1 https://www.hukumonline.com/klinik/a/masalah-hukum-waralaba-yang-belum-terdaftar-
lt5e3b3a31adc96
- Branding / Signage (Interior / Eksterior)
Biaya Waralaba
- Royalti
Misalnya, jika outlet Anda mendapat 56 pesanan di hari kerja dan 70 pesanan di akhir
pekan, total pesanan dalam 30 hari adalah 1.792 (56X22= 1232 dan 70X8=50). Dengan
ukuran tiket rata-rata Rs 400, pendapatan bulanan outlet akan menjadi Rs 7.16.800.
2 Maharashtra, P., & Antara, P. (2022). Perbedaan antara FSSAI dan FDA Maharashtra -
Perbedaan Antara - 2022. Retrieved 23 March 2022, from https://id.natapa.org/difference-between-
fssai-and-fda-maharashtra-2329
6. Profil Merek
Siapkan Profil Merek dan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang
Penerima Waralaba. Bisnis harus berada di zona bersaing dengan waralaba restoran
top di India. Dokumen harus berisi visi merek. Selain itu juga harus memberikan visi
merek memberikan detail singkat tentang produk dan layanan yang ditawarkan beserta
jadwal pembukaan gerai baru.
Anda juga perlu menyebutkan jenis dukungan apa yang akan berikan kepada waralaba
restoran sebelum dan sesudah pendirian. Ini akan memungkinkan untuk mendorong
beberapa tingkat konsistensi dalam merek. Seperti yang disebutkan sebelumnya,
konsistensi mungkin hilang ketika mewaralabakan restoran yang akan menodai reputasi
merek induk. Untuk menghindari situasi seperti itu, ciptakan budaya berpegang teguh
pada nilai-nilai merek sejak awal (brand value, brand equity, brand awareness).
Beberapa manfaat profil merek/brand seperti:
- Konsumen loyalty
- Meningkatkan kredibilitas (Merek merupakan pembeda utama dari beberapa
produk yang sama oleh perusahaan berbeda. Dengan memiliki citra merek yang
baik, maka secara tidak langsung juga dapat meningkatkan kredibilitas di mata
konsumen.)
- Menciptakan toleransi terhadap konsumen (Melalui sikap loyal yang diberikan
konsumen, akan timbul toleransi terhadap kesalahan kecil yang mungkin terjadi.)
- Meningkatkan pengalaman pembeli (Tidak peduli jika barang yang dijual
beberapa perusahaan memiliki kualitas, material, ataupun potongan yang sama,
merek dengan image yang kuat bakal lebih meningkatkan pengalaman dari
masing-masing pembeli.)
- Kesempatan memberi harga premium (Aktivitas branding yang sesuai akan
menciptakan demand yang lebih tinggi. Pada fase ini, biasanya perusahaan akan
membebankan harga yang lebih tinggi kepada pelanggannya. Sebagaimana
fenomena yang kerap terjadi di era milenial, barang bermerek paling sering
dipasarkan dengan harga yang jauh lebih tinggi dibandingkan produk lain dalam
kategori yang sama.)
- Meningkatkan nilai perusahaan (Salah satu alasan terjadinya kapitalisasi pasar
suatu perusahaan yang kerap melebihi nilai bukunya dalam akuisisi, merger,
usaha patungan, perizinan, maupun negosiasi pembiayaan adalah brand
valuating. Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di bursa, dapat
disimpulkan bahwa sebagian besar nilai perusahaan berasal dari brand value
yang kuat. Aset tak berwujud seperti branding menyumbang sekitar 50-75%
kapitalisasi pasar perusahaan yang terdaftar.)
7. Perjanjian Waralaba
Karena tidak ada undang-undang khusus untuk waralaba restoran, sangat penting untuk
memiliki perjanjian terdaftar antara kedua belah pihak untuk melindungi hak-hak pemilik
waralaba serta waralaba. Perjanjian harus berbicara tentang pembayaran, rencana,
masa kerja, jadwal, royalti, dan dukungan yang akan diberikan pemilik waralaba kepada
waralaba. Kadang-kadang, restoran waralaba berhenti membayar royalti setelah bisnis
didirikan dan tidak ada undang-undang untuk melindungi pemilik waralaba di mana ia
dapat menuntut penerima waralaba atau mengambil hak untuk melanjutkan bisnis.
8. Pelatihan
Pelatihan staf sangat penting untuk menjaga standar produk sebagai restoran waralaba
asli. Pemilik waralaba harus melaksanakan pelatihan seluruh staf, mulai dari Kepala
Koki hingga busboy. Pengenalan dan pelatihan karyawan baru harus dilakukan jauh
sebelum pembukaan gerai waralaba.
Pemberi waralaba yang paling sukses lebih memilih untuk merekrut setidaknya
beberapa karyawan satu bulan sebelum pembukaan outlet baru dan memberikan
pelatihan langsung ke outlet yang ada untuk memberikan gambaran kepada rekrutan
tentang tingkat layanan yang diharapkan dari mereka. Beberapa pemberi waralaba juga
mempekerjakan beberapa staf lama mereka di outlet baru untuk melatih karyawan baru.
9. Pemasaran dan Periklanan
Berdasarkan geografi, franchisor dapat mendukung franchisee dalam pemasaran dan
periklanan dengan memasukkannya ke dalam rencana awal atau membantu mereka
memahami pasar dan melaksanakan kegiatan pemasaran atas nama franchisee di hari-
hari awal. Sangat penting untuk memiliki Pedoman Merek yang jelas untuk dipatuhi oleh
Penerima Waralaba.
Uraikan dengan jelas semua tugas yang menjadi tanggung jawab masing-masing gerai
waralaba, seperti kehadiran di media sosial, daftar di situs review westoran, dll. Ingatlah
untuk menyediakan templat, logo, dan item khusus Merek lainnya seperti desain menu
untuk memastikan konsistensi di seluruh semua outlet.
10. Mendukung/support
Pemilik waralaba harus menjelaskan dengan jelas dukungan yang akan diberikannya
kepada waralaba. Misalnya, beberapa pemberi waralaba hanya menawarkan dukungan
dalam Pengembangan Infrastruktur, operasi, pelatihan, dan perangkat lunak, sementara
beberapa juga menyediakan bahan baku. Dukungan tersebut harus disebutkan dalam
perjanjian untuk menghindari kebingungan di kemudian hari. Meniru kesuksesan
restoran yang sudah mapan adalah tugas yang cukup menakutkan. Ada banyak
tantangan di setiap level, yang utama menjaga konsistensi dalam hal rasa makanan dan
layanan yang diberikan.
Seluruh Pengalaman tamu perlu direplikasi, hampir persis. Meski begitu, ada beberapa
faktor, seperti Basis Pelanggan Sasaran dan Lokasi yang memainkan peran penting
dalam keberhasilan restoran. Dengan demikian, Restoran Waralaba masuk ke dalam
gambar. Ketika dilakukan dengan benar, Waralaba terbukti menjadi pendekatan bisnis
yang menguntungkan.
Work Training
Program pelatihan yang baik di restoran mencakup standar kualitas di antara aspek bisnis
lainnya. Pelatihan mengingatkan karyawan restoran Anda tentang prinsip, prosedur, dan
kebijakan untuk memastikan bahwa mereka secara konsisten memenuhi tugas mereka sesuai
dengan standar ini. Misalnya, juru masak yang terlatih harus selalu dapat menangani makanan
dengan aman dan menyiapkannya dengan baik sedangkan pelayan akan selalu melayani
pelanggan dengan sopan dan konsisten. Pelanggan akan kembali ketika mereka melihat bahwa
restoran telah mempertahankan standar kualitasnya.
Selalu ada arus informasi baru seperti perubahan menu, produk musiman, dan penawaran
khusus yang harus selalu diikuti oleh orang-orang. Pastikan semua saluran memiliki apa yang
mereka butuhkan untuk berhasil, baik itu karyawan langsung atau pewaralaba. Berikan mereka
informasi penting untuk mendorong penjualan, lalu terima umpan balik dari lapangan untuk
memahami apa yang terjadi di setiap saluran.
Dari tips memancarkan ketenangan dan kesopanan melalui bahasa tubuh, etiket dasar pada
presentasi dan penampilan pribadi, hingga panduan tentang cara meletakkan atau
mengeluarkan piring dari meja, ada banyak poin yang harus dipelajari dan dipertahankan oleh
anggota yang berhadapan dengan pelanggan yang bekerja di lantai. pikiran saat merawat klien.
Menegakkan pemahaman yang kuat di antara karyawan tentang standar kesehatan dan
keselamatan akan menguntungkan kepercayaan dan reputasi perusahaan dalam jangka
panjang. Kebersihan pribadi, mencegah kontaminasi atau keracunan makanan, dan
memberikan pertolongan pertama merupakan hal mendasar bagi staf di belakang rumah dan di
depan rumah.
Operational
Operasi restoran lebih dari sekadar makanan. Operasi desain restoran yang sukses bertujuan
untuk menyenangkan pelanggan, menghasilkan keuntungan, dan menghindari potensi krisis
seperti keracunan makanan. Selain menangani logistik pemesanan dan penyimpanan bahan,
pemilik restoran harus mengawasi elemen non-makanan dari pengalaman bersantap seperti
suasana dan layanan. Selain itu, kebersihan adalah bagian penting dari operasi restoran,
memberikan kesan positif pada pelanggan dan juga menjaga mereka dari penyakit yang dibawa
oleh makanan.
Penanganan Makanan
Karyawan restoran harus mengetahui praktik penanganan makanan yang tepat untuk
memastikan keamanan makanan. Misalnya, staf yang terlatih akan tahu cara menyimpan
makanan tertentu pada suhu yang diinginkan atau kebutuhan untuk mencuci tangan sebelum
melakukan proses memasak. Karyawan yang memahami praktik keamanan pangan dapat
menghindari kasus keracunan makanan dan mencegah pembusukan atau pemborosan
makanan akibat kontaminasi. Mereka juga akan memastikan restoran Anda memenuhi semua
kode keamanan makanan.
Pelayanan Pelanggan
Karyawan perlu menguasai tata cara pelayanan untuk memastikan pelanggan kembali, serta
merekomendasikan kepada teman dan keluarga karena sebagai customer, sebagian dari besar
pelanggan pergi ke restoran karena ingin menikmati makan dalam suasana yang
menyenangkan. Oleh karena itu, layanan pelanggan yang tepat merupakan faktor inti kepuasan
pelanggan. Seorang pelayan terlatih, misalnya, berbicara kepada pelanggan dengan sopan
atau berusaha keras untuk memberi mereka layanan khusus. Pelanggan seperti itu menyimpan
kenangan indah tentang pendirian dan kemungkinan akan melakukan kunjungan berulang.
Furniture
Di zaman sekarang, kenyamanan dan ke-aesthetican dari sebuah restoran atau cafe adalah
nomor 1 yang dicari. Tempat yang indah, minimalistic but yet cozy, bisa menjadi daya tarik
tersendiri bagi pelanggan. Sekarang, yang dicari bukan hanya kelezatan, tapi keindahan tempat
yang dimana bisa dijadikan sarana foto untuk pelanggan itu sendiri. Banyaknya pengguna
sosmed yang digunakan untuk para customer sebagai alat “memamerkan” kejadian atau
memori tersendiri yag secara tidak langsung menguntungkan bagi para restoran. Dengan hal
tersebut, pelanggan akan secara tidak langsung “memasarkan” restoranya melalui media sosial
dan dengan word of mouth.
Tingkat penggunaan internet saat ini sudah sebesar 53%, jumlah ini bisa menjadi satu alasan
kuat bahwa perusahaan mulai menggunakan strategi pemasaran pada usaha-usahanya.
Hal ini tentunya sangat mempengaruhi industri F&B (food and beverages) dimana sebagian
besar populasi online ini sudah mulai mencari dan menemukan restoran secara online.
Semakin cangihnya teknologi, masyarakat sekarang menggunakan internet untuk mengecheck
“review” sebelum pergi ke restaurant atau bahkan memesan makanan secara online dengan
menggunakan layanan ojek online. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
memasarkan perusahaan seperti;
Situs serta aplikasi pencarian dan penemuan restoran dan portal ulasan online seperti
Zomato digunakan secara luas oleh para penikmat kuliner untuk mencari dan
menemukan restoran-restoran. Selama bertahun-tahun, platform-platform ini telah
menjadi tempat bagi pengguna online untuk mencari dan menemukan restoran
favoritnya.
Selain layanan pencarian atau direktori restoran, ada juga platform-platform yang
berfokus pada layanan pemesanan restoran serta platform yang mengumpulkan ulasan-
ulasan online dari para penikmat kuliner.
SEO atau singkatan dari Search Engine Optimization merupakan sebuah proses untuk
mempengaruhi tingkat visibilitas sebuah situs atau halaman web dari hasil pencarian tak
berbayar atau organik dari sebuah search engine. Dengan kata lain, SEO berarti
melakukan proses berupa aktifitas tertentu terhadap situs web atau halaman web agar
ketika para pengguna internet mencari sesuatu yang berhubungan dengan isi dari situs
web atau halaman web Anda, situs web atau halaman tersebut akan tampil di halaman
awal dari daftar hasil pencarian keyword tersebut.
SEO ini jelas merupakan salah satu strategi pemasaran yang layak dipertimbangkan
untuk restoran. Kata kunci atau keyword seperti ‘restaurants near me’ atau ‘restoran
disekitar saya’ memiliki 7.480.000 jumlah penelusuran bulanan di Google. Jika
perusahaan bisa menanamkan SEO keyword tersebut di situs, restoran akan dapat
muncul pada halaman-halaman awal, bayangkan seberapa banyak orang yang menjadi
tahu usaha anda?
Pastikan judul situs anda memiliki nama brand anda serta lokasi dan kode pos restoran.
Daftarkan pula usaha anda di Google Bisnisku. Pastikan alamat di situs sama persis
dengan informasi yang dikirimkan ke Google atau situs agregator lainnya. Alamat
restoran harus tercantum di situs (bisa diletakkan di footer situs). Adanya informasi
alamat dapat membantu pencarian lokal. Pastikan juga menu ada pada halaman
khusus, jangan hanya melampirkan brosur menu dalam bentuk PDF. Pada halaman
tersebut, Anda dapat mendeskripsikan menu tersebut, bahan-bahannya, dan lainnya.
Jika menu Anda cukup unik, hal ini akan bisa muncul pada pencarian tertentu.
Tidak jarang bagi pelanggan untuk mengutarakan pengalaman buruk mereka di sebuah
restoran. Namun, jangan biarkan beberapa ulasan buruk melemahkan reputasi restoran
Anda.
Ulasan-ulasan buruk ini justru membutuhkan respons publik yang sopan dan cepat.
Katakan terima kasih pada pelanggan tersebut karena telah mengunjungi restoran,
katakan bahwa anda akan memperbaiki layanan anda, dan jika ada masalah yang
cukup besar, tawarkanlah kupon gratis atau potongan harga bagi pelanggan tersebut.
Selain itu, jangan merasa cukup dengan ulasan-ulasan yang positif, tetap tingkatkanlah
layanan anda dan berikan repons juga karena semakin positif review orang terhadap
restoran anda, semakin tinggi pula peringkat restoran anda pada platform-platform
pencarian seperti Zomato atau Google.
Apa saja yang bisa Anda lakukan dengan akun media sosial usaha Anda?
Pertama, Anda harus mengidentifikasikan media sosial yang sering digunakan
target pasar Anda.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk terlebih dahulu mengetahui siapa target
pasar Anda, dan kemudian mengidentifikasikan media sosial mana yang paling
sering mereka gunakan. Ini akan memungkinkan Anda untuk memfokuskan
upaya Anda dan memanfaatkan sumber daya Anda dengan lebih baik.
Beberapa sosial media yang saat ini sedang populer yaitu intagram, snapchat,
tiktok, dan twitter. Perusahaan bisa menggunakan instagram ads untuk
mengiklankan restoran tersebut. Dengan menggunakan instagram ads, akun
atau pamphlet yang di lihatkan akan dimunculkan ke semua akun di instagram
sesuai target market yang dipilih oleh perusahaan tersebut. Selain itu, dengan
adanya instagram reels yang dimana restoran bisa mamekrkan atau menunjukan
mengenai “daily” konten untuk menambahkan kepercayaan loyalitas dan
meningkatkan costumer engagement. Platform lain yang bisa digunakan adalah
tiktok. Dengan meng-upload konten setiap harinya mengenai menu-menu atau
kegiatan restaurant, akan meningkatkan daya tarik tersendiri bagi customer.
