Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mengidentifikasi interaksi antar makhluk hidup dan lingkungannya, serta
dapat merancang upaya-upaya mencegah dan mengatasi pencemaran dan perubahan
iklim.
Ketercapaian Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan keanekaragaman hayati Indonesia
dengan di belahan dunia lainnya.
2. Peserta didik dapat menganalisis pengaruh manusia terhadap ekosistem.
3. Peserta didik dapat menjelaskan pentingnya konservasi keanekaragaman hayati.
Pemahaman Bermakna
Pertanyaan Pemantik
• Hewan apa saja yang sering kalian jumpai di lingkungan rumah dan sekolah?
• Banjir yang sering terjadi di daerah kita, kira kira disebabkan oleh apa?
• Menurut kalian sebagai manusia, apa yang bisa kita lakukan sebagai manusia
Materi Ajar
Assesmen
1. Asesmen diagnostik: Hasil kuis pada siklus 1 dan angket kesiapan belajar
peserta didik
2. Asesmen formatif:
a. Peserta didik mengidentifikasi flora fauna di Indonesia beserta ancaman
kepunahannya (LKPD 3)
b. Peserta idik membuat proyek konservasi dalam bentuk poster (LKPD 4)
c. Ketrampilan proses dan kemampuan berpikir kritis
d. Tes kognitif
(1) (2)
(3) (4)
6. Konservasi adalah pengelolaan sumber daya alam hayati yang dilakukan secara
bijaksana untuk menjaga kesinambungan persediaan hayati dengan
meningkatkan dan memelihara kualitas keanekaragaman nilainya. Menurut anda,
apa manfaat melakukan penghijauan di lahan-lahan yang kosong yang tidak ada
tanamannya?
No. Jawaban Skor Bobot Nilai
1 a) Variabel bebas: air pada kapas dan cahaya 4 20
b) Kandungan air pada kapas dan terang redupnya cahaya
mempengaruhi pertumbuhan biji kacang hijau.
c) Air dan cahaya
d) Faktor abiotik mempengaruhi faktor biotik
2 a) Belalang 1 20
b) Ular
c) Tanaman
d) Elang
e) Belalang
f) Katak, ular, dan elang
3 Daerah B, karena semakin banyak terjadi rantai makanan berarti semakin 1 10
besar keanekaragaman hayati yang ada di daerah tersebut
4 a) Garis Wallace akan membagi Indonesia zona persebaran 3 20
keanekaragaman hayati menjadi zona Oriental dan zona Peralihan. Garis
Weber Wallace akan membagi Indonesia zona persebaran
keanekaragaman hayati menjadi zona Peralihan dan zona Australis.
b) Fauna yang ada di bagian barat identik dengan fauna yang ada di benua
asia (asiatis). Ciri-cirinya yaitu hewan menyusui bertubih besar. Fauna
yang ada di bagian timur identink dengan fauna yang berada di benua
australia (australis). Cirinya yaitu hewan menyusui bertubuh kecil.
c) Fauna Indonesia bagian barat contohnya: gajah, bekantan, jalak bali dan
elang jawa. Fauna kawasan peralihan contohnya komodo, anoa,
musang coklat, maleo. Fauna Indonesia bagian timur atau Australian
contohnya kanguru dan cendrawasih.
5 a) Dampak negative dari penggunaan pestisida yang berlebihan adalah 4 20
penggunaan pestisida dan herbisida secara berlebihan dapat merusak
tanah dan mengurangi kesuburan tanah.
b) Dampak negative dari penggundulan hutan adalah bisa menyebabkan
terjadinya bencana alam banjir, dapat menyebabkan terjadinya bencana
longsor, daerah sekitar hutan yang gundul akan semakin mudah terjadi
erosi, hutan akan semakin "kesulitan" dalam menampung volume air,
udara bersih atau oksigen yang dihasilkan hutan semakin berkurang
c) Dampak negative dari perburuan hewan liar adalah keseimbangan
ekosistem terganggu, punahnya beberapa jenis hewan, semakin
maraknya tindakan kriminalitas di hutan, punahnya konsumen tertentu.
d) Dampak negative dari pabrik yang banyak polusi udaranya adalah
memicu terjadinya gangguan pernapasan, seperti asma, ISPA, dan
kanker paru-paru . Selain itu, pencemaran udara juga bisa berakhir pada
berkurangnya kadar oksigen di dalam tubuh manusia
6 Mencegah terjadinya erosi tanah yang bisa disebabkan oleh angin dan juga 1 10
air hujan yang berturut-turut. Melestarikan kesuburan tanah yang bisa
dijadikan sebagai lahan pertanian. Menjaga struktur tanah agar tidak rusak.
