Anda di halaman 1dari 14

UJIAN AKHIR SEMESTER

ENTERPRENEUR AND BUSINESSPLAN

Dosen pengampu:
Fitri Rahmawati, M. M.

Disusun oleh:
Fikrullabib Shidiq (223080035)

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO
2023
TUGAS 1

Kewirausahaan sosial adalah suatu bentuk bisnis yang bertujuan untuk mencapai
tujuan sosial atau lingkungan yang positif, selain mencari keuntungan finansial. Prospek
kewirausahaan sosial saat ini cukup menjanjikan karena semakin banyaknya masalah
sosial dan lingkungan yang perlu diatasi, serta semakin meningkatnya kesadaran
masyarakat akan pentingnya keberlanjutan dan tanggung jawab sosial perusahaan.
Berikut adalah beberapa referensi artikel atau jurnal yang membahas prospek
kewirausahaan sosial saat ini:
1. "The Prospects of Social Entrepreneurship in Developing Countries": Artikel ini
membahas tentang prospek kewirausahaan sosial di negara-negara berkembang, di
mana masalah sosial dan lingkungan seringkali menjadi tantangan yang besar.
Artikel ini menyimpulkan bahwa kewirausahaan sosial dapat menjadi solusi yang
efektif untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, dan memiliki potensi untuk
menciptakan dampak sosial yang signifikan.
2. "Social Entrepreneurship: Definition and Boundaries": Jurnal ini membahas
tentang definisi dan batasan kewirausahaan sosial, serta potensi dan tantangan
yang dihadapi oleh para pengusaha sosial. Jurnal ini menyimpulkan bahwa
kewirausahaan sosial memiliki prospek yang cerah, namun juga memerlukan
dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak untuk mencapai tujuan sosial dan
lingkungan yang diinginkan.
3. "The Future of Social Entrepreneurship: Paradigm Shift or Status Quo?": Artikel
ini membahas tentang masa depan kewirausahaan sosial, termasuk tantangan dan
peluang yang dihadapi oleh para pengusaha sosial. Artikel ini menyimpulkan
bahwa kewirausahaan sosial akan terus berkembang dan menjadi semakin penting
dalam menciptakan dampak sosial dan lingkungan yang positif.
Dari ketiga referensi di atas, dapat disimpulkan bahwa prospek kewirausahaan sosial
saat ini cukup menjanjikan, terutama dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungan
yang kompleks dan memerlukan solusi inovatif. Namun, kewirausahaan sosial juga
memerlukan dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah,
masyarakat, dan sektor swasta, untuk mencapai tujuan sosial dan lingkungan yang
diinginkan. Sumber yang didapat atas problematika yang saya dapatkan dari:
1. "MASALAH SOSIAL DAN WIRAUSAHA SOSIAL": Artikel ini membahas
tentang pentingnya memahami masalah sosial bagi para pengusaha sosial, serta
potensi kewirausahaan sosial dalam mengatasi masalah-masalah tersebut.
2. "Analisis Implementasi": Jurnal ini membahas tentang implementasi
kewirausahaan sosial dalam program Klinik Sungai Universitas Ciputra, serta
saran-saran untuk meningkatkan kinerja program-program kewirausahaan sosial
di masa depan.
3. "Kewirausahaan Sosial - SINTA - Science and Technology Index": Halaman ini
menyajikan berbagai artikel dan jurnal terkait kewirausahaan sosial, termasuk
topik-topik seperti kebijakan sosial, CSR, pemberdayaan masyarakat, dan konflik
sosial.
4. "Membangun Usaha Kreatif, Inovatif, dan Bermanfaat Melalui Penerapan
Kewirausahaan Sosial": Artikel ini membahas tentang konsep kewirausahaan
sosial sebagai solusi inovatif dalam menyelesaikan permasalahan sosial, serta
pentingnya nilai dan manfaat dalam kegiatan bisnis.
2
5. "SOCIAL ENTREPRENEURSHIP": Buku ini membahas tentang konsep dan
praktik kewirausahaan sosial, serta peran kewirausahaan sosial dalam
menciptakan dampak sosial dan lingkungan yang positif.
Dari referensi-referensi di atas, dapat disimpulkan bahwa kewirausahaan sosial
memiliki prospek yang menjanjikan dalam mengatasi masalah-masalah sosial dan
lingkungan yang kompleks, serta menciptakan dampak sosial yang positif. Namun,
kewirausahaan sosial juga memerlukan dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak,
termasuk pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, untuk mencapai tujuan sosial dan
lingkungan yang diinginkan

