I. PENDAHULUAN
SDM merupakan aspek yang sangat krusial yang menentukan keefektifitasan pada sebuah
rumah sakit.Rumah sakit senantiasa perlu melakukan investasi dengan melaksanakan fungsi
manajemen sumber daya manusia yang professional.SDM merupakan asset terpenting
perusahaan karena perannya sebagai subyek pelaksana kebijakan dan kegiatan operasional rumah
sakit. Agar rumah sakit tetap eksis maka harus berani menghadapi tantangan dan implikasinya
yaitu menghadapi perubahan dan memenangkan persaingan.Sumber daya yang dimiliki rumah
sakit seperti modal, metode, mesin dan alat-alat kesehatan lainnya tidak bisa memberikan hasil
yang maksimal apabila tidak didukung oleh sumber daya manusia yang mempunyai kinerja yang
optimal.
Kegiatan di unit SDM ini meliputi : Pemenuhan Kebutuhan Tenaga Untuk Tiap-Tiap
Unit di Rumah Sakit, Peningkatan Kualitas SDM, Pemenuhan Ijin Kerja, Ijin Operasional,
dan Ijin-ijin Lainnya, Pemeliharaan Peralatan dan Sarana Prasarana di Unit SDM, dan
Pencegahan & Pengendalian Infeksi Rumah Sakit ( Unit SDM)
Hand Hygiene
Code Red
K3RS
Diklat Kompetensi
4 ATK :
1. Kertas F4 24 rim Rp. 46.000,- Rp. 1.104.000,-
2. Kertas A4 24 rim Rp. 42.000,- Rp. 1.008.000,-
3. Pulpen 6 buah Rp. 5.000,- Rp. 30.000,-
4. Tinta Printer 3 set Rp. 60.000,- Rp. 180.000,-
5. Staples 2 buah Rp. 8.000,- Rp. 16.000,-
6. Isi Staples 10 kotak Rp. 4.000,- Rp. 40.000,-
7. Document Keeper 1 kotak Rp. 30.000,- Rp. 360.000,-
8. Map Kertas 2 pack Rp. 64.000,- Rp. 128.000,-
3. PENINGKATAN MUTU
Kegiatan membuat laporan dan mencatat kejadian
1. Evaluasi penilaian kinerja karyawan PKWT I dan PKWT II
Ruang lingkup Penilaian evaluasi kinerja saat akan berakhir masa kontrak
Dimensi mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tercapainya target penyelesaian penilaian kerja PKWT I dan
Tujuan
PKWT II
Karyawan yang dinilai 45 hari sebelum masa kontrak
Definisi operasional
berakhir
Kriteria inklusi Evaluasi sudah dilakukan 45 hari sebelum kontrak berakhir
Kriteria eksklusi -
Karyawan kontrak yang dinilai kinerjanya 45 hari sebelum
Numerator
kontrak berakhir
Denominator Jumlah karyawan kontrak
Penilaian kerja karyawan PKWT I dan PKWT II terselesaikan
Dasar pemikiran
sebelum masa kontrak berakhir
Tipe Indikator Proses
Sumber Data Data Karyawan SDM
Wilayah Pengamatan Seluruh karyawan dalam masa kontrak
Metode Pengumpulan
Rekap kontrak karyawan
Data
Jangka waktu laporan Bulanan
Standar 100 %
Penanggungjawab SDM
Frekuensi penilaian data Bulanan
Periode waktu laporan Bulanan
Analisis data Tri wulan
Sosialisasi hasil data Rapat koordinasi manajemen
Nama alat atau sistem
Data Karyawan
audit
Target sample -
2. LEGAL
1. Pengurusan Surat Izin Kerja perawat dan penunjang medis
Setiap perawat dan penunjang medis yang bekerja di rumah sakit harus memiliki Surat
Ijin Kerja yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Deli Serdang. Pengurusan ini dilakukan
pada saat perawat atau penunjang medis diterima di Rumah Sakit Patar Asih
2. Pengurusan Surat Ijin Praktik Dokter
Sama halnya dengan perawat dan penunjang medis, setiap dokter yang berpraktik di
Rumah Sakit Patar Asihpun harus memiliki surat ijin yang dikeluarkan oleh Dinas
Kesehatan Deli Serdang.
3. Membuat perjanjian kerja sama / MoU dengan pihak ketiga
4. Membuat suat keluar atau surat balasan untuk pihak eksternal
Surat yang ditujukan kepada Direktur kemudian dibuat surat balasannya, selain itu juga
membuat surat yang ditujukan kepada suatu instansi atau perusahaan tertentu.
5. Melakukan proses pemutusan hubungan kerja karyawan
Setiap karyawan yang sudah berakhir masa kontraknya dan tidak diperpanjang maka
dilakukan pemutusan hubungan kerja.Pemutusan hubungan kerja ini juga berlaku bagi
karyawan yang melanggar peraturan rumah sakit dan berakibat fatal yang merugikan
rumah sakit.
6. Membuat dan menyampaikan Surat Peringatan kepada karyawan
Setiap karyawan yang melakukan tindakan indisipliner dan sudah dilakukan teguran
secara lisan tetapi masih mengulangi hal tersebut maka akan diberi Surat Peringatan
sebagai tindak lanjut dari teguran lisan.
7. Mengurus perijinan rumah sakit.
Perijinan-perijinan yang diperlukan rumah sakit seperti ijin operasional, ijin alat-alat
kesehatan, serta sertifikasi sarana dan prasarana dilakukan untuk melengkapi persyaratan
operasional rumah sakit sebagaimana telah ditentukan Undang-Undang.
VI. SASARAN
Sasaran
a. Terpenuhnya tenaga pengganti bagi karawan resign untuk memenuhi kebutuhan
ketenagaan, atau penambahan tenaga berdasarkan analisa beban kerja masing-masing
unit.
b. Terpenuhnya SDM Rumah Sakit Patar Asihyang berkualitas
c. Tidak ada komplain
d. Tidak ada kejadian nyaris cidera, kejadian tidak diharapkan, kejadian tidak cidera,
kejadian potensial cidera dan kejadian sentinel di unit SDM.
e. Karyawan baru yang telah melaksanakan orientasi di unit SDM siap kerja sesuai dengan
tanggung jawab dan kompetensinya.
f. Target semua karyawan bisa mengikuti pelatihan 20 jam setahun.
g. Pemantauan indikator mutu telah dipahami oleh semua karyawan.
h. Indikator mutu terisi dengan baik sesuai ketentuan
3. Ijin Kerja dan Ijin Praktek Dilakukan setiap ada yang perawat, penunjang medis ataupun
dokter yang baru masuk
4. Perijinan RS :
1. Ijin operasional Dilakukan setiap 5 tahun
2. Ijin alat-alat kesehatan Dilakukan 2 tahun sekali ( bulan di sesuaikan dengan masa
berlaku)
3. Sertifikasi saran dan
prasarana
5. Rapat Unit
Pemeliharaan Sarana
6.
Prasarana Kerja