Anda di halaman 1dari 4

Project-05.

Kompetisi Interspesies

Nama Gitta Ardelia Putri Kelas Prakt. C1


Lengkap

NIM B1A022106 Kelompok 2

Dosen Ibu Dian Palupi. S.Si., M.Sc. dan Tgl. Prakt. 24 Mei
Ibu Dra. Anastasia Endang 2023
Pulungsari, M.Si

Pre-Lab Exercise
Lab-13. Kompetisi Interspesies
[dikompilasi oleh Sri Lestari]

2. Pre-lab Exercise
Buatlah suatu alur kerja dari project yang sedang anda kerjakan, mulai dari rumusan
permasalahan (tuliskan permasalahannya, anda dapat menuliskannya dalam bentuk
pertanyaan), hipotesis yang anda susun, prediksi yang anda buat, hingga prosedur kerja (lihat
3.4. Koleksi Data). Gunakan lembar kerja terpisah, dan lampirkan pekerjaan anda dalam
laporan. Tuliskan kembali hipotesis dan prediksi yang telah anda susun dalam alur kerja, pada
3.1. Hipotesis dan 3.2. Prediksi.

3. Teori
Teori tentang kompetisi interspesies didasarkan pada penggunaan persamaan logistik
untuk mendefinisikan kondisi dimana spesies-spesies yang berkompetisi dapat hidup bersama
atau spesies yang satu mengalahkan spesies yang lain. Pengamatan hasil kompetisi pada
tanaman dapat dilakukan pada biomassa (bobot basah). Sumberdaya berupa matahari, air atau
nutrisi yang diperoleh tanaman digunakan tumbuh dan berkembang, sehingga biomassa
tanaman semakin meningkat. Dalam latihan ini anda akan menanam dua tanaman yang berbeda
kacang tanah dan kacang hijau dalam satu pot yang sama.
Dengan kondisi keterbatasan sumberdaya tersebut, tanaman manakah yang lebih kompetitif?

3.1. Hipotesis
Susunlah satu hipotesis terkait kompetisi interspesies pada dua tanaman berbeda berdasarkan
informasi di atas.
Hipotesis: Tanaman kacang tanah lebih kompetitif daripada tanaman kacang hijau yang
ditanam pada satu pot yang sama.

1
Project-05. Kompetisi Interspesies

3.2. Prediksi
Susunlah prediksi yang berkorelasi dengan hipotesis anda. Gunakan logika deduksi dalam
menyusun prediksi, dengan pola “Jika (tuliskan hipotesis), maka (prediksi)
Prediksi: Jika tanaman kacang tanah lebih kompetitif daripada tanaman kacang hijau yang
ditanam pada satu pot yang sama, maka tanaman kacang tanah mempunyai alokasi biomassa
yang lebih besar.

Alur Kerja Komptisi Interspesies.


Letakkan alur kerja pada lembar ini
Mulai

Merumuskan Masalah
"Dengan kondisi keterbatasan sumberdaya tersebut, tanaman manakah yang lebih kompetitif??"

Menyusun Hipotesis
"Tanaman kacang tanah lebih kompetitif daripada tanaman kacang hijau yang ditanam pada satu pot
yang sama.."

Menyusun Prediksi
"Jika tanaman kacang tanah lebih kompetitif daripada tanaman kacang hijau yang ditanam pada satu
pot yang sama, maka tanaman kacang tanah mempunyai alokasi biomassa yang lebih besar.."

Tujuan
Mengukur tingkat kompetisi dua tanaman berbeda dengan metode berikut:
1. Mengukur biomassa tanaman yang ditanam sendiri-sendiri dan ditanam
bersama,
2. Menentukan pola alokasi biomassa (akar atau batang atau organ reproduktif)
sebagai respon tumbuhan terhadap kompetisi atau bentuk stress yang lain.

2
Project-05. Kompetisi Interspesies

Mengoleksi Data
Biji-biji kacang tanah dan kacang hijau ditanam dalam satu pot yang telah
disediakan:
1) Pada 3 buah pot, ditanam masing-masing pot dengan 3 biji kacang tanah (diberi
kode T-1, T-2, dan T-3)
2) Pada 3 buah pot, ditanam masing-masing pot dengan 3 biji kacang hijau (diberi
kode H-1, H-2, dan H-3)
3) Pada 3 buah pot, ditanam masing-masing pot dengan 3 biji kacang tanah
ditambah 3 biji kacang hijau (diberi kode TH-1, TH-2, dan TH-3)
Rawat tanaman setiap hari dan siram dengan air jika tanahnya mengering.

