berikut ini:
ٰۤ ٕىَِك ُة َو الُّر ْو ُح ِفْي َه ا ِبِاْذ ِن َر ِّب ِه ْم ۚ ِمْن ُك ِّل َاْم ٍر ۛ َس َلٌٰم ِهَي
ِّمن َأ ۡلِف َش هۡر َتَنَّز ُل اْلَم ل
ۡ رٞ ِإَّن ٓا َأنَز ۡلَن ُٰه ِفي َليَۡلِة ۡٱلَقدِۡر َو َم ٓا َأدَۡر ٰىَك َم ا َليَۡلُة ۡٱلَقدِۡر َل ۡيَلُة ۡٱلَقدِۡر َخ ۡي
َل
َح ىٰ َم طۡ ِع ۡٱلَفجِۡر َّت
Artinya, "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah
kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu
turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam
itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS Al-Qadar [97]: 1-5)
ADVERTISEMENT
Baca juga:
Tata Cara Sholat Lailatul Qadar 2 Rakaat, Lengkap Waktu, Bacaan, dan Niatnya
Dilansir dari buletin Al-Rasikh Universitas Islam Indonesia, dalam sebuah hadis disebutkan bahwa malam
Lailatul Qadar ini akan terjadi pada akhir Ramadan, tepatnya pada 10 malam terakhir. Oleh karena itu,
kita dianjurkan untuk menghidupkan malam pada waktu tersebut agar mendapat keutamaan Lailatul
Qadar.
Hal ini didasarkan pada salah satu hadits riwayat Imam Muslim, yaitu:
Dari Salim bin Abdullah bin Umar bahwa bapaknya berkata; saya mendengar Rasulullah ﷺbersabda
berkenaan dengan Lailatul Qadar, "Beberapa orang diantara kalian, telah bermimpi bahwa Lailatul Qadar
itu terakhir (dari ramadhan). Maka carilah ia pada sepuluh yang terakhir." (HR.Muslim, no.1988).[4]
Adapun sejumlah amalan yang dapat dikerjakan umat muslim untuk memperoleh keutamaan malam
Lailatul Qadar, yaitu:
1. I'tikaf
Pada malam-malam terakhir Ramadan, umat muslim dianjurkan menghidupkan malam untuk
menjemput Lailatul Qadar. Menghidupkan malam artinya tidak terpaku hanya pada satu ibadah saja,
melainkan mengerjakan berbagai ibadah seperti dzikir, memperbanyak baca Al-Quran, hingga itikaf.
2. Muhasabah Diri
Selain menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan Ibadah, umat muslim juga dianjurkan untuk lebih
banyak bermuhasabah diri atau mengevaluasi diri. Dengan bermuhasabah, seseorang dapat mengukur
aspek ibadah apa saja yang masih kurang dan perlu ditingkatkan.
Membaca Al-Quran merupakan bagian dari keseharian umat muslim. Pada malam Lailatul Qadar, kita
dianjurkan untuk memperbanyak membaca Al-Quran.
Sebagaimana disebutkan bahwa Al-Quran diturunkan pada malam Lailatul Qadar. Oleh karena itu,
memperbanyak membaca Al-Quran bisa menjadi salah satu cara untuk memperingati momentum yang
istimewa tersebut.
Baca juga:
Tidak ada yang tahu pasti kapan tepatnya malam Lailatul Qadar kecuali Allah SWT. Kendati demikian,
berbagai hadits menyebutkan bahwa malam Lailatul Qadar akan terjadi pada 10 malam terakhir.
Oleh karena itu, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah pada waktu tersebut, termasuk
dengan menunaikan salah sunah seperti shalat tahajud, shalat hajat, shalat taubat, dan shalat sunah
lainnya.
Di antara salah sunah tersebut, disebutkan bahwa salat tahajjud merupakan salat yang sangat dianjurkan
(sunah muakkad).
5. Memperbanyak Dzikir
Dalam menjemput malam Lailatul Qadar, umat muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak dzikir.
Melalui dzikir, seseorang dapat semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dengan berdzikir, hati akan merasakan nyaman, tentram, dan sejuk. Dengan mengingat Allah melalui
dzikir, maka setiap masalah yang sedang dihadapi akan terasa ringan sehingga memudahkan menemui
jalan atau solusi dalam masalah yang dihadapi.
6. Memperbanyak Doa
Dikutip dari laman PPPA Daarul Quran, salah satu amalan yang juga dianjurkan saat malam Lailatul Qadar
adalah memperbanyak doa. Dalam salah satu riwayat dikatakan bahwa, suatu hari, 'Aisyah pernah
bertanya kepada Rasulullah saw: "Jika malam ini adalah malam Lailatul Qadar, apa yang bagus untuk
dibaca?" tanya 'Aisyah.
Rasulullah saw menjawab: "Bacalah doa Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni (Wahai
Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku)."
Dari hadits tersebut, dapat dipahami bahwa dia yang paling dianjurkan Rasulullah SAW adalah memohon
ampun. Kendati demikian, bukan berarti kita hanya bisa meminta ampunan saja, melainkan bisa berdoa
tentang apa saja.
Baca juga:
Seperti disebutkan sebelumnya, malam Lailatul Qadar merupakan malam yang sangat mulia karena
memiliki sejumlah keutamaan. Adapun keutamannya yaitu:
Secara garis besar Al-Quran diturunkan dalam dua tahap, yaitu dari Lauh al-Mahfudz ke Baitul Izzah
(Langit Dunia) secara sekaligus. Peristiwa pada tahap inilah yang disebut terjadi pada malam Lailatul
Qadar.
Kemudian, tahap berikutnya Al-Quran kemudian diturunkan dari Baitul Izzah kepada Nabi Muhammad
saw secara berangsur-angsur.
Keutamaan lainnya dari malam Lailatul Qadar yaitu merupakan malam seribu bulan. Apabila seorang
muslim mengerjakan amal salih pada malam Lailatul Qadar, maka Allah akan mengganjarnya dengan
pahala setara seribu bulan.
Arab latin: Tanaz zalul malaa-ikatu war ruuhu fiiha bi izni-rab bihim min kulli amr
Artinya: "Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur
semua urusan."
Baca juga:
4. Malam Kesejahteraan
Malam Lailatul Qadar juga disebutkan merupakan malam yang terdapat kesejahteraan, keberkahan, dan
keselamatan bagi para hamba Allah yang senantiasa beribadah kepada-Nya.
Sebagaimana dalam firman Allah SWT dalam Surah Al-Qadr ayat 5, yaitu:
Selain malam kesejahteraan, Lailatul Qadar juga merupakan bulan yang penuh keberkahan.
Sebagaimana dalam firman Allah SWT yang menjelaskan kitab suci umat Islam diturunkan pada malam
yang diberkahi.
Allah swt berfirman dalam surah Ad-Dukhan ayat 3:
Arab latin: Innaaa anzalnaahu fii lailatim mubaarakah; innaa kunnaa munziriin
Artinya: "Sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi. Sungguh, Kamilah yang
memberi peringatan."
Keutamaan selanjutnya dari malam Lailatul Qadar yaitu menjadi malam dijelaskannya segala urusan.
Disebutkan bahwa pada malam Lailatul Qadar, Allah menjelaskan nasib yang telah ditentukan bagi para
hamba-Nya kepada sejumlah malaikat.
Artinya: "Pada (malam itu) dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah."
Nah, itulah tadi penjelasan mengenai amalan malam Lailatul Qadar beserta keutamaannya. Semoga kita
termasuk orang-orang yang mendapatkan kemuliaan malam Lailatul Qadar