Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

GEOSTRATEGI
Tugas ini di susun guna memenuhi mata kuliah pendidikan kewarganegaraan

Dosen Pengampu:
Abdul Halim, S.Pd., M.Pd

Yohana Oktariana, S.Pd., M.Pd.

Disusun:
1. Aura Ramadani (2113022005)
2. Vevi sofia (2313022023)
3. Alma Safitri (2313022035)
4. Wahyu Pranata (2313022042)
5. Okta Siylvia (2313022044)
6. Aliffia Azizah (2313022049)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2024
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah-SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah Pendidikan kewarganegaraan tentang Geostrategi. Adapun makalah
tentang Geostrategi ini telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya
dengan bantuan dosen pengampu dan berbagai pihak lainnya, sehingga dapat
memperlancar dalam pembuatan makalah ini. Untuk itu kami mengucapkan banyak
terima kasih kepada bapak Abdul Halim, S.Pd., M.Pd dan Yohana Oktariana, S.Pd.,
M.Pd. serta semua pihak yang telah membantu tersusunnya makalah ini.

Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa ada
kekurangan baik dari segi penyusunan bahasanya maupun dari segi lainnya. Oleh
karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari dosen pengampu dan teman-
teman yang bersifat membangun untuk dikembangkan suatu hari nanti. Akhirnya
kami mengharapkan semoga dari penyusunan makalah ini, kita dapat mengambil
hikmah dan manfaatnya sehingga dapat memberikan inspirasi terhadap pembaca.

Bandar Lampung, 06 Maret 2024

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 1

C. Tujuan .......................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3

A. Pengertian Geostrategi ................................................................................. 3

B. Hubungan Geopolitik dan Geostrategi ......................................................... 4

C. Fungsi, Tujuan dan Implementasi ................................................................ 6

BAB III PENUTUP ............................................................................................... 8

A. Kesimpulan .................................................................................................. 8

B. Saran ............................................................................................................. 8

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Geostrategi merupakan sebuah proses membuat rencana agar dapat
melaksanakan kebijakan-kebijakan yang ada sehingga dapat mencapai
tujuan negara. Proses ini melibatkan penggunaan semua sumber daya alam
dan sumber daya manusia yang ada dari sebuah wilayah.1 Selain itu,
geostrategi juga dilakukan dengan tujuan untuk mencapai dan
mempertahankan kekuatan dan keutuhan dari suatu negara. Geostrategi juga
menjadi salah satu aspek penting bagi negara Indonesia. Indonesia terdiri
dari beribu-ribu pulau dan lautan yang luas. Oleh karena itu, dapat dikatakan
bahwa negara Indonesia memiliki wilayah yang sangat luas. Hal ini dapat
menunjang negara Indonesia karena wilayahnya yang sangat luas ini
memiliki banyak sekali sumber daya alam yang melimpah.

Dengan memperhatikan arti geostrategi, dapat dikatakan bahwa Indonesia


memiliki potensi yang sangat besar untuk dapat mewujudkan kekuatan dan
keutuhan negaranya, serta di waktu yang bersamaan dapat tetap melakukan
berbagai kebijakan yang telah ditetapkan sebelumnya untuk mencapai
tujuan negara. Negara Indonesia pernah dijajah dalam waktu yang sangat
lama. Tidak ada negara di dunia yang ingin dijajah, begitu juga dengan
negara Indonesia. Konsep geostrategi ini dapat digunakan Indonesia untuk
tetap mempertahankan kedaulatan wilayahnya sehingga tidak dapat dijajah
oleh negara lain di masa yang akan datang. Geostrategi juga dapat
membantu Indonesia dalam menjaga negara Indonesia ketika ada ancaman
yang berasal dari dalam negara Indonesia. Hal-hal tersebut yang melatar
belakangi penulisan makalah ini. Penulis berharap agar setiap warga negara
Indonesia sadar dan mengetahui pentingnya konsep geostrategi bagi negara
Indonesia.

B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yaitu:


1. Apa pengertian dari geostrategi
2. Bagaimana Hubungan Geopolitik dan geostrategi
3. Bagaimana Fungsi, Tujuan, dan Implementasi dari geostrategi

1
C. Tujuan
Adapun tujuannya yaitu:
1. Mengetahui pengertian geostrategi secara umum
2. Mengetahui bagaimana hubungan geopolitik dan geostrategi
3. Mengetahui bagaimana fungsi, tujuan dan implementasi dari
geostrategi

2
BAB I I
PEMBAHASAN

A. Pengertian Geostrategi
Suatu strategi memanfaatkan kondisi geografi negara dalam menentukan
kebijakan, tujuan, sarana, untuk mencapai tujuan nasional (pemanfaatan
kondisi lingkungan dalam mewujudkan tujuan politik). Geostrategi
Indonesia diartikan juga sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita
proklamasi sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan dan Undang-
undang Dasar. Ini diperlukan untuk mewujudkan dan mempertahankan
integrasi bangsa dalam masyarakat majemuk dan heterogen berdasarkan
pembangunan dan Undang- undang Dasar 1945. Geostrategi Indonesia
dirumuskan dalam wujud ketahanan Nasional.

