Anda di halaman 1dari 6

RESUME

PENDIDIKAN PANCASILA MENGENAI

NILAI NILAI PANCASILA

Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila

Dosen PU: Fazli Rachman, S.Pd, M.Pd

DI Susun Oleh :

Nama : Siti Fatimah

Nim : 5221144006

Kelas : B/2022 Tata Rias

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA


PRODI TATA RIAS
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya. Atas berkat rahmat dan hidayat-Nya serta berbagai upaya, tugas makalah mata
kuliah Pendidikan Pancasila yang membahas tentang Nilai-Nilai Pancasila dapat diselesaikan
dengan baik dan tepat waktu.

Dalam penyusunan makalah ini, ditulis berdasarkan buku yang berkaitan dengann
Pancasila, dan serta informasi dari media massa yang berhubungan dengan Pancasila. Penulis
menyadari bahwa makalah ini masih kurang sempurna. Untuk itu diharapkan berbagai masukan
yang bersifat membangun demi kesempurnaannya.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat membawa manfaat untuk pembaca.

Meda, November 2023

Penulis
JAWABAN

1. Nilai Pancasila Pertama


Pancasila, falsafah dasar negara Indonesia, terdiri dari lima prinsip yang menjadi
pedoman nilai dan cita-cita bangsa. Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, mengakui
pentingnya spiritualitas dan keberagaman agama dalam masyarakat Indonesia. Prinsip ini
dicontohkan melalui berbagai profesi, termasuk di bidang tata rias atau Prodi Tata Rias.
Di Prodi Tata Rias, para profesional dilatih untuk meningkatkan kecantikan dan
kepercayaan diri individu melalui teknik tata rias. Namun praktisi harus berpegang teguh
pada sila pertama Pancasila dengan menghormati keyakinan agama kliennya. Misalnya,
ketika bekerja dengan klien Muslim yang mengenakan jilbab, penata rias harus
memastikan bahwa layanan mereka sejalan dengan pedoman Islam mengenai kesopanan.
Selain itu, para profesional di bidang ini dapat mendorong keharmonisan
antaragama dengan merangkul klien dari latar belakang agama yang berbeda. Dengan
memberikan layanan yang memenuhi beragam kebutuhan dan preferensi tanpa
mengorbankan nilai-nilai agama, mereka menunjukkan penghormatan terhadap sila
pertama Pancasila.
Selain itu, penata rias juga dapat berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat
dengan meningkatkan penerimaan diri dan harga diri di antara kliennya. Dengan
mengedepankan keindahan alam dibandingkan mengikuti standar tidak realistis yang
ditetapkan oleh masyarakat atau pengaruh media, mereka menjunjung tinggi nilai
kecantikan batin sebagaimana ditegaskan dalam Pancasila.
2. Nilai Pancasila kedua
Salah satu contoh penerapan nilai kemanusiaan yang adil dan beradab dalam
Program Studi Tata Rias adalah dengan memberikan kesempatan yang sama bagi semua
mahasiswa untuk berkembang. Dalam prodi ini, setiap mahasiswa memiliki hak yang sama
untuk mendapatkan pendidikan dan pelatihan secara menyeluruh tanpa diskriminasi.
Selain itu, dalam proses pembelajaran di prodi Tata Rias juga ditekankan
pentingnya saling menghormati antara dosen dan mahasiswa. Dosen memberikan
pengajaran dengan penuh dedikasi dan profesionalisme, sementara mahasiswa diharapkan
menjunjung tinggi etika akademik serta bertanggung jawab terhadap tugas-tugas yang
diberikan.
Selanjutnya, dalam praktik tata rias juga terdapat prinsip-prinsip keadilan. Setiap
individu memiliki hak untuk merasa cantik atau tampan tanpa harus dibedakan berdasarkan
status sosial atau fisik mereka. Oleh karena itu, para ahli tata rias harus mampu memahami
kebutuhan setiap individu secara unik sehingga dapat memberikan layanan yang adil
kepada semua orang.
Dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila kedua dalam Program Studi Tata Rias,
diharapkan para lulusan prodi ini dapat menjadi tenaga profesional yang mampu
memberikan pelayanan yang adil dan beradab kepada semua individu.
3. Nilai Pancasila Ketiga
Nilai-nilai Pancasila merupakan landasan dan panduan dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara di Indonesia. Salah satu nilai-nilai Pancasila yang penting adalah nilai
ketiga, yaitu persatuan Indonesia. Nilai ini menekankan pentingnya kesatuan dan persatuan
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Contoh penerapan nilai ketiga Pancasila dapat ditemukan dalam Program Studi
(Prodi) Tata Rias. Prodi ini melibatkan mahasiswa dari berbagai latar belakang sosial,
budaya, dan agama. Namun, meskipun memiliki perbedaan tersebut, mahasiswa Prodi Tata
