Anda di halaman 1dari 2

Nama : Kholifah Fitria Tasyana

NIM : 401230267

Prodi / Kelas: Ekonomi Syariah / H

Semester : 2

Judul berita :WAGUB EMIL: BERITA HOAX PICU PERPECAHAN BANGSA.


MENYUBURKAN INTOLERANSI DAN RADIKALISME!

Sumber: NUSADAILY.COM- SURABAYA

Isi pokok berita :

Polda Jatim dengan dukungan pemerintah provinsi Jawa Timur


menyelenggarakan diskusi nasional dengan tema “ Memerangi Intoleransi dan
Melawan Radikalisme “. Wagub Emir menghimbau untuk saling menyadari dan
memahami perbedaaan yang ada di masyarakat. Upaya – upaya ini menjadi saran
untuk mencegah masuknya intoleransi dan radikalisme. Pemerintah Provinsi Jawa
Timur menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2018 dan Peraturan Gubernur
Nomor 32 Tahun 2020 tentang Penerapan Toleransi dalam Kehidupan Bermasyarakat
yang kemudian menjadi PP.

Dalam diskusi ini, Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur menyampaikan


harapannya agar pemerintah berperan serta bekerja sama dalam meningkatkan
toleransi, meningkatkan daya dukung ruang publik dan fasilitas toleransi guna
memperkuat NKRI.
Kaitan dengan jenis integrasi :

Integrasi merupakan suatu pembaruan pada entitas yang memiliki beberapa jenis.
Berita diatas merupakan contoh integrasi nasional jenis integrasi ideologis bangsa.
Indonesia dikenal mempunyai ragam budaya yang berbeda – beda, dengan 714 suku
bangsa dan 1001 bahasa daerah. Jika Indonesia tidak memiliki rasa toleransi maka
negara akan terpecah belah. Oleh karena itu, demi kepentingan dan kebaikan bersama,
seluruh individu atau kelompok mempunyai kewajiban masing – masing untuk saling
mengkomunikasikan toleransi dan anti rasisme.

Faktor penyebab disintegrasi:

Dalam hal ini, penyebaran misi informasi dan rasisme menjadi faktor penyebab
keruntuhan. Berita yang belum dapat dipastikan keasliannya, atau berita palsu yang
tampaknya ada di masyarakat. Hal ini menyebabkan masyarakat menjadi bingung dan
meragukan kebenaran hingga menjadi berasumsi sendiri, dan hal itu akan
menimbulkan rasisme terhadap pemberitaan karena sulit membedakan mana berita
yang palsu atau hoax dan mana yang nyata. Perilaku rasis merupakan hal yang tidak
pantas dalam kehidupan berbangsa yang menyebabkan berbagai perbedaan sosial.

Alternatif penyelesaian :

Dalam hal ini, masalah ini dapat ditindak lanjuti lebih lanjut. Yakni dengan
menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2018 tentang Penerapan Toleransi
dalam Kehidupan Bermasyarakat dan Peraturan Gubernur Nomor 32 Tahun 2020
yang menjadi Peraturan Daerah.

Anda mungkin juga menyukai