Laporan ini dibuat untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah PLP 1
Disusun Oleh:
NASMA (2021010102018)
SEMESTER V
2023/2024
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) KENDARI
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
Jl. Sultan qoimudddin No. 17 Kel. Baruga Kota Kendari Tlp/fax. (0401)3193710
E-Mail. Iain_kdi@yahoo.co.id Website : http://iainkedari.ac.id
PENGESAHAN LAPORAN
NAMA : NASMA
NIM : 2021010102018
Menyetujui:
Kendari, 04 Agustus 2023
Dosen Pembimbing Guru Pamong
Mengetahui
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas
limpahan dan karunia dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan laporan PLP 1
yang bertempat di MAN 1 Konawe Selatan dengan baik meskipun masih banyak
kekurangan pada laporan ini.
Dalam penulisan laporan ini tentunya tidak terlepas dari bantuan dan
bimbingan serta dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan penghargaan
setinggi-tingginya kepada yang terhormat:
iii
Kendari, dan Bapak Abdul Azis, S.Pd.I., M.Si., M.S.I selaku Dosen
Pembimbing PLP 1.
3. Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, Ibu Dr.Zulaeha
S.Ag.,M.Ag.
4. Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Negeri 1 Konawe Selatan Bapak
Ma’sud Achmad, S.Pd., M.Pd.
5. Para staf Pengajar dan Pengurus MAN 1 Konsel yang telah memberi
arahan dan kerjasamanya dalam proses PLP 1.
6. Seluruh siswa dan siswi MAN 1 Konsel yang telah antusias menerima
kedatangan kami dan telah bersedia meluangkan waktu untuk
membantu proses observasi dan memberikan informasi kepada kami
selama proses PLP 1 berlangsung.
7. Kepada teman-teman yang telah membantu dan memberikan motivasi
selama PLP 1 berlangsung serta dalam pembuatan laporan ini.
Penulis memohon maaf apabila terdapat kata-kata yang kurang berkenan dan kami
mengharapkan kritikan dan saran yang sifatnya membangun dari semua pembaca
demi kesempurnaan hasil laporan observasi kami.
NASMA
2021010102018
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................................................i
KATA PENGANTAR....................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................................iii
DAFTAR TABEL..........................................................................................................................iv
DAFTAR BAGAN.........................................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................................................vi
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.......................................................................................................................1
1. Lokasi Lembaga...............................................................................................5
2. Sejarah Lembaga..............................................................................................6
v
BAB III PENUTUP
G. Kesimpulan..........................................................................................................................25
H. Saran….................................................................................................................................25
DAFTAR PUSAKA......................................................................................................................26
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR BAGAN
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
Gambar 20 Kegiatan Pramuka...........................................................................29
x
Gambar 41. Hasil Karya Siswa..........................................................................45
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru menjadi salah satu sumber daya yang sangat menentukan keberhasilan
dalam pendidikan di sekolah, karena guru merupakan unsur manusiawi yang
sangat dekat dengan peserta didik dalam pendidikan sehari-hari di sekolah.
Depdikbud menyatakan bahwa guru merupakan sumber daya manusia yang
mampu mendayagunakan factor-faktor lainya sehingga tercipta proses belajar-
mengajar yang bermutu dan menjadi factor utama yang menentukan mutu
pendidikan.
Guru adalah pendidik yang menjadi contoh, panutan dan identifikasi bagi para
siswa dan lingkungan. Oleh karena itu, guru harus memiliki standar kualitas
pribadi tertentu, yang mencakup tanggung jawab, wibawa, mandiri dan disiplin.
Guru mempunyai peranan ganda sebagai pengajar dan pendidik, kedua peran
tersebut bias di lihat perbedaanya tetapi tidak bisa dipisahkan. Tugas utama
sebagai pendidik adalah membantu mendewasakan anak. Dewasa secara
psikologis, sosial dan moral. Dewasa secara psikologis berarti individu telah bias
berdiri sendiri, tidak tergantung pada orang lain, juga telah mampu bertanggung
jawab atas segala perbuatannya, serta mampu bersifat objektif.
Institut Agama Islam Negeri Kendari merupakan salah satu perguruan tinggi islam
terbesar di Sulawesi Tenggara yang mempunyai fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan yang selalu mempersiapkan calon pendidik (Guru) dan tenaga
Kependidikan yang professional, khususnya pendidikan yang berciri khaskan
islam. Institut Agama Islam Negeri Kendari sebagai lembaga pendidikan tinggi
yang menyiapkan tenaga pendidik selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas
calon-calon Guru agar menjadi tenaga pendidik yang professional sehingga dapat
mengoptimalkan kemampuan para peserta didik.
Maka dari itu, IAIN Kendari dalam mempersiapkan calon sarjana professional
menyelenggarakan melalui kegiatan pengenalan lapangan persekolahan (PLP 1).
PLP 1 adalah tahapan pertama dalam Pengenalan Lapangan Persekolahan
program Sarjana Pendidikan di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan ( FATIK )
IAIN Kendari. PLP 1 ini dilaksanakan pada akhir semester empat yang wajib
ditempuh dan dilaksanakan oleh seluruh Mahasiswa FATIK IAIN Kendari.
Program PLP 1 memiliki bobot 2 sks yang dilaksanakan di
sekolah/madrasah/lembaga pendidikan, sedangkan pembimbingnya dilakukan
oleh DPM dan Guru Pamong di sekolah yang memenuhi syarat yang telah
ditentukan. Kegiatan PLP 1 meliputi aktivitas observasi, analisis, dan penglihatan
langsung terhadap kegiatan terkait dengan kegiatan belajar mengajar, kultur
sekolah, manajemen sekolah, dan dinamika sekolah sebagai lembaga
pengembangan pendidikan dan pembelajaran.1
Dalam hal ini kami melakukan observasi di MAN 1 Konsel, dengan beberapa
pertimbangan di antaranya adanya izin dari pihak pimpinan sekolah tersebut
kepada kami untuk melakukan observasi secara langsung di sekolah. Adapun
waktu pelaksanaan observasi PLP 1 di MAN 1 Konsel di mulai sejak tanggal 17
Juli sampai 4 Agustus 2023. Selanjutnya, hasil observasi kami dituangkan dalam
sebuah laporan tertulis untuk memenuhi syarat dan sebagai bukti laporan PLP 1
kepada sekolah yang berjudul “ Laporan Akhir Pengenalan Lapangan
Persekolahan ( PLP 1 ) di MAN 1 Konsel.
B. Tujuan PLP 1
1
Pedoman PLP 1 FTIK IAIN Kendari Tahun 2023
2
Secara khusus, tujuan PLP I adalah untuk membangun landasan jati diri pendidik
atau tenaga kependidikan serta memperoleh pemahaman dan/atau keterampilan
mengenai kultur lembaga, manajemen lembaga, praktik kepemimpinan yang
efektif, manajemen hubungan masyarakat, pemanfaatan sarana prasarana, keadaan
peserta didik dalam proses pembelajaran, implementasi manajemen kurikulum,
manajemen kesiswaan, dan penelaahan RPP guru bidang studi yang menunjang
terlaksananya proses pembelajaran di lembaga pendidikan formal.2
C. Manfaat PLP 1
2
Pedoman PLP 1 FTIK IAIN Kendari Tahun 2023
3
Pedoman PLP I FTIK IAIN Kendari Tahun 2023
3
Memiliki pengalaman bagaimana cara berkomunikasi dengan baik
terhadap pihak sekolah, guru, dan siswa-siswi yang ada di MAN 1
Konawe selatan.
Memperoleh pengetahuan dan pengalaman untuk melaksanakan
kegiatan observasi di MAN 1 Konsel.