Rias tetap bersatu dalam mencapai tujuan yang sama.
Dalam proses pembelajaran di Prodi Tata Rias, mahasiswa diajarkan untuk saling
menghargai perbedaan satu sama lain. Mereka belajar untuk bekerja sama secara harmonis
tanpa memandang suku, agama, atau ras. Dalam praktik tata rias pun mereka harus mampu
menghargai keunikan setiap individu yang dilayani.
Selain itu, mahasiswa juga diajarkan untuk memiliki semangat gotong royong
dalam bekerja. Mereka belajar untuk saling membantu dan mendukung satu sama lain demi
mencapai hasil terbaik. Semua anggota tim harus bekerja bersama-sama dengan penuh
kerjasama agar dapat menciptakan tampilan riasan yang sempurna.
Dengan demikian, Prodi Tata Rias merupakan contoh nyata penerapan nilai ketiga
Pancasila yaitu persatuan Indonesia. Melalui pendidikan di Prodi ini, mahasiswa diajarkan
untuk menghargai perbedaan dan bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama. Hal ini
akan membantu memperkuat persatuan bangsa dan membangun Indonesia yang lebih baik.
4. Nilai Pancasila Keempat
Contoh implementasi nilai-nilai Pancasila Keempat dalam prodi Tata Rias adalah
dengan memberikan kesempatan yang sama kepada semua mahasiswa untuk
mengembangkan potensi mereka. Setiap mahasiswa memiliki hak yang sama untuk
mendapatkan pendidikan dan pelatihan yang berkualitas tanpa memandang latar belakang
ekonomi atau status sosial mereka. Dalam hal ini, prodi Tata Rias harus menjamin adanya
aksesibilitas dan kesetaraan bagi semua mahasiswa.
Selain itu, prodi Tata Rias juga harus menerapkan prinsip keadilan dalam penilaian
dan penghargaan prestasi. Setiap mahasiswa harus dinilai berdasarkan kinerja dan
kemampuan mereka tanpa adanya diskriminasi atau nepotisme. Hal ini akan menciptakan
lingkungan belajar yang adil dan merangsang semangat kompetisi sehat di antara para
mahasiswa.
Selanjutnya, prodi Tata Rias juga dapat menerapkan prinsip keadilan sosial dengan
memberikan kontribusi positif kepada masyarakat luas. Para mahasiswa dapat melakukan
kegiatan-kegiatan sosial seperti memberikan layanan tata rias gratis kepada kelompok-
kelompok kurang mampu atau mengadakan pelatihan tata rias bagi masyarakat umum.
Dengan demikian, prodi Tata Rias tidak hanya berfokus pada pendidikan formal, tetapi
juga memiliki peran dalam membangun keadilan sosial di masyarakat.
Dalam kesimpulan, prodi Tata Rias dapat menjadi contoh nyata implementasi nilai-
nilai Pancasila Keempat. Dengan menerapkan prinsip-prinsip demokrasi yang berkeadilan
sosial, prodi ini dapat menciptakan lingkungan belajar yang adil dan merangsang semangat
kompetisi sehat di antara para mahasiswa. Selain itu, melalui kegiatan-kegiatan sosial,
prodi Tata Rias juga dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat luas dan
membangun keadilan sosial.
5. Nilai Pancasila Kelima
Nilai-nilai Pancasila kelima, yaitu gotong royong, merupakan prinsip yang sangat
penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai ini juga dapat diimplementasikan
dalam berbagai bidang, termasuk dalam program studi Tata Rias.
Contoh nyata penerapan nilai gotong royong dalam prodi Tata Rias adalah ketika
mahasiswa saling membantu dan bekerja sama dalam mengerjakan tugas atau proyek.
Dalam proses belajar mengajar, mahasiswa seringkali diberikan tugas yang melibatkan
kerjasama tim. Misalnya, mereka diminta untuk membuat riasan wajah dengan tema
tertentu secara berkelompok. Dalam situasi ini, setiap anggota tim perlu bekerja sama
dengan baik agar hasil akhirnya maksimal.
Selain itu, nilai gotong royong juga tercermin saat mahasiswa memberikan
masukan atau saran kepada teman sejawatnya untuk memperbaiki karya mereka. Mereka
tidak hanya fokus pada keberhasilan individu saja, tetapi juga peduli terhadap kesuksesan
kelompok secara keseluruhan.
Penerapan nilai gotong royong dalam prodi Tata Rias juga dapat dilihat saat
mahasiswa membantu satu sama lain untuk mengatasi kesulitan atau tantangan yang
dihadapi selama proses pembelajaran. Mereka saling memberikan dukungan moral dan
bantuan praktis agar semua anggota kelompok dapat mencapai tujuan bersama.
Dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila kelima ini dalam prodi Tata Rias,
diharapkan para mahasiswa akan menjadi individu yang memiliki sikap saling menghargai,
peduli terhadap orang lain, dan mampu bekerja sama dalam tim. Hal ini akan membantu
mereka untuk menjadi tenaga profesional yang berkualitas dan berintegritas tinggi di masa
depan.

Anda mungkin juga menyukai