Geostrategi adalah suatu strategi yang memanfaatkan konstelasi geografi


dalam menentukan kebijakan dan sasaran-sasaran, untuk mencapai tujuan
nasional. Geostrategi berasal dari kata geografi dan strategi. Geografi
merujuk kepada ruang hidup nasional, wadah atau tempat hidupnnya bangsa
dan negara Indonesia. Strategi diartikan sebagai ilmu dan seni
menggunakan semua sumber daya bangsa untuk melaksanakan
kebijaksanaan tertentu dalam keadaan perang maupun damai. Geostrategi
meliputi Konsepsi Ketahanan Nasional, Hakekat Ketahanan Nasional, Azas
Ketahanan Nasional dan Sifat Ketahanan Nasional. Konsepsi ketahanan
nasional meliputi :
• Konsep nasional dari geostrategi mengenai suatu kondisi dinamik
bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional
yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan.
• Konsepsi Ketahanan nasional adalah pedoman atau sarana untuk
meningkatkan (metode) keuletan dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dan keamanan.
• Hakikat konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia adalah peraturan dan
penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan secara seimbang, serasi
dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan nasional. Hakekat
ketahanan nasional adalah kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa
untuk dapat menjamin kelangsungan hidupnya menuju kejayaan
bangsa dan negara. Azas ketahanan nasional meliputi :
- Azas kesejahteraan dan keamanan
Kesejahteraan dan keamanan dapat dibedakan tetapi tidak dapat
dipisahkan dan merupakan kebutuhan manusia yang esensial.

3
Tanpa kesejahteraan dan keamanan sistem kehidupan nasional
tidak akan berlangsung.
- Azas komprehensif atau menyeluruh terpadu
Kehidupan nasional mencakup seluruh aspek kehidupan secara
menyeluruh dan terpadu dalam bentuk perwujudan persatuan dan
perpaduan yang seimbang, selaras, serasi dari seluruh aspek
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara.
- Azas mawas ke dalam dan mawas keluar perpaduan segenap aspek
kehidupan bangsa yang saling berinteraksi dengan lingkungan
sekelilingnya.
• Mawas ke dalam
Bertujuan menumbuhkan hakikat, sifat dan kondisi kehidupan
berdasarkan nilai - nilai.
• Mawas ke luar
Bertujuan untuk mengantisipasi dan ikut berperan serta dalam
mengatasi dampak lingkungan strategis luar negeri.
- Azas kekeluargaan
Mengandung keadilan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong,
tenggang rasa dan tanggung jawab dalam kehidupan
bermasyarakat. Sifat ketahanan nasional meliputi :
- Mandiri
Ketahanan Nasional percaya pada kemampuan dan kekuatan
sendiri serta pada keuletan dan ketangguhan.
- Dinamis
Ketahanan Nasional tidaklah tetap. Ia dapat meningkat atau
menurun, tergantung pada situasi dan kondisi bangsa.
- Wibawa
Keberhasilan pembinaan Ketahanan Nasional

B. Hubungan Geopolitik dan Geostrategi


Sebagai satu kesatuan negara kepulauan, secara konseptual, geopolitik
Indonesia dituangkan dalam salah satu doktrin nasional yang disebut
Wawasan Nusantara dan politik luar negeri bebas aktif. sedangkan
geostrategi Indonesia diwujudkan melalui konsep Ketahanan Nasional yang
bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial
budaya dan pertahanan keamanan. Dengan mengacu pada kondisi geografi
bercirikan maritim, maka diperlukan strategi besar (grand strategy) maritim
sejalan dengan doktrin pertahanan defensif aktif dan fakta bahwa bagian
terluar wilayah yang harus dipertahankan adalah laut. Implementasi dari
strategi maritim adalah mewujudkan kekuatan maritim (maritime power)

4
yang dapat menjamin kedaulatan dan integritas wilayah dari berbagai
ancaman.

Sebagai satu kesatuan negara kepulauan, secara konseptual, geopolitik


Indonesia dituangkan dalam salah satu doktrin nasional yang disebut
Wawasan Nusantara dan politik luar negeri bebas aktif. Sedangkan
geostrategi Indonesia diwujudkan melalui konsep ketahanan nasionalyang
bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial
budaya dan pertahanan keamanan.

