Anda di halaman 1dari 60

LAPORAN

PRAKTIK KERJA NYATA

PERUSAHAAN : PT. WISURYA ISTAGRAHAGANA NUSANTARA

DEPARTEMEN : MICE (Meeting Incentive Conference Exhibition)

Disusun oleh:

NAMA : Yosef Nathanael

NIM 21221009

PROGRAM : DIPLOMA 4

PROGRAM STUDI : MANAJEMEN PARIWISATA

KELAS :A

SEMESTER : V (LIMA)

INSTITUT PARIWISATA DAN BISNIS INTERNASIONAL

TAHUN AJARAN 2023/2024


HALAMAN PENGESAHAN

Yang bertandatangan di bawah ini Dosen Pembimbing Praktik Kerja Nyata dan Ketua

Program Studi DIV Manajemen Pariwisata, mengetahui tentang pembuatan laporan praktik

kerja nyata tahun 2021 di PT. WISURYA ISTAGRAHAGANA NUSANTARA.

Menerangkan bahwa:

Nama : Yosef Nathanael

NIM 21221009

Jurusan : DIV Manajemen Pariwisata (MKP)

Telah mengikuti Praktik Kerja Nyata terhitung selama 6 bulan yang dimulai sejak hari

Senin , 12 Juni 2023 sampai dengan hari Selasa, 12 Desember 2023 dari persyaratan yang

telah ditentukan oleh Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional tersebut. Demikiranlah

halaman pengesahan ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat digunakan seperlunya sebagai

laporan akhir praktik kerja nyata.

Denpasar, 23 Februari 2023

Mengetahui,

Kaprodi DIV Manejemen Pariwisata Dosen Penguji

I Made Trisna Semara, ST, M.Par

i
KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah menyertari

segala kegiatan penulis dalam menyelesaikan program Praktik Kerja Nyata. Laporan ini

diselesaikan berdasarkan program Praktik Kerja Nyata di PT. WISURYA

ISTAGRAHAGANA NUSANTARA yang berlangsung selama 6 bulan yang dimulai sejak

hari Senin, 12 Juni 2023 sampai hari Selasa, 12 Desember 2023. Penulis menyampaikan terima

kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah membantu secara langsung

maupun tidak langsung sehingga penulis dapat menyelesaikan program Praktik Kerja Nyata

ini, khususnya kepada:

1. Bapak I Made Sudjana SE., MM., CHT., CHA. selaku Ketua Institut Pariwisata dan

Bisnis Internasional,

2. Bapak I Made Trisna Semara, ST, Par selaku Ketua Program Studi DIV Manajemen

Pariwisata Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional,

3. Seluruh Dosen dan Program Studi DIV Manajemen Pariwisata Institut Pariwisata dan

Bisnis Internasional,

4. Wisurya Event Organizer yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk

melakukan Praktik Kerja Nyata untuk berbagi pengalaman,

5. Bapak Putu Gede Wiwin Gunawasika SE.,MM selaku CEO sekaligus Managing Director PT.

Wisurya Istagragagana Nusantara dan Ibu Ni Made Meiyanti Lestari telah memberikan

kesempatan melakukan Praktik Kerja Nyata dan memberikan pengalaman baru di dunia

event.

6. Seluruh crew Wisurya Event Organizer,

7. Teman-teman trainee Wisurya Event Organizer,

8. Dan keluarga serta pihak-pihak yang turut membantu dalam penyelesaian program

ii
Praktik Kerja Nyata ini.

Perlu disadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna dengan segala

keterbatasan penulis, sehingga kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan

untuk menyempurnakan laporan ini. Penulis meminta maaf yang sebesar-besarnya jika

terdapat kesalahan dalam penulisan laporan ini. Demikian laporan ini penulis selesaikan

dengan harapan agar dapat memberikan manfaat bagi para pembacanya.

Denpasar, 10 Desemeber 2023

Penulis

iii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................................iv
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................................................1
1.2 Tujuan dan Manfaat Praktik Kerja Nyata................................................................................................2
1.2.1 Tujuan Program Praktik Kerja Nyata :................................................................................................2
1.2.2 Manfaat Program Praktik Kerja Nyata:...............................................................................................2
2.1 Pengertian MICE.....................................................................................................................................3
2.1.1 Meeting...................................................................................................................................................3
2.1.2 Incentive.................................................................................................................................................3
2.1.3 Convention..............................................................................................................................................3
2.4 Tahapan-tahapan dalam Event.................................................................................................................5
2.5 Pengertian dan Jenis-jenis Event Organizer............................................................................................7
2.5.2 Jenis-jenis Event Organizer...................................................................................................................7
3.1 Gambaran Umum....................................................................................................................................9
3.1.1. Sejarah Wisurya Event Business Management..............................................................................9
3.2.2.Lokasi dan keterangan perusahaan.......................................................................................................11
3.1.3. Visi dan Misi Wisurya Event Business Management..................................................................11
3.2 Produk dan Layanan yang disediakan oleh Perusahaan........................................................................12
3.3 Standar Operasional Prosedur (SOP)....................................................................................................13
3.4 Kegiatan dan Tugas Utama...................................................................................................................14
3.5 Kegiatan Harian.....................................................................................................................................19
3.6 Hambatan - Hambatan dan Pemecahan Masalah....................................................................................46
3.7 Hal - Hal baru yang dipelajari selama praktik kerja nyata......................................................................47
3.8 Analisis Praktik Kerja Nyata.....................................................................................................................47
BAB IV PENUTUP..........................................................................................................................49
4.1 Kesimpulan.................................................................................................................................................49
4.2 Saran...........................................................................................................................................................50

iv
v
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Beberapa tahun terakhir, perkembangan event organizer berkembang pesat, mulai dari musik,

pameran, ulang tahun hingga pernikahan. Event Organizer juga sangat berguna bagi organisasi dan

perusahaan yang tertarik untuk menyelenggarakan acara seperti pertemuan seminar, pertemuan

workshop, meeting ballroom , dll, dan ingin diselenggarakan oleh pihak ketiga. Tentunya akan

menggunakan jasa perusahaan jasa event organizer. Perkembangan penyelenggara tidak lepas dari

kebutuhan masyarakat akan penyelenggara eksternal yang berjanji akan menyelenggarakan

acaranya secara profesional dan mudah, dengan syarat membayar biaya layanan tentunya.

Industri event sendiri kini menjadi bagian dari sector pariwisata yang berkembang pesat dan

tentunya berkembang menjadi salah satu industri terbesar di dunia. Industri MICE memainkan peran

penting dalam pariwisata global, karena penyelenggaraan acara MICE mempunyai dampak luas

pada bidang kehidupan lainnya. Event MICE tidak hanya menghasilkan pendapatan bagi pihak-

pihak yang terlibat langsung dalam event MICE, namun secara tidak langsung juga melibatkan

banyak pelaku ekonomi lainnya. Karena industri MICE merupakan sumber pendapatan yang

menjanjikan, banyak negara yang menjadikannya sebagai sumber pendapatan utama.

Kemajuan ini memberikan penulis kesempatan untuk mendapatkan pengalaman positif dalam

menyelesaikan program Praktek Kerja Nyata.Praktek Kerja Nyata merupakan kegiatan yang

membantu mahasiswa mengenal dunia kerja nyata selain kelas praktek di kampus. Mahasiswa yang

mengikuti program Praktek Kerja Nyata akan mampu mengasah kreativitasnya dan mengikuti

perubahan akibat pandemi yang terjadi saat ini.Selain itu, mahasiswa dapat dilatih menjadi pelaku

industri pariwisata yang lebih berpengalaman dan kompeten untuk memajukan pariwisata Indonesia

di masa depan.

1
Penulis merupakan mahasiswa Semester V Program Studi DIV Manajemen Pariwisata Institut

Pariwisata dan Bisnis Internasional yang melakukan program Praktik Kerja Nyata di PT. Wisurya

Istagragagana Nusantara yang bergerak dalam bidang event dan penulis percaya pada PT. Wisurya

Istagragagana Nusantara Buisness Management dapat memeberikan pengalaman yang menarik,

informatif, dan bermanfaat.

1.2 Tujuan dan Manfaat Praktik Kerja Nyata

1.2.1 Tujuan Program Praktik Kerja Nyata :

- Agar mahasiswa Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional dapat memperoleh

pengalaman kerja nyata pada industri pariwisata.

- Memenuhi persyaratan Praktik Kerja Nyata semester V (Lima) program studi.

Manajemen Pariwisata Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional.

1.2.2 Manfaat Program Praktik Kerja Nyata:

- Menambah pengetahuan dan pengalaman di dunia Event.

- Mendapatkan pengalaman langsung dalam dunia kerja industri Pariwisata khususnya

dalam bidang Event.

- Mengaplikasikan pengalaman kerja yang sudah didapatkan untuk memajukan bidang

Pariwisata Indonesia

- Mengaplikasikan pengetahuan yang telah didapatkan selama perkuliahan

2
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian MICE

2.1.1 Meeting

Konferensi yang diadakan oleh kelompok untuk mengembangkan bisnis yang

dijalankan masyarakat. Pembahasan biasanya berkisar pada peningkatan sumber daya

manusia, menjalin kolaborasi, pengembangan profesionalisme, hubungan

masyarakat, dan peningkatan publikasi.

2.1.2 Incentive

Insentif yang diberikan perusahaan kepada karyawan dan mitra usaha yang

berupaya meningkatkan kinerjanya dalam bentuk perjalanan wisata. Kami

berharap dengan mengunjungi beberapa tempat wisata tersebut, Anda dapat

berpikir jernih untuk menyelesaikan permasalahan yang muncul saat

menjalankan bisnis.

2.1.3 Convention

Pertemuan sekelompok orang yang berbagi ide, pengalaman, dan informasi

melalui percakapan terbuka dan bersedia mendengarkan, didengarkan, belajar,

berdiskusi, dan menyelesaikan topik yang dibicarakan dalam pertemuan

tersebut.Exhibition

Kegiatan promosi yang dilakukan oleh produsen, organisasi, dan organisasi

asosiasi tertentu berupa presentasi produk kepada calon mitra usaha dan pembeli.

3
2.2. Pengertian Event

Event adalah suatu agenda yang berupa berbagai kegiatan atau festival

bertujuan untuk mempromosikan, memperkenalkan, merayakan atau

memperingati sesuatu yang penting yang sedang terjadi pada suatu waktu

tertentu, dengan tujuan untuk menyampaikan pesan kepada pengunjung.

Event juga merupakan kegiatan yang berlangsung dalam berbagai periode

waktu. Karena acara itu sendiri membawa orang ke suatu lokasi atau venue dan

dijalankan oleh event organizer secara harian, bulanan, ataupun setahun sekali.

2.3 Jenis-jenis Event

- Leisure Event

Ini adalah kategori event yang berkembang pesat yang mencakup elemen

kompetitif dan menarik banyak orang.

- Personal Event

Kegiatan yang didalamnya melibatkan anggota keluarga atau teman dimana

kategori event ini dapat dikatakan lebih sederhana. Contoh pada personal event

adalah penyelenggaraan pesta pernikahan dan lain lain

- Cultural Event

Hal ini identik dengan kebudayaan di masyarakat dan merupakan kegiatan yang

bernilai sosial tinggi. Dengan pesatnya perkembangan dan kemajuan teknologi,

penyelenggaraan acara kebudayaan pun semakin menarik, mampu beradaptasi

dengan kondisi dan keadaan modern, sehingga menghasilkan komposisi dan

kombinasi yang tak terlupakan.

- Organizational Event

4
Kegiatan selaras dengan tujuan organisasi. Contoh acara yang diselenggarakan

mencakup pertemuan partai politik, pameran, dan eksposisi yang

diselenggarakan oleh organisasi atau bisnis untuk kepentingan mereka.