4
D. Waktu dan tempat PLP 1
1. Waktu Pelaksanaan
2. Tempat Pelaksanaan
5
BAB II
a. Lokasi Madrasah
6
b. Sejarah Madrasah
KEPEMIMPINAN
MAN 1 KONAWE SELATAN
N NAMA JABATAN MASA
O JABATAN
1. Bapak Peserta Didiknto, S.Pd Kepala 2003-2007
Madrasah
2. Drs. Abdul Khamim Kepala 2007-2012
Madrasah
7
3. Armin L. Tarang, S.Ag Kepala 2012-2013
Madrasah
4. Syafrial, S.Pd., M.Pd Kepala 2013-2016
Madrasah
5. Muspidar, S.Ag. Kepala 2016-2020
Madrasah
6. Ma’sud Achmad, S.Pd., Kepala 2020-Sekarang
M.Pd Madrasah
8
15 Hamkam, S.sos L 197706152009121004
16 Mat Lazim Bukori, S.Pd.I L 198112152009121002
17 Bidasari Razak, S.Pd P 197809052007102001
18 Roy Izen Mustakim, S.Pd., L 198610282009121006
M.Pd
19 Nita Alvyonita, S.Pd P 199411052020122024
20 Andi Ahmad Syawal, S.Pd L 199702272020121010
21 Astuti, S.Pd P 199801032020121010
22 Putri Dwi Humaerah, S.Pd p 199412082020122011
23 Weny Listya Jayanti, S.Pd p 1996401182019032027
No Ruangan Jumlah
1 Ruang Kelas 15
2 Ruang kantor 1
3 Ruang Laboratorium 2
4 Ruang guru 2
5 Ruang UKS 1
6 Ruang PMR 1
7 Ruang pramuka 1
8 Ruang aula 1
9 Ruang perpustakaan 1
10 Ruang ibadah 1
Jumlah 26 Gedung
9
Pendidikan, Ketaqwaan, Kewira usahaan, Kebersihan, dan
HUMAS.
a. Visi
MENCETAK INSAN CENDEKIA, UNGGUL DALAM IPTEK,
KOKOH DALAM IMTAQ DAN BERKEPRIBADIAN MUSLIM.
b. Misi
10
1. Menyelenggarakan pendidikan pada mutu lulusan yang
berkualitas baik secara keilmuan, moral dan sosial.
2. Mengembangkan sumber daya insan yang unggul dalam IPTEK
dan INTAQ melalui pembelajaran yang efektif dan efisien.
3. Menumbuh kembangkan semangat keunggulan dalam bidang
ilmu pengetahuan, teknologi, agama dan budaya bagi seluruh
civitas akademika.
4. Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan berbasis IPTEK
dan IMTAQ.
5. Meningkatkan pencapaian prestasi akademik dan non akademik.
6. Menetapkan pembelajaran aktif, innovative, kreatif, efektif, dan
menyenangkan.
7. Meningkatkan iman dan taqwa serta pengetahuan siswa agar
mampu melanjutkan pendidikan pada jenjang perguruan tinggi
yang berkualitas.
8. Mengoptimalkan penghayatan terhadap nilai-nilai agama untuk
dijadikan sumber kearifan bertindak.
9. Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengadakan hubungan
social budaya dan alam sekitarnya yang dijiwai nilai-nilai islam.
10. Meningkatkan kualitas dan sumber daya manusia secara
bertahap.
11
Gambar 2. Visi dan Misi
Madrasah Aliyah Negeri Negeri 1 Konawe Selatan
STRUKTUR ORGANISASI
MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 KONAWE SELATAN
12
1. Pelaksanaan Kegiatan PLP I
Jenis kegiatan yang penulis laksanakan pada PLP 1 adalah observasi atau kegiatan
pengamatan yang dilaksanakan selama 19 hari dimulai pada tanggal 17 Juli
sampai dengan 04 Agustus 2023, bentuk kegiatan PLP 1 ini dengan melakukan
kegiatan pengamatan di lingkungan sekolah, sarana dan prasarana sekolah,
implementasi manajemen kurikulum, kultur sekolah, serta proses pembelajaran
berlangsung di dalam kelas.
13
Gambar 4. Konfirmasi ulang mengenai Penerimaan
Mahasiswa PLP
Hal ini selaras dengan tujuan PLP 1 secara khusus yaitu untuk
membangun landasan jati diri pendidik atau tenaga kependidikan serta
memperoleh pemahaman atau keterampilan mengenai kultur lembaga, praktik
kepemimpinan yang efektif, pemanfaatan sarana dan prasarana penunjang proses
pembelajaran, keadaan peserta didik dalam proses pembelajaran, implementasi
manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan, dan penelaah RPP, silabus,
14
penyusunan program tahunan dan program semester guru bidang studi yang
menunjang terlaksananya proses pembelajaran di lembaga pendidikan formal.
4
Suharman, D. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Kendari
5
Tani, W. (2017). Peran Guru Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Peajaran Fiqhi Di
Madrasah Aliyah Darul Mukhlisin Kota Kendari (Doctoral Dissertation, Iain Kendari
15
Selanjutnya penulis melakukan kegiatan pengamatan berdasarkan
lembar observasi atau lembar pengamatan yang sudah tersedia dari panitia. Selain
melakukan observasi dengan cara mengamati, penulis juga melakukan observasi
dengan cara wawancara bersama kepala sekolah, guru pamong, wakamad
kesiswaan, wakamad Kurikulum, wakamad Kesiswaan, wakamad SARPRAS, dan
bagian lainya yang memiliki kepentingan di bagian yang ingin kami observasi.
Adapun beberapa hasil observasi dari kegiatan PLP 1 di MAN 1 Konawe Selatan
adalah sebagai berikut:
16
Hasil Refleksi : Hal ini bisa dilihat ketika Siswa bertemu dengan
teman kelas atau teman lainya selalu bertegur sapa, senyum dan
berperilaku baik, saling menghargai, dan saling bekerja sama
dalam menyelesaikan sesuatu yang membutuhkan kerja sama
seperti membersihkan kelas, menyapu halaman sekolah, dan lain
sebagainya.
17
Gambar 7. Perilaku siswa Terhadap siswa lainya
Di dalam kelas
18
Perilaku siswa terhadap Pegawai Sekolah Lainya (Seperti Kepala
Sekolah, Karyawan, TU, Satpam, Dan Lain-Lain)
Hasil Pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : Hal dikatagorikan baik, mereka bersikap ramah
dan sopan sama halnya dengan perilaku diatas mereka selalu
senyum, salam, sapa menghargai para civitas akademik yang ada
di MAN 1 Konsel.
19
Hasil Refleksi : ketepatan waktu dalam pergantian mata pelajaran
sangat baik, karena ketika pergantian jam berlangsung, maka guru
akan meninggalkan kelas walaupun masih sementara diskusi
karena ada guru lain yang ingin masuk di dalam kelas tersebut.
20
Gambar 11. Foto bersama di akhir
Pembelajaran
21
Gambar 12. Upacara Bendera
22
kegiataan Kemenag Sultra berdzikir dan kegiatan berdzikir ini di
lakukan di pagi hari dibersamai oleh guru-guru begitu juga
dengan hari jum’at ada dua kegiatan dan kegiatan tersebut dibagi
ada yang melakukan senam pagi dan ada yang bimbingan
mengaji. Dan tidak hanya itu saja, namun setiap hari jum’at juga
diadakan majlis ta’lim untuk putrinya dan sholat jum’at untuk
putranya.
23
Gambar 15. Menerapkan Budaya 3 S
24
Gambar 17. Penerapan Budaya 4K
25
Ga
mbar 18. Pelaksanaan tata tertib di sekolah
Sifat Pimpinan
Hasil Pengamatan: (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil pengamatan, sifat pimpinan di
MAN 1 Konsel adil, baik, ramah, bijaksana, tegas, disiplin, dan
tidak mementingkan diri sendiri.
26
Perilaku Pimpinan
Hasil Pengamatan: (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Pemimpin berperilaku baik dan memperhatikan
sekitarnya dan seluruh anggota yang ada di sekolah, seperti melihat
guru mengajar ketika di dalam kelas dan memantau siswa yang
tidak masuk ke dalam kelas.
Gaya Kepemimpinan
Hasil Pengamatan: (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Kepala sekolah mencerminkan gaya kepemimpinan
demokratis, dimana gaya kepemimpinan ini memberikan
kesempatan kepada setiap bawahanya untuk menyampaikan
pendapat masig-masing. Tipe kepemimpinan ini umumnya lebih
disukai karena merasa lebih di dengarkan.
Karakteristik Guru
Hasil Pengamatan: (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Guru selalu terlihat tegas, bersahaja, dihadapan
siswa serta murah senyum bahkan tidak merasa canggung terhadap
siswa saat berbaur. Contohnya saat melakukan senam pagi bersama
dan melakukan kegiatan bermain voli di lapangan.
Karakteristik Karyawan
Hasil Pengamatan: (B) baik
Hasil Refleksi : Karyawan senantiasa mengerjakan tugasnya
dengan baik sesuai yang telah di amanahkan dan tidak lalai.
Karakteristik Siswa
Hasil Pengamatan: (B) baik
27
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil pengamatan di MAN 1 Konsel
terlihat baik, namun ada beberapa itu berperilaku kurang sopan
baik dengan gurunya maupun pada teman-temanya. Dan rata-rata
siswa berasal dari desa sekitar dan lebih dominan menggunakan
logat jawa dalam percakapan sehari-hari.
Pembinaan disiplin:
Hasil Pengamatan: (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil pengamatan pembinaan disiplin
siswa sangat baik dimana guru dibantu oleh OSIM dalam
pengawasan tata tertib kedisiplinan sekolah. Ketika siswa
melanggar atura tata tertib seperti terlambat ataupun tidak memakai
pakaian seragam yang tidak sesuai maka guru piket akan
memberikan hukuman kepada siswa tersebut agar tidak
mengulanginya lagi. Hukuman yang diberikan misalnya
membersihkan halaman sekolah, toilet dan lain sebagainya.
Pembangkitan motivasi
Hasil Pengamatan: (SB) sangat baik
28
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil pengamatan, pembangitan
motivasi siswa biasanya berasal dari guru dimana setiap akhir
pelajaran guru selalu memberikan semangat atau motivasi kepada
siswanya terkait pentingnya dunia pendidikan dan juga biasanya
di dapatkan dari kegiatan ekstrakurikuler dari sekolah tersebut,
serta kepala madrasah dna guru selalu memberikan motivasi
kepada siswanya setiap hari baik saat apel pagi, upaca bendera,
maupun pada saat proses pembelajaran kepada siswa/i yang
kurang minat dalam belajar melalui pemberian hadiah kepada
siswa yang berprestasi sehingga membuat mereka semangat
belajar.
Gamba
r 20. Kegiatan pramuka
Penghargaan
Hasil Pengamatan: (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil pengamatan, penghargaan yang
ada di MAN 1 Konsel sangat baik, dimana banyak sekali
piala/penghargaan yang di juarai oleh siswa yang berprestasi dan
membawa nama baik sekolah dan untuk beberapa prestasi sangat
diapresiasi dengan baik karena penyerahan penghargaan juga
selalu di serahkan pada saat upacara bendera yang disaksikan oleh
29
seluruh guru dan siswa yang membuat siswa memiliki
kebanggaan tersendiri.
30
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil observasi, ruang kelas sangat
baik bersih dan di dalamnya dihiasai berbagai macam ada yang di
dalam kelasnya pajangan kata kata motivasi hadis- hadis dan
hiasan lainnya yang menambah ruang kelas indah dan nyaman
ketika masuk pembelajaran berlangsung.
Pemanfaatan perpustakaan
Hasil Pengamatan: (B) baik
Hasil Refleksi : dalam penggunaan perpustakaan di MAN 1
Konsel dimanfaatkan dengan baik, dimana fasilitas yang ada
di perpustakaan sudah cukup memadai dengan adanya
beberapa macam buku pelajaran dan adanya jaringan wifi.
Adapun kurangnya minat siswa dalam membaca
31
Gambar 23. Perpustakaan Sekolah
32
Hasil Pengamatan: (B) baik
Hasil Refleksi : di MAN 1 Konsel dalam pemanfaatan
laboratorium Komputer digunakan dengan baik, karena lab
komputer ini sering digunakan dalam kegiatan Stimulasi
Assesment Nasional maupun pada saat kegiatan menghadapi
Ujian nasional secara daring (online).
33
dan ruang pimpinan biasa juga sering digunakan untuk menerima
tamu dari luar, baik itu dari pihak orang tua/wali siswa,
supervisor, dan lain sebagainya.
34
Gambar 27. Ruangan Ibu guru
35
Pemanfaatan ruang Konseling
Hasil Pengamatan: (B) baik
Hasil Refleksi : dalam pemanfaatan ruang konseling
dimanfaatkan dengan baik. Dimana ruangan ini digunakan
sebagai tempat ketika siswa memiliki masalah atau sering
melakukan pelanggaran. Setiap siswa yang bermasalah akan
ditangani oleh guru BK di ruang konseling dan akan
diberikan bimbingan dan arahan kepada siswa tersebut.
G
ambar 30. Ruang UKS
36
Pemanfaatan Ruang OSIS
Hasil Pengamatan: (B) baik
Hasil Refleksi : wawancara bersama Wakamad Sarana dan
Prasarana, untuk ruangan osis masih digabung dengan
ruang auditorium mini
Pemanfaatan Jamban
Hasil Pengamatan: (B) baik
Hasil Refleksi : pemanfaatan jamban dimanfaatkan dengan
baik, dimana terdapat 8 jamban yang digunakan atau
dimanfaatkan oleh seluruh siswa.
37
Pemanfaatan Gudang
Hasil Pengamatan: (B) baik
Hasil Refleksi : pemanfaatan gudang di manfaatkan dengan
baik, karena digunakan untuk menyimpan barang-barang
yang sudah tidak terpakai lagi.
38
Gambar 34. Tempat Olahraga
39
catatan kecil untuk mencatat setiap materi yang di ajarkan
oleh guruya.
40
Gambar 35. Siswa berlatih dalam menulis
percakapan Bahasa arab
41
Gambar 35 Gambar 36. Siswa bekerja sama
dengan teman lainya
Dalam mengerjakan tugas
42
Gambar 37. Siswa berfikir kritis dalam mengoreksi
bacaan Mufradat temanya dalam bahasa arab.
Menjelaskan
Hasil pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : Hasil observasi ini dikategorikan baik, karena
ada beberapa siswa yang cakap dalam menjelaskan kembali
mengenai materi yang telah di ajarkan pada waktu
sebelumnya.
43
Berdiskusi
Hasil pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : Hasil obserbasi ini dikategorikan sangat baik,
karena sebagian siswa lebih dominan menyukai belajar dengan
membentuk suatu kelompok untuk belajar bersama-sama.
Ketika dalam proses diskusi siswa lebih aktif dan sering
bertanya kepada temanya berkaitan dengan materi yang belum
di pahami.
Mempresentasikan Laporan
Hasil pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : hasil pengamatan ini dikategorikan baik,
karena sebagian siswa mampu mempersentasikan hafalan
mufrodat, dialog dalam percakapan bahasa arab itu sudah bagus
hanya beberapa dari siswa/i yang masih kurang bagus
penyebabnya karena baru mengenal pembelajaran bahasa arab.
44
Gambar 40. Siswa mempresentasikan hasil hafalan
45
4. Siswa berfikir Reflektif
Mengomentari dan menyimpulkan proses pembelajaran
Hasil pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : hasil pengamatan ini dikategorikan baik,
karena siswa sudah dapat memahami dan menyimpulkan
pembahasan dari materi yang telah diberikan sebelumnya
setelah beberapa kali dijelaskan oleh guru.
1. Perencanaan Kurikulum
Penyusunan program tahunan dan program semester
Hasil pengamatan : (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil observasi, penyusunan
program tahunan dan program semester dilaksanakan dengan
sangat baik. Penyusunan program tahunan dibuat oleh guru
mata pelajaran setiap awal semester tahun ajaran, dimana
46
isinya memuat materi-materi yang akan di ajarkan selama satu
tahun. Sedangkan untuk penyusunan program semester dibuat
per semester dan di distribusi dengan baik.
Pembuatan silabus
Hasil pengamatan : (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil observasi, di MAN 1 Konsel
menggunakan dua kurikulum yaitu untuk kelas X dan XI sudah
menggunakan kurikulum baru yaitu kurikulum Merdeka
sedangkan untuk kelas XII masih menggunakan kurikulum
2013. silabus dibuat langsung dari kementrian pendidikan dan
tidak bisa di ubah-ubah dan dipergunakan oleh setiap guru
mata pelajaran berdasarkan kurikulum yang berlaku.
2. Pelaksanaan Kurikulum
Pengembangan iklim sekolah yang kondusif bagi
terlaksananya kegiatan pembelajaran yang menyenangkan
sekaligus mencerdaskan
Hasil pengamatan : (SB) sangat baik
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil pengamatan dikategorikan
sangat baik, karena melalui kerja sama seluruh pihak sekolah
dalam rangka mengembangkan iklim sekolah yang kondusif.
Kegiatan pembelajaran yang ada di MAN 1 Konsel tidak
hanya bersifat monoton di dalam kelas tetapi bisa juga belajar
47
di luar kelas seperti di teras ataupun di bawah pohon, hal ini
merupakan salah satu bentuk membangun suasana belajar
siswa kondusif agar siswa tidak bosan dalam proses
pembelajaran berlangsung.
3. Evaluasi Kurikulum
Pelaksanaan kegiatan evaluasi pada setiap mata pelajaran
Hasil pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : dalam hasil pengamatan ini
dikatagorikan baik, Guru-guru pemegang mata pelajaran
melakukan evaluasi pada setiap akhir pembelajaran
dengan tujuan untuk mengetahui kekurangan-kekurangan
siswa dalam pembelajaran sehingga bisa diperbaiki.
48
Pelaksaanaan kegiatan pengayaan pada siswa yang sudah
mencapai ketuntasan belajar
Hasil pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : Berdasarkan hasil pengamatan, untuk
siswa yang sudah mencapai ketuntasan maka akan
melanjutkan tahap pembelajaran yang selanjutnya.
Pelaksanaan tryout
Hasil pengamatan : (B) baik
Hasil Refleksi : Saat ini untuk kurikulum merdeka sudah
tidak diadakan tryout tetapi digantikan dengan stimulasi
yang tujuanya agar siswa dapat mengetahui cara log in
mengerjakan soal meggunakan komputer sampai selesai.
49
f. Penelaah RPP/Modul Ajar Guru Bidang Studi
Perumusan Tujuan Pembelajaran.
Butir telaah : 1) kejelasan rumusan, 2) kelengkapan
cakupan rumusan, 3) kesesuaian dengan kompetensi
dasar.
Hasil Telaah : Tujuan pembelajaran yang di rumuskan
sudah sesuai dengan jelas dan ringkas. Tujuan
pembelajaran yang di rumuskan sudah sesuai dengan
kompetensi dasar yang terdapat pada silabus dan sudah
mencakup pengetahuan, keterampilan, serta sikap yang
dimiliki peserta didik setelah pembelajaran.
50
Skenario/Kegiatan Pembelajaran.
Butir Telaah : kesesuaian strategi/media pembelajaran
dengan tujuan pembelajaran, Materi Pembelajaran,
Karakteristik Peserta didik
Hasil Telaah : Skenario/kegiatan pembelajaran juga
sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran, materi ajar,
dan juga sesuai dengan karakteristik peserta didik.
51
yang dalam hal ini mendemonstrasikan hafalan mufrodat
sesuai dengan KD
Acara berjalan dengan lancar dan khidmat yang di isi nasihat dan
pesan oleh Dosen Pembimbing dan Kepala Sekolah, acara penyerahan
cendera mata oleh ketua koordinator Mahasiswa PLP yang diberikan
kepada Kepala Sekolah, acara sesi foto bersama, dan terakhir acara
makan bersama dengan dihadiri oleh seluruh guru yang ada di MAN 1
Konawe Selatan.
52
Gambar 44. Penarikan Mahasiswa PLP 1
53
Gambar 46. Makan Bersama
54
b. Jarak lokasi PLP 1 yang tidak begitu dekat dari kediaman
mahasiswa yang menyebabkan tersitanya waktu dalam proses
observasi karena harus menuju ke tempat lokasi yang terbilang
cukup jauh. Hal ini dapat diatasi dengan menggunakan kendaraan
roda dua baik milik pribadi ataupun ojek online yang mengantarkan
ke tempat tujuan.
c. Pada diri mahasiswa sendiri seringkali ditemukan kendala yang
menyebabkan terhambatnya penyusunan laporan. Seperti kesibukan
mahasiswa yang padat sehingga menunda penyusunan laporan. Hal
ini dapat diatasi dengan menggunakan waktu istirahat dengan efektif
dan efisien dan memprioritaskan pengerjaan laporan.
55
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
56
hingga mengakhiri proses pembelajaran dengan baik, budaya 3S
(senyum, salam, sapa) yang selalu diterapkan oleh masyarakat
sekolah serta terlaksanakanya tata tertib yang telah ditentukan dengan
sangat baik sehingga membuat kondisi sekolah aman dan nyaman.
3. Sarana dan Prasarana di MAN 1 Konawe Selatan terbilang sangat
baik. Sarana prasarana penunjang proses pembelajaran sudah
dimanfaatkan dengan baik oleh warga sekolah, seperti jamban,
perpustakaan, ruang guru, ruang pemimpin, tempat bermain olahraga,
ruang UKS, gudang, tempat beribadah, dan ruang kelas. Terutama
ruang kelas yang sudah dimanfaatkan dengan baik sebagai penunjang
proses pembelajaran siswa yang di dalamnya terdiri dari meja, kursi,
papan tulis, buku paket mencakup materi pelajaran dan masih banyak
lagi. Sehingga dengan memanfaatkan sarana prasarana tersebut
proses pembelajaran siswa di MAN 1 Konawe Selatan berjalan
dengan lancar.
4. Dalam proses pembelajaran sangat dibutuhkan komunikasi antara
guru dan siswa termaksud semua unsur yang terkait dalam pendidikan
dan pengajaran seperti, penggunaan model, metode, strategi, dan
media pembelajaran yang terimplementasi didalamkelas.
5. Dalam implementasi manajemen kurikulum di MAN 1 Konawe
Selatan sudah dilaksanakan dengan baik oleh guru-guru sesuai
dengan kurikulum yang berlaku dengan dipimpin oleh kepala sekolah
mulai dari perencanaan kurikulum, pelaksanaan kurikulum sampai
dengan evaluasi kurikulum.
57
profesi yang kelak akan digeluti di dunia pendidikan yang mana ilmu
saja tidak cukup untuk menjadi guru professional yang menguasai
empat kompetensi dan yang lebih utama ialah guru tidak hanya
mengajar melainkan juga mendidik peserta didik agar menjadi insan
yang cerdas dan berakhlak baik.
B. Saran
Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini, memiliki banyak
kekurangan, maka dari itu penyusun siap menerima kritik dan saran dari
pembaca dan dari pihak manapun yang ingin memberikan kritik dan saran.
58
Daftar Pustaka
59
LAMPIRAN
Lampiran B-1
60
sama dalam
menyelesaikan
sesuatu yang
membutuhkan kerja
sama seperti
membersihkan
kelas, menyapu
halaman sekolah,
dan lain sebagainya.
2 Perilaku Siswa Terhadap (B) baik Hal ini bisa dilihat
Siswa Lainya ketika Siswa
bertemu dengan
teman kelas atau
teman lainya selalu
bertegur sapa,
senyum dan
berperilaku baik,
saling menghargai,
dan saling bekerja
sama dalam
menyelesaikan
sesuatu yang
membutuhkan kerja
sama seperti
membersihkan
kelas, menyapu
halaman sekolah,
dan lain sebagainya.
Perilaku Siswa Di Luar (B) baik Perilaku siswa
3 Kelas ketika berada di luar
kelas (baik), hal ini
61
bisa dilihat ketika
siswa selalu
berperilaku baik dan
beriteraksi terhadap
siswa yang lain
meskipun tidak satu
kelas. Adapun
sebagian siswa
degan
memanfaatkan
waktunya di dalam
perpustakaan guna
mengerjakan tugas
atau membaca
buku.
4 Perilaku Siswa Terhadap (B) baik Hal dikatagorikan
Pegawai Sekolah Lainya baik, mereka
(Seperti Kepala Sekolah, bersikap ramah dan
Karyawan, TU, Satpam, sopan sama halnya
Dan Lain-Lain) dengan perilaku
diatas mereka selalu
senyum, salam, sapa
menghargai para
civitas akademik
yang ada di MAN 1
Konsel.
5 Ketepatan Waktu Memulai (SB) sangat baik Dari hasil
Proses Pembelajaran pengamatan,
ketepatan waktu
dalam memulai
pembelajaran
62
dilakukan dengan
sangat baik, ketika
guru sudah berada
di dalam kelas,
siswa akan
mengucapkan salam
dengan benar dan
berdoa bersama.
sebelum mulai
pembelajaran maka
semua siswa harus
duduk dengan rapi
dan menyediakan
alat tulis yang akan
di gunakan dalam
pembelajaran.
6 Ketepatan Waktu Dalam (SB) sangat baik Dari hasil
Pergantian Mata Pelajaran pengamatan,
ketepatan waktu
dalam pergantian
mata pelajaran
sangat baik, karena
ketika pergantian
jam berlangsung,
maka guru akan
meninggalkan kelas
walaupun masih
sementara diskusi
karena ada guru lain
yang ingin masuk di
dalam kelas
63
tersebut.
7 Ketepatan Dalam (SB) sangat baik Dari hasil
Mengakhiri Proses pengamatan,
Pembelajaran ketepatan dalam
mengakhiri proses
pembelajaran sangat
bagus, ketika bel
sudah berbunyi
sebagai tanda
berakhirnya
pelajaran dan guru
langsung
mengakhiri proses
pembelajaran dan
memberikan
tugas/pekerjaan
rumah kepada
siswanya.
8 Kedisiplinan Dalam (B) baik Dari hasil
Mengikuti Upacara pengamatan, Dari
Bendera, Setiap Hari Senin hasil pengamatan,
Dan Senam Setiap Hari sedang saat kepala
Jum’at madrasah sedang
menyampaikan
suatu hal siswa
senantiasa tenang
dan mendengarkan
apa yg di sampaikan
begitu juga dengan
guru yang ikut tertib
dan tenang saat
64
kepala madrasah
memberikan
amanah upacara.
Kedisiplinan dalam
barisan saat upacara
juga dilakukan
dengan baik setiap
siswa berbaris
secara lurus dan
rapih sesuai
kelasnya masing-
masing, bahkan saat
upacara kebanyakan
dari kaum laki-
lakinya di
perkenakan untuk
selalu memakai
kopiah dan itu juga
di lakukan dengan
baik oleh mereka,
dan tentu seragam
mereka semua rapih
untuk pelaksanaan
tugas upacara siswa
siswi harus
memakai rok putih
dan celana putih.
