Judul: Tengok Kesenjangan Ekonomi, Ini Dia Wilayah dengan Pengangguran Tertinggi dan

Terendah di Sumatra
Pengangguran di Indonesia merupakan masalah serius yang terus menghantui.
2. Tingkat pengangguran yang tinggi memberikan dampak sosial dan ekonomi yang
signifikan.
3. Faktor pertumbuhan ekonomi yang lambat hingga kurangnya keterampilan yang sesuai
dengan permintaan pasar kerja menjadi penyebab utama tingginya tingkat pengangguran di
Indonesia.

4. Pengangguran merujuk pada kondisi di mana individu yang ingin bekerja tidak dapat
menemukan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan atau keinginan mereka.
5. Ini bisa menyebabkan ketidaksesuaian antara penawaran dan permintaan tenaga kerja di
pasar kerja.
6. Orang yang sedang pensiun, pelajar aktif, dan individu dengan disabilitas yang tidak aktif
secara ekonomi tidak termasuk dalam kriteria pengangguran.

7. Pengangguran juga cenderung lebih tinggi di kalangan pemuda, menciptakan

ketidakpastian akan masa depan mereka.
8. Program-program pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran telah
diluncurkan, tetapi implementasinya belum mencapai hasil yang diharapkan.
9. Pendidikan yang tidak sesuai dengan tuntutan pasar kerja turut berkontribusi terhadap
masalah pengangguran ini.

10. Sementara itu, sektor informal dan keterampilan yang kurang terampil juga menjadi
faktor penyebab lainnya.
11. Perlu adanya langkah konkret yang melibatkan kerja sama antara pemerintah, sektor
swasta, dan lembaga pendidikan untuk mengatasi masalah pengangguran.
12. Investasi dalam pelatihan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri bisa
menjadi solusi jangka panjang.

13. Pengembangan sektor ekonomi kreatif juga dapat menjadi sumber lapangan kerja baru
bagi para pencari kerja.
14. Peningkatan akses terhadap pendidikan dan pelatihan vokasi dapat membantu
mengurangi kesenjangan antara keahlian yang dimiliki dengan kebutuhan pasar.
15. Kebijakan yang mendukung kewirausahaan di kalangan muda juga dapat mengurangi
tingkat pengangguran.
16. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), di Padang tingkat pengangguran terbuka
(TPT) mencapai 11,69%, menjadikannya wilayah dengan pengangguran tertinggi di Sumatra.
17. Sedangkan, Pakpak Barat bisa membanggakan diri sebagai wilayah di Sumatra dengan
TPT, hanya sebesar 0,26%.
18. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) adalah parameter yang digunakan untuk menilai
proporsi orang yang terlibat dalam kegiatan ekonomi dibandingkan dengan jumlah angkatan
kerja.

19. Dengan demikian, mengurangi angka pengangguran di Indonesia bukan hanya tugas
pemerintah.
20. Namun juga menjadi tanggung jawab bersama untuk menciptakan peluang kerja yang
lebih luas dan berkelanjutan.***