Kota Salatiga
Materi (terlampir):
Materi Penyuluhan: Mengelola Diabetes: Memahami dan Mengendalikan Gula
Darah dengan Bijak di Kota Salatiga
Hubungan antara faktor risiko dengan gaya hidup, pola makan, dan aktivitas fisik
Metode:
1. Presentasi Visual: Gunakan presentasi visual dengan slide PowerPoint atau media
serupa untuk menyajikan informasi tentang diabetes secara terstruktur dan menarik.
3. Studi Kasus: Gunakan studi kasus nyata atau fiktif untuk mengilustrasikan
berbagai situasi yang terkait dengan diabetes dan bagaimana cara mengelolanya
dengan bijak.
Media:
1. Video Edukatif: Sajikan video pendek yang menjelaskan tentang diabetes, gejala,
pengelolaan, dan pentingnya deteksi dini. Video dapat mencakup testimoni pasien
atau petunjuk langkah demi langkah dalam mengelola diabetes.
2. Infografis: Buat infografis yang menarik dan informatif tentang fakta-fakta penting
mengenai diabetes, seperti statistik, gejala, dan langkah-langkah pengelolaannya.
3. Poster dan Bahan Cetak: Siapkan poster-poster yang mencakup informasi penting
tentang diabetes untuk dipasang di tempat-tempat strategis seperti puskesmas,
kantor, atau ruang umum.
4. Leaflet dan Brosur: Sediakan leaflet atau brosur yang berisi ringkasan informasi
mengenai diabetes serta langkah-langkah pengelolaannya untuk dibagikan kepada
peserta sebagai referensi.
5. Model Anatomi: Gunakan model anatomi tubuh manusia yang dilengkapi dengan
bagian-bagian yang terkait dengan diabetes, seperti pankreas dan organ terkait
lainnya, untuk menjelaskan mekanisme terjadinya diabetes.
Pemilihan metode dan media yang tepat akan membantu menyampaikan informasi dengan
lebih efektif dan meningkatkan pemahaman serta kesadaran peserta tentang pentingnya
pengelolaan diabetes.
3
Keterangan
1 = pemateri
2 = Audiens
3 = Notulen/Observasi
4 = Fasilitator
Pengorganisasian:
Pembicara :
Fasilitator :
Obsserver :
Materi penyuluhan telah disusun dengan baik, mencakup berbagai aspek penting
tentang Diabetes Mellitus.
Metode yang dipilih seperti presentasi visual, diskusi interaktif, studi kasus,
simulasi, dan permainan edukatif tampaknya relevan dan efektif untuk
menyampaikan informasi kepada peserta.
Media yang digunakan seperti video edukatif, infografis, poster, leaflet, dan model
anatomi juga mendukung penyampaian informasi dengan baik.
Evaluasi Proses:
Susunan acara kegiatan penyuluhan telah terpenuhi dengan baik sesuai jadwal yang
telah ditetapkan.
Metode dan media yang direncanakan digunakan secara efektif selama penyuluhan,
terlihat dari interaksi antara pemateri, fasilitator, dan peserta.
Evaluasi Hasil:
Dengan hasil evaluasi yang positif ini, dapat disimpulkan bahwa penyuluhan ini telah
berhasil mencapai tujuannya dalam memberikan pemahaman yang komprehensif tentang
Diabetes Mellitus dan cara mengelolanya dengan bijak. Langkah-langkah selanjutnya dapat
dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan penyuluhan di masa mendatang.
Petunjuk:
a. Jelaskan konsep dasar yang Anda pahami terkait materi yang telah disampaikan
selama pelatihan.
b. Sebutkan dua aplikasi praktis dari konsep tersebut dalam konteks pekerjaan Anda.
c. Apa perbedaan utama antara teori A dan teori B yang telah dibahas dalam pelatihan
ini?
d. Bagikan pengalaman Anda dalam menerapkan salah satu konsep yang telah
dipelajari dalam proyek atau tugas sehari-hari Anda.
e. Apakah Anda memiliki pertanyaan atau kebingungan terkait materi pelatihan ini?
LAPORAN PRAKTIKUM:
Judul Praktikum:
[Judul Praktikum]
Tujuan Praktikum:
Pendahuluan:
Jelaskan latar belakang praktikum, tujuan, dan relevansi dengan materi yang telah
dipelajari.
Metode:
Hasil:
Sajikan hasil-hasil yang diperoleh selama praktikum, baik dalam bentuk tabel, grafik, atau
narasi.
Analisis:
Interpretasikan hasil-hasil praktikum dan hubungkan dengan teori yang telah dipelajari.
Jika ada perbedaan antara hasil eksperimen dan teori, jelaskan dan analisis penyebabnya.
Kesimpulan:
Saran: