Anda di halaman 1dari 12

TUGAS REVIEW MAKALAH

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Ulumul Quran
Dosen pengampu: AS’AD HUSEIN, S.AG, M A

Disusun Oleh :

Nama : Ardilla Virliani


Prodi : PAI Eksekutif Semester 1

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM


JAMIYAH MAHMUDIYAH
TANJUNG PURA
LANGKAT
2023
REVIEW MAKALAH

1 Judul Makalah 1. Ulum Al-Qur’an Dan Sejarah Perkembangannya

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian


ulumul qur’an baik itu dari segi Bahasa, istilah maupun pendapat
ulama. Terdapat juga makna-makna dari ulumul qur’an.
Pembahasan kedua yaitu membahas tentang urgensi dalam
mempelajari ulumul qur’an.
pembahasan ketiga berisikan tentang nuzul qur’an, sanad,
persoalan qira’at, persoalan kata kata Al-Qur’an dan makna-
makna qur’an.
Pembahasan keempat mengenai Sejarah perkembangan ulumul
qur’an yang mencakup fase-fase perkembangan ulumul qur’an.

3 Kritik Pada makalah ini penyusunannya terbilang cukup bagus namun


penulis kurang memperhatikan penyusunan dan isi makalah.

4 Saran Penulis bisa menambahkan ayat Al-Qur’an pada makalah.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Penulis tidak melampirkan ayat qur’an sebagai penguat
sumber rujukan.

1 Judul Makalah 2. Sejarah Turun Dan Penulisan Al-Quran

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang Sejarah turunnya


Al-Qur’an bahwa Al-Qur’an itu di turunkan secara berangsur
angsur dalam kurun waktu yang cukup lama. Dan dalam
penurunan Al-Qur’an ini juga terkandung hikmah di dalamnya.
Pada pembahasan kedua berisi tentang proses penulisan Al-Qur’an
pada masa Nabi, diturunkan kepada nabi yang ummi dan pada
masa itu bangsa arab belum banyak yang dapat membaca dan
menulis,namun daya ingat mereka cukup kuat.
Pembahasan ketiga tentang proses penulisan Al-Qur’an pada masa
khalifah, pada masa ini terbagi menjadi 2 masa yaitu pada masa
abu bakar ash-shiddiq dan pada masa utsman bin affan.

3 Kritik Pada makalah ini penulis kurang memperhatikan penyusunan isi


makalah.

4 Saran Penulis bisa merapikan terlebih dahulu isi dari makalah ini.
5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca dan
ada ayat Al-Qur’an untuk lebih memperjelas.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Seharusnya penulis masih bisa menambah isi materi
makalah.

1 Judul Makalah 4. Munasabah Al-Qur’an

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian ilmu


munasabah dimana ilmu ini menjelaskan tentang persesuaian
antara suatu ayat dengan ayat yang sebelumnya dan dengan ayat
yang sesudahnya, menjelaskan secara istilah dan penjelasan
menurut ulama.
Pembahasan kedua berisi tentang macam-macam munasabah.
Didalam Al-Qur’an sekurang-kurangnya terdapat tujuh macam
munasabah dan disetiap pembahasan terdapat korelasi ayat Qu’an
yang menjelaskannya.
Pembahasan ketiga membahas tentang bentuk-bentuk dan contoh
munasabah. Menurut M.Quraish shihab paling tidak ada enam
daerah menasabah yang sanggup di temukan dalam Al-Qur’an dan
disetiap pembahasan terdapat contoh-contoh munasabah jadi lebih
memperjelas.
Pembahasan keempat berisi tentang urgensi memahami
munasabah dalm menafsirkan Al-Qur’an. Terdapat juga faedah-
faedah dalam mempelajari munasabah.

3 Kritik Pada makalah ini penyusunannya terbilang cukup bagus namun


penulis kurang memperhatikan isi makalah.

4 Saran Penulis bisa menambahkan materi lagi yang mungkin masih


berkaitan dengan pembahasan.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca,


Penusunan cukup bagus.

