TUGAS I

PERILAKU KONSUMEN

Oleh :
Tri Agustam

2321011046

Mata Kuliah :
Perilaku Konsumen

Dosen Pengampu :
Dr. Dorothy Rouly Haratua Pandjaitan, S.E., M.Si.

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERISTAS LAMPUNG
2024
Tugas I

Silahkan lakukan observasi mandiri dengan mengamati sekeliling saat weekend dengan keluarga
dan teman anda, tempat apa yang dikunjungi. Amati dan analisis berdasarkan roda analisis
konsumen. Apa yang menjadikan tempat tersebut hits dan ramai dikunjungi, beri dukungan
penjelasan berdasarkan roda analisis konsumen.

Roda Analisis Konsumen Mini Soccer di Bandar Lampung

1. Pengertian Roda Analisis Konsumen

Roda analisis konsumen adalah sebuah kerangka yang digunakan pemasar untuk meneliti,
menganalisis, dan memahami perilaku konsumen agar dapat menciptakan strategi pemasaran yang
lebih baik. Roda analisis konsumen terdiri dari tiga elemen: afeksi dan kognisi, lingkungan, dan
perilaku.

• Afeksi dan Kognisi: Kategori ini mencakup faktor-faktor internal seperti emosi, perasaan,
dan proses berpikir konsumen.
• Lingkungan: Kategori ini mencakup faktor-faktor eksternal seperti pengaruh sosial,
budaya, dan ekonomi yang mempengaruhi konsumen.
• Perilaku: Kategori ini mencakup tindakan nyata yang dilakukan konsumen, seperti
pembelian, penggunaan produk, dan loyalitas.

2. Roda Analisis Konsumen Mini Soccer dengan Tiga Elemen

Berikut adalah contoh bagaimana roda analisis konsumen Mini Soccer dapat digunakan dengan
tiga elemen: afeksi dan kognisi, lingkungan, dan perilaku, dikaitkan dengan strategi pemasaran:

Afeksi dan Kognisi:

• Emosi: Kebutuhan dalam berolahraga dan bermain mini soccer adalah cara yang baik
untuk menjaga kesehatan fisik dan kebugaran. Aktivitas fisik yang terlibat dalam olahraga
ini dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, kekuatan otot, dan koordinasi.
Bermain mini soccer bisa menjadi bentuk hiburan dan rekreasi yang menyenangkan. Ini
adalah cara yang bagus untuk menghabiskan waktu luang dengan melakukan aktivitas yang
menyenangkan dan mendebarkan.
• Perasaan: Bermain mini soccer bisa menjadi bentuk hiburan dan rekreasi yang
menyenangkan. Ini adalah cara yang bagus untuk menghabiskan waktu luang dengan
 melakukan aktivitas yang menyenangkan dan mendebarkan. Bagi sebagian orang, bermain
mini soccer mungkin menjadi cara yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu
dengan teman atau keluarga, sementara bagi yang lain, itu mungkin menjadi cara untuk
meningkatkan keterampilan olahraga mereka atau menjaga kebugaran fisik.
• Proses berpikir: Mini soccer sering dimainkan dalam tim, sehingga memberikan
kesempatan untuk bersosialisasi dan membangun hubungan dengan orang lain. Bermain
bersama teman atau anggota tim juga bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan
mempererat ikatan sosial. Mini Soccer Arena Mengelola persepsi dan membangun citra
positif Mini Soccer Arena Sport melalui pemasaran dan interaksi dengan pelanggan dapat
mempengaruhi kognisi konsumen dan meningkatkan minat mereka untuk menggunakan
layanan tersebut.

Lingkungan:

• Pengaruh sosial: Media sosial memiliki peran yang semakin penting dalam membentuk
preferensi dan perilaku konsumen. Ketika seseorang melihat teman-teman atau tokoh
publik yang memposting tentang pengalaman positif mereka dengan mini soccer, itu dapat
mempengaruhi orang lain untuk ikut serta atau mencoba olahraga tersebut. Keanggotaan
dalam komunitas mini soccer atau klub olahraga lokal dapat menciptakan rasa identitas dan
afiliasi yang kuat. Orang-orang cenderung mencari keanggotaan dalam kelompok yang
berbagi minat dan hobi yang sama, dan hal ini bisa menjadi dorongan yang kuat untuk
berpartisipasi dalam mini soccer.
• Budaya: Aspek-aspek budaya lokal juga dapat mempengaruhi preferensi konsumen
terhadap mini soccer. Misalnya, di beberapa wilayah, olahraga tertentu mungkin lebih
populer daripada yang lain, dan Mini Soccer Arena harus memahami preferensi lokal untuk
menyesuaikan penawaran mereka.
• Ekonomi: Harga untuk menyewa lapangan mini soccer harus sesuai dengan nilai yang
diberikan kepada pelanggan. Harga yang terlalu tinggi dapat membuat konsumen merasa
tidak puas, sementara harga yang terlalu rendah mungkin menimbulkan keraguan akan
kualitas fasilitas. Ketersediaan fasilitas pendukung di sekitar Mini Soccer Arena, seperti
tempat parkir, toko olahraga, atau tempat makan, juga dapat memengaruhi pengalaman
konsumen. Lingkungan yang nyaman dan lengkap dapat menambah nilai tambah bagi
pengunjung arena.
Perilaku:

• Pembelian: Bermain mini soccer bisa menjadi bentuk hiburan dan rekreasi yang
menyenangkan. Ini adalah cara yang bagus untuk menghabiskan waktu luang dengan
melakukan aktivitas yang menyenangkan. Bermain mini soccer memungkinkan pemain
untuk mengembangkan keterampilan sepak bola seperti passing, shooting, dribbling, dan
strategi permainan. Ini dapat menjadi kesempatan bagi pemain untuk meningkatkan
kemampuan mereka dalam permainan.
• Penggunaan produk: Mini Soccer Arena menyediakan jadwal yang fleksibel untuk
reservasi lapangan, memungkinkan pelanggan untuk bermain sesuai dengan jadwal mereka
sendiri. Ketersediaan lapangan pada waktu yang nyaman bagi pelanggan adalah faktor
penting dalam memenuhi kebutuhan dan kepuasan mereka.
• Loyalitas: Mini Soccer Arena menyediakan lapangan berkualitas tinggi yang memenuhi
standar keselamatan dan kenyamanan. Lapangan harus dalam kondisi baik, bersih, dan
terawat dengan baik. Fasilitas tambahan seperti ruang ganti, tempat istirahat, dan area
penonton juga harus tersedia dan dalam kondisi yang memadai. Mini Soccer Arena dapat
menciptakan pengalaman yang memuaskan bagi konsumen dan membangun hubungan
jangka panjang dengan basis pelanggan mereka.

3. Mengapa Mini Soccer di Bandar Lampung menjadi tempat hits dan Ramai Dikunjungi:
Analisis Berdasarkan Roda Analisis Konsumen

Roda analisis konsumen membantu kita memahami faktor-faktor yang mendorong konsumen
untuk membeli suatu produk atau layanan. Berikut adalah analisis Mini Soccer arena di Bandar
Lampung berdasarkan roda analisis konsumen:
1. Faktor Produk:

• Kualitas Lapangan: Kualitas lapangan mini soccer sangat penting dalam menarik orang
untuk bermain. Lapangan yang baik, datar, dan terawat dengan baik akan memberikan
pengalaman bermain yang lebih menyenangkan dan aman bagi para pemain.
• Perangkat dan Peralatan: Kualitas perangkat dan peralatan mini soccer seperti bola,
gawang, dan penghalang lapangan juga mempengaruhi pengalaman bermain. Peralatan
yang berkualitas tinggi akan meningkatkan kenyamanan dan keamanan pemain, serta
memberikan permainan yang lebih fair dan menantang.
 • Variasi Lapangan: Mini Soccer Arena yang menawarkan berbagai jenis lapangan dan
ukuran dapat menarik berbagai jenis pemain, dari pemula hingga yang berpengalaman.
Variasi ini memungkinkan pemain untuk memilih lapangan sesuai dengan tingkat
keterampilan dan preferensi mereka.
• Fasilitas Tambahan: Fasilitas tambahan di Mini Soccer Arena, seperti ruang ganti, kafe
atau warung makan, dan tempat duduk untuk menonton, juga dapat mempengaruhi
keputusan orang untuk bermain mini soccer. Fasilitas ini meningkatkan kenyamanan dan
keterlibatan sosial pemain, sehingga membuat pengalaman bermain lebih menyenangkan.

2. Faktor Harga:

• Harga Sewa Lapangan: Harga sewa lapangan mini soccer adalah faktor utama yang
mempengaruhi keputusan orang untuk bermain. Harga yang terlalu tinggi dapat membuat
orang enggan untuk menggunakan fasilitas tersebut, sementara harga yang terlalu rendah
mungkin menimbulkan kekhawatiran akan kualitas fasilitas. Oleh karena itu, harga yang
sesuai dengan nilai yang diberikan oleh Mini Soccer Arena menjadi penting.
• Promosi dan Diskon: Penawaran promosi dan diskon harga dapat menjadi daya tarik bagi
orang untuk mencoba bermain mini soccer. Diskon untuk grup, pelanggan reguler, atau
pada waktu-waktu tertentu seperti hari-hari tertentu dalam seminggu atau musim-musim
tertentu dapat meningkatkan daya tarik Mini Soccer Arena bagi konsumen yang sensitif
terhadap harga.
• Nilai yang Diberikan: Akhirnya, konsumen akan mempertimbangkan nilai yang mereka
terima untuk uang yang mereka bayarkan. Ini tidak hanya mencakup kualitas lapangan dan
fasilitas, tetapi juga pengalaman secara keseluruhan yang mereka dapatkan. Mini Soccer
Arena harus menawarkan nilai yang sesuai dengan harga yang mereka kenakan agar
konsumen merasa puas dengan pengalaman mereka.