9 Pembinaan Guru Dan Siswa (SB) sangat baik Dari hasil
(Dalam Kegiatan pengamatan, hampir
Keagamaan Dan Lain-Lain) setiap hari selalu
ada jadwal kegiatan
65
keagamaan,seperti
hari kamis selalu
ada kegiataan
Kemenag Sultra
berdzikir dan
kegiatan berdzikir
ini di lakukan di
pagi hari dibersamai
oleh guru-guru
begitu juga dengan
hari jum’at ada dua
kegiatan dan
kegiatan tersebut
dibagi ada yang
melakukan senam
pagi dan ada yang
bimbingan mengaji.
Dan tidak hanya itu
saja, namun setiap
hari jum’at juga
diadakan majlis
ta’lim untuk
putrinya dan sholat
jum’at untuk
putranya.
66
ada di lingkungan
sekolah. Senyum,
salam, dan sapa
tidak hanya
dilakukan sesama
guru, siswa ataupun
kepala madrasah,
tetapi budaya 3S ini
juga selalu mereka
lakukan kepada
orang-orang yang
berada di dalam
ataupun berada di
luar lingkungan
sekolah.
11 Budaya 4K (Kebersihan, (B) baik Dari hasil
Kesehatan, Keindahan, pengamatan, budaya
Kesopanan) 4K juga dilakukan
dengan baik oleh
masyarakat yang
ada di lingkungan
sekolah. Pada pagi
hari seluruh siswa
sudah
membersihkan
halaman sekolah,
membersihkan
tempat ibadah,
ruang kelas dan
membuang sampah
pada tempatnya.
67
Selain itu mereka
juga selalu
berpakaian dengan
rapi, bersikap sopan
santun dan saling
menghargai antara
satu sama lain.
12 Pelaksanaan Tata Tertib (B) baik Dalam pelaksanaan
Sekolah tata tertib di MAN 1
Konsel ini telah di
lakukan dengan
baik, karena bisa
dilihat masih ada
siswa yang
terlambat di berikan
sanksi dengan
hukuman
membersihkan WC
mushola, halaman
sekolah dan
sebagainya. Dalam
hal berpakaian atau
busana juga sudah
menaati tata
tertibnya,siswa
khususnya laki-
lakinya bajunya
tidak ada yang di
kasih keluar, setiap
upacara harus
memakai kopiah,dan
68
selalu memakai
seragam yang telah
di tetapkan setiap
harinya.
69
Lampiran B-2
70
tidak mementingkan
diri sendiri.
3 Perilaku pimpinan (SB) Sangat baik Pemimpin
berperilaku baik dan
memperhatikan
sekitarnya dan
seluruh anggota
yang ada di sekolah,
seperti melihat guru
mengajar ketika di
dalam kelas dan
memantau siswa
yang tidak masuk ke
dalam kelas.
4 Gaya kepemimpinan (SB) Sangat baik Kepala sekolah
mencerminkan gaya
kepemimpinan
demokratis, dimana
gaya kepemimpinan
ini memberikan
kesempatan kepada
setiap bawahanya
untuk
menyampaikan
pendapat masig-
masing. Tipe
kepemimpinan ini
umumnya lebih
disukai karena
merasa lebih di
dengarkan.
71
5 Karakteristik guru (SB) sangat baik Guru selalu terlihat
tegas, bersahaja,
dihadapan siswa
serta murah senyum
bahkan tidak merasa
canggung terhadap
siswa saat berbaur.
Contohnya saat
melakukan senam
pagi bersama dan
melakukan kegiatan
bermain voli di
lapangan.
6 Karakteristik karyawan (B) baik Karyawan
senantiasa
mengerjakan
tugasnya dengan
baik sesuai yang
telah di amanahkan
dan tidak lalai.
7 Karakteristik siswa (B) baik Berdasarkan hasil
pengamatan di
MAN 1 Konsel
terlihat baik, namun
ada beberapa itu
berperilaku kurang
sopan baik dengan
gurunya maupun
pada teman-
temanya. Dan rata-
rata siswa berasal
72
dari desa sekitar dan
lebih dominan
menggunakan logat
jawa dalam
percakapan sehari-
hari.
8 Pembinaan disiplin (SB) sangat baik Berdasarkan hasil
pengamatan
pembinaan disiplin
siswa sangat baik
dimana guru dibantu
oleh OSIM dalam
pengawasan tata
tertib kedisiplinan
sekolah. Ketika
siswa melanggar
atura tata tertib
seperti terlambat
ataupun tidak
memakai pakaian
seragam yang tidak
sesuai maka guru
piket akan
memberikan
hukuman kepada
siswa tersebut agar
tidak
mengulanginya lagi.
Hukuman yang
diberikan misalnya
membersihkan
73
halaman sekolah,
toilet dan lain
sebagainya.
9 Pembangkitan motivasi (SB) sangat baik Berdasarkan hasil
pengamatan,
pembangitan
motivasi siswa
biasanya berasal
dari guru dimana
setiap akhir
pelajaran guru
selalu memberikan
semangat atau
motivasi kepada
siswanya terkait
pentingnya dunia
pendidikan dan juga
biasanya di
dapatkan dari
kegiatan
ekstrakurikuler dari
sekolah tersebut,
serta kepala
madrasah dna guru
selalu memberikan
motivasi kepada
siswanya setiap hari
baik saat apel pagi,
upaca bendera,
maupun pada saat
proses pembelajaran
74
kepada siswa/i
yang kurang minat
dalam belajar
melalui pemberian
hadiah kepada siswa
yang berprestasi
sehingga membuat
mereka semangat
belajar.
10 Penghargaan (SB) sangat baik Berdasarkan hasil
pengamatan,
penghargaan yang
ada di MAN 1
Konsel sangat baik,
dimana banyak
sekali
piala/penghargaan
yang di juarai oleh
siswa yang
berprestasi dan
membawa nama
baik sekolah dan
untuk beberapa
prestasi sangat
diapresiasi dengan
baik karena
penyerahan
penghargaan juga
selalu di serahkan
pada saat upacara
bendera yag
75
disaksikan oleh
seluruh guru dan
siswa yang
membuat siswa
memiliki
kebanggaan
tersendiri.
11 Hubungan intra sekolah (B) baik Warga madrasah
menjalin hubungan
yang baik antara
satu dengan yang
lainya, contohnya
seperti guru kepala
madrasah dnegan
para guru ,
mengadakan rapat
guru dan lain
sebagainya.
12 Hubungan masyarakat (SB) sangat baik Hubungan madrasah
dengan masyarakat
baik. Sekolah
mengadakan rapat
bersama wali siswa
untuk
menyampaikan
program sekolah.
76
kepemimpinan yang efektif di MAN 1 Konawe Selatan terlaksana
dengan baik dan efektif.
Lampiran B-3
77
PEMANFAATAN SARANA DAN PRASARANA
78
dimana fasilitas
yang ada di
perpustakaan
sudah cukup
memadai dengan
adanya beberapa
macam buku
pelajaran dan
adanya jaringan
wifi. Adapun
kurangnya minat
siswa dalam
membaca
3 Pemanfaatan Laboratorium IPA (SB) Sangat baik Berdasarkan hasil
observasi, di MAN
1 Konsel
pemanfaatan
laboratorium IPA
digunakan dengan
baik, sebab
digunakan oleh
siswa dan guru
pada saat praktek
dengan
menggunakan
alat/fasilitas yang
ada di dalam
laboratorium yang
tentunya
bersangkutan
dengan materi
79
pembelajaran.
4 Pemanfaatan Laboratorium - Berdasarkan hasil
Bahasa observasi, hasil
wawancara kami
bersama Wakamad
Sarpras, bahwa di
MAN 1 Konsel
saat ini belum
memiliki
laboratorium
bahasa.
5 Pemanfaatan Laboratorium (B) baik Berdasarkan hasil
Komputer observasi, di MAN
1 Konsel dalam
pemanfaatan
laboratorium
Komputer
digunakan dengan
baik, karena lab
komputer ini
sering digunakan
dalam kegiatan
Stimulasi
Assesment
Nasional maupun
pada saat kegiatan
menghadapi Ujian
nasional secara
daring (online).
6 Pemanfaatan Ruang Pimpinan (SB) sangat baik Berdasarkan hasil
observasi,
80
pemanfaatan ruang
pimpinan
dimanfaatkan
dengan sangat
baik, dan juga
ruang pimpinan
bersih, indah dan
rapi. Setiap kali
ada kendala atau
masalah yang
dihadapi oleh guru,
karyawan, atau
dibagian staf
mereka langsung
ke ruang pimpinan
dan dilayani
dengan baik, dan
ruang pimpinan
biasa juga sering
digunakan untuk
menerima tamu
dari luar, baik itu
dari pihak orang
tua/wali siswa,
supervisor, dan
lain sebagainya.