6 Kekurangan  Penulis masih bisa menambah materi yang berkaitan


dengan pembahasan
1 Judul Makalah 5. Makkiyah Dan Madaniyyah

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian ayat


makkiyah dan madaniyyah. Dikemukakan oleh para sarjana islam
dan disimpulkan juga oleh para ulama. Dan pada pembahasan ini
juga menjelaskan tentang jumlah surat dalam Qur’an.
Pada pembahasan kedua berisi tentang cara mengetahui makkiyah
dan madaniyyah. Menurut para ulama cara mengetahuinya dibagi
menjadi berbagai macam cara. Makkiyah dan madaniyyah
didalamnya juga terdapat ciri-ciri yang membedakannya.
Pada pembahasan ketiga berisi tentang ciri-ciri makkiyah dan
madaniyyah, para ulama menetapkan surat-surat makkiyah dan
madaniyyah, mereka mengambil kesimpulan analogis dari setiap
ayat-ayat tersebut. Membahas tentang ciri -ciri yang menjadi
pembeda antara keduanya.

3 Kritik Pada makalah ini materi cukup jelas namun penulis kurang
memperhatikan penyusunan makalah.

4 Saran Penulis bisa menambahkan ayat Al-Qur’an pada makalah.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Penulis tidak melampirkan ayat qur’an sebagai penguat
sumber rujukan.

1 Judul Makalah 6. Qashash Al-Qur’an


2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian
qashash quran dijelaskan dari Bahasa arab, menurut ulama dan
dijelaskan juga secara etimologi.
Pembahasan kedua berisi tentang macam-macam qashash qur’an,
kisah kisah dalam qur’an dibagi menjadi tiga macam dan disetiap
kisah diberi juga contoh. Dan pada pembahasan ini juga dijelaskan
unsur unsur kisah Al-Qur’an.
Pembahasan ketiga membahas tentang karakteristik qashash
qur’an, dijelaskan menurut ulama bahwa penyajian dalam kisah-
kisah alqur’an begitu rupa mengandung beberapa hikmah yang
terkandung di dalamnya dan di sertakan juga ayat qur’an yang
menjadi rujukan.
Pada pembahasan keempat berisi tentang tujuan dari qashash
qur’an dan di tulis juga ayat qur’an yang menjadi rujukan, salah
satu tujuannya yaitu menerangkan bahwa agama semuanya dari
Allah SWT.
Pembahasan kelima menjelaskan tentang faedah qashash qur’an
salah satunya yaitu meneguhkan hati Rasulullah dan hati umatnya
dalan menegakkan agama Allah.
Pembahasan keenam berisi tentang hukum dan pandangan para
ulama terhadap qashash qur’an, didalamnhya di membahas
tentang pendapat ulama dan alasan serta pertimbangan.

3 Kritik Pada makalah ini materi cukup lengkap namun penulis kurang
memperhatikan penyusunan.

4 Saran Penulis bisa menambahkan ayat Al-Qur’an pada makalah.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Penulis tidak melampirkan ayat qur’an sebagai penguat
sumber rujukan.

1 Judul Makalah 7. Al Muhkam Wal Mutasyabihat


2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian al
muhkam wal mutasyabihat dalam Al-Qur’an, dijelaskan secara
Bahasa dan secara etimologis. Pengertian ini juga dijelaskan dam
kamus Bahasa arab.
Pembahasan kedua berisi tentang pembagian ayat mutasyabihat,
disini terjadinya perbedaan pendapat tentang pembagian ayat
mutasyabihat sehingga terjadilah pertentangan.
Pembahasan ketiga berisi tentang hikmah adanya ayat-ayat
mutasyabih dalam Al-Qur’an. Dijelaskan oleh para ulama salah
satunya yaitu memudahkan untuk menghafal dan menjaga Al-
Qur’an karena uangkapan Qur‘an yang ringkas dan padat dapat
memuat berbagai macam segi dan aspek.

3 Kritik Pada makalah ini penyusunannya terbilang cukup bagus namun


penulis kurang memperhatikan isi makalah yang terbilang cukup
singkat.

4 Saran Penulis bisa menambahkan ayat Al-Qur’an pada makalah, dan


menambahkan materi yang bersangkutan.

