Anda di halaman 1dari 7

Kelompok 5

Vivi Kosasih 21110106

Dimas Rifqi Ramadhan 22110153

Rio Ananto 22110016

Instruksi

1. Lakukan analisis kelemahan dan kelebihan terhadap 5 referensi tersebut dari


segi:

a) aktivitas yang dilakukan


b) proses aktivitas
c) instruksi yang disampaikan (kalau ada)
d) properti/ bahan yang digunakan
e) jumlah peserta
f) kesesuaian dengan tema kelompok masing-masing

Referensi 1:

a) Aktivitas yang dilakukan


Ada tiga sesi, yaitu sesi pertama yaitu duduk saling membelakangi. Sesi
kedua, duduk berhadapan hanya saja pihak 1 memberi perintah, pihak 2
hanya melaksanakan. Sesi ketiga, duduk berhadapan tetapi pihak 1 dan
pihak 2 bisa melakukan diskusi.

b) Proses aktivitas
Pada sesi pertama (Laissez Faire), pihak 1 memberikan arahan kepada
pihak 2 tanpa melihat kebelakang. Lalu, pihak 2 melaksanakan apa yang
diperintakan melalui lisan tanpa melihat wujud dari pihak 1 (karena saling
membelakangi). Sesi kedua (otoriter), pihak 1 memberikan arahan kepada
pihak 2, namun posisi duduk di kursi saling berhadapan. Akan tetapi,
pihak 2 (yang diperintah) hanya bisa menjalankan perintah tanpa
berargumen dengan pihak 1. Sesi ketiga (demokratis), pihak 1 dan 2 bisa
berbicara atau berargumen, tetapi pihak 1 tidak boleh membocorkan apa
yang diperintakan kepada pihak 2 (memberitahu sketsa gambar, misal).
c) instruksi yang disampaikan (kalau ada)
1. anggota tidak boleh bertanya
2. ketua hanya mengarahkan
3. ketua tidak boleh melihat (mengecek) hasil pekerjaan anggotanya
d) kursi
kertas
pullpen
e) peserta terdiri dari 5 tim, 1 orang ketua (leader) dan 1 orang anggota
f) sesuai, karena pada referensi 1 dijelaskan materi leadership based game

Kelebihan:
Dalam menjalankan game ini, tidak diperlukan tempat yang sangat luas,
bisa diterapkan di dalam dan di luar ruangan, tidak memerlukan bahan
yang sulit didapat, adanya filosofi dari tiap sesi (sesi 1,2,3).

Kekurangan:
Dalam menjalankan game ini, jika peserta tidak memenuhi kuota alias
ganjil, maka tidak bisa menerapkan game ini. Peserta kurang kondusif
(mengintip/ melihat hasil dari lawan mainnya).

Referensi 2:

a) peserta melakukan kegiatan ini di luar ruangan. Lalu coach mengarahkan


peserta untuk membuat lingkaran kecil beranggotakan 3-5 anggota.
b) Peserta diminta untuk menjelaskan apa itu pemimpin dan kepemimpinan.
Lalu, peserta diminta untuk mengacungkan tangan dan coach meminta
menunjuk salah satu anggota dari lingkaran kecil itu; siapakah yang cocok
menjadi pemimpin di lingkaran kecil tsb. Setelah ditunjuk, lalu yang
terpilih maju untuk mewakilkan dari tiap kelompoknya. Setelah itu para
pemimpin yang dipilih oleh anggotanya, ditanting kembali oleh coach
untuk menjelaskan filosofi pemimpin diibaratkan seperti apa. Lalu setelah
menjelaskan, para pemimpin terpilih membalikkan badan, dan para
anggota melakukan voting. Maka akan terpilih ketua sesungguhnya
dengan voting luberjurdil.
c) Instruksi yang diberikan:
1. Coach berdiri di depan para peserta
2. menugaskan untuk membentuk lingkaran kecil, terdiri 3-5 orang
3. diminta untuk berdiskusi untuk menjelaskan satu per satu apa itu
pengertian kepemimpinan dan pengertian pemimpin
4. setelah menjelaskan, anggota dari lingkaran kecil menunjuk salah satu
anggotanya yang dicap memiliki leadership
5. dari tiap-tiap lingkaran kecil akan mengirimkan salah satu
perwakilannya untuk maju kedepan
6. menjelaskan kembali pengertian pemimpin dan kepemimpinan di depan
peserta
7. lalu peserta mem-voting pemimpin mana yang memiliki aura
kepemimpinan
d) Tidak memerlukan alat, hanya bermodalkan wawasan yang luas dan
mental yang cukup
e) Peserta terdiri 20 orang, dibagi menjadi 4 kelompok. 1 kelompok terdiri 5
anggota.
f) Pada referensi 2, sangat cocok dalam tema kelompok kami. Karena
mengajarkan apa itu pemimpin, kemudian pada dinamika kelompoknya
saling menyesuaikan ide dan pikirannya untuk tujuan bersama

Kelebihan:
Tidak perlu menggunakan peralatan yang merepotkan, semua anggota
dapat ikut andil serta melatih kepribadian untuk berani berbicara di depan
banyak orang
Kekurangan:
Memerlukan tempat yang sedikit luas karena, namun bisa diakali dengan
model duduk jika berada di ruangan indoor.

Referensi 3:

a) Ada sesi 4, yaitu sesi pertama, peserta dibagi menjadi beberapa kelompok
kemudian satu persatu peserta menjelaskan mengenai apa itu pemimpin.
Sesi kedua, peserta menunjuk siapa yang pantas menjadi pemimpin dari
tiap kelompoknya. Sesi ketiga, peserta yang sudah ditunjuk pada tiap
kelompok tadi akan berbaris kedepan kemudian mejelaskan kembali
mengenai apa itu pemimpin. Sesi keempat, peserta memilih diantara orang
yang berbaris tersebut siapa yang pantas menjadi pemimpin
b) Pada sesi pertama (Laissez Faire), pihak 1 memberikan arahan kepada
pihak 2 tanpa melihat kebelakang. Lalu, pihak 2 melaksanakan apa yang
diperintakan melalui lisan tanpa melihat wujud dari pihak 1 (karena saling
membelakangi). Sesi kedua (otoriter), pihak 1 memberikan arahan kepada
pihak 2, namun posisi duduk di kursi saling berhadapan. Akan tetapi,
pihak 2 (yang diperintah) hanya bisa menjalankan perintah tanpa
berargumen dengan pihak 1. Sesi ketiga (demokratis), pihak 1 dan 2 bisa
berbicara atau berargumen, tetapi pihak 1 tidak boleh membocorkan apa
yang diperintakan kepada pihak 2 (memberitahu sketsa gambar, misal).
c) 1. Peserta diminta menjelaskan mengenai apa itu pemimpin.
2. Pesearta memilih siapa yang dianggap cocok jadi pemimpin
d) Tidak ada
e) peserta terdiri dari 5 tim, setiap tim terdiri dari 5 orang.
f) sesuai, karena pada referensi 1 dijelaskan materi leadership based game

Kelebihan:
Dalam menjalankan game ini, tidak diperlukan tempat yang sangat luas, bisa
diterapkan di dalam dan di luar ruangan, tidak memerlukan properti apapun,
peserta jadi lebih paham bagaiamana pemimpin yang ideal.

Kekurangan:

Dalam game ini peserta hanya akan disuruh memikirkan gambaran mengenai
apa itu pemimpin tanpa melatih bagaimana pemimpin memimpin sebuah grup.

Referensi 4:

a) Ada sesi tiga, yaitu sesi pertama, peserta dibagi menjadi dua kelompok.
Sesi kedua, peserta peserta menyusun strategi siapa yang akan menjadi
ketua. Sesi ketiga, nama profesi diberikan pada ketua kemudian ketua
memberikan gerakan berdasarkan clue yang didapat kepada anggota
pertama kemudian anggota kedua menebak apa profesi tersebut.
b) Pihak 1 memberikan arahan kepada pihak 2 . Lalu, pihak memberikan
arahan kepada pihak 3. Kemudia pihak 3 menebak berdasarkan arahan
tadi.
c) 1. peserta memberikan informasi menggunakan gerakan dan tidak boleh
berbicara
d) Handphone, slayer
e) peserta terdiri dari 2 tim, setiap tim terdiri dari 3 orang.
f) sesuai, karena pada referensi 1 dijelaskan materi leadership based game

Kelebihan:

Dalam menjalankan game ini, tidak diperlukan tempat yang sangat luas,
bisa diterapkan di dalam dan di luar ruangan, hanya membutuhkan 1.

Kekurangan:
Saat menaiki tangga dengan mata tertutup, itu sangat membahayakan para
peserta.

Referensi 5:

a) pemimpin akan memberikan intruksi dan pengikut harus memastikan


perjalanan bola dari titik permulaan dan titik akhir dengan lancar dan aman
b) akan ada 1 orang pemimpin, 4 peserta dengan mata tertutup, 3 peserta
bisu. Pemimpin hanya memberikan intruksi, peserta yang ditutup matanya
akan duduk di kursi dan peserta yang bisu akan berdiri dan bebas
bergerak. Akan ada titik awal dan titik akhir. Waktu permainan adalah 10
menit
c) tidak ada
d) 1. Bola pingpong
2. tempat bekas shuttlecock
3. penutup mata
e) 8 orang; 1 pemimpin; 4 peserta mata tertutup; 3 peserta bisu
f) Sesuai, karena ada salah satu pemimpin yang mengatur ritme permainan/
game. Yang lainnya menurutin serta menjalankan apa yang diperintahkan
oleh pemimpin tersebut

Kelebihan:
Tidak perlu menggunakan tempat yang rumit, dikerjakan di dalam ruangan
agar bola pingpong tidak berlarian kesana-kemari. Apabila dimainkan di
luar ruangan, perlu menyiapkan massa untuk mengambil bola pingpong
apabila tertiup angin.

Kekurangan:
Dalam penjelasannya, pemateri kurang begitu jelas untuk
menggamblangkan model permainannya.

Anda mungkin juga menyukai