Anda di halaman 1dari 2

upacara adat

Sebagai negara yang kaya akan tradisi, ada banyak sekali upacara adat di Indonesia
yang dilakukan selama berabad-abad. Sudah tahu apa saja tradisi yang ada di
Indonesia? Yuk, simak ulasannya di sini!

Upacara tersebut pastinya menjadi salah satu daya tarik yang membuat wisatawan
asing dan para peneliti tertarik untuk mengunjungi Indonesia.

Upacara ini memiliki arti menapakkan kaki ke bumi dan dilakukan oleh bayi berusia 7
bulan yang sedang belajar berjalan dan duduk.

Tradisi Bakar Batu di Papua adalah ungkapan rasa syukur kepada Tuhan yang Maha
Esa sekaligus simbol solidaritas antar masyarakat.

Metatah atau Mepandes merupakan upacara adat di Indonesia dari Bali yang cukup
terkenal di Indonesia.

Upacara adat Pacoa Jara di Nusa Tenggara Barat memiliki arti Pacuan Kuda.

Umumnya upacara Ma’nene terjadi setiap setahun tiga kali, setelah panen besar
terjadi.

Konon, kamu harus melakukan puasa makan daging setiap tanggal 1 selama 15 bulan
penanggalan China untuk dapat melakukan Tatung.

Anggota keluarga yang dekat dengan orang yang meninggal harus merawat jenazah
dengan memberikan mereka makanan, minuman, rokok, sirih, dan hal-hal lainnya.

Selain itu, tradisi ini juga sering dilakukan untuk mendirikan rumah dan kediaman
baru serta membersihkan rumah angker yang beraura jahat.

Orang-orang yang melakukan upacara adat ini akan membakar jenazah kemudian
menghanyutkan abunya ke laut atau sungai.

Tradisi ini sudah ada sejak zaman Belanda dan merupakan bentuk perlawanan pada
para penjajah.

Tradisi ini memiliki arti potong gigi atau mengikir 6 gigi rahang atas, 4 gigi seri, dan 2
gigi taring.

Tujuan dari upacara adat ini adalah agar anak laki-laki dan perempuan dapat terhindar
dari hal negatif atau Sad Ripu.

Bahan makanan yang dimasak biasanya adalah daging babi, tetapi kini banyak orang
juga menyediakan daging ayam bagi masyarakat yang tidak bisa makan babi.

Anda mungkin juga menyukai