2.4 Tahapan-tahapan dalam Event

- Research

Saat menyelenggarakan suatu acara, ada lima pertanyaan yang akan

membantu Anda memutuskan apakah akan mengadakan suatu acara:

"Mengapa, Siapa, Kapan, Di Mana, dan Apa?" Siapa yang akan

berpartisipasi?,Acaranya apa?, Kapan acaranya diadakan?,Dimana acaranya

diadakan?

,Apa saja yang dipamerkan pada acara tersebut?.Setelah menjawab kelima

pertanyaan tersebut,lakukan analisis SWOT (Kekuatan, Kelemahan, Peluang,

dan Ancaman) untuk memastikan bahwa semua tahapan berjalan secara

sistematis.

- Design

Ide-ide baru dapat membantu mengembangkan aktivitas yang memenuhi

tujuan acara melalui brainstorming dan pemetaan pikiran. Pengelola acara

harus sangat mendorong kreativitas, karena produk yang pada akhirnya

disampaikan kepada masyarakat luas adalah seni kreatif. Kreativitas sendiri

merupakan hal terpenting dalam setiap proses pengelolaan acara.

Brainstorming dan mind map adalah ketika seluruh anggota berkumpul untuk

menyampaikan gagasan masing-masing, yang kemudian digabungkan untuk

5
membuat rencana acara, termasuk aspek finansial, sosial, budaya, dan aspek

penting lainnya dalam menjalankan sebuah acara dapat diringkas sebagai

sebuah filsafat. Brainstorming, sebaliknya,juga berfokus pada tema atau

konsep acara, cara mendekorasi acara, hiburan apa yang disediakan, dan

strategi komunikasi apa yang digunakan. Pada tahap ini juga dilakukan studi

kelayakan acara untuk menyaring ide-ide kreatif yang muncul. Studi

kelayakan ini mempertimbangkan anggaran daerah, kebutuhan staf, dan

kerangka sosial-politik.

- Planning

Fase perencanaan adalah fase proses manajemen acara yang sangat

memakan waktu. Apabila tahap penelitian dan perancangan berjalan dengan

baik maka tahap perencanaan dapat berjalan dengan lancar. Namun apabila

penyelidikan dan perancangan tidak dilakukan dengan baik, besar

kemungkinan akan terjadi ketidaksesuaian pada tahap perencanaan dan

rencana induk akan digantikan dengan rencana alternatif. Tiga dasar hukum

yang digunakan pada tahap perencanaan: waktu, tempat, dan kecepatan.

Penerapan ketiga hal ini secara hati-hati mempunyai dampak yang signifikan

terhadap hasil acara yang dilaksanakan.

- Coordination

Koordinasi merupakan tahapan yang paling sering dilakukan pada saat

implementasi atau pelaksanaan. Pada tahap awal, Anda perlu hati-hati

mengimplementasikan rencana yang telah dibuat.Pada tahap ini, peran event

manager sangatlah penting. Hal ini karena pengelola acara dihadapkan pada

banyak keputusan yang memerlukan pengambilan keputusan profesional agar

6
dapat mempengaruhi secara positif hasil acara yang dilakukan.

- Evaluation

Evaluasi merupakan tahap yang melakukan evaluasi mulai dari tahap

pertama acara hingga pelaksanaannya. Evaluasi itu sendiri akan menjadi bahan

acuan ketika mengadakan acara serupa di kemudian hari. Evaluasi merupakan

proses evaluasi yang mengukur efektivitas strategi yang digunakan untuk

mencapai tujuan perusahaan. Data yang diperoleh dari hasil evaluasi akan

digunakan sebagai analisis situasional untuk program selanjutnya.

2.5 Pengertian dan Jenis-jenis Event Organizer

2.5.1 Pengertian Event Organizer

Event organizer adalah penyedia jasa profesional yang menyelenggarakan

berbagai acara formal dan informal. Event Organizer atau yang lebih dikenal

dengan EO membuat dan mengatur serangkaian acara agar acara terlihat

lebih baik, terorganisir, dan efektif. Penyelenggaranya sendiri didukung dan

terdiri dari tim yang memiliki pengalaman luas dalam perencanaan,

penyelesaian masalah, dan penyelenggaraan berbagai acara.

2.5.2 Jenis-jenis Event Organizer

- One Stop Service Agency

Event organizer yang mampu menyelenggarakan berbagai acara berskala

besar dari tingkat lokal hingga internasional. Penyelenggara akan bertanggung

jawab atas tempat, dekorasi, dll sesuai dengan keinginan dan permintaan

pelanggan. Contoh acara yang dilaksanakan oleh lembaga pelayanan terpadu

7
antara lain konser musik, pesta berskala besar, pertunjukan dan konser musik

tingkat internasional, serta pertunjukan yang dihadiri ribuan orang.

- Penyelenggara Ulang Tahun


Event organiser juga bisa menyelenggarakan pesta ulang tahun, terutama yang

membutuhkan jasa event organiser baik besar maupun kecil. Biasanya, seorang

pembawa acara diperlukan untuk pesta ulang tahun ke 17 atau 21 di mana anak

tersebut dianggap sudah dewasa.

- Pernikahan

Salah satu acara yang sering membutuhkan bantuan event organizer adalah

pernikahan. EO sendiri bertugas menyelenggarakan serangkaian acara

pernikahan untuk kliennya. Konsep yang kreatif, inovatif, unik dan berbeda

akan menjadikan acara pernikahan client menjadi momen yang tak terlupakan.

- MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition)

Jenis penyelenggara ini menguasai banyak jenis acara yang berbeda. MICE

adalah penyelenggaraan acara formal, profesional, dan menyenangkan, seperti

pesta dan tur, setelah tujuan awal acara perusahaan tercapai.Jenis kegiatan

yang terkait dengan MICE antara lain forum, wisata insentif, konferensi pers,

konferensi, konvensi, workshop, konferensi, seminar, dan lain-lain.

