Memahami Teori Sosiologis Teori Konflik Humanis
Memahami Teori Sosiologis Teori Konflik Humanis
Erich Fromm
Herbert Marcuse
Pemikiran masing-masing tokoh mengenai
teori Sosiologi aliran konflik Humanis
George Herbert Mead Erich Fromm Herbert mercuse
Mead menekankan konsep Fromm mengembangkan Marcuse memperkenalkan
"self" (diri) sebagai hasil dari konsep alienasi untuk konsep "penindasan yang
interaksi sosial, dengan menyoroti bagaimana melegitimasi" untuk menyoroti
masyarakat modern membuat bagaimana kekuasaan dan
bahasa dan simbol
individu merasa terasing dan struktur sosial dapat
memainkan peran kunci
tidak berdaya terhadap diri menghambat kebebasan
dalam membentuk persepsi
mereka sendiri, masyarakat, individu dan menyebabkan
individu tentang diri dan ketidaksetaraan dalam
dan alam.
dunia. distribusi kekuasaan dan
Dia menekankan
Pemikirannya menyoroti sumber daya.
ketidaksesuaian antara
bahwa konflik sosial timbul Kritiknya terhadap struktur
kebutuhan akan
dari persaingan dan sosial yang membatasi
keterhubungan sosial dan
negosiasi individu dalam kebebasan individu dan
realitas masyarakat modern
membentuk identitas menyebabkan ketidaksetaraan
yang sering tidak memenuhi menciptakan konflik dalam
mereka dalam masyarakat. kebutuhan tersebut. masyarakat.
Perbedaan sumber konflik menurut tokoh dalam
teori sosiologi konflik Humanis
Menurut George Herbert Mead:
• Sumber konflik: Interaksi sosial yang melibatkan
persaingan dan negosiasi antara individu untuk
membentuk identitas dalam masyarakat.
• Peran bahasa dan simbol: membentuk persepsi individu
tentang diri dan dunia, yang dapat menyebabkan konflik
saat bersaing dalam mengartikan makna simbolik.
Menurut Erich Fromm :
Sumber konflik: Perasaan alienasi
individu terhadap diri, masyarakat, dan
alam.
Ketidaksesuaian antara kebutuhan akan
keterhubungan sosial dan realitas
masyarakat modern yang tidak
memenuhi kebutuhan tersebut
menyebabkan konflik.
Menurut Herbert Marcuse:
Sumber konflik: Penindasan yang
melegitimasi dalam struktur sosial.
Kritik terhadap struktur sosial yang
membatasi kebebasan individu dan
menciptakan ketidaksetaraan
menyebabkan konflik.
KESIMPULAN
Pemahaman teori sosiologi konflik dan humanis
memberikan wawasan tentang dinamika sosial,
kontribusi tokoh penting seperti Durkheim, Weber,
dan Marx, serta pendekatan gabungan dari Mead,
Fromm, dan Marcuse dalam memahami konflik
sosial. Mereka menyoroti peran interaksi sosial,
perasaan alienasi individu, dan kritik terhadap
struktur sosial yang membatasi kebebasan individu.
Ini penting dalam merumuskan kebijakan dan
memecahkan masalah sosial.
THANK
YOU