7 Pemanfaatan Ruang Guru (SB) Sangat baik Berdasarkan hasil
observasi,
pemanfaatan ruang
guru itu sendiri
dimanfaatkan
81
dengan sangat
baik, sebab di
MAN 1 Konsel
ruang guru laki-
laki dan ruang
guru perempuan di
pisah, dan masing-
masing ruang guru
itu di isi oleh guru-
guru sesuai dengan
tempat yang telah
disediakan.
Adapun fasilitas
yang ada di
ruangan guru
tersebut sudah
cukup memadai.
8 Pemanfaatan Tempat Beribadah (SB) Sangat baik Berdasarkan hasil
observasi,
pemanfaatan
tempat ibadah
yang ada di MAN
1 Konsel
dimanfaatkan
sangat baik, sebab
setiap hari
digunakan siswa
dan guru-guru
ketika akan
melaksanakan
shalat dzuhur,
82
shalat jum’at
berjamaah (bagi
laki-laki) dan
bergilir antar kelas.
Tempat ibadah di
MAN 1 Konsel
juga dimanfaatkan
ketika akan
melakukan dzikir
pagi dan doa
bersama setiap hari
kamis pagi dan
juga melakukan
kegiatan tadarus
yang dilaksanakan
oleh siswa setiap
hari selasa dan
jum’at pagi.
9 Pemanfaatan Ruang Konseling (B) baik Berdasarkan hasil
observasi, dalam
pemanfaatan ruang
konseling
dimanfaatkan
dengan baik.
Dimana ruangan
ini digunakan
sebagai tempat
ketika siswa
memiliki masalah
atau sering
melakukan
83
pelanggaran.
Setiap siswa yang
bermasalah akan
ditangani oleh guru
BK di ruang
konseling dan akan
diberikan
bimbingan dan
arahan kepada
siswa tersebut.
10 Pemanfaatan Ruang UKS (SB) Sangat baik Berdasarkan hasil
observasi,
pemanfaatan ruang
UKS yang ada di
MAN 1 konsel
dimanfaatkan
dengan sangat baik
karena fasilitas
yang ada d
ruangan juga
memadai. Ruang
UKS akan di
gunakan ketika ada
siswa yang sedang
sakit maka akan di
tangani di ruang
UKS dengan baik.
11 Pemanfaatan Ruang OSIS (B) baik Berdasarkan hasil
wawancara
bersama Wakamad
Sarana dan
84
Prasarana, untuk
ruangan osis masih
digabung dengan
ruang auditorium
mini
12 Pemanfaatan Jamban (B) baik Berdasarkan hasil
observasi,
pemanfaatan
jamban
dimanfaatkan
dengan baik,
dimana terdapat 8
jamban yang
digunakan atau
dimanfaatkan oleh
seluruh siswa.
13 Pemanfaatan Gudang (B) baik Berdasarkan hasil
observasi,
pemanfaatan
gudang di
manfaatkan
dengan baik,
karena digunakan
untuk menyimpan
barang-barang
yang sudah tidak
terpakai lagi.
14 Pemanfaatan Tempat (SB) Sangat baik Berdasarkan hasil
Bermain/Olahraga observasi,
pemanfaatan
tempat olahraga
85
dimanfaatkan
dengan baik,
tempat olahraga
akan di pakai
ketika ada siswa
yang memiliki
jadwal Penjaskes.
Lampiran B-4
86
pengetahuan
1 Melakukan pengamatan atau (CK) cukup baik Berdasarkan hasil
penyelidikan pengamatan, ini
dikategorikan cukup
baik karena dalam
proses pembelajaran
khususnya dalam
belajar bahasa arab
di kelas, masih
banyak siswa yang
belum bisa
membaca dalam
bentuk kalimat
bahasa arab
dikarenakan lebih
banyak siswa yang
lulusan dari sekolah
umum dibandingkan
siswa yang lulusan
dari MTS atau dari
pondok pesantren.
2 Membaca dengan aktif (B) baik Hasil pengamatan
(misalnya dengan bolpoin ini dikategorikan
ditangan untuk menggaris baik, walaupun
bawahi atau membuat sebagian siswa
catatan kecil atau tanda- belum memahami
tanda tertentu pada teks) kalimat bahasa arab,
tetapi mereka telah
menyiapkan buku
atau catatan-catatan
kecil untuk
87
mencatat setiap
materi yang di
ajarkan oleh guruya.
3 Mendengarkan dengan aktif (B) baik Hasil pengamatan
(menunjukan respon, dikategorikan baik,
misalnya bertanya jika karena di setiap
guru/peserta didik lain proses pembelajaran
menyampaikan sesuatu tidak bahasa arab siswa
atau kurang jelas) selalu menunjukan
respon yang baik
seperti menanyakan
bacaan dari kalimat
bahasa arab itu
sendiri kepada guru
atau kepada teman
sebangkunya.
II Usaha peserta didik untuk memahami materi pembelajaran
(pembangunan pemahaman)
1 Berlatih (misalnya mencoba (B) baik Hasil observasi ini
konsep dengan menjawab dikategorikan baik,
soal-soal) karena dalam setiap
pertemuan guru
selalu memberikan
latihan berupa
percakapan
menggunakan
bahasa arab dalam
tema perkenalan (
) تعرفdengan
teman sebangkunya,
dimana
88
pertanyaanya
mengenai nama,
tempat tinggal, dan
asal sekolah dalam
berbahasa arab
2 Berfikir kreatif (misalnya (B) baik Hasil observasi ini
mencoba memecahkan dikategorikan baik,
masalah-masalah pada karena pada saat
latihan soal yang mengerjakan soal
mempunyai variasi berbeda siswa lihai dalam
dengan contoh yang menggunakan
diberikan guru) media HP untuk
mentranslate bahasa
atau bahkan
jawaban dari google
dan ada juga yang
memilih bekerja
sama dengan teman
yang lainya.
3 Berfikir kritis (misalnya (B) baik Hasil observasi ini
mampu menemukan dikategorikan baik,
kekurangan atau kesalahan karena siswa
peserta didik lain dalam mampu mengoreksi
penyelesaian tugas) bacaan kosa kata
temanya yang
menurutnya masih
kurang dalam sesi
bacaanya.
III Aktivitas yang dilakukan peserta didik dalam
mengkomunikasikan hasil pemikirannya
1 Mengemukakan pendapat (B) baik Hasil observasi ini
89
dikategorikan baik,
karena siswa berani
mengemukakan
pendapatnya
meskipun mereka
tidak yakin benar
atau salah.
2 Menjelaskan (B) baik Hasil observasi ini
dikategorikan baik,
karena ada beberapa
siswa yang cakap
dalam menjelaskan
kembali mengenai
materi yang telah di
ajarkan pada waktu
sebelumnya.
3 Berdiskusi (SB) sangat baik Hasil obserbasi ini
dikategorikan
sangat baik, karena
sebagian siswa lebih
dominan menyukai
belajar dengan
membentuk suatu
kelompok untuk
belajar bersama-
sama. Ketika dalam
proses diskusi siswa
lebih aktif dan
sering bertanya
kepada temanya
berkaitan dengan
90
materi yang belum
di pahami.
4 Mempresentasikan laporan (B) baik hasil pengamatan
ini dikategorikan
baik, karena
sebagian siswa
mampu
mempersentasikan
hafalan mufrodat,
dialog dalam
percakapan bahasa
arab itu sudah bagus
hanya beberapa dari
siswa/i yang masih
kurang bagus
penyebabnya karena
baru mengenal
pembelajaran
bahasa arab.
5 Memajang hasil karya (B) baik hasil pengamatan
ini dikategorikan
baik, karena
sebagian siswa ada
yang memajang
hasil karya nya di
Laboratorium IPA,
Tugas dalam
membuat karyanya
tersebut dibuat
sebagai bentuk
penilaian yang telah
91
di berikan oleh
gurunya dalam mata
pelajaran IPA.
IV Siswa berfikir kritis
1 Mengomentari dan (B) baik hasil pengamatan
menyimpulkan proses ini dikategorikan
pembelajaran baik, karena siswa
sudah dapat
memahami dan
menyimpulkan
pembahasan dari
materi yang telah
diberikan
sebelumnya setelah
beberapa kali
dijelaskan oleh
guru.
2 Memperbaiki kesalahan (B) baik hasil pengamatan
dalam proses pembelajaran ini dikategorikan
baik, karena siswa
mampu
memperbaiki
kesalahan mereka
sendiri setelah
mendengar koreksi
dari guru terhadap
teman yang lain.
3 Menyimpulkan materi (B) baik hasil pengamatan
pembelajaran dengan kata- ini dikategorikan
kata sendiri baik, karena siswa
mampu mengambil
92
pemahaman dengan
fersi kata dan
pemahaman mereka
masing-masing.