- Musik dan Hiburan

Jenis penyelenggara acara yang mudah ditemukan. Mereka biasanya

berspesialisasi dalam acara yang berhubungan dengan musik seperti konser,

pertunjukan seni, dan orkestra.

- Brand Activation
Aktivasi merek adalah jenis aktivitas promosi merek yang melibatkan
8
interaksi langsung dan dekat dengan pengguna melalui acara dan aktivitas

pengalaman yang menarik perhatian orang.

Oleh karena itu, event organizer dalam kategori ini bertugas

menyelenggarakan acara yang memungkinkan pelanggannya mempromosikan

merek yang diluncurkan, meningkatkan penjualan, dan memperkenalkan

produk kepada konsumen. Berbagai format seperti aktivasi pemasaran

langsung, aktivasi sosial/media, aktivasi promosi, aktivasi acara pemasaran,

aktivasi sponsorship dll.

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Gambaran Umum

3.1.1. Sejarah Wisurya Event Business Management

(Sumber : http://wisurya.com/)

Pendiri, CEO, dan Direktur Eksekutif PT. Wisurya Istagrahagana

Nusantara atau yang lebih dikenal saat ini dengan sebutan “Wisurya Event

Business Management” didirikan oleh Putu Gede Wiwin Gunawasika yang

telah berkecimpung di dunia event selama lebih dari 30 tahun.Mengawali karir

sebagai model, kemudian terjun ke dunia industri kreatif dan suatu saat berhasil
9
mendirikan perusahaan event dengan nama asli WIEN Production. Dilaporkan

langsung dari profil perusahaan PT. Wisurya Istagrahagana Nusantara

mengatakan, ketika WIEN Production didirikan pada tahun 1987, awalnya

melalui proses trial and error, namun baru pada tahun 1992 mereka

menganggapnya serius, dan telah terlibat dalam berbagai acara seperti LG

Conference Asia Pasifik, LJ Hooker, dan SEASC. Kami sekarang meliput

acara-acara besar di Bali,Singapura, Malaysia, Taiwan, Korea Selatan,

Australia, dan Inggris. Dari tahun 1994 hingga 2002, WIEN Production

mendirikan sekolah modeling bernama WIN Modeling School. Melihat

kembali landasan awal karirnya, perusahaan pun merasa terpanggil untuk

kembali terjun di dunia modeling dengan nama WIN Modeling Academy yang

bekerja sama dengan Artika Whulandary Beauty Camp. Perusahaan harus

banyak mengalami dan beradaptasi hingga akhirnya menyempurnakan

layanan dan brand WIEN Production dan menjadi WIN Pro (Wisurya

Istagrahagana Nusantara). Ini bukan tugas yang mudah, namun keyakinan

penuh, antusiasme dan pengetahuan tentang kebutuhan pasar dan kualitas

layanan merupakan faktor penting dalam keputusan ini. Dikutip dari Majalah

GMAEA (2021: 8): Saat ini Wisurya Event Business Management menjadi

salah satu brand unggulan WIN Pro dan siap bersaing di bidang MICE dalam

dan luar negeri, antara lain Muscle Beach Bali dan Creative Economic World

Congress Tentu saja bisnis ini bukannya tanpa tantangan, seperti munculnya

kompetitor baru, perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar yang berbeda-

beda. Namun tetap bertahan dan terus berkembang setiap tahunnya. Selain

MICE, perusahaan ini juga sangat aktif dalam dunia bisnis pertunjukan, antara

lain seni pertunjukan, musik, dan pertunjukan tari. Ketertarikannya pada dunia

10
ini membawanya sukses menyelenggarakan acara rutin seperti Puteri Indonesia

dan kontes Miss Universe, Puteri Bali, sejak tahun 2002.

3.2.2.Lokasi dan keterangan perusahaan

Nama Perusahaan : PT. Wisurya Istagrahagana Nusantara

Alamat : Jl. WR. Supratman No. 26, Denpasar 80236 Bali,


Indonesia

Telepon : +62 361 227872

+62 361 243119

Email : info@wisurya.com

wisurya.eventbussines@gmail.com

3.1.3. Visi dan Misi Wisurya Event Business Management

- Visi : “The best provider for MICE Services, Special Events and entertainment in Bali

and Indonesia”

- Misi: “To be professional and innovative counterpart in every creative productions.”

11
Guna memberikan pelayanan dan pelayanan prima, Wisurya Event Business

Management tergabung dalam BMF (Bali Mice Forum), KADIN Bali, ASPERAPI

DPD Bali, INCCA (Indonesia Congress & Convention Association), P3I (Indonesia

Advertising Agencies Association). Tujuan Wisurya Event Business Management

adalah memberikan pelayanan terbaik dengan motto “Your vision, our Innovation,

your special event” dan format layanan yang diberikan disesuaikan dengan keinginan

client. Hal ini menjadikan Wisurya Event Business Management sebagai event

organizer yang mampu merespon kebutuhan dan keinginan konsumen secara fleksibel.

3.2 Produk dan Layanan yang disediakan oleh Perusahaan

1. Design & Production

Sebagai konseptor, desain, serta proses produksi baik dari pre – event, during

– event, dan post – event.

2. MICE Services

Memberikan pelayanan terbaik untuk seluruh acara MICE (Meetings,

Incentives, Conferences and Exhibitions), menawarkan berbagai macam venue,

akomodasi, dan aktivitas menyenangkan yang berkualitas untuk menciptakan

momen tak terlupakan bagi klien domestik dan internasional.

3. Consulting Services

Menawarkan berbagai pilihan fleksibel untuk mendiskusikan ide, konsep,

implementasi, dan anggaran sesuai keinginan klien, sehingga klien dan EO

dapat mengeksplorasi ide dan pengalaman baru untuk menciptakan acara yang

hebat.

4. Digital Events

Solusi dengan teknologi digital dan acara virtual. Siarkan acara pelanggan

12
ke audiens digital menggunakan teknologi terkini dan tercanggih,

memungkinkan acara Anda menjangkau audiens yang lebih luas.