3
TUGAS 2
Daftar Isi
Halaman Sampul........................................................................................................1
Daftar Isi....................................................................................................................2
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.......................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................4
1.3 Tujuan Kegiatan.....................................................................................4
1.4 Kegunaan Program.................................................................................4
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Deskripsi Produk.....................................................................................5
2.2 Analisis Peluang Usaha............................................................................5
2.3 Peluang Pasar.........................................................................................6
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
3.1 Pelaksanaan Kegiatan..............................................................................7
3.2 Bauran Pemasaran..................................................................................7
3.3 Tahapan dan Persiapan Produksi...............................................................8
3.4 Pemasaran dan Penjualan..........................................................................9
3.5 Rencana Anggaran..................................................................................9
3.6 Evaluasi Hasil Kegiatan..........................................................................10
BAB 4 PENUTUP
Daftar Pustaka..........................................................................................................12

4
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Indonesia memiliki kekayaan tanaman obat yang melimpah
sehingga masyarakat umumnya memanfaatkannya sebagai alternative
penyembuhan penyakit dan pola hidup sehat. Salah satu tumbuhan yang mempunyai
manfaat bagi kesehatan yaitu bunga telang. Bunga telang (Clitoria ternatea L.)
sering disebut juga sebagai butterfly pea atau blue pea merupakan bunga yang
khas dengan kelopak tunggal berwarna ungu, biru, merah muda (pink) dan
putih (Budiasih, 2017). Bunga ini memiliki nama yang beraneka ragam di
berbagai daerah. Bunga telang masih sangat jarang dimanfaatkan oleh masyarakat
sekitar. Penggunaan bunga telang selama ini hanya terbatas sebagai bahan
pembuatan pupuk dan pakan ternak (Parwata et al., 2016) serta sebagai pewarna
alami pada makanan (Alnanda et al., 2017). Bunga ini biasanya tumbuh liar di
sekitar rumah, kebun bahkan. Bunga telang dapat dijadikan sebagai teh herbal
adalah sebuah produk minuman berkhasiat menggunakan bahan selain daun teh
juga terdapat tanaman herbal yang membantu pengobatan suatu penyakit. Selain
bermanfaat bagi kesehatan, teh herbal juga sering diminum sebagai minuman yang
menyegarkan dan dapat dinikmati dalam berbagai varian rasa dan aroma.
Kami memilih produk telang yaitu untuk memanfaatkan bunga telang yang
hidup merambat dan liar dengan diolah menjadi makanan maupun minuman yang
memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Bunga ini dapat memunculkan peluang
meningkatkan ekonomi masyarakat jika dapat mengolah dengan baik dan
dapat mengembangkan berbagai inovasi – inovasi baru. Dengan memanfaatkan
bunga telang maka bunga ini akan memiliki nilai guna pada masyarakat dan
memberikan wawasan bahwa bunga ini bukan hanya bunga hias maupun
tanaman liar tetapi memiliki kandungan yang baik untuk antioksida, anti
bakteri, anti imflamasi dan analgesik, antiparasit dan antisida, anti diabetes,
anti kanker, mengatasi infeksi tenggorokan, membantu mengatasi infeksi
tenggorokan terutama untuk perokok.

5
1.2 Rumusan Masalah
Perumusan masalah pada pembuatan “Teh Telang” sebagai minuman herbal.
1. Bagaimana memanfaatkan bunga telang agar dapat dikonsumsi secara
herbal?
2. Bagaimana cara mengolah bunga telang menjadi minuman herbal yang
bermanfaat bagi kesehatan?
3. Bagaimana strategi pemasaran Minuman Herbal Telang?

1.3 Tujuan Program


Tujuan Program ini adalah untuk:
1. Mengetahui cara memanfaatkan bunga telang agar dapat dikonsumsi
secara herbal.
2. Mengetahui cara mengolah bunga telang menjadi minuman herbal.
3. Mengetahui strategi pemasaran minuman herbal telang.

1.4 Kegunaan Program


Kegunaan program ini adalah:
1. Bagi dunia medis
Memberikan alternatif pengganti obat dari penyakit atau gejala diabetes,
kanker, gangguan mata dan infeksi tenggorokan secara herbal.
2. Bagi masyarakat
Menyediakan produk dari pengolahan bunga telang untuk masyarakat yang
tidak hanya memanfaatkan tanaman liar tetapi menciptakan peluang usaha.
3. Bagi Universitas Muhammadiyah
Program dapat membantu dalam memperkenalkan dan mempromosikan
universitas dimasyarakat khususnya Purworejo.
4. Bagi tim penyusun
Program ini diharapkan dapat menjadi salah satu jalan berwirausaha yang
mandiri bagi mahasiswa kedepannya.

6
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Deskripsi Produk


Usaha ini bergerak dibidang industry pengolahan dan pemasaran, produk
yang kami buat diberi nama Minuman Teh Telang Sebagai minuman herbal.
Teh Telang merupakan minuman herbal yang terbuat dari bahan yaitu bunga
telang. Teh Telang dibuat dengan tanaman liar yang tumbuh banyak di dekat air
dan tumbuh merambat. Manfaat utama Teh Telang dapat membantu
mengatasi berbagai gangguan kesehatan.

