PEMBUATAN ES KRIM
KELOMPOK 4
Anggota :
1. Angga P.
2. Cindy L.
3. Shandika E. P.
4. Triana S. R
A. Tujuan Percobaan : mengaplikasikan ilmu kimia yang berkaitan dengan sifat koligatif larutan, yaitu penurunan
titik beku larutan serta penerapan sistem koloid dalam kehidupan sehari-hari, yaitu es krim.
B. Dasar Teori
C. Pembuatan Es Krim
a. Alat dan Bahan
1. Toples
2. Plastik
3. Wadah
4. Sendok
5. Susu Cair (kami menggunakan 4 buah susu kotak ukuran kecil)
6. Es Batu
7. Garam
8. Bahan tambahan lain (kami menggunakan “Oreo”)
b. Langkah Kerja
1. Siapkan alat dan bahan, bubukkan Oreo yang telah disiapkan;
2. Masukkan susu cair dan oreo bubuk ke dalam plastik, lalu ikatlah plastik tersebut;
3. Masukkan es batu dan garam ke dalam toples yang telah disediakan;
4. Masukkan plastik berisi adonan es krim ke dalam toples yang telah diisi es batu dan garam, lalu
tutup toples tersebut;
5. Goyangkan ke kanan dan ke kiri toples tersebut, lakukan hal tersebut beberapa saat sampai
adonan es krim telah mengeras (telah jadi);
6. Tuangkan es krim yang telah jadi ke dalam wadah, dan es krim siap untuk di makan.
D. Kesimpulan
1. Sifat koligatif larutan adalah sifat larutan yang hanya dipengaruhi oleh jumlah partikel zat terlarut didalam
larutan, dan tidak dipengaruhi oleh sifat dari zat terlarut.
2. Temperatur normal campuran es dan air adalah 0 oC akan tetapi tidak cukup dingin untuk membekukan es
krim. Temperatur yang diperlukan untuk membekuka es krim adalah -3 oC atau lebih rendah. Untuk mencapai
suhu tersebut perlu ditambahkan garam dalam proses pembuatan es krim. Garam berfungsi menurunkan
titik beku larutan. Ketika es dicampur engan garam, es mencair dan terlarut membentuk air garam serta
menurunkan temperaturnya. Proses ini memerlukan panas dari luar. Campuran itu mendapatkan panas dari
adonan es krim maka hasilnya adalah es krim padat dan lezat seperti yang diinginkan.