Lampran B-5
93
Penyusunan
program tahunan
dibuat oleh guru
mata pelajaran
setiap awal
semester tahun
ajaran, dimana
isinya memuat
materi-materi yang
akan di ajarkan
selama satu tahun.
Sedangkan untuk
penyusunan
program semester
dibuat per semester
dan di distribusi
dengan baik.
2 Pembuatan silabus (SB) sangat baik Berdasarkan hasil
observasi, di MAN
1 Konsel
menggunakan dua
kurikulum yaitu
untuk kelas X dan
XI sudah
menggunakan
kurikulum baru
yaitu kurikulum
Merdeka sedangkan
untuk kelas XII
masih
menggunakan
94
kurikulum 2013.
silabus dibuat
langsung dari
kementrian
pendidikan dan
tidak bisa di ubah-
ubah dan
dipergunakan oleh
setiap guru mata
pelajaran
berdasarkan
kurikulum yang
berlaku.
3 Pembuatan rencana (SB) sangat baik Berdasarkan hasil
pelaksanaan (RPP) oleh guru pengamatan, untuk
RPP pada
Kurikulum 2013
dan TP & ATP pada
Kurikulum
Merdeka, di susun
oleh setiap guru
mata pelajaran.
B Pelaksanaan Kurikulum
4 Pengembangan iklim sekolah (SB) sangat baik Berdasarkan hasil
yang kondusif bagi pengamatan
terlaksananya kegiatan dikategorikan
pembelajaran yang sangat baik, karena
meyenangkan sekaligus melalui kerja sama
mencerdaskan seluruh pihak
sekolah dalam
rangka
95
mengembangkan
iklim sekolah yang
kondusif. Kegiatan
pembelajaran yang
ada di MAN 1
Konsel tidak hanya
bersifat monoton di
dalam kelas tetapi
bisa juga belajar di
luar kelas seperti di
teras ataupun di
bawah pohon, hal
ini merupakan salah
satu bentuk
membangun
suasana belajar
siswa kondusif agar
siswa tidak bosan
dalam proses
pembelajaran
berlangsung.
5 Pengawasan proses (SB) sangat baik Dalam hasil
pembelajaran pengamatan ini juga
dikategorikan baik.
Pengawasan proses
pembelajaran di
lakukan langsung
oleh guru, tenaga
administrasi,
bahkan kepala
sekolah sendiri turut
96
mengontrol kondisi
lingkungan sekolah
serta mengawasi
proses pembelajaran
berlangsung di
dalam kelas.
C Evaluasi Kurikulum
6 Pelaksanaan kegiatan (B) baik Berdasarkan hasil
evaluasi pada setiap mata pengamatan, dalam
pelajaran hasil pengamatan
ini dikatagorikan
baik, Guru-guru
pemegang mata
pelajaran
melakukan evaluasi
pada setiap akhir
pembelajaran
dengan tujuan untuk
mengetahui
kekurangan-
kekurangan siswa
dalam pembelajaran
sehingga bisa
diperbaiki.
7 Pelaksanaan kegiatan (B) baik Berdasarkan hasil
pengayaan pada siswa yang pengamatan, untuk
sudah mencapai ketuntasan siswa yang sudah
belajar mencapai
ketuntasan maka
akan melanjutkan
tahap pembelajaran
97
yang selanjutnya.
8 Pelaksaan kegiatan remidi (B) baik Berdasarkan hasil
pada siswa yang belum pengamatan,
tuntas pelaksanaan
kegiatan remedial
sering di lakukan
oleh setiap guru
mata pelajaran
pada siswa yang
belum tuntas atau
belum memenuhi
KKM (Kriteria
Ketuntasan
Minimum).
9 Pelaksanaan raport bulanan (B) baik Nilai raport di isi
oleh masing-masing
guru mata pelajaran
sesuai dengan nilai
yang sudah di
peroleh siswa
selama proses
pembelajaran baik
di isi di pertengahan
atau di akhir
semester.
10 Pelaksanaan tryout (B) baik Saat ini untuk
kurikulum merdeka
sudah tidak
diadakan tryout
tetapi digantikan
dengan stimulasi
98
yang tujuanya agar
siswa dapat
mengetahui cara log
in mengerjakan
soal meggunakan
komputer sampai
selesai.
99
LEMBAR PENELAAH RPP/MODUL AJAR GURU BIDANG STUDI
Kelas/Semester : X/Ganjil
100
sikap yang dimiliki
peserta didik
setelah
pembelajaran.
II Pemilihan dan 1. Kesesuaian materi Pemilihan dan
pengorganisasian ajar dengan: pengorganisasian
bahan ajar a. Tujuan bahan ajar sudah
pembelajaran sesuai dengan
b. Karakteristik karakteristik
peserta didik peserta didik
c. Alokasi waktu sehingga bisa
2. Keruntutan dan runtut sesuai
sistematika materi dengan yang
dibutuhkan oleh
peserta didik
III Pemilihan media/alat Kesesuaian Pemilihan
pembelajaran strategi/media media/alat yang
pembelajaran dengan: akan digunakan
1. Tujuan pembelajaran pastinya harus
2. Materi pembelajaran sesuai dengan
3. Karakteristik peserta materi
didik pembelajaran,
pemilihan media
yang lebih modern
membuat proses
pembelajaran
menjadi lebih
efisien dan sesuai
dengan
karakteristik siswa
zaman sekarang
101
yang dimana tidak
bisa lepas dari
gadget atau alat
elektronik lainya.
IV Skenario/kegiatan Keseuaian strategi/media Skenario/kegiatan
pembelajaran pembelajaran dengan: pembelajaran juga
1. Tujuan pembelajaran sudah sesuai
2. Materi pembelajaran dengan tujuan
3. Karakteristik peserta pembelajaran,
didik materi ajar, dan
juga sesuai dengan
karakteristik
peserta didik. Gaya
belajar setiap siswa
itu beragam, maka
guru harus
menyesuaikan
strategi
mengajarnya
dengan sangat baik
pula. Tetntu dalam
menyusun strategi
pembelajaran
tersebut, tidak
terlepas dari tujuan
materi
pembelajaran yang
akan di gunakan.
V Pemilihan sumber Kesesuaian sumber Skenario/kegiatan
belajar belajar dengan: pembelajaran juga
1. pembelajaran sudah sesuai
102
2. Materi pembelajaran dengan tujuan
3. Karakteristik peserta pembelajaran,
didik materi ajar, dan
juga sesuai dengan
karakteristik
peserta didik.
Pemilihan sumber
belajar yang
digunakan oleh
guru dalam materi
kali ini ialah buku
paket KMA 183
pembelajaran
bahasa arab yang
memang menjadi
dasar/pedoman
utama semua guru
dalam mengambil
materi yang telah di
tetapkan
VI Penilaian hasil belajar Kesesuain sumber Penilaian hasil
belajar dengan: belajar sudah sesuai
1. Tujuan pembelajaran dengan tujuan
2. Materi pembelajaran pembelajaran,
3. Karakteristik peserta materi maupun
didik karakteristik
peserta didik.
Penilaian yang
tentunya berkaitan
dengan
pengetahuan dan
103
keterampilan yaitu
dengan melakukan
tes lisan dan tulisan
serta juga praktek
yang dalam hal ini
mendemonstrasikan
hafalan mufrodat
sesuai dengan KD.
MODUL AJAR
A. Informasi Umum
B. KOMPETENSI AWAL
1. Peserta didik mampu menghafal mufradat Bahasa Arab dan memahami
maknanya.
2. Peserta didik mampu berbicara dengan Bahasa Arab
3. Peserta didik mampu membaca teks Bahasa Arab
4. Peserta didik mampu memahami struktur gramatikal Bahasa Arab
5. Peserta didik mampu menulis dengan Bahasa Arab
104
C. PROFIL PELAJAR
Profil Belajar Pancasila yang ingin dicapai adalah beriman, bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan
global, mandiri, gotong royong, bernalar mandiri, dan kritis.
Profil belajar Rahmatan Lil ‘Alamin yang ingin dicapai adalah taaddub,
tawassuth, tahawwur, wa ibtikar, dan tasamuh.
F. MODEL PEMBELAJARAN.
Inquiry Based Learning dan tanya jawab, Diskusi.
KOMPETENSI INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mengevaluasi informasi tentang memberi salam dan berkenalan
2. Menggunakan susunan gramtika تقسيم الكلمة الألرقامuntuk menilai
التعارف
komunikasi.