2.2 Analisis Peluang Usaha

Key Partners Key Value Costumer Costumer


1. Toko Activities Prosition Relations segments
bahan baku 1. Produksi 1. Hasil 1. Memberikan 1. Lansia
2. Masyarakat teh telang produk yang pelayanan terbaik 2. Dewasa
umum 2. banyak dan pada pelanggan 3. Ibu
Pengemasan berkualitas rumah
teh telang 2. Harga tangga
Pemasaran terjangkau
teh telang

Key Channels
Resources 1. Media sosial,
1. Bunga Whattsap,
telang Facebook

2.3 Peluang Pasar


A. Analisis Pesaing
Pesaing produk kami masih sangat terbatas. Kekuatan kami dibanding para
pesaing, yaitu:

7
1) Rasa yang unik dan menggugah selera.
2) Produk kami alami dan organik.
3) Produk kami kaya antioksidan dan manfaat kesehatan
B. Bauran Pemasaran
Terdapat 4 bauran pemasaran yang disebut dengan 4P, yaitu:
1) Product (Produk)
Teh Telang adalah minuman herbal yang terbuat dari bunga telang
yang hidup dengan liar. Manfaat utama Teh Telang adalah
antioksida, anti bakteri, anti imflamasi dan analgesik,
antiparasit dan antisida, anti diabetes, anti kanker, mengatasi
infeksi tenggorokan, membantu mengatasi infeksi tenggorokan
terutama untuk perokok. Serta dapat sebagai alternatif
menyembuhkan penyakit pada mata.
2) Price (Harga)
Harga jual adalah sebesar Rp. 7.500,00 per kemasan.
3) Place (Penempatan)
Teh Telang akan dijual secara online melalui media sosial
dan menjual di toko – toko kesehatan yang menyediakan produk
herbal.
4) Promotion (Promosi)
Strategi Promosi yang akan kami lakukan yaitu:
a. Promosi On line: melalui pemasangan iklan di website
dan social media.
b. Promosi Off line
 Penyebaran Media Promosi: Menyebarkan
brosur, dan membagikannya ke masyarakat.
 Place Delivery: memberikan layanan pesan antar
khusus wilayah daerah Purworejo kota dan jarak
tidak lebih dari 15 km.

8
BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1 Pelaksanaan Kegiatan


a. Pra Produksi
Diisi dengan tahap survey tempat penjualan bahan baku dan peralatan
yang berkualitas dengan harga terjangkau.
b. Produksi Teh Telang
Dalam rangka menghasilkan produk yang berkualitas dengan harga
terjangkau kami menggunakan bunga telang yang tumbuh di SMAN
2 Purworejo.
c. Pengemasan Produk Teh Telang
Produk Teh Telang dikemas dengan menggunakan kemasan teh
celup disertai cara menyeduhnya.
d. Publikasi dan Pemasaran Produk
Dalam memasarkan produk Teh Telang, maka promosi menjadi hal yang
sangat penting. Kami mempromosikan produk kami di melalui media
sosial seperti facebook, Instagram, Whatsapp, line dan website.
e. Pasca Produksi
Tahap ini merupakan tahap pelaporan hasil data kegiatan mulai dari pra
produksi, produksi, hingga pemasaran dan pencapaian target serta
keuntungan penjualan.

3.2 Bauran Pemasaran


a. Produk
Produk yang kami tawarkan adalah Teh Telang, yaitu minuman herbal
yang terbuat dari bunga telang.
b. Price
Sebagai produk baru yang muncul di pasar, harga akan menjadi
pertimbangan utama bagi calon konsumen untuk membeli produk
kami. Untuk menarik minat calon konsumen.

9
c. Place
Lokasi penjualan utama dan pemasaran produk Teh Telang yaitu di daerah
Purworejo dan di luar Purworejo
d. Promotion
Teh Telang menggunakan media brosur/poster dan media sosial facebook,
wathsapp, Instagram untuk mempromosikan produk.

3.3 Tahap Persiapan dan Produksi


Tahap persiapan dan produksi meliputi alat dan bahan untuk membuat produk Teh
Telang
Alat dan Bahan:
a. Bunga Telang
b. Kemasan teh celup
c. Standing pouch
Cara Pembuatan:
1) Pertama kita siapkan bunga telang yang sudah dipetik dari tempatnya.
2) Lalu kita bersihkan dengan air sampai benar – benar bersih.
3) Setelah itu kita keringkan di panas matahari pada jam 8 – jam 12
siang. Setelah jam 12 kita cek, jika sudah kering kita angkat.
4) Bunga telang yang sudah kering kita masukkan kedalam kemasan teh
celup. Jika sudah kita masukkan ke dalam standing pouch

10
3.4 Pemasaran dan Penjualan
Pemasaran dan penjualan dilakukan sesuai dengan strategi pemasaran dan rencana
penjualan, dan diatur oleh analisis segmentasi pasar. Beberapa strategi pemasaran
diantanya:
1) Penyebaran informasi secara tidak langsung Penyebaran informasi secara
tidak langsung dapat melalui Media sosial yang biasa disebut
dengan strategi “Internet Marketing”, seperti Facebook, instagram,
Whatsapp
2) Membuat pengemasan yang menarik Untuk menarik konsumen maka dalam
pengemasan James dibuat semenarik mungkin. Dengan kemasan
yang berbedaakan dapat menarik minat konsumen.
3) Harga Harga masing-masing produk kami yaitu Rp.7.500,00
4) Lokasi Usaha ini direncanakan akan berlokasi di daerah Purworejo dan
Kebumen baik pedesaaan mau perkotaan
5) Promosi Untuk kegiatan promosi dan pemasaran yang kami lakukan yaitu:
a. Membuat Logo Brand
b. Membuat Brosur
c. Membuat Website
d. Sosialisasi Kepada Warga Sekitar

3.5 Rencana Anggaran


a. Modal/Pemasukan
Total biaya = Perlengkapan + bahan baku
Rp. 33. 500,00 + Rp. 6. 500,00 = Rp. 40. 000, 00
b. Penentuan Harga Jual
Standing pouch = Rp. 13. 000: 50 pcs = Rp. 260, 00
Label produk = Rp. 20. 500: 70 = Rp. 293, 00
Bunga telang = 10 gr = Rp. 6 500
Harga pokok = Rp. 260,00 + Rp. 293,00 = Rp. 6. 650 = Rp. 7.203,00
Harga produk = Rp. 7. 500,00

11
3.6 Evaluasi Hasil Kegiatan
Untuk keberlanjutan usaha, dilakukan evaluasi dan pengaturan sistem yang
lebih baik dengan pengembangan inovasi dari produk kami mulai dari
desain kemasan, pembukaan cabang baru serta peningkatan produksi dengan
menambah tenaga kerja baru.

12
BAB 4
PENUTUP

Dengan semakin berkembangnya usaha ini diharapkan dapat mengembangkan jiwa


kewirausahaan bagi mahasiswa melalui pengolahan bunga telang menjadi sebuah minuman
herbal teh telang. Dalam lingkup pemasaran produk Teh Telang mampu bersaing dengan
aneka minuman herbal yang terjual dipasaran
Pada periode berikutnya disarankan lagi “Teh Telang” dapat
mengembangkan kegiatan bisnisnya secara continue dan menambah beberapa macam teh
telang lainnya serta dapat bersaing dengan produk sejenis lainnya dan mampu meraih
pangsa pasar yang sudah ada

13
Daftar Pustaka

Ayu Martini, Ni Ketut. 2020. Pengaruh Suhu Dan Lama Pengeringan Terhadap Karakteristik
Teh Bunga Telang (Clitoria Ternatea L.).
https://ojs.unud.ac.id/index.php/itepa/article/download/67759/37557
Anjani, Dea. 2020. Ungu Cantik Kaya Manfaat, Pemanfaatan Bunga Telang sebagai Teh
Kaya akan Khasiat di Masa Pandemi COVID-19. http://kkn.undip.ac.id/?p=137319
Charolina, Ovita. 2021. Pemanfaatan Bunga Telang Dalam Upaya Peningkatan
Kesejahteraan Ekonomi di Dusun II Desa Air Sebakul Kecamatan Talang Empat.
https://jurnal.stiabengkulu.ac.id/index.php/jsm/article/view/18
Dwi Sandi, Dita Ayulia. 2022. Pemberdayaan Pembuatan Simplisia dan Celupan
Bunga Telang (clitoria ternatea) Pada Kelompok Wanita Tani (KWT) Sri
Rejeki di Banjarbaru.
http://journal.ummat.ac.id/index.php/jpmb/article/view/7655

Taftazani, B. M. (2017). Masalah Sosial dan wirausaha sosial. Share: Social Work Journal,
7(1), 90-101.

Rani, M. S., & Teguh, M. (2016). Analisis Implementasi Kewirausahaan Sosial Dalam
Program Klinik Sungai Universitas Ciputra.

Saragih, R. (2017). Membangun usaha kreatif, inovatif dan bermanfaat melalui penerapan
kewirausahaan sosial. Jurnal Kewirausahaan, 3(2), 26-34.

https://eprints.uad.ac.id/41951/1/7.%20Buku_Social
%20Entrepreneurship_Hadi_removed.pdf

14

Anda mungkin juga menyukai