa di lihat pada film.

3.5.6 Pengoperasian Alat

1. Cara menghidupkan
 Hidupkan lampu penerangan ruangan
 Hubungkan alat dengan catu daya
 Hidupkan pesawat sinar-x dengan menekan tombol
2. Cara pengoerasian
 Atur posisi pasien sesuai standar posisi yang diinginkan.
 Pilih factor eksposisi dengan menggunakan KV selector
sesuai ketebalan obyek yang diperiksa
 Pilih nila mA untuk arus tabung dan waktu penyinaran
yang dibutuhkan.
 Lakukan ekspose dengan menekan tombol ready hingga
lampu indikator ready menyala kemudian tekan tombol
ekspose.
3. Cara mematikan
 Kembalikan semua alat penunjuk (KV meter, mA meter,
timer) ke posisi paling rendah
 Tekan tombol “off” pada panel control
 Kembalikan semua saklar “power supply” pada posisi “off”
 Pastikan semua peralatan yang dipakai sudah kembali pada
tempat semula
 Matikan lampu penerangan sebelum meninggalkan ruang
pemeriksaan


24
3.5.7 Pemeliharaan Alat

NO Pemeliharaan waktu

1 Cek Oli pada HTT 1 bulan

2 Cek tombol alat 1 bulan

3 Cek sistem alat 1 bulan

4 Cek oli pada X-Ray 1 bulan

Tube

5 Cek suhu ruangan 1 bulan

6 Cek fungsi alat 3 bulan

7 Cek fungsi kabel dan 1 tahun

pembumian

8 Kalibrasi 1 tahun

3.5.8 Kerusakan dan Perbaikan

1. Alat mati total, tindakan yang dilakukan :
a. Periksa fuse. Bila putus harus diganti
b. Periksa kabel dan stecker. Bila putus/pecah harus diganti
c. Periksa tegangan yang ada pada tegangan jala-jala
d. Periksa oli, mungkin kurang atau habis
2. Lampu Collimator, maka tindakan yang dilakukan :
a. Periksa tegangan input pada rangkaian lampu collimator
b. Periksa lampu halogen,apakah masih baik atau sudah putus.
3. Jika lampu halogen masih baik namun tidak dapat
menghasilkan cahaya maka periksa kaki-kaki lampu kemudian
amplas halus untuk membersihkan lampu dari korosi

25
3.5.9 Gambar Alat

Keterangan : Alat berfungsi dengan baik

26
 BAB VI

PENUTUP
1.1. Kesimpulan

Dengan berakhirnya Praktek Rumah Sakit yang berlangsung selama

kurang lebih 1Bulan di RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar Makkatutu Bantaeng
dengan ini penyusun dapat menarik kesimpulan :
a. Praktek Rumah Sakit yang merupakan kegiatan yang baik bagi
Mahasiswa untuk menambah pengalaman mengenai peralatan kesehatan.
b. Mahasiswa di tuntut agar mampu memahami prinsip kerja, fungsi, cara
pengoprasian, pemeliharaan dan trouble shooting alat kesehatan.
c. Dalam melaksanakan pekerjaan, seorang teknisi elektromedik
membutuhkan faktor kesabaran, ketelitian, kecermatan, dan kerja keras.
1.2. Saran

Setelah merasakan sendiri kondisi kerja lapangan yang

sebenarnya,maka izinkan kami member saran, sebagai berikut ;
a. Mahasiswa diharapkan bersungguh-sungguh dalam mengikuti praktek
rumah sakit. Jadikan praktek rumah sakit sebagai sarana untuk
menimbah ilmu dan pengalamandalam mempersiapkan diri untuk terjun
di rumah sakit
b. Diharapkan pihak institusi kampus untuk lebih intensif menjalin
kerjasama dengan pihak rumah sakit dalam mengakses informasi
perkembangan alat-alat kesehatan yang semakin cepat dan canggih.
c. Pemeliharaan alat kesehatan sebaiknya tidak dapat di lakukan oleh
teknisi saja, tetapi operator dan pemakai lainnya, yang juga harus
memelihara alat kesehatan tersebut

27