105
5. Memahmi beberapa paragraf dalam teks visual atau teks
multimoda secara interaktif sebagai sarana dan mempelajari agama
dari sumber autentiknya tentang التحيات و التعارف
التعارف
التعارف
التعارف
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Dengan mempelajari Bahasa Arab, peserta didik memiliki kecakapan
berbahasa, yaitu mampu mengekspresikan perasaan, pikiran, dan
gagasan secara verbal-komunikatif, menginteralisasi keterampilan
Berbahasa Arab dengan baik sehingga peserta didik menjadi terampil
menggunakan Bahasa Arab dengan berbagai situasi, menggunakan
106
Bahasa Arab untuk mempelajari ilmu-ilmu agama, pengetahuan
umum, dan kebudayaan, serta mengintegrasikan kemampuan
Berbahasa Arab dengan perilaku yang tercermin dalam sikap moderat,
berfikir kritis, dan sistematis.
C. Pertanyaan pemantik
D. Persiapan pembelajaran
1. Guru menyususun LKPD
2. Guru menyiapkan bahan tayang dan multimedia pembelajaran
interaktif
3. Guru menyusun instrumen assesmen yang digunakan
4. Guru memeriksa dan memastikan semua sarana dan prasarana yang
diperlukan tersedia.
5. Guru memastikan bahwa ruang kelas sudah bersih, aman dan
nyaman.
E. Kegiatan pembelajaran
Pertemuan 1
Pendahuluan
Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama
peserta didik.
Guru menyiapkan fisik dan psikis serta motivasi peserta didik.
Guru mengaitkan materi pembelajaran yang dilaksanakan dengan
materi sebelumnya atau pengalaman peserta didik.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
107
Guru memberikan gambaran umum tentang materi yang akan
dipelajari.
Kegiatan inti
Guru menayangkan beberapa gambar terkait التحيات و التعارفdan
التحيات و التعارفbersama-sama.
Penutup:
Guru bersama peserta didik merefleksikan proses pembelajara
yang telah berlangsung.
Guru memberikan penugasan
108
Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
berdoa penutup
Pertemuan 2
Pendahuluan :
Kegiatan Inti:
Peserta didik mengamati kembali ungkapan-ungkapan tentang
التحيات و التعارف
التعارف
109
Peserta didik secara bersama-sama membuat kesimpulan tindak
tutur tersebut.
Peserta didik secara bergantian berbicara tentang biodata masig-
masing berdasarkan pertanyaan yang tersedia.
Penutup
Guru bersama peserta didik merefleksikan proses pembelajara
yang telah berlangsung.
Guru memberikan penugasan
Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
berdoa penutup
Pertemuan 3
Pendahuluan:
Kegiatan inti:
Guru menyajikan teks tentang melalui layar lCD.
Peserta didik memperhatikan teks dan membaca dalam hati sekilas.
Peserta didik mendengarkan dengan seksama teks bacaan yang
dibacakan oleh guru dengan intinasi yang benar.
110
Peserta didik menanya mufradat atau ungkapan yang tidak di
mengerti dari teks tersebut.
Peserta didik secara bergantian membaca nyaring dengan intonasi
yang benar.
Peserta didik bergantian membaca nyaring bergantian dengan
disimak oleh guru dan peserta didik lainya.
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok dan diberi tugas
untuk mendalami isi dan gagasan serta mengaitkannya dengan
informasi yang telah di ketahui ataupun kehidupan sehari-hari.
Peserta didik menentukan gagasan pokok dan gagasan penunjang
dari teks bacaan.
Peserta didik mencoba menjawab latihan pemahaman yang
tersedia.
Peserta didik bersama guru melakukan koreksi bersama terhadap
jawaban latihan pemahaman.
Peserta didik diminta menyampaikan hasil diskusi kelompoknya.
Guru memberikan umpan balik dan penguatan nilai terhadap
masing-masing hasil kerjanya.
Penutup:
Guru bersama peserta didik merefleksikan proses pembelajara
yang telah berlangsung.
Guru memberikan penugasan
Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
berdoa penutup
Pertemuan 4
Pendahuluan:
111
Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama
peserta didik
Guru menyiapkan fisik dan psikis serta motivasi peserta didik.
Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilaksanakan
dengan materi sebelumya atau pengalaman peserta didik.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Guru memberikan gambaran umum tentang materi yang akan
dipelajari.
Kegiatan Inti:
Guru menampilkan teks bacaan sesuai tema dan memberikan
penjelasan mengenai tindak tutur yang sesuai dengan تقسيم الكلمة
الحرف- الفعل-اآلسم
112
Peserta didik megerjakan latihan-latihan yang sesuai dengan
الكلمة األرقام
Penutup:
Guru bersama peserta didik merefleksikan proses pembelajara
yang telah berlangsung.
Guru memberikan penugasan
Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
berdoa penutup
Pertemuan 5
Pendahuluan:
113
Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilaksanakan
dengan materi sebelumya atau pengalaman peserta didik.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Guru memberikan gambaran umum tentang materi yang akan
dipelajari.
Kegiatan Inti:
Peserta didik memperhatikan/mengamati kosa kata kembali sesuai
tema bahasan yang dipaparkan guru.
Peserta didik mencermati kembali contoh pemakaian kosa kata
dalam teks kalimat sesuai tema tersebut.
Guru mejelaskan model-model teks deskriptif beserta contohnya.
Peserta didik mencermati contoh-contoh model teks deskriptif dan
memahaminya.
Peserta didik menanyakan kosa kata atau ungkapan yang belum
dipahami bentuk, makna, dan fungsinya sesuai tema tersebut.
Peserta didik secara mandiri menyusun kembali kosa kata dan
struktur terkait agar menjadi kalimat sempurna.
Peserta didik dengan arahan guru mecoba menganalisis tejs
deskriptif lainya.
Peserta didik secara mandiri menulis kembali ungkapan
membandingkan sesuatu sesuai dengan stimulus pertanyaan yang
ada.
Guru meminta peserta didik membuat kalimat atau ungkapan atau
paragraf dari kosa kata yang telah ditentukan.
Peserta didik secara mandiri menulis teks desktiprif secara mandiri
114
Peserta didik melakukan diskusi bersama teman-temanya untuk
saling mengoreksi teks deskriptif yang ditulisnya.
Peserta didik membuat kesimpulan tentang model teks deskriptif.
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi masing-masing pada
guru.
Peserta didik memaparkan hasil tulisannya kepada guru ataupun
teman di depan kelas.
Penutup:
Guru bersama peserta didik merefleksikan proses pembelajara
yang telah berlangsung.
Guru memberikan penugasan
Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
berdoa penutup
115
TP DAN ATP PEMBELAJARAN BAHASA ARAB
TUJUAN PEMBELAJARAN
FASE :E
KELAS/SEMESTER : X/GANJIL
116
الثني و الجمع
Berbicara Peserta didik mampu 3. Mmembangun تقسيم الكلمة و التحيات و التعارف
membangun interaksi interaksi
dengan teks kompleks 4. Menggunakan
األسرة و البيت األرقام
tentang dengan susunan المدرسة الضمير
menggunakan gramatikal
susunan gramatikal sebagai alat -( المنفصل
sebagai alat komunikasi
)المتصل
komunikasi global. global.
المفردت و
الثني و الجمع
Membaca Peserta didik mampu 5. Merefleksikan تقسيم الكلمة و التحيات و التعارف
memahami dan beberapa
merefleksi beberapa paragraf dalam
األسرة و البيت األرقام
paragraf dalam teks teks visual atau المدرسة الضمير
visual atau teks teks multimoda
multimoda secara secara interaktif -( المنفصل
interaktif sebagai sebagai sarana
)المتصل
sarana mempelajari mempelajari
agama dari sumber agama dari المفردت و
autentiknya tentang sumber
الثني و الجمع
dengan menggunakan autentiknya.
susunan gramatikal: 6. Menggunakan
untuk memahami susunan
informasi tersurat dan gramatikal
tersirat dari berbagai untuk
jenis teks. memahami
informasi
tersurat dan
tersirat dari
117
berbagai jenis
teks.
Menulis dan Peserta didik mampu 8. Menghubungka تقسيم الكلمة و التحيات و التعارف
mempresentasik menghubungkan dan n kalimat ke
an memaparkan kalimat dalam paragraf
األسرة و البيت األرقام
ke dalam paragraf pada wacana المدرسة الضمير
pada wacana terbatas, terbatas.
dan membuat urutan 9. Memaparkan -( المنفصل
yang terhubung secara kalimat ke
)المتصل
logis tentang dengan dalam paragraf
menggunakan pada wacana المفردت و
susunan gramatikal terbatas.
الثني و الجمع
untuk 10. Membuat
mengungkapkan urutan yang
gagasan sesuai terhubung
dengan struktur teks secara logis.
secara lisan dan 11. Menggunakan
tulisan. susunan
gramatikal
untuk
mengungkapka
n gagasan
sesuai dengan
struktur teks
secara lisan
dan tulisan.
118
MA’SUD ACHMAD, S.Pd, M.Pd WAO ODE ALFIATI KALSUMI, S. Ag
NIP: 196911081997031001 NIP: 1974060112005012002
119