Selain itu hubungan geopolitik dan geostrategi terdapat dalam astra gatra.
Komponen Strategi Astra Gatra, yaitu:
1. Tiga aspek (tri gatra) kehidupan alamiah, yaitu :
a) Gatra letak dan kedudukan geografi. Unsur atau Gatra Wilayah
Wilayah turut menentukan kekuatan nasional negara, meliputi:
1) Bentuk wilayah negara dapat berupa negara pantai, negara
kepulauan atau negara continental.
2) Luas wilayah negara.
3) Posisi geografis, astronomis, dan geologis negara.
4) Daya dukung wilayah Negara, ada wilayah yang habitable,
dan ada yang unhabitable.
b) Gatra keadaan dan kekayaan alam
Unsur atau Gatra Sumber Daya AlamMeliputi:
1) Potensi sumber daya alam wilayah yang bersangkutan
mencakup sumber daya alam hewani, nabati, dan tambang.
2) Kemampuan mengeksplorasi sumber daya alam.
3) Pemanfaatan sumber daya dengan memperhitungkan masa
depan dan lingkungan hidup.
4) Kontrol atas sumber daya alam
c) Gatra keadaan dan kemampuan penduduk Unsur atau Gatra
Penduduk
Penduduk suatu Negara menentukan kekuatan atau
ketahanan nasional Negara yang bersangkutan. Faktor yang
berkaitan dengan penduduk Negara meliputi dua hal:
1) Aspek kualitas mencakup tingkat pendidikan, keterampilan,
etos kerja, dan kepribadian.
2) Aspek kuantitas yang mencakup jumlah penduduk,
pertumbuhan, persebaran, perataan, dan perimbangan
penduduk di tiap wilayah negara.

2. Lima aspek (panca gatra) kehidupan social, yaitu :

5
a. Gatra ideologiUnsur atau Gatra dibidang IdeologiIdeologi adalah
seperangkat gagasan, ide, cita dari sebuah masyarakat tentang
kebaikan bersama yang dirumuskan dalam bentuk tujuan yang
harus dicapai dancara-cara yang digunakan untuk mencapai
tujuan itu. Fungi pokok Ideologi dalam mendukung ketahanan
nasional:
1) Sebagai tujuan atau cita-cita dari kelompok masyarakat yang
bersangkutan.
2) Sebagai sarana pemersatu dari masyarakat yang bersangkutan.
b. Gatra Politik Unsur atau Gatra di bidang Politik Penyelenggaraan
bernegara dapat ditinjau dari beberapa aspek, yaitu:
1) Sistem politik yang dipakai yaitu apakah system demokrasi
atau non demokrasi.
2) Sistem pemerintahan yang dijalankan apakah system
presidensil atau parlementer.
3) Bentuk pemerintahan yang dipilih apakah republic atau
kerajaan.
4) Susunan Negara yang dibentuk apakah sebagai Negara
kesatuan atau Negara serikat.
c. Gatra ekonomi Unsur atau Gatra dibidang Ekonomi
Suatu Negara dapat pula mengembangkan sisitem ekonomi
yang dianggap sebagai cerminan dari nilai dan ideologi bangsa
yang bersangkutan.
d. Gatra sosial budaya Unsur atau Gatra dibidang Ekonomi
Suatu Negara dapat pula mengembangkan sistem ekonomi
yang dianggap sebagai cerminan dari nilai dan ideologi bangsa
yang bersangkutan.
e. Gatra pertahanan dan keamanan. Unsur atau Gatra dibidang
Ekonomi
Suatu Negara dapat pula mengembangkan sisitem ekonomi
yang dianggap sebagai cerminan dari nilai dan ideologi bangsa
yang bersangkutan.

C. Fungsi, Tujuan dan Implementasi


Geopolitik Indonesia adalah wawasan nusantara. Secara geografis
Indonesia mempunyai ciri khas yaitu berada di antara dua samudra Hindia
dan Pasifik. Antara benua Australia dan Asia. Indonesia berupa kepulauan
sehingga disebut benua maritim Indonesia, atas dasar ini dikembangkan
geopolitik nasional (Wawasan Nasional). Wawasan nusantara berfungsi
sebagai pedoman, motivasi, serta rambu-rambu dalam menentukan
kebijakan, keputusan, tindakan dan perbuatan bagi penyelenggara negara

6
dari pusat sampai daerah untuk kesejahteraan masyarakat. Tujuan Wawasan
Nusantara bertujuan mewujudkan nasionalisme yang tinggi dari segala
aspek kehidupan masyarakat dengan mengutamakan kepentingan
umum/nasional.