Menjaga kelestarian satwa agar tetap lestari.
14 100
RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN
1. RUBRIK PENILAIAN BERPIKIR KRITIS
No Penilaian Berpikir Kritis Ket
Menanggapi Mengungk Memberikan
Pertanyaan apkan Kesimpulan
Pendapat
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Indikator Tidak Pernah Jarang Sering Selalu
(1) (2) (3) (4)
Menanggapi Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
pertanyaan tidak dapat kurang dapat dapat aktif
menanggapi menanggapi menanggapi menanggapi
pertanyaan dari pertanyaan dari pertanyaan dari pertanyaan
guru. guru dengan guru deangan dari guru
baik. baik. dengan baik
dan benar.
Mengungkapka Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
n pendapat tidak dapat tidak dapat dapat aktif
berdasarkan mengungkapka mengungkapka mengungkapka mengungkapka
fakta n pendapat. n pendapat n pendapat n pendapat
berdasarkan berdasarkan berdasarkan
fakta. fakta. fakta dengan
baik.
Memberikan Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
kesimpulan tidak dapat tidak dapat dapat aktif
memberikan memberikan memberikan memberikan
simpulan simpulan materi simpulan materi simpulan
materi. dengan baik. dengan baik. materi dengan
baik dan
benar.
2. Rubrik penilaian Ketrampilan Proses
No Nama Siswa Sedang Sesuai Melebihi
berkembang ekspektasi ekspektasi
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Keterangan:
1) Sedang berkembang: aktif mendengarkan dan mencatat data yang disampaikan
rekan lainnya.
2) Sesuai ekspektasi: Aktif mendengarkan, memberikan pendapat, dan
menanggapi pendapat sesuai dengan topik menggunakan sumber info yang
kredibel
3) Melebihi ekspektasi: Aktif mendengarkan, memberikan pendapat, dan
menanggapi pendapat sesuai dengan topik menggunakan sumber info yang
kredibel. Selain itu, membantu rekan yang kesulitan dan memiliki jiwa leadership
saat berdiskusi
3. Rubrik Penilaian Presentasi
CONCLUSION
1
13-Mar-23
PROYEK
Here starts
the lesson!
2
13-Mar-23
ng
ai
ah
dan sekolah?
3
13-Mar-23
Banjir
Apakah kalian
pernah melihat
peristiwa
tersebut di
sekitar kalian?
4
13-Mar-23
Sudahkah kalian
kembali bergabung
dengan kelompok
belajar?
5
13-Mar-23
6
13-Mar-23
7
13-Mar-23
8
13-Mar-23
for you
See yaaa!
9
EKOLOGI DAN KEANEKARAGAMAN HAYATI
POLUSI KONSERVASI
FLORA FAUNA
INDONESIA
Indonesia terkenal memiliki keanekaragaman hayati
tertinggi di dunia. Indonesia memiliki banyak bioma seperti
bioma hutan hujan tropis, savana, pantai, dan padang
rumput. Hal ini ditunjang oleh lokasi geografis yang
terletak di garis ekuator yang menerima cahaya Matahari
sepanjang tahun dan curah hujan yang tinggi. Hutan hujan
tropis di Indonesia terkenal memiliki tumbuhan endemik
khas Indonesia, misalnya bunga Rafflesia arnoldi, meranti,
cendana, anggrek tebu, daun payung, damar dan lainnya.
SEBARAN FLORA FAUNA INDONESIA
POLUSI KONSERVASI
Dampak dari polusi menyebabkan banyak Kegiatan manusia yang dapat memperlambat
peristiwa di dunia, misalnya hujan asam dan kepunahan organisme adalah dengan
pemanasan global. Hujan asam terjadi melakukan kegiatan konservasi. Kegiatan
akibat polutan sulfur oksida dan nitrogen yang berwawasan lingkungan dapat
oksida yang bereaksi dengan air di udara. memperlambat penurunan keanekaragaman
hayati
Konservasi adalah pengelolaan sumber daya alam
hayati yang dilakukan secara bijaksana untuk menjaga
kesinambungan persediaan hayati dengan meningkatkan dan
memelihara kualitas keanekaragaman nilainya.