5. Short Course Program

Melakukan bimbingan di bidang event management di berbagai aktivitas. Di

bawah bimbingan langsung para ahli yang telah bekerja di industri event

selama lebih dari 30 tahun, program short course ini akan melatih keterampilan

Anda dan memperluas pengetahuan Anda dalam menyelenggarakan acara.

3.3 Standar Operasional Prosedur (SOP)

Standar Operasional Prosuder sangat penting ketika melakukan kegiatan,

memberikan arahan dan struktur agar sesuatu dilakukan secara tepat sasaran

dan tertib. Standarisasi cara karyawan menyelesaikan tugas tertentu dan

mengurangi kesalahan dan kelalaian. SOP membantu karyawan menjadi lebih

mandiri dan tidak terlalu bergantung pada intervensi manajemen, sehingga

mengurangi keterlibatan pemimpin dalam pelaksanaan proses sehari-hari.

Dalam hal ini Wisurya Event Business Management telah mempunyai SOP

yang dibuat sebagai acuan dalam penyelenggaraan acara.

Standar Operasional Prosedur yang digunakan oleh Wisurya Event Business


Management sebagai berikut:
1. Sales Call
Wisurya akan menghubungi pelanggan, mitra bisnis, dan pejabat pemerintah untuk
mempertemukan EO (penyelenggara acara) dan pihak terkait untuk menyusun tindakan.
2. Proposal

13
Bagian pengajuan di mana Wisurya menyerahkan proposal kegiatan untuk bekerja sama atau
memberikan penawaran, serta teknis pelaksanaan kegiatan dan gambaran awal kegiatan.
3. Briefing
Ketika klien menyetujui untuk mengadakan kegiatan, Wisurya akan bertemu dengan mereka
untuk memberikan penjelasan tentang layanan, rancangan kegiatan dari tim kreatif, dan
mendengarkan masukan dan keinginan klien.
4. Dealing
Anggaran, prosedur pelaksanaan, dan perizinan kegiatan adalah topik persetujuan dan
perjanjian kedua belah pihak.
5. Pre-Event
Persiapan diperlukan sebelum kegiatan dimulai setelah proses persetujuan selesai, sesuai
dengan permintaan klien yang telah dibahas dalam proses briefing.
6. During Event
Melaksanakan kegiatan dengan memberikan layanan terbaik dan semaksimal mungkin sesuai
dengan rencana sebelumnya.

7. Post-Event
Memberikan laporan kepada klien dalam bentuk tulisan dan foto, dan menyelesaikan semua
perjanjian yang telah dibuat antara Wisurya dan klien yang mengadakan kegiatan.

3.4 Kegiatan dan Tugas Utama

Selama menyelesaikan program Praktik Kerja Nyata di PT. Wisurya

Istagragagana Nusantara , penulis diberi kepercayaan untuk menyelesaikan tugas

dan tanggung jawab sebagai berikut:

1. Photo dan Video merupakan salah satu kegiatan dimana penulis melakukan

pengambilan Video dan Foto. Hal ini sangat penting karena untuk dijadikan

sebagai catatan/floorplan dan ukuran layout untuk ditambahkan backdroop,

LED, atupun rigging.Menjadi desain grafis untuk

acara Gathering Wisurya, mebuat logo untuk

14
komunitas music, dan membuat tag product untuk acara event di JKT.

2. Mencari talent untuk event KBS Festival. Penulis mencari talent seperti band

performance SMA di Denpasar . Penulis langsung menghubungi talent melalui

whatsapp. Pertama-tama penulis menghubungi lewat Whatsapp untuk menanyakan

ketersediaan untuk perfom, kemudian penulis mengunjungi beberapa sekolah SMA di

Denpasar untuk menanyakan lebih pasti nya kepada pihak sekolah.

15
16
3. Menjadi runner untuk acara Creative Fun Walk, KBS Festival, IQON+

dan Gotong Royong di Tabanan, Gedung Mario. Saat acara Creative Fun Walk

penulis mengontrol masalah pemasang T – Banner, di KBS Festival Penulis

membagikan konsmusi untuk crew, LED, Lighting, membeli dan

mempersiapkan kebutuhan raider artis, dan perlengkaan dan peralatan untuk

kebutuhan event. Untuk acara di Tabanan penulis membagikan konsmusi untuk

crew dan membeli dan mempersiapkan kebutuhan raider artis.

17
4. Menjaddi Stage Crew saat Event Gema Perdamaian, dimana penulis melakukan
marking area sebagai letak setiap perfomer akan tampil, dan mendapingi keluar
masuk nya perfomer.

5. Loading barang dari kantor ke gudang Cokroaminoto dan mencatatat barang apa saja
yang sudah di muat.

18
3.5 Kegiatan Harian

AGENDA KEGIATAN PKN

WISURYA EVENT ORGANIZER

Nama : Yosef Nathanael

Departement : Rolling

Bulan : Juni

No Tanggal Aktivitas/Kegiatan Paraf

19
1. Senin, 12 Juni 2023  Mencari meja

masing – masing.

 Merapikan router

wifi.

 Membuka website

wisurya untuk

memahami visi &

misi wisurya.

20
2. Selasa, 13 juni 2023  Survey ke Gedung Mario
Tabanan untuk event 27 – 28
Juni 2023 (Komunikasi dan
Sosialisasi Terpadu Pasar
Gotong Royong).

3. Rabu, 14 Juni  Survey ke Lapangan Renon

2023 sisi utara yang berhadapan

dengan kantor gubernur

untuk persiapan event 17

Juni (Creative Fun walk)

 Mengukur lebar jalan untuk

di pasangkan stage dan juga

untuk stand FOH.

 Menghitung pohon yang

ada di lapangan untuk

dipasangkan T Banner.

21
4. Kamis, 15 Juni  Survey ke Lapangan

2023 Renon untuk

memastikan kembali

letak T banner yang

nanti akan dipasang

sesuai rute yang

diberikan.

5. Jumat, 16 Juni  Menuju Lapangan renon

2023 untuk bertemu dengan

vendor T banner untuk

melakukan pemasangan.