3. Faktor Distribusi:

• Lokasi Mini Soccer Arena: Lokasi Mini Soccer Arena adalah faktor utama dalam
distribusi yang mempengaruhi keputusan orang untuk bermain. Lokasi yang mudah
dijangkau, terletak di pusat kota atau dekat dengan area tempat tinggal atau tempat kerja
potensial pemain, akan meningkatkan aksesibilitas dan daya tarik tempat tersebut.
• Aksesibilitas Transportasi: Ketersediaan transportasi umum atau fasilitas parkir yang
memadai di sekitar Mini Soccer Arena juga memainkan peran penting. Orang cenderung
 lebih mungkin untuk bermain mini soccer jika mereka dapat dengan mudah mencapai
lokasi tersebut tanpa kesulitan transportasi.
• Saluran Distribusi: Mini Soccer Arena dapat menggunakan berbagai saluran distribusi
untuk menjangkau calon pemain, termasuk situs web, aplikasi seluler, media sosial, dan
kemitraan dengan klub olahraga atau organisasi lokal. Melalui saluran distribusi ini, Mini
Soccer Arena dapat memperluas jangkauan mereka dan menarik lebih banyak pemain.
• Promosi dan Pemasaran: Upaya promosi dan pemasaran yang efektif adalah kunci dalam
mendistribusikan informasi tentang Mini Soccer Arena kepada calon pemain. Melalui
iklan, promosi, dan kampanye pemasaran yang tepat, Mini Soccer Arena dapat
meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap fasilitas mereka.
• Kemitraan dan Aliansi: Bermitra dengan sekolah, klub olahraga, atau organisasi
komunitas lokal dapat membantu Mini Soccer Arena untuk mendistribusikan informasi
tentang fasilitas mereka kepada audiens yang lebih luas. Kemitraan semacam itu juga dapat
menciptakan kesempatan untuk mengadakan acara atau turnamen bersama yang dapat
meningkatkan daya tarik dan kunjungan ke Mini Soccer Arena.

4. Faktor Promosi:

• Media Sosial: Aktivitas promosi di platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan
Twitter dapat sangat efektif dalam menjangkau calon pemain mini soccer. Mini Soccer
Arena dapat menggunakan gambar, video, dan konten menarik lainnya untuk
memperkenalkan fasilitas mereka, mengumumkan promosi khusus, dan berinteraksi
dengan penggemar olahraga.
• Kemitraan dan Sponsorship: Bermitra dengan klub olahraga lokal, sekolah, atau
organisasi komunitas dapat memberikan kesempatan untuk mempromosikan Mini Soccer
Arena kepada audiens yang relevan. Sponsorship acara atau tim juga dapat meningkatkan
visibilitas Mini Soccer Arena dan menarik minat dari penggemar olahraga yang
bersemangat.
• Acara Promosi: Mengadakan acara promosi seperti turnamen mini soccer, klinik atau
workshop, atau hari terbuka dapat menjadi cara yang efektif untuk menarik minat calon
pemain dan mengenalkan mereka pada Mini Soccer Arena. Acara semacam itu juga dapat
memberikan kesempatan bagi orang untuk mencoba bermain dan merasakan pengalaman di
fasilitas tersebut.
5. Faktor Psikologis:

• Motivasi Intrinsik: Orang mungkin termotivasi untuk bermain mini soccer karena
kesenangan dan kepuasan yang mereka dapatkan dari bermain olahraga tersebut. Motivasi
intrinsik seperti ini mendorong mereka untuk terlibat dalam aktivitas yang mereka anggap
menyenangkan dan memuaskan secara pribadi.
• Prestise dan Identitas: Bagi sebagian orang, bermain mini soccer dapat menjadi sumber
prestise atau identitas sosial yang positif. Identifikasi diri dengan olahraga tertentu atau
menjadi bagian dari komunitas yang terlibat dalam olahraga tersebut dapat memberikan
perasaan kebanggaan dan nilai sosial.
• Sosialisasi dan Interaksi Sosial: Mini soccer menyediakan kesempatan untuk
bersosialisasi dan berinteraksi dengan orang lain dalam lingkungan yang santai dan
menyenangkan. Orang-orang mungkin terdorong untuk bermain untuk memperluas
jaringan sosial mereka, membangun hubungan dengan orang lain, dan merasakan rasa
komunitas yang kuat.

Kesimpulan:

Berdasarkan analisis roda analisis konsumen, Mini Soccer Arena di Bandar Lampung ramai
dikunjungi karena kombinasi dari berbagai faktor, seperti kualitas produk, harga yang sepadan,
lokasi yang strategis, suasana yang nyaman, dan strategi pemasaran yang efektift. Memahami
faktor-faktor ini dan merespons kebutuhan konsumen dengan baik dapat membantu Mini Soccer
Arena menarik lebih banyak pemain dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada.
Gambar 1. Mini Soccer Arena di Bandar Lampung