Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah :SMA Negeri 4 Pekalongan


Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : XII / Genap
Materi Pokok : Kaidah Pencacahan
Alokasi Waktu : 13 Minggu x 4 Jam Pelajaran @45 Menit

A. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai
dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam
sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator
3.3 Menganalisis aturan pencacahan  Memahami konsep kaidah pencacahan
(aturan penjumlahan, aturan  Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan
perkalian, permutasi, dan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
kombinasi) melalui masalah melalui masalah kontekstual
kontekstual  Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan,
aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
4.3 Menyelesaikan masalah  Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
kontekstual yang berkaitan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
dengan kaidah pencacahan permutasi, dan kombinasi)
(aturan penjumlahan, aturan  Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan
perkalian, permutasi, dan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
kombinasi) permutasi, dan kombinasi)

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Memahami konsep kaidah pencacahan
 Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi) melalui masalah kontekstual
 Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan
kombinasi) melalui masalah kontekstual
 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan
penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
 Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan
penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)

D. Materi Pembelajaran
Kaidah Pencacahan
 Aturan Penjumlahan
 Aturan Perkalian
 Permutasi dan Kombinasi

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific Learning
Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan) dan Problem
Based Learning (Pembelajaran Berbasis Masalah)/projek
F. Media Pembelajaran
Media/Alat:
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus
 Cetak: buku, modul, brosur, leaflet, dan gambar.

Bahan :
 Spidol

G. Sumber Belajar
 Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika Wajib Kelas XII Kemendikbud,
Tahun 2016
 Pengalaman peserta didik dan guru
 Manusia dalam lingkungan: guru, pustakawan, laboran, dan penutur nativ.
H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Pertama (2 JP)
1. Guru memberikan salam, berdoa bersama, mengabsen siswa, membuka pembelajaran,
menyampaikan tujuan pembelajaran, memberikan apersepsi dan motivasi.
2. Melalui tayangan MV 1, guru menampilkan permasalahan terkait peluang dua kejadian saling
lepas, kemudian siswa diminta untuk mengamati(MV 1 slide 10).
3. Siswa diminta mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang ditampilkan guru. Jikasiswa
belum dapat mengajukan pertanyaan, maka guru memberikan pancingan dengan meminta
siswa membuat pertanyaan menggunakan kata tanya “berapa”, “peluang”, “kejadian”, dan
“bagaimana”, sehingga diharapkanpertanyaan yang muncul dari siswa adalah “berapa peluang
dari dua kejadian tersebut?” atau “bagaimana menentukan nilai peluang dari dua kejadian
tersebut?”
4. Guru membagikan LKS 1 yang berisi tentang menentukan peluang kejadian saling
lepas(Lampiran 3)dan meminta siswa berdiskusi untuk menyelesaikannya.
5. Perwakilan dari kelompok yang ditunjuk oleh guru, mengomunikasikan hasil diskusi
kelompoknya yang telah ditempel di papan tulis (tanggung jawab).
6. Guru bersama siswa melakukan konfirmasi mengenai jawaban permasalahan pada LKS 1.
7. Guru membimbing siswa membuat rangkuman tentang peluang kejadian saling lepas dan
menginstruksikan siswa untuk menuliskan rangkuman yang telah dibuat ke dalam buku
catatannya (MV 1 slide 16).
8. Siswa bersama guru melakukan refleksi terkait pelaksanaan pembelajaran dan memberikan
penguatan terkait sikap yang dinilai.
9. Guru menutup pelajaran dengan salam.

Pertemuan Kedua(2 JP)


1. Guru memberikan salam, berdoa bersama, mengabsen siswa, membuka pembelajaran,
menyampaikan tujuan pembelajaran, memberikan apersepsi dan motivasi.
2. Siswa mengamati masalah yang ditampilkan oleh guru mengenai peluang bertahan hidup
pohonjati dan pohon randu (MV 2 Slide 8).
3. Setelah siswa mengamati, guru meminta siswa menanya terkait dengan masalah yang
ditampilkan guru misalnya dengan memerintahkan siswa untuk bertanya dengan kata“Apakah”
dan “Bebas” atau “Bagaimana” dan “peluang”, kemudian diharapkan siswa menanya terkait
dengan peluang kejadian saling bebas misalnya “Apakah kejadian tersebut merupakan kejadian
saling bebas?” dan “Bagaimana cara menghitung peluang kejadian tersebut?”.
4. Siswa diminta untuk mendiskusikan LKS 2 dengan menggunakan referensi yang ada.
5. Siswa mengasosiasi informasi dan pengetahuan yang telah diperoleh sebelumnya dan
mendiskusikan masalah pada LKS 2untuk dapat menentukan peluang kejadian saling bebas
dengan bimbingan dari guru.
6. Salah satu perwakilan kelompok diminta untuk mengomunikasikan hasil diskusi di depan kelas
(tanggung jawab).Salah satu perwakilan kelompok diminta untuk mengomunikasikan hasil
diskusi di depan kelas (tanggung jawab).
7. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi mengenai jawaban permasalahan dan siswa
diajak untuk membuat simpulan mengenai peluang kejadian saling bebas (MV 2 slide 12).
8. Siswa membuat simpulan melalui serangkaian pertanyaan yang disampaikan guru
tentangpeluang kejadian saling bebas.
9. Siswa bersama guru melakukan refleksi terkait pelaksanaan pembelajaran dan
memberikanpenguatan terkait sikap yang dinilai.
10. Siswa bersama guru melakukan refleksi terkait pelaksanaan pembelajaran dan
memberikan penguatanterkait sikap yang dinilai.
11. Guru menutup pelajaran dengan salam.

Pertemuan Ketiga(2 JP)


1. Guru memberikan salam, berdoa bersama, mengabsen siswa, membuka
pembelajaran, menyampaikan tujuan pembelajaran, memberikan apersepsi dan
motivasi.
2. Siswa mengamati masalah yang ditampilkan oleh guru tentang “Seekor katak keluar
dari sumurdipengaruhi oleh cuaca. Saat musim hujan, katak tersebut kembali
ke dalam sumur dengan peluang . Dalam musim kemarau, katak tersebut
jatuh kembali ke dalam sumur dengan peluang . Jika peluang hujan adalah .
Tentukan peluang katak masuk ke dalam sumur saathujan?” (MV 3 Slide 7).
3. Setelah siswa mengamati, guru meminta siswa menanya terkait dengan
masalah yang ditampilkan guru misalnya dengan memerintahkan siswa untuk
bertanya dengan kata“peluang” dan “peluang dengan syarat suatu kejadian terjadi
terlebih dahulu”, kemudian diharapkan siswa menanya terkait dengan peluang
kejadian bersyarat misalnya “Bagaimana menentukan peluang kejadian dengan
syarat kejadian lain terjadi terlebih dahulu?”.
4. Siswa diberikan LKS 3 pada tiap-tiap kelompok, setiap kelompok mendapatkan satu
LKS 3dan mendiskusikannya (Lampiran 3).
5. Siswa mengumpulkan informasiuntuk menyelesaikan atau mengisi LKS 3 dengan
bimbingan dari guru.
6. Salah satu perwakilan kelompok diminta untuk mengomunikasikan hasil diskusi di
depan kelas (tanggung jawab). Dan kelompok lain diberikan kesempatan untuk
bertanya atau mengomunikasikan pendapat dan tanggapan dari masalah yang
dipresentasikan.
7. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi mengenai jawaban
permasalahan dan siswa diajak untuk membuat simpulan mengenai peluang
kejadian bersyarat (MV 3 slide 9).
8. Siswa membuat simpulan melalui serangkaian pertanyaan yang disampaikan guru
tentang peluang kejadian bersyarat
9. Siswa bersama guru melakukan refleksi terkait pelaksanaan pembelajaran dan
memberikan penguatan terkait sikap yang dinilai.
10. Guru menutup pelajaran dengan salam.

I. Penilaian
Teknik Penilaian Pengetahuan dan Keterampilan
Teknik Bentuk Instrumen Tujuan
Tes Tertulis Uraian(KUIS) Mengetahui penguasaan pengetahuan siswa
pada
materi kaidah pencacahan untuk perbaikan
proses pembelajaran dan pengambilan nilai.
Penugasan Tugas yang dilakukan Memfasilitasi penguasaan pengetahuan siswa
secara individu berupa pada materi kaidah pencacahan (bila diberikan
pekerjaan rumah selama proses pembelajaran) dan mengetahui
maupunkelompok (TR) penguasaan pengetahuan siswa pada materi
kaidah pencacahan (bila diberikan pada akhir
pembelajaran).