Mengorganisasi dan menganalisis data


Setelah 2 minggu, mengambil data biomassa tanaman dalam pot. Melakukan
prosedur berikut:
a. Menuang tanah dan tanaman di atas kertas koran, di tempat yang telah
disediakan.
b. Pada pot TH secara perlahan memisahkan tanah dari akar tanaman, dan
mengambil tanaman secara utuh.
c. Memisahkan kedua jenis tanaman dalam pot dan memasukkan masing-masing
jenis dalam satu kantong plastik (satu pot memerlukan dua kantong plastik).
d. Memisahkan organ tanaman (akar, batang, daun) dan menimbang (pot TH).
e. Pada pot T dan pot H, mengambil tanaman dan memisahkan akar, daun, dan
batangnya, serta timbang organ-organ tersebut.
f. Mencatat biomassa (berat basah) bagian tumbuhan pada Tabel 5.3. Data
Biomassa_Project5 dan menghitung rata-rata berat per kapita (per individu)
dengan cara membagi berat total tanaman dalam tiga pot dengan jumlah individu
tanaman dalam tiga pot. Tabel 5.3 digunakan untuk mencatat hasil pengamatan
dalam praktek luring.
Menganalisis Data
Setelah mendapatkan data, pengaruh kompetisi interspesies dapat dihitung
dengan persen penurunan biomassa tanaman karena kehadiran kompetitor.
a. Melakukan penghitungan dengan menggunakan rata-rata total biomassa.
b. Menghitung pengaruh tanaman kacang hijau terhadap tanaman kacang tanah
menggunakan rata-rata total biomassa tanaman kacang tanah yang tumbuh
sendiri dan tanaman kacang tanah yang tumbuh bersama tanaman kacang hijau.
c. Menggunakan prosedur yang sama untuk menghitung pengaruh tanaman
kacang tanah terhadap tanaman kacang hijau.

3
Project-05. Kompetisi Interspesies

Menghitung tingkat kompetisi interspesies antara tanaman kacang tanah dan tanaman
kacang hijau dan alokasi biomassa tanaman.
a. Tingkat Kompetisi kompetisi interspesies.
Tabel 5.4 Penghitungan tingkat kompetisi interspesies antara tanaman kacang tanah
dan tanaman kacang hijau.
Pengaruh tanaman kacang tanah (T) terhadap tanaman kacang hijau (H)
CHT= (BH -BTH)/BT
Pengaruh tanaman kacang hijau (H) terhadap tanaman kacang tanah (T)
b. Alokasi biomassa untuk dapat melihat bagaimana alokasi diantara bagian tumbuhan
dipengaruhi oleh kompetisi interspesies, menggunakan Tabel 5.5. Alokasi
Biomassa_Project5 untuk menghitung proporsi biomassa tiap bagian tumbuhan.
1. Menghitung proporsi (p) dengan cara membagi biomassa bagian tumbuhan tertentu
dengan biomassa keseluruhan tumbuhan (Btotal).
2. Sebagai contoh, proporsi yang dialokasikan untuk daun (PD) pada perlakuan
tertentu adalah rata-rata biomassa daun (BD) dibagi dengan total biomassa tumbuhan
(Btotal).
PD = (BD)/ Btotal

Menyusun pembahasan dan kesimpulan


1. Apakah terdapat bukti terjadi kompetisi interspesies antara tanaman kacang tanah dan
tanaman kacang hijau? (menggunakan data untuk mendukung jawaban).
2. Spesies tanaman manakah yang lebih kompetitif? Dari mana anda mengetahuinya?
(menggunakan data untuk mendukung jawaban).
3. Apakah kedua spesies memiliki strategi alokasi biomassa yang sama atau berbeda?
Jelaskan dengan dukungan data!
4. Sumberdaya apakah yang kemungkinan menjadi faktor pembatas pertumbuhan?.
5. Tuliskan kesimpulan dari observasi kompetisi interspesies. Hubungkan dengan
hipotesis yang telah anda susun. Jika hipotesis anda ditolak, susun hipotesis baru

Selesai

Anda mungkin juga menyukai