Anda di halaman 1dari 15

ASAS & TUJAN

UUPK
3
Consumer Message oleh John F.Kennedy (15 Maret 1962)

Consumer bill of right

1. The Rigt to Safety


2. The Right to Choose
3. The Right to be Informed
4. The Right to be Heard
Resolusi PBB Nomor A/RES/39/248 (16 April 1985)
Guidelines for Costumer Protection

1. Perlindungan konsumen dari bahaya-bahaya terhadap


kesehatan dan keamananya
2. Promosi dan perlindungan kepentingan ekonomi sosiall
konsumen
3. Tersedianya informasi yang memadai bagi konsumen
untuk memberikan kemampuan mereka melakukan
pilihan yang tepat sesuai kehendak dan kebutuhan
pribadi
4. Pendidikan konsumen
5. Tersedianya ganti rugi
6. Kebebasan untuk membentuk organisasi konsumen
atau organisasi lainnya yang relevan dan memberikan
kesempatan kepada organisasi tersebut untuk
menyuarakan pendapatnya dalam pengambilan
keputusan yang menyangkut kepentingan mereka.
BAB II
ASAS DAN TUJUAN

ASAS-ASAS
Pasal 2
1. Manfaat
Perlindungan konsumen
berasaskan manfaat, 2. Keadilan
keadilan, keseimbangan, 3. Keseimbangan
keamanan,dan 4. Kemanan dan Keselamatan
keselamatan konsumen, Konsumen
serta kepastian hukum. 5. Kepastian hukum
Penjelasan Pasal 2
Asas manfaat
Asas manfaat dimaksudkan untuk mengamanatkan bahwa segala
upaya dalam penyelenggaraan perlindungan konsumen harus
memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kepentingan konsumen
dan pelaku usaha secara keseluruhan.

Asas keadilan
Asas keadilan dimaksudkan agar partisipasi seluruh rakyat dapat
diwujudkan secara maksimal dan memberikan kesempatan kepada
konsumen dan pelaku usaha untuk memperoleh haknya dan
melaksanakan kewajibannya secara adil

Asas keseimbangan
Asas keseimbangan dimaksudkan untuk memberikan keseimbangan
antara kepentingan konsumen, pelaku usaha dan pemerintah dalam
arti materiil dan spiritual
Penjelasan Pasal 2

Asas keamanan dan keselamatan


Asas keamanan dan keselamatan dimaksudkan untuk memberikan
jaminan atas keamanan konsumen dan keselamatan kepada
konsumen dalam penggunaan, pemakaian, dan pemanfaatan barang
dan/atau jasa yang dikonsumsi atau digunakan konsumen.

Asas kepastian
Asas kepastian hukum dimaksudkan agar baik pelaku usaha maupun
konsumen mentaati hukum dan memperoleh keadilan dalam
penyelenggaraan perlindungan konsumen, serta negara menjamin
kepastian hukum
Pasal 3
Perlindungan konsumen bertujuan untuk:
a. Meningkatkan kesadaran, kemampuan dan kemandirian konsumen untuk
melindungi diri.
b. Mengangkat harkat dan martabat konsumen dengan cara
menghindarkanya dari ekses negatif pemakaian barang dan/atau jasa.
c. Meningkatkan pemberdayaan konsumen dalam memilih, menentukan
dan menuntut hak-haknya sebagai konsumen.
d. Menciptakan sistem perlindungan konsumen yang mengandung unsur
kepastian hukum dan keterbukaan informasi serta akses untuk
mendapatkan informasi.
d. Menumbuhkan kesadaran pelaku usaha mengenai pentingnya
perlindungan konsumen sehingga tumbuh sikap yang jujur dan
bertanggung jawab.
e. Meningkatkan kualitas barang/jasa yang menjamin kelangsungan usaha
produksi barang/jasa, kesehatan, kenyamanan, kemanan, dan
keselamatan konsumen.
Mengkaji Asas & Tujuan Perlindungan
Konsumen Dalam Pasal 4 terkait Hak
Konsumen
11
12
Analisis Kasus

1. Kembalian Uang Alfamart

Sengketa antara Mustolih dan PT Sumber Alfaria


Trijaya (PT SAT) yang awalnya diselesaikan di
Komisi Informasi Pusat dan kemudian berlanjut di
Pengadilan Negeri Tangerang, pada dasarnya
adalah sengketa yang terkait dengan perlindungan
konsumen, dimana Mustolih ingin menggunakan
haknya untuk mengetahui informasi mengenai
penggunaan uang kembalian yang didonasikan
melalui Alfamart kepada beberapa yayasan sosial.

Asas apa yang bisa dipakai?


Dasar hukum terkait dalam UUPK?
Analisis Kasus
2. Jargon ‘city car’ dan ‘irit’ bensin Mobil Nisan
Berdasarkan iklan di media online detik dan Kompas,
serta brosur Nissan March. dituliskan bahwa Nissan
March mengkonsumsi satu liter bensin untuk jarak bensin
21,8 km.
Pada kenyataanya seorang konsumen bernama Milla
menemukan kenyataan berbeda. Butuh satu liter bensin
untuk pemakaian mobil pada jarak 7,9 hingga 8,2
kilometer (km). Rute yang sering dilalui Milla adalah
Buncit–Kuningan-Buncit (Jakarta Selatan). Hasil deteksi
mandiri itu ditunjukkan ke Nissan cabang Warung Buncit
dan Nissan cabang Halim.

Asas apa yang bisa dipakai?


Dasar hukum terkait dalam UUPK?
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai