Anda di halaman 1dari 9

Brand Equity

Fajar Hidayat - 210120220524


Brand Equity
Ekuitas merek adalah seperangkat asset dan liabilitas
merek yang berkaitan dengan suatu merek, nama dan
simbolnya, yang menambah atau melindungi nilai yang
diberikan oleh sebuah barang atau jasa kepada
konsumen. Jika nama atau simbol suatu merek
berubah, maka beberapa atau bahkan semua aset
dapat berubah atau bahkan hilang, walaupun beberapa
diantaranya bergeser kenama atau simbol yang baru
(Aaker,1991).
Brand Awareness

Kemampuan konsumen untuk langsung mengenali dan mengingat suatu


merek hanya dengan melihat ciri khas tertentu, seperti warna, logo, image,
dan sebagainya, yang menggambarkan identitas suatu brand.
Tingkatan Brand Awareness
1. Unaware Brand
Unaware of brand merupakan salah satu bentuk respon kepada konsumen terhadap suatu jenis merek bahwa
konsumen tidak mengenal terhadap jenis merek produk atau merek jasa tersebut.

2. Brand Recognition
Brand recognition menunjukkan seberapa mudah dan cepat pelanggan mengenali merek atau brand yang ada.

3. Brand Recall
Brand Recall diartikan sebagai kemampuan customer untuk mengingat nama sebuah brand dari memori mereka
secara cepat berdasarkan kategori produk.

4. Top-Of-Mind Awareness
Tingkatan dimana merek yang pertama kali diingat ketika konsumen memikirkan kategori suatu produk yang
dapat diingat kembali secara spontan tanpa bantuan.
Brand Association

Segala sesuatu yang melekat dalam ingatan akan suatu merek


Brand Perceived Quality

Perceived quality (presepsi kualitas) merupakan penilaian yang diberikan oleh


konsumen atas suatu produk
Brand Loyalti

Brand loyalty adalah komitmen yang muncul dari pelanggan pada sebuah
merek tertentu. Maka pelanggan akan terus membeli produk merek tersebut
secara berkelanjutan.
Tingkatan Brand Loyalti
1. Switcher
Tingkatan ini merupakan konsumen yang suka berpindah-pindah merek

2. Habitual Buyer
Konsumen yang minimal tidak kecewa dengan produk yang ditawarkan. Sehingga terbiasa untuk memutuskan
membeli produk dengan merek yang sama.

3. Satisfied Buyer
Konsumen yang merasa puas dengan produk yang ditawarkan. Di mana tingkatan ini bisa juga disebut sebagai
tingkatan yang cukup loyal.

4. Liking the Brand


Konsumen merasa sangat menyukai merek dan produk tersebut. Sehingga sering kali melakukan pembelian ulang.

5. Committed Buyer
Konsumen memiliki kebanggan terhadap produk tertentu dan harus selalu membeli produk tersebut, bukan
merek yang lain.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai