Anda di halaman 1dari 2

Peluang dan Resiko Usaha Pada Tenaga Kesehatan

Berikut adalah ciri-ciri peluang usaha yang baik :


1. Harus orisinil atau tidak meniru
2. Harus dapt mengantisipasi peubahan, persaimgan, dan kebutuhan pasar
3. Selalu berusaha agae peluang dapat bertahan lama
4. Tingkat kelayakan usaha benar-benar teruji untuk dilakukan riset
5. Ada keyakinan untuk mewujudkannya
6. Ada rasa sengang dalam menjalankannya
Resiko usaha dapat dibedakan menjadi 6 , yaitu :
1. Resiko pasar : resiko yang diakibatkan karena produk kurang laku di pasar
2. Resiko kredit : adanya kredit macet
3. Resiko di luar kemampuan manusia : bencana alam, bisa ditanggulangi dengan asuransi
4. Resiko riil : resiko yang bisa dilihat , dihitung, diantisipasi, dan bisa dihindari.
5. Resiko psikologis : resiko yang tidak terlihat dan bisa jadi tidak bisa menghindar
Analisis SWOT Dalam Memetakan Peluang Usaha Produk/Jasa Tenaga Kesehatan
Layaknya bidang usaha lain, kelayakan peluang usaha jasa dalam dunia kesehatan dapat
dilakukan dengan menerapkan metode SWOT. Analisis SWOT merupakan metode perencanaan
strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strength), kelemahan (weakness),
peluang (opportunities), dan ancaman (threat) dalam suatu proyek bisnis/wirausaha.
Kegunaan analisis SWOT ini yaitu untuk mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan
untuk pengembangan usaha produk barang/jasa sebagai alat penyusun strategi.
Analisis SWOT dapat dilakukan dengan mewawancarai pengusaha dengan menggunakan
kuisioner (daftar pertanyaan)
Contoh analisis SWOT di PUSKESMAS
Berikut adalah contoh analisis SWOT dalam sebuah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas):
Kekuatan (strengths):
 Tim medis yang terlatih dan berpengalaman dalam memberikan pelayanan kesehatan
masyarakat.
 Pelayanan kesehatan yang komprehensif dan terjangkau bagi masyarakat sekitar.
 Fasilitas medis yang memadai dan modern.
Kelemahan (weaknesses):
 Keterbatasan tenaga medis dalam menghadapi permintaan pelayanan yang terus
meningkat.
 Kurangnya dukungan dari pemerintah dalam peningkatan fasilitas dan anggaran.
 Kurangnya promosi dan edukasi kesehatan kepada masyarakat sekitar.
Peluang (opportunities):
 Adanya program pemerintah yang mendukung pengembangan dan perluasan layanan
kesehatan masyarakat.
 Ketersediaan dana hibah atau bantuan sosial untuk pengembangan fasilitas dan
pelayanan kesehatan.
 Kemitraan dengan pihak swasta untuk meningkatkan pelayanan dan fasilitas kesehatan.
Ancaman (threats):
 Persaingan dengan layanan kesehatan swasta yang lebih besar dan memiliki fasilitas
yang lebih lengkap.
 Perubahan regulasi pemerintah dalam pembayaran pelayanan kesehatan dapat
mempengaruhi penghasilan Puskesmas.
 Kemungkinan bencana alam atau wabah penyakit yang dapat mempengaruhi
operasional Puskesmas.
Dari hasil analisis SWOT tersebut, Puskesmas dapat mengembangkan strategi bisnis yang lebih
efektif, seperti:
7. Memanfaatkan kekuatan dalam tim medis terlatih dan pelayanan kesehatan yang
komprehensif untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan edukasi
kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat sekitar.
8. Mengatasi kelemahan dalam keterbatasan tenaga medis dan kurangnya dukungan dari
pemerintah dengan melakukan penggalangan dana atau kemitraan dengan pihak swasta,
serta memperbaiki promosi dan edukasi kesehatan kepada masyarakat sekitar.
9. Memanfaatkan peluang dalam program pemerintah dan ketersediaan dana hibah atau
bantuan sosial untuk meningkatkan fasilitas dan pelayanan kesehatan.
10. Mengatasi ancaman dalam persaingan dengan layanan kesehatan swasta dengan
menawarkan pelayanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas, serta
mengantisipasi kemungkinan bencana alam atau wabah penyakit dengan meningkatkan
persiapan dan rencana kontingensi

TUGAS KELOMPOK :

CARILAH ANALISIS SWOT PADA INSTANSI/ORGANISASI/PERSEORANGAN PADA


BIDANG KESEHATAN

Anda mungkin juga menyukai