Pekalongan, Januari 2024


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mapel

Eny Khusnul Hartati, S. Pd, M.Pd Evah Nafilati, S.Pd


NIP. 19700518 199702 2 001 NIP. 19800505 200801 2 207
LAMPIRAN 2: PENILAIAN

INTRUMEN PENILAIAN

Nama Satuan pendidikan : SMA N 4 Pekalongan


Tahun pelajaran : 2023/2024
Kelas/Semester : XII IPS / Genap
Mata Pelajaran : Matematika Wajib

A. Penilaian Kompetensi Sikap

1. Penilaian sikap dilakukan melalui pengamatan terhadap peserta didik yang memiliki
sikap sangat positif atau negatif dan hasilnya akan dicatat dalam jurnal, seperti
contoh berikut berikut:

Kejadian/ ButirSi Pos/


No Waktu Nama TindakLanjut
Perilaku kap Neg
1
2

2. Hasil penilaian sikap dalam jurnal akan direkap dalam satu semester dan diserahkan
ke walikelas untuk dipertimbangkan dalam penilaian sikap dalam rapor (menunjang
penilaian sikap religious dari guru PAI dan sikap social dari guru PPKN).

B. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

Kisi-kisi penilaian pengetahuan tes tertulis


BentukS Nomor
No. IndikatorSoal
oal Soal
1 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 1
diselesaikan dengan kaidah pencacahan
2 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 2
diselesaikan dengan kaidah pencacahan
BentukS Nomor
No. IndikatorSoal
oal Soal
3 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 3
diselesaikan dengan kaidah pencacahan
4 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 4
diselesaikan dengan kaidah pencacahan

Instrumen penilaian pengetahuan dalam bentuk tes tertulis (Soal)

1. Suatu gedung mempunyai lima pintu masuk. Tiga orang hendak memasuk gedung
tersebut. Banyak cara agar mereka dapat memasuki gedung tersebut adalah...
2. Dua orang pergi menonton pertandingan sepak bola. Jika stadion itu mempunyai 4
pintu dan mereka masuk melalui pintu dan keluar dari pintu yang berbeda,
banyaknya cara yang terjadi adalah...
3. Pihak pengelola suatu perusahaan memerlukan 3 staf pengurus. Jika tersedia 7
calon, kemungkinan banyaknya susunan staf pengurus adalah...
4. Dalam suatu ruangan terdapat 30 orang. Setiap orang saling berjabat tangan.
Banyaknya jabat tangan yang dilakukan adalah...
Kunci Jawaban dan Penskoran
No.
Kunci Jawaban Skor
Soal
1. 4
10

D
2 24 4

3 35 4
No.
Kunci Jawaban Skor
Soal
4 435

Jumlah Skor Maksimal 12


Rumus untuk nilai adalah :

C. Penilaian Kompetensi Keterampilan


Kisi-kisi penilaian keterampilan:
Peserta didik Menyusun dan membuat rangkuman dari tugas - tugas yang sudah
diselesaikan mengenai kaidah pencacahan

Tugas
Kumpulkan tugas – tugas yang sudah diselesaikan mengenai kaidah pencacahan dan
membuat rangkuman dari kaidah pencacahan

Pedoman penskoran penugasan

No Kategori Skor Alasan


1. 1. Apakah tugas dikerjakan lengkap dan
dikumpulkan sesuai dengan tanggal yang
telah disepakati?
2. 3. Apakah terdapat ketepatan konsep yang
digunakan?
3. Apakah contoh yang dicantumkansesuai
dengan konsep?
4. Apakah bahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuaidengan kaidah EYD?
5. Apakah penyelesaian yang dikerjakan
sesuai dengan konsep yang telah
dipelajari?
Jumlah
Kriteria:
5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangatkurang

Skor erolehan
ilai erolehan
skor maksimal

Pekalongan, Januari 2024


Mengetahui
Kepala SMA Negeri 4 Pekalongan, Guru Mata Pelajaran,

Eny Khusnul Hartati, S. Pd, M.Pd Evah Nafilati, S.Pd


NIP. 19700518 199702 2 001 NIP. 19800505 200801 2 207
LAMPIRAN 2: PENILAIAN

INTRUMEN PENILAIAN

Nama Satuan pendidikan : SMA N 4 Pekalongan


Tahun pelajaran : 2023/2024
Kelas/Semester : XII IPS / Genap
Mata Pelajaran : Matematika Wajib

A. Penilaian Kompetensi Sikap

1. Penilaian sikap dilakukan melalui pengamatan terhadap peserta didik yang memiliki
sikap sangat positif atau negatif dan hasilnya akan dicatat dalam jurnal, seperti
contoh berikut berikut:

Kejadian/ ButirSi Pos/


No Waktu Nama TindakLanjut
Perilaku kap Neg
1
2

2. Hasil penilaian sikap dalam jurnal akan direkap dalam satu semester dan diserahkan
ke walikelas untuk dipertimbangkan dalam penilaian sikap dalam rapor (menunjang
penilaian sikap religious dari guru PAI dan sikap social dari guru PPKN).

B. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

Kisi-kisipenilaianpengetahuantestertulis
BentukS Nomor
No. IndikatorSoal
oal Soal
1 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 1
diselesaikan dengan kombinasi
2 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 2
diselesaikan dengan permutasi
BentukS Nomor
No. IndikatorSoal
oal Soal
3 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 3
diselesaikan dengan faktorial
4 Peserta didik dapat menentukan masalah yang dapat Uraian 4
diselesaikan dengan permutasi

Instrumen penilaian pengetahuan dalam bentuk tes tertulis (Soal)

1. Jika Luffy ingin membentuk sebuah tim pengintai berisi 4 (empat) orang dari
keseluruhan anggota tim kapal (10 orang), berapa banyak cara memilih anggota tim
pengintai itu?

2. Pada sebuah pertemuan khusus beranggotakan 6 (enam) fraksi sebuah negara, akan
dipasang lambang dari setiap fraksi. Berapa banyak cara untuk menyusun tiap
lambang tersebut?

3. Hitunglah nilai dari:

4.
5. Dari 5 (lima) gelas kecil dan 4 (empat) gelas besar akan diambil 2 gelas dari masing-
masing jenis. Berapakah jumlah cara kombinasi gelas tersebut?
Kunci Jawaban dan Penskoran
No.
Kunci Jawaban D Skor
Soal
1. 4
No.
Kunci Jawaban Skor
Soal
2 4

3 4

Jumlah Skor Maksimal 12


Rumus untuk nilai adalah :

C. Penilaian Kompetensi Keterampilan


Kisi-kisi penilaian keterampilan:
Peserta didik Menyusun dan membuat rangkuman dari tugas - tugas yang sudah
diselesaikan mengenai factorial, kombinasi dan permuatsi

Tugas
Kumpulkan tugas – tugas yang sudah diselesaikan mengenai permutasi, kombinasi dan
faktorial dan membuat rangkuman dari factorial, kombinasi, dan permutasi

Pedoman penskoran penugasan

No Kategori Skor Alasan


1. 1. Apakah tugas dikerjakan lengkap dan
dikumpulkan sesuai dengan tanggal yang
telah disepakati?
2. 3. Apakah terdapat ketepatan konsep yang
digunakan?
3. Apakah contoh yang dicantumkansesuai
dengan konsep?
4. Apakah bahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuaidengan kaidah EYD?
5. Apakah penyelesaian yang dikerjakan
sesuai dengan konsep yang telah
dipelajari?
Jumlah

Kriteria:
5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangatkurang

Skor erolehan
ilai erolehan
skor maksimal

Pekalongan, Januari 2024


Mengetahui
Kepala SMA Negeri 4 Pekalongan, Guru Mata Pelajaran,

Eny Khusnul Hartati, S. Pd, M.Pd Evah Nafilati, S.Pd


NIP. 19700518 199702 2 001 NIP. 19800505 200801 2 207

Anda mungkin juga menyukai