 Mengawasi pemasangan

T banner apakah sudah

benar atau tidak sesuai

rute dan jumlah.

 Pemasangan Stage

Ballon.

6.. Sabtu, 17 Juni  Pembagian Kaos

22
2023 Wisurya.

 Event Creative Fun Walk

diadakan, saya menjadi

departemen logistik.

 Menjaga keluar masuk

orang agar tidak ada yang

bisa menerobos ke

backstage.

7. Senin, 19 Juni 2023  Kontrol pembongkaran

T Banner di Lapangan

Renon.

8. Selasa, 20 Juni 2023  Menuju Taman Bung Karno,


Tabanan untuk melakukan
survey dan pengukuran lahan

23
9. Rabu, 21 Juni 2023  Mengambil kaos di Jalan

Nusa Kambangan.

 Cek kondisi gudang

Cokroaminoto.

10. Senin, 26 Juni 2023  Menuju Gedung Mario

Tabanan, untuk briefing

dan mempersiapkan

untuk event tanggal 27

Juni 2023.

 Membeli kebutuhan

Riders, konsumsi, dan

perlengkapan lainnya.

11. Selasa, 27 juni 2023  Menjadi Runner di

bagian Festival saat

event (Komunikasi dan

Sosialisasi Terpadu

24
Pasar Gotong Royong).

 Membagikan konsumsi

untuk crew.

 Membeli perlengkapan

dan konsumsi tambahan.

 Menyiapkan konsumsi

untuk riders artis.

12. Rabu, 28 Juni 2023  Menjadi Runner di

bagian Festival saat

event (Komunikasi dan

Sosialisasi Terpadu

Pasar Gotong Royong).

 Membawa gelas

tambahan untuk

narasumber, rundown,

HT, dan came TV ke

Tabanan.

 Membagikan konsumsi

untuk crew.

 Membeli perlengkapan

dan konsumsi tambahan.

 Menyiapkan konsumsi

untuk riders artis.

25
AGENDA KEGIATAN PKN

WISURYA EVENT ORGANIZER

Nama : Yosef Natahanel

26
Departement : Rolling

Bulan : Juli

No Tanggal Aktivitas / Kegiatan Paraf

1. Senin, 3 Juli 2023  Menuju Lapangan

Renon bagian Timur

untuk survey untuk acara


3. Rabu, 5 Juli 2023  Mengambil baju
KBS Festival 15 – 19
ditempat konveksi.
Agustus.
 Cek kondisi gudang
 Bertemu dengan vendor
cokroaminoto.
– vendor dekorasi dan

produksi.

2.
4. Selasa, 4 Juli
Senin, 10 Juli 2023
2023  Prepare danbaju
Mengantar Bidding

untuk acara
ketempat KBS di
konvkesi

Festival.
Nusa Kambangan.

 Membuat
Cek desain
kondisi melalui
gudang

canva.
cokroaminoto.

5. Kamis, 20 Juli 2023  Membuat draft itinerary

dan format RAB.

 Cek kondisi gudang

cokroaminoto.

6. Senin, 24 Juli 2023  Membahas persiapan

untuk Event KBS


27
Festival.
7. Rabu, 26 Juli 2023  Mengkontak SMA –

SMA di Denpasar dan

Artis – artis apakah bisa

perform di acara KBS

Festival atau tidak.

 Mengambil Baju di

tempat konveksi.

28
AGENDA KEGIATAN PKN

WISURYA EVENT ORGANIZER

Nama : Yosef Nathanael

Departement : Rolling

Bulan : Agustus

No Tanggal Aktivitas/Kegiatan Paraf

1. Jumat, 4 Agustus  Mengunjungi


2023
sekolah – sekolah

dan universitas utuk

menanyakan

kepastian kehadiran

untuk nanti perform

di Event KBS

Festival.

 Cek kondisi gudang

cokroaminoto.

29
2. Senin, 7 Agustus  Mendengarkan dan mencatat
2023 Zoom meeting
DISKOMINFO untuk acara
KBS Festival.
 Menuju Denpasar Plakat
untuk follow up Piagam.

3. Selasa, 8 Agustus  Menuju ke Lapangan


2023 – 11 Agustus
2023 Renon untuk kontrol

loading tenda.

 Mengukur Panjang dan

lebar untuk stage.

 Kontrol ruang pameran.

 Briefing dengan team.

30
4. Sabtu, 12 Agustus  Menuju Lapangan Renon.
2023
 Mengecek setiap tenda

apakah sudah terpasang

dengan banar.

 Memastikan setiap karpet

di tenda bersih dan atap

tenda tidak ada yang

bocor.

5. Minggu, 13 Agustus  Membeli semua


2023 – 14 Agustus
2023 perlengkapan dan

peralatan yang

dibutuhkan.

6.. Selasa, 15 Agustus  Menuju venue KBS


2023
Festival.

 Membeli konsumsi.

31
 Membagikan konsumsi

 Membeli keperluan riders

artis.

 Mengambil desain di EKA

Print Bali.

7.. Senin, 28 Agustus  Pemindahan barang (sound


2023 – Jumat, 1
September & ligting) dari Gudang di

sesetan ke Gudang

cokroaminoto.

 Kontrol pemidahan barang

(sound & ligting.

8. Rabu, 16 Agustus  Menuju venue KBS


2023
Festival.

 Membeli konsumsi.

 Membagikan konsumsi

 Membeli peralatan.

9. Kamis, 17 Agustus  Menuju venue KBS


2023
Festival.

 Membeli konsumsi.

 Membagikan konsumsi

 Membeli peralatan.

 Menyiapkan keperluan riders


artis.

10. Jumat, 18 Agustus  Menuju venue KBS

32
Festival.

 Membeli konsumsi.

 Membagikan konsumsi

Membeli peralatan.

11. Sabtu, 19 Agustus  Menuju venue KBS


2023
Festival.

 Membeli konsumsi.

 Membagikan konsumsi

 Membeli peralatan.

 Merapihakn semua

barang – barang yang ada

di secret, dan juga

membersihkan sekret

(clear up area).

12.. Senin, 28 Agustus  Pemindahan barang (sound


2023 – Jumat, 1
September & ligting) dari Gudang di

sesetan ke Gudang

cokroaminoto.

 Kontrol pemidahan barang

(sound & ligting).

AGENDA KEGIATAN PKN


33
WISURYA EVENT ORGANIZER MARKETING

Nama : Yosef Nathanael

Departement : Rolling

Bulan : September

No Tanggal Aktivitas/Kegiatan Paraf

1. Senin, 4 September  Membuat desain


2023
untuk post

Instagram, acara

gathering.

 Ke gudang

Cokroaminoto untuk

mengecek tempat.

34
2. Selasa, 5 September  Mengambil surat perjanjian
2023 sewa Gudang cokroaminoto.
 Merevisi desain untuk post
Instagram.
 Cek kondisi gudang

cokroaminoto.

3. Kamis, 7 September  Menuju ke Gudamg


2023
cokroaminoto

 Take photo Gudang

cokroaminoto

 Mencatat apa saya barang

yang diperlukan untuk

peasamgan kabel dan

perpanjangan kabel

 Membuat desain untuk up

story Instagram gathering.

35
4. Senin, 11 September  Merevisi desain untuk
2023
post Instagram.

 Membuat rundown

bersama untuk gathering

 Cek kondisi gudang

cokroaminoto.

5. Jumat, 15 September  Menuju ke Richland


2023 – Sabtu, 16
September 2023 Bedugul untuk

melakukan acara

gathering.

 Bermain games.

 Glamping.

 Take photo untuk

dokumentasi.

6.. Jumat, 22 September  Membuat desain tag


2023
produk dan informasi

produk untuk Event di

Jakarta.

 Cek kondisi gudang

36
cokroaminoto.

7.. Senin, 25 September  Mencetak desain tag


2023
produk dan informasi

produk di Eka Print Bali.

 Membeli dekorasi

tambahan untuk tag

produk di Nadhi Mart

 Cek kondisi gudang

cokroaminoto.

37
AGENDA KEGIATAN PKN

WISURYA EVENT ORGANIZER

Nama : Yosef Nathanael

Departement : Rolling

Bulan : Oktober

No Tanggal Aktivitas/Kegiatan Paraf

1. Kamis, 12 Oktober  Pembagian tugas


2023
untuk event Gema

Perdamaian.

 Gladi untuk acara

Gema Perdamaian.

 Kordinasi untuk

event Gema

Perdamaian.

 Mempelajari cara

penggunaan eartech.

38
2. Sabtu, 14 Oktober  Menuju Lapangan Renon
2023 untuk event Gema
Perdamaian.
 Bertugas sebagai Stage
Crew.
 Marking area untuk posisi
artis tampil.
 Mengarahkan jalur keluar
dan masuk artis.
 Membantu set up alat – alat
artis untuk tampil.

3. Selasa, 31 Oktober  Membuat PPT mengenai


2023
suasana floorplan wantalin

di Prama Sanur Hotel untuk

event Iqon+

 Kontrol Gudang

cokroaminoto.

 Mencatat barang apa saja

yang dipindahkan.

39
AGENDA KEGIATAN PKN

WISURYA EVENT ORGANIZER

Nama : Yosef Nathanael

Departement : Rolling

Bulan : November

No Tanggal Aktivitas/Kegiatan Paraf

1. Jumat, 3 November  Briefing untuk event


2023
IQON+.

 Mengunjungi kantor

PDIP Bali untuk

mengukur lahan

parkir.

 Mengambil footage

lahan parkir untuk

update.

40
2. Senin, 6 November  Mengunjungi Wantilan di
2023 Prama Sanur Hotel untuk
survey stage.
 Mengukur stage untuk nanti
dipaskangan LED dan
backdrop.
 Mengambil Footage untuk
wantilan.

3. Selasa, 14 November  Check podium acrylic


2023
kantor dan mengkur, untuk

dicetak foam board.

 Menuju Eka Print untuk

mencetak foam board.

41
4. Rabu, 15 November  Menuju Prama Sanur Hotel
2023
untuk event IQON+.

 Ditugaskan menjadi runner.

 Membagikan konsumsi

untuk crew, sound

&lighting, LED, dan genset.

 Standby untuk on/off lampu

saat event berlangsung.

 Menyiapkan doorprize.

42
5. Selasa, 28 November 2023  Meeting untuk konser Salam Tiga Jari

Persatuan Indonesia.

 Ditunjuk sebagai ketua komunitas

musik.

 Membuat desain logo untuk

komunitas musik.

43
AGENDA KEGIATAN PKN

WISURYA EVENT ORGANIZER

Nama : Yosef Nathanael

Departement : Rolling

Bulan : Desember

No Tanggal Aktivitas/Kegiatan Paraf

1. Minggu, 3 Desember  Mengunjung Living


2023
World untuk survey

event Bull warriors.

44
 Mengambil footage

event Bull warriors.

45
3.6 Hambatan - Hambatan dan Pemecahan Masalah

Mempraktikkan pekerjaan tentu saja akan menemui berbagai kendala dan

kesulitan saat mengerjakan atau menyelesaikan tugas. Hal ini disebabkan oleh

pekerjaan dan lingkungan. Namun kendala-kendala tersebut dapat memberikan

dampak positif yang dapat diwujudkan dengan semangat untuk memecahkan

masalah dan beradaptasi untuk mencari jalan keluar dari kesulitan.

1. Beberapa peserta berasal dari luar daerah sehingga terdapat perbedaan

bahasa.

2. Bekerja dalam pekerjaan di mana kesalahan bisa terjadi menimbulkan rasa

takut.

3. Saat disuruh memasang alat elektronik, saya merasa takut karena saya

tidak mengerti apa-apa tentang alat elektronik.

4. Beberapa istilah baru tidak dipahami dengan baik pada acara tersebut dan

menimbulkan kebingungan.

