PROSEDUR

TETAP

PENGERTIAN Jenis metode kontrasepsi berbentuk pil yang hanya mengandung

hormon progesterone saja. KB mini pil ini biasanya digunakan
oleh ibu menyusui atau wanita yang tidak boleh mengonsumsi
estrogen.
TUJUAN

KEBIJAKAN

PROSEDUR 1. Pasien datang ke rawat jalan rumah sakit Yasmin untuk

mendapatkan pelayanan KB
2. Petugas pendaftaran melakukan pendaftaran pasien
3. Bidan melakukan anamnesa dan pemeriksaan pasien di poli
kandungan
a. Data pribadi pasien
b. Konseling awal
 Informasi umum KB dan jenis alkon KB yang tersedia
 Resiko dan keuntungan dari masing-masing
kontrasepsi
 Bantu pasien memilih metode yang tepat
4. Bidan / dokter obsgyn melakukan KIE, skrining dan
pemeriksaan lebih lanjut. Untuk pasien yang memilih metode
KB mini pil, berikut langkah-langkah skrining dan
pemeriksaannya :
a. Riwayat kesehatan pasien, seperti :
 HPHT, lama haid, pola perdarahan
 Paritas dan riwayat kelahiran yang terakhir
 Riwayat penyakit mioma uteri dan kanker payudara
 Riwayat penyakit hipertensi > 180/110 mmHg, stroke,
jantung koroner
 Perdarahan per vaginam tanpa sebab jelas
 Riwayat obat-obatan yang dikonsumsi
b. Pemeriksaan tanda-tanda vital
5. Bidan menjelaskan tentang administrasi dan pembiayaan
6. Bidan meminta informed consent kepada pasien dan suami
7. Bidan / dokter menjelaskan ketentuan konsumsi KB mini pil :
a. Mini pil dapat dikonsumsi pada siklus haid hari ke 1-5,
bila diminum setelah hari ke 5 maka pasien diminta untuk
menunda seks selama 2 hari setelah minum)
b. Minum mini pil setiap hari pada saat yang sama
c. Bila pasien muntah dalam waktu 2 jam setelah
menggunakan pil, minumlah pil yang lain, atau gunakan
metode kontrasepsi lain bila pasien berniat melakukan
hubungan seksual pada 48 jam berikutnya
d. Bila pasien lupa 1 atau 2 pil, minumlah segera pil yang
terlupa tersebut sesegera pasien ingat dan gunakan metode
pelindung sampai akhir bulan
e. Walaupun pasien belum haid, mulailah paket baru sehari
setelah paket terakhir habis
f. Bila haid pasien teratur setiap hari dan kemudian
kehilangan 1 siklus (tidak haid) atau bila merasa hamil,
temui petugas kesehatan untuk memeriksa uji kehamilan
g. Peringatan khusus :
 Bila beberapa bulan mengalami haid teratur dan
kemudian terlambat haid, perlu dipikirkan
kemungkinan hamil
 Bila mengeluh perdarahan bercak yang disertai
dengan nyeri perut hebat, maka perlu dipikirkan
kemungkinan terjadi kehamilan ektopik
 Problem mata (kehilangan penglihatan atau mata
kabur), nyeri kepala hebat, maka perlu dipikirkan
kemungkinan terjadi hipertensi atau problem
vaskuler
8. Dokter memberikan e-resep mini pil pada pasien
9. Bidan melengkapi rekam medis
10. Berikan kartu KB pada pasien