Terlebih lagi tiktok merupakan applikasi gratis dan tidak membutuhkan biaya
ketika perusahaan ingin megupload konten. Algorithma tiktok sendiri sangatlah
beracak atau random. Perusahaan bisa menggunakan hashtag yang sesuai
dengan isi konten untuk menunjukan point “penting” dan memasukan ke fyp
akun tiktok lainya.
b. Implementasikan UGC
Hal lain yang dapat Anda lakukan adalah promosi menggunakan user-generated
content (UGC). Strategi ini merupakan alat yang sangat baik untuk membangun
hubungan dengan pelanggan. UGC dapat dilakukan dengan berbagai macam
cara, mulai dari me-repost atau memposting ulang apa yang telah di post oleh
pelanggan Anda ke akun restoran Anda sampai membuat kontes foto makanan
restoran Anda di Instagram dan memposting ulang pemenangnya. Menggunakan
UGC dapat membuat pelanggan akan merasa lebih dilibatkan dan dihargai, serta
menjadi sarana lain untuk membagikan review baik mengenai restoran Anda.
c. Menggunakan Influencer
d. Pasang Iklan
di Facebook
dan Google
Iklankan
restoran secara online karena dapat memungkinkan untuk menargetkan audiens
yang sangat spesifik menggunakan Facebook dan Google Ads. Anda dapat
menyaring (filter) audiens secara fokus berdasarkan usia, jenis kelamin, lokasi,
dan lainnya. Terlebih lagi, dengan pemasangan iklan menggunakan Google,
akan dapat menentukan peringkat untuk kata kunci yang mengandung nama
pesaing Anda. Beriklan menggunakan Facebook atau Google memang
membutuhkan biaya, tetapi jika dilakukan dengan benar maka bisa menjadi
salah satu strategi pemasaran yang cukup efektif.
3 Foto Artikel : 30 Top Food Influencers Indonesia - Kompasiana.com. (2022). Retrieved 23 March
2022, from
https://www.kompasiana.com/image/harys.si.manusia.tampan/619e52d562a7047cba2f9f12/30-top-
food-influencers-indonesia?page=1
Ada beberapa aplikasi yang menawarkan layanan pesan-antar sekarang ini.
Pendapatan Anda bisa sangat terbantu terutama karena anda akan dapat
memasarkan juga usaha pada platform tersebut. Sebagai contoh, bayangkan jika
perusahaan bekerjasama dengan GoFood yang merupakan layanan pesan-antar
terbesar kedua di dunia. Jutaan pengguna aplikasinya akan dapat melihat
restoran Anda melalui aplikasi Gojek.
Tidak hanya itu, pelanggan anda juga dapat membayar biaya pengantaran yang
lebih murah menggunakan promo-promo dari GoFood. Anda juga bisa ikut
memberikan promo-promo GoFood bagi pelanggan restoran. Ada beberapa
applikasi ojek online yang menawarkan jasa makanan seperti Grab-food,
Shopefood, Go-food dan beberapa applikasi lain.
TIPS AND TRICK Strategi Bisnis Kuliner Agar Tetap Bertahan di Tengah Pandemi
Cashflow
Arus kas atau cashflow adalah unsur paling penting saat menjalankan usaha. Dalam situasi
saat ini, perusahaan harus mengelola uang tunai secara optimal. Jaga arus kas untuk selalu
positif, karena pengelolaan arus kas dapat menentukan keberlangsungan hidup bisnis. Menjaga
arus kas juga bisa dilakukan dengan menekan biaya produksi seperti biaya pembelian bahan
baku, membayar gaji karyawan, biaya operasional barang, dan lain-lain.
Buat prioritas anggaran dengan memilih mana anggaran yang sangat berdampak terhadap
bisnis saat ini, mana yang harus dikurangi atau justru tidak berdampak untuk kegiatan bisnis.
Tapi tak lupa juga untuk selalu menjaga kualitas produk meskipun ada pengurangan biaya
produksi. Dibawah ini ada beberapa tips yang harus diperhatikan ketika ingin menjaga cashflow
di masa pandemi seperti4:
Semenjak imbauan untuk tetap di rumah, orang-orang jadi gemar memasak. Mengolah
makanan sendiri membuat mereka merasa lebih aman karena terjamin kebersihannya. Selain
itu, perilaku banyak orang yang melakukan work from home (WFH) rentan merasa jenuh dan
bosan.
Bagi penyedia produk makanan, anda perlu melakukan variasi produk yang relevan dengan
perilaku baru masyarakat saat ini, seperti yang dilakukan oleh Malang Strudel yang men-switch
produk roti untuk orang-orang di rumah. Anda bisa menyediakan menu bahan baku atau ready
to cook sesuai dari menu yang ada di gerai makanan anda dan bisa menjual paket yang tinggal
dimasak sendiri atau menjual bahan bakunya.
Selain itu membuat variasi produk. Bisnis juga bisa menerapkan strategi bundling dengan
menawarkan paket yang menggabungkan beberapa produk makanan. Misalnya produk X dan
produk Y, jika dibeli secara bersamaan, maka harga yang ditawarkan lebih murah daripada
hanya membeli produk X saja. Selain hal tersebut, promosi yang tepat untuk dilakukan adalah
gencar memberikan voucher gratis ongkos kirim. Dengan melakukan promosi seperti ini,
konsumen akan terus terdorong untuk membeli produk selagi anda sudah memperhitungkannya
secara matang.
Menerapkan protokol kesehatan adalah salah satu bentuk empati kepada pelanggan agar
mereka tidak was-was saat menerima makanan yang dibeli. Farid Fatahillah, Associate
Consultant Iventure dikutip dari www.tirto.id, mengatakan bahwa krisis pandemi COVID-19
adalah ajang bagi brand untuk berempati, lebih peduli dan memberikan solusi.
Pelaku usaha biasanya melakukan penagihan atau pembayaran secara langsung kepada mitra
usaha. Namun karena adanya pandemi ini, hal tersebut justru membuat bisnis sebagai pelaku
usaha rentan terpapar virus Corona. Dalam situasi seperti ini, anda dapat membuat alternatif
lain yaitu membuat faktur (invoice) dalam bentuk dokumen yang dapat dikirim atau diterima
otomatis melalui e-mail sebagai pemberitahuan resmi. Dengan menggunakan alternatif ini, anda
tidak perlu bertemu dengan pelanggan secara langsung.
Untuk di gerai makanan, anda bisa menerapkan beberapa hal seperti karyawan yang wajib
mengenakan masker dan sarung tangan, makanan yang wajib disegel dengan benar untuk
mencegah makanan terkontaminasi, dan pembersihan area makanan secara berkala.
Resources:
The Importance of Standardization in Franchise Business. (2021). Retrieved 23 March 2022,
from https://hellonimbly.com/the-importance-of-standardization-in-franchise-business/
The Importance of Training in a Restaurant. (2022). Retrieved 23 March 2022, from
https://smallbusiness.chron.com/importance-training-restaurant-75676.html
5 Strategi Bisnis Kuliner Agar Tetap Bertahan di Tengah Pandemi. (2022). Retrieved 24 March
2022, from https://www.daya.id/usaha/artikel-daya/pengembangan-diri/strategi-bisnis-kuliner-agar-
tetap-bertahan-di-tengah-pandemi
Beverage, F. (2022). Training for the Food & Beverage Industry | BrandAcademy. Retrieved 23
March 2022, from https://brandacademy.co/industries/food-beverages/
How To Franchise Restaurants For Expansion In 10 Simple Steps. (2017). Retrieved 23 March
2022, from https://www.posist.com/restaurant-times/resources/10-definitive-steps-franchising-
restaurant-business.html
Apa Itu Brand Value? Simak Pengertian Lebih Lengkapnya - Investree Blog. (2021). Retrieved
23 March 2022, from https://blog.investree.id/bisnis/apa-itu-brand-value-simak-pengertian-lebih-
lengkapnya/
Why You Need Restaurant Training for a Successful Restaurant Business. (2018). Retrieved 23
March 2022, from https://www.posist.com/restaurant-times/restro-gyaan/restaurant-training.html
7 Strategi Pemasaran Terbaik untuk Usaha Kuliner - GoBiz - Pusat Pengetahuan. (2019).
Retrieved 23 March 2022, from https://gobiz.co.id/pusat-pengetahuan/strategi-pemasaran/
TOP 20 Food Influencer di Indonesia - StarNgage. (2019). Retrieved 23 March 2022, from
https://starngage.com/top-20-food-influencer-di-indonesia/