5 Kelebihan Penyusunan makalah yang cukup bagus.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang isi makalah


 Penulis tidak melampirkan ayat qur’an sebagai penguat
sumber rujukan.
1 Judul Makalah 8. I’jazul Qur’an

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian I’jazul


Qur’an, dijelaskan secara Bahasa yang artinya yaitu melemahkan,
dijelaskan secara umum dan secara terminology menurut beberapa
ulama.
Pembahasan kedua berisi tentang segi-segi kemukjizatan Al-
Qur’an, dijelaskan dalam segi kebahasaan, hukum Ilahi yang
sempurna, gaya Bahasa, berita tentang hal-hal yang ghaib, isyarat-
isyarat ilmiah, dan ketelitian redaksinya.
Pembahasan ketiga membahas tentang faedah I’jazul qur’an,
dijelaskan juga manfaat dari I’jazul qur’an.

3 Kritik Pada makalah ini penyusunannya terbilang cukup bagus namun


penulis kurang memperhatikan isi makalah.

4 Saran Penulis lebih memperhatikan isi dan penyusunan makalah karena


terdapat paragraph yang mungkin jaraknya tidak sesuai.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Terdapat paragraph yang jaraknya tidak sesuai dengan
yang sudah di tentukan.
1 Judul Makalah 9. Nasakh dan Mansukh

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian nasakh


dan Mansukh. Dijelaskan secara etimologi, ada beberapa definisi
menurut para ulama,dan menurut istilah di kemukakan oleh
beberapa ulama juga.
Pembahasan kedua berisi tentang syarat-syarat nasakh, dalam
membahas mengenai ayat ayat nasakh dan Mansukh perlu di
ketahui syarat-syaratnya terlebih dahulu.
Pembahasan ketiga berisi tentang pembagian nasakh, para ulama
membagi nasakh mencaji empat macam dan dijelaskan juga
beberapa contohnya.
Pembahasan keempat tentang ruang lingkup nasakh. Bahwa
nasakh hanya terjadi pada perintah dan laarangan dan tidak terjadi
dalam berita atau kabar yang jelas-jelas tidak bermakna talab.
Pada pembahasan kelima berisi tentang hikmah adanya nasakh
dalam Al-Qur’an, terdapat beberapa hikmah yang terkandung
didalamnya salah satunya yaitu untuk menunjukkan bahwa
syari’at agama islam adalah syari’at yang paling sempurna.

3 Kritik Pada makalah ini penyusunannya terbilang cukup bagus namun


penulis kurang memperhatikan isi makalah.

4 Saran Penulis bisa menambahkan isi materi pada makalah.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca.


Dan terdapat ayat Qur’an sebagai penguat sumber rujukan.
6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang isi makalah.
 Ayat Qur’an yang masih sedikit sebagai sumber rujukan.
1 Judul Makalah 10. Qiraat Al-Qur’an

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian Qiraat


yang dijelaskan secara etimologis dan secara istilah dijelaskan
oleh al-zarqani yang didalamnya mengandung tiga unsur pokok.
Pembahasan kedua membahas tentang Sejarah qiraat. Periodesasi
qurra’ adalah sejak zaman sahabat sampai pada masa tabi’in. dan
dijelaskan juga bagaimana proses penyebaran dan penerimaan
mushaf.
Pembahasan ketiga berisi tentang kualifikasi qiraat standar
diterima atau tidaknya sebuah qiraah oleh para ulama ditentukan
oleh standar terntentu yang menyangkut.
Pada pembahsan keempat berisi tentang macam-macam qira’ah,
Al-Qadhi jallaludin Al-Bulqini mengatakan qiraah itu dibagi
menjadi mutawwir, ahad dan syad. Dan ada qira’ah yang lainnya.
Dijelaskan juga untuk membedakan antara qira’ah yang benar dan
qira’ah yang aneh para ulama membuat tiga syarat bagi qira’ah
yang benar.
Pembahasan kelima berisi tentang keragaman qiraat dan
implikasinya dalam tafsir. Dijelaskan bahwa ada lima macam
qiraat dari aspek morfologi yang berimplikasi terhadap
penafsiraan ayat dan didalamnya dijelaskan juga beberapa contoh
dari setiap macam qiraat.
Pada pembahasan keenam berisi tentang hikmah qiraat, ada
beberapa hikmah qiraat salah satunya yaitu meringankan dan
memudahkan umat islam untuk membaca Al-Qur’an.

3 Kritik Pada makalah ini penyusunannya terbilang cukup bagus namun


seharusnya penulis masih bisa menambah ayat qur’an sebagai
penguat rujukan.