Upaya mengatasi hambatan pelaksanaan praktek kerja nyata :

1. Bertanya tentang arti bahasa yang tidak dimengerti.

2. Tingkatkan rasa percaya diri dan ubah pola pikir agar tidak terlalu takut

bertanya agar tidak melakukan kesalahan.

3. Sering bertanya kepada mereka mengenai produk elektronik yang biasa

digunakan dalam acara.

4. Meneliti hal-hal yang belum di pahami dan aktif mengajukan pertanyaan,

agar pekerjaan berjalan lebih lancar.

46
3.7 Hal - Hal baru yang dipelajari selama praktik kerja nyata

- Lebih memahami tentang MICE.

- Terbiasa dengan dibawah tekanan waktu/deadline yang mepet.

- Berkembang dari segi desain grafis.

- Lebih memahami alat – alat yang di pakai saat event.

- Mengetahui pembagian jobdesk saat event.

3.8 Analisis Praktik Kerja Nyata

Saat mempraktikkan Kerja Nyata penulis mendapatkan banyak ilmu dan

wawasan baru tentang industri event khususnya event organiser. Wisurya Event Business

Management merupakan media yang sangat baik bagi penulis untuk belajar tentang dunia

event melalui keterlibatan langsung dalam proses dan organisasi acara.Selama kegiatan

Praktek Kerja Nyata, penulis merasakan adanya lingkungan kerja yang baik dan terjalinnya

gotong royong yang baik.

Dengan pengalaman puluhan tahun di dunia MICE, Direktur Utama Wisurya

berinteraksi tatap muka dengan karyawan dan karyawan bila memungkinkan, berbagi

pengalaman dan menghasilkan pengetahuan baru yang dapat digunakan dalam dunia

kerja. Wisurya Event Manajemen Bisnis sangat peduli terhadap mahasiswa yang

benar-benar ingin belajar dan selalu memberikan nasihat dan motivasi kepada penulis

47
bahwa kita jangan cepat puas dengan diri kita, karena kedepan nya pasti ada yang lebih

berat, dan kita harus terus termotivasi dan berkembang terus seiring dengan waktu.

48
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Penulis mendapatkan banyak wawasan dan wawasan baru mengenai dunia

MICE, khususnya dalam bidang penyelenggaraan event. Wisurya menjadi tempat

para penulis bisa berlatih dan belajar banyak tentang dunia peristiwa. Penulis juga

belajar mengambil tanggung jawab untuk menyelesaikan setiap tugas dan tanggung

jawabnya dengan baik. Selain jutaan wawasan yang didapat, penulis juga menambah

banyak kontak dari industri event. Jadi kedepannya, Anda akan bisa dengan mudah

mendapatkan bantuan dari pelanggan, supplier, fotografer, videografer, dan siapapun

yang membutuhkan bantuan dalam merencanakan sebuah acara.

Penulis juga berkesempatan untuk melatih keterampilan komunikasi dengan

klien agar dapat mengetahui perbedaan kepribadian dan karakteristik mereka saat

merencanakan acara. Hal lain yang tidak bisa dihindari ketika melakukan pekerjaan

nyata adalah adanya kesalahan teknis dan human error untuk melatih kemampuan

pemecahan masalah Anda, sehingga ketika Anda memasuki dunia kerja suatu saat,

biasakanlah berada di bawah tekanan. Sesuatu yang tidak terduga. Program Praktek

Kerja Nyata Program Penelitian Manajemen Pariwisata DIV Institut Pariwisata dan

Bisnis Internasional mempersiapkan siswa untuk pekerjaan masa depan mereka.

Selama pelaksanaan Praktek Kerja Nyata, penulis juga banyak terlibat langsung

dalam berbagai acara Manajemen Bisnis Wisurya Event.Tentunya melatih

ketrampilan dan ketangkasan dalam menyelenggarakan acara. Hal ini sangat

membantu dalam mempersiapkan saya untuk kemudian memasuki dunia kerja.

49
4.2 Saran
Adapun saran yang penulis dapat bagikan selama menyelesaikan Praktik Kerja

Nyata di Groovy Group agar terciptanya program Praktik Kerja Nyata yang lebih

baik adalah sebagai berikut:

1. Untuk Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional:

Penulis berharap kampus lebih sering mengadakan sosialisasi tentang

perusahaan yang baik dan bagus untuk mahasiswa/mahasiswi program studi DIV

Manajemen Pariwisata yang akan nanti melaksanakan Program Kerja Nyata.

2. Untuk PT. Wisurya Istagrahana Nusantara:

1. Penulis berharap PT. Wisurya Istagrahagana Nusantara dapat menampung

lebih banyak peserta Praktek Kerja Nyata dari IPBI dan mentransfer ilmu kepada

orang-orang baru agar industri MICE tetap bertahan.

2. Penulis berharap adalah PT. Wisurya Istagrahagana Nusantara

memberikan banyak informasi untuk membantu mahasiswa mempersiapkan

wawancara saat melakukan pelatihan rekrutmen.

3. Penulis berharap pada pelatihan awal ini anda dapat diperkenalkan dengan

benda-benda dan alat-alat elektronik lainnya yang mungkin perlu diketahui agar

kedepannya mudah, jadi tidak perlu bertanya - tanya lagi.

50
DAFTAR PUSTAKA

Noor, A. A. Pengertian MICE (Meeting Incentive Conference Exhibition)

Wisurya Event Business Management. http://wisurya.com/

Meli Siagawati, S. E., & MM, C. (2023). Meeting, Incentive Trip, Conference, Exhibition & Event

Organizer. Kaizen Media Publishing.

51
LAMPIRAN

Lampiran 1 : Event IQON +, Prama Sanur Hotel

52
Lampiran 2 : Event Gema Perdamaian, Lapangan Renon

Lampiran 3 : WSF Gathering, Richland Bedugul

Lampiran 4 : KBS Festival, Lapangan Renon

53
Lampiran 5 : Event KOSTER Gedung Mario, Tabanan

54

Anda mungkin juga menyukai