Anda di halaman 1dari 1

Bersanding

Penganting duduk berpasangan

Bejamu
Jika di hari pertama prosesi utamanya adalah berebut lawang maka di hari kedua
diadakan bejamu. Pada prosesi bejamu, barulah kedua orangtua pengantin pria
dipertemukan dengan orang tua serta seluruh keluarga pengantin wanita. Di hari kedua inilah
kedua keluarga besar dipersatukan dalam ikatan pernikahan. Adalah Mak Inang yang
berperan banyak di prosesi ini. Ia adalah pemandu seluruh prosesi adat tidak terkecuali
prosesi tukar kue. Makna dari prosesi tukar kue adalah mertua dan menantu harus saling
mengingat dan menyayangi.

Mandi Besimbor
Upacara Mandi Besimbor adalah upacara mandi bersama yang dilakukan oleh
pasangan pengantin yang dipimpin oleh Mak Inang. Namun, orang tua dari kedua belah
mempelai dan sesepuh adat biasanya turut memandikan. Tujuan Mandi Besimbor adalah
memberikan do’a restu dan harapan semoga dikaruniai anak yang sholeh dan sholehah serta
usia pernikahan sampai akhir hayatnya. Jadwal kegiatan mandi besimbor setelah dilaksanakan
upacara resepsi perkawinan, yaitu sore hari itu juga atau esok pagi.

Gawai Penganten Beranjuk


Setelah tiga atau tujuh hari setelah kegiatan gawai pengantin di rumah orang tua
pengantin perempuan, sepasang pengantin tersebut akan dibawa beranjuk ke rumah orang
laki-laki. Biasanya hari atau tanggal pelaksanaannya sudah disampaikan oleh wakil atau
utusan keluarga laki-laki pada hari gawai di rumah perempuan sebelum gawai tersebut selesai
dan sebelum utusan atau rombongan pengantin laki-laki kembali ke rumahnya masing-masing.
Wali atau utusan orang tua laki-laki menyampaikan amanat orang tua pengantin laki-laki bahwa
setelah 3 atau 7 hari ke depan pasangan pengantin (anak dan menantu) akan dijemput untuk
melaksanakan kegiatan Gawai Beranjuk atau pengantin Beranjuk.

Anda mungkin juga menyukai