1. Tantangan Implementasi Wawasan Nusantara


Pemberdayaan masyarakat. Faktor SDM. Aspek ini yang menjadi pokok
tantangan adalah segi pembangunan masyarakat masih harus
berdasarkan program dari atas ke bawah (Top Down Planning). Keadaan
ini dipengaruhi oleh kekurangan SDM. Untuk negara maju telah
melaksanakan program Buttom up Planning. Kondisi Nasional,
Masyarakat Indonesia dari segi daerah masih banyak terdapat desa
tertinggal. Masyarakatnya masih banyak masyarakat miskin.
Masyarakat miskin bukan berkurang malahan bertambah dipengaruhi
faktor ekonomi. Kebutuhan rumah tangga tidak seimbang dengan
pendapatan riil masyarakat.
a. Dunia Tanpa Batas Kemajuan IPTEK membawa dunia tanpa
batas. Untuk kemajuan IPTEK harus didasarkan dengan SDM
masyarakat. Tanpa SDM yang sesuai dengan IPTEK
menghambat implementasi wawasan nusantara.
b. Era baru Kapitalisme Era baru kapitalisme tak terpisahkan dari
globalisasi.
Negara Kapitalis selalu mempertahankan dan mengembangkan
eksistensinya di bidang ekonomi dengan menekan negara berkembang
dengan isu global yang mencakup demokratisasi, HAM dan lingkungan
hidup. (Bagaimana sikap AS dengan sekutunya terhadap negara
berkembang. Makna hakiki negara berkembang adalah negara tertinggal,
Indonesia negara yang kaya, akan tetapi masyarakatnya adalah masyarakat
yang miskin di dunia. Bagaimana mata uang Rupiah dibandingkan dengan
mata uang lain di dunia ini. Apa makna jumlah TKI meningkat baik secara
legal maupun ilegal).
Kesadaran Warga Secara nasional tampak ada kesadaran untuk
mempertahankan NKRI. Namun secara regional masih terdapat daerah
yang berkehendak untuk memisahkan diri dari NKRI. Ada lagi yang
berjuang untuk memecahkan wilayah menjadi wilayah baru yang tidak
didasari dengan SDA dan SDM. Hal ini sebagai strategi perebutan
kekuasaan dalam suatu wilayah. Akibatnya terjadi perbenturan antar masa
yang pro dan kontra. (lihat kasus Tapanuli di SUMUT yang ingin
mendirikan Kabupaten Tapanuli baru).

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Geostrategi adalah suatu strategi yang memanfaatkan konstelasi geografi
dalam menentukan kebijakan dan sasaran-sasaran, untuk mencapai tujuan
nasional. Geostrategi berasal dari kata geografi dan strategi. Geografi
merujuk kepada ruang hidup nasional, wadah atau tempat hidupnnya bangsa
dan negara Indonesia. Geostrategi meliputi Konsepsi Ketahanan Nasional,
Hakekat Ketahanan Nasional, Azas Ketahanan Nasional dan Sifat
Ketahanan Nasional. Sebagai satu kesatuan negara kepulauan, secara
konseptual, geopolitik Indonesia dituangkan dalam salah satu doktrin
nasional yang disebut Wawasan Nusantara dan politik luar negeri bebas
aktif. sedangkan geostrategi Indonesia diwujudkan melalui konsep
Ketahanan Nasional yang bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi,
politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Geopolitik
Indonesia adalah wawasan nusantara. Secara geografis Indonesia
mempunyai ciri khas yaitu berada di antara dua samudra Hindia dan Pasifik.
Antara benua Australia dan Asia. Indonesia berupa kepulauan sehingga
disebut benua maritim Indonesia, atas dasar ini dikembangkan geopolitik
nasional (Wawasan Nasional).

B. Saran
Demikianlah makalah yang kami susun, kami menyadari masih banyak
kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan
makalah kami. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pemakalah
khususnya dan kita semua umumnya.

8
DAFTAR PUSTAKA

PRIYONO, Juniawan; YUSGIANTORO, Purnomo. Geopolitik,


geostrategi, geoekonomi. 2017.
SANTOSO, Gunawan, et al. Kajian Ketahanan Nasional melalui Geopolitik
dan Geostrategi Indonesia Abad 21. Jurnal Pendidikan Transformatif, 2023, 2.1:
184-196.
SETYANINGRUM, Rizqi Amalia; TRISIANA, Anita; KIRANA, Adityar.
Geostrategi Indonesia melalui Pendekatan Kesejahteraan dalam Konsepsi
Ketahanan Nasional di Bidang ekonomi. Jurnal Global Citizen: Jurnal Ilmiah
Kajian Pendidikan Kewarganegaraan, 2021, 1-11.
Srijanti dkk. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Mahasiswa. Graha Ilmu
Yogyakarta.2009.
SURADINATA, Ermaya. Geopolitik Dan Geostrategi Dalam Mewujudkan
Integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jurnal Ketahanan Nasional, 2001,
6.2.
SURBAKTI, Krista. Geopolitik Dan Geostrategi. 2019.
Winarno. 2007. Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta;
PT. Bumi Aksara

Anda mungkin juga menyukai