4 Saran Penulis bisa menambahkan ayat Al-Qur’an pada makalah.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Ayat qur’an yang masih sedikit sebagai penguat sumber
rujukan.
1 Judul Makalah 11. Amtsal Qur’an

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian amtsal


dalam qur’an, dijelaskan secara Bahasa dan secara istilah
didefinisikan menjadi tiga macam, dan didefinisikan oleh para
sastra. Dan pada pembahasan ini juga di jelaskan tentang
pembagian amtsal qur’an.
Pembahasan kedua berisi tentang macam-macam amtsal qur’an,
ada amtsal musharrahah dan amtsal kaminah.
Pembahasan ketiga berisi tentang faedah amtsal qur’an dan di
jelaskan juga contoh-contohnya.
Pembahasan keempat berisi tentang aktualisasi amtsal qur’an
dalam Pendidikan. Dalam dunia Pendidikan amtsal digunakan
sebagai salah satu metode yang efektif dalam proses belajar
mengajar.
3 Kritik Pada makalah ini isi makalah cukup bagus namun penulis kurang
memperhatikan penyusunan makalah.

4 Saran Penulis bisa menambahkan materi yang sekiranya masih


bersangkutan.

5 Kelebihan Ayat qur’an dan contoh yang cukup jelas.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Isi materi yang belum cukup banyak.
1 Judul Makalah 12. Aqsamulqur’an

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian


aqsamulqur’an dijelaskan menurut Bahasa yang berarti sumpah,
Dijelaskan juga secara istilah dan menurut para ulama.
Pada pembahasan kedua berisi tentang rukun-rukun
aqsamulqur’an, ada fi’il, muqsam bih, dan dijelaskan juga
beberapa contoh yang bersangkutan.
Pada pembahasan ketiga berisi tentang macam-macam
aqsamulqur’an dilihat dari segi fi’il qasam qur’an dibagi menjadi
dua macam, dilihat dari segi muqsam bihnya maka qasam ada
tujuh macam.
Pembahasan keempat berisi tentang faedah adanya aqsam qur’an
diantaranya yaitu untuk memantapkan dan memperkuat berita
yang disampaikan.
3 Kritik Pada makalah ini isi makalah cukup bagus namun penulis kurang
memperhatikan penyusunan makalah.

4 Saran Penulis bisa menambahkan materi yang sekiranya masih


bersangkutan.

5 Kelebihan Ayat qur’an dan contoh yang cukup jelas.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Isi materi yang belum cukup banyak.
1 Judul Makalah 13. Tafsir, ta’wil dan tarjamah

2 Review Awal pembahasan makalah ini berisikan tentang pengertian tafsir


dimana tafsir ialah dari ilmu-ilmu syari’at yang paling mulia dan
paling tinggi. Dijelaskan juga secara etimologi, secara istilah
dikemukakan oleh Sebagian para ulama.
Pada pembahasan kedua mengenai Sejarah perkembangan tafsir
mulai pada masa Nabi SAW hingga pada zaman sahabat Rasul
SAW.
Pembahasan ketiga berisi tentang macam-macam tafsir, ada
macam tafsir berdasarkan sumbernya dan berdasarkan metodenya.
Pembahasan keempat berisi tentang pengertian takwil dan
pembagiannya, menurut lughat berarti Kembali ke asal, dalam
istilah takwil mempunyai dua pengertian.
Pembahasan kelima berisi tentang pengertian tarjamah, berasal
dari Bahasa arab dan dikemukakan oleh ulama. Dan pada
pembahasan ini juga membahas Sejarah singkat perkembangan
tarjamah.
Pembahasan selanjutnya yaitu macam-macam tarjamah, tarjamah
dibagi menjadi dua macam dan dijelaskan juga contoh nya.
Selanjutnya yaitu perbedaan tafsir, takwil dan tarjamah.
Perbedaannya dijelaskan menurut al-raghif al-ashfahani, al-
maturidi dan abu thalib ats-tsa’labi.

3 Kritik Pada makalah ini penyusunannya terbilang cukup bagus namun


penulis kurang memperhatikan dan isi makalah.

4 Saran Penulis bisa menambahkan ayat Al-Qur’an pada makalah.

5 Kelebihan Isi materi cukup banyak untuk menambah wawasan pembaca.

6 Kekurangan  Penulis kurang memperhatikan tentang penyusunan


makalah.
 Penulis tidak melampirkan ayat qur’an sebagai penguat
sumber rujukan.

Anda mungkin juga menyukai