Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

BIMBINGAN TEKNIS PENINGKATAN KOMPETENSI BAGI


GURU DI SEKOLAH DASAR
DISELENGGARAKAN OLEH DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA
KABUPATEN GUNUNGKIDUL

TANGGAL 8 – 10 SEPTEMBER 2020


DI AULA DINAS DIKPORA KAB. GUNUNGKIDUL

Oleh :

NAMA : RIANI ASTUTI, S.Pd.


NIP : 199303082019022001
UNIT KERJA : SDN SLAMETAN

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAHRAGA KABUPATEN


GUNUNGKIDUL
PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

2020
BIMTEK PENINGKATAN KOMPETENSI BAGI GURU DI SEKOLAH DASAR
DI AULA DINAS DIKPORA GUNUNGKIDUL

A. Nama Pelatihan : Bimtek Peningkatan Kompetensi Bagi Guru Di


Sekolah Dasar
B. Waktu Pelaksanaan : 8-10 September 2020
C. Tempat : Ruang Rapat IV (Lantai 2) Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul
D. Penyelenggara : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Gunungkidul
E. Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Guru dalam
Pembelajaran Daring Menggunakan Google
Classroom, Google Document, Google Form,
Google Sites
F. Sasaran : Pendidik
G. Narasumber : Sumarto, M.M., Joko Suryanto, M.Pd., Sigit
Suryono, M.Pd, dan Agerica Risma, S.Pd.

H. Sruktur Program

No. Materi Jumlah Jam


Pelajaran
(JPL)

1 Kebijakan Dinas Dikpora Kabupaten Gunungkidul 3


2 Disiplin Pegawai Negeri Sipil 3
3 Pernikahan dan Perceraian Pegawai Negeri Sipil 4
4 Pengenalan Google Classroom 4
5 Google Document 4
6 Google Formulir 4
7 Google Sites 5
8 Tugas Mandiri 3
Total 30
I. Ringkasan Materi Diklat

Kebijakan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul pada Masa
Pandemi Covid-19.
Narasumber : Sumarto, M.M.

Gunungkidul termasuk zona kuning, yang mana zona kuning dan hijau dapat
melaksanakan KBM di sekolah dengan mematuhi protokol Kesehatan dan ada surat izin dari
orang tua siswa. Kelas 6 melaksanakan pertemuan tatap muka 2x seminggu. Sedangkan kelas 1-
5 melaksanakan tatap muka 1x dalam seminggu. Dalam satu kelas dishift pagi dan siang dengan
jeda waktu 1 jam. KBM tatap muka terbatas dilaksanakan 1 jam (60 menit) untuk setiap shift.
DAK untuk mencukupi sarpras. Tahun 2021 target 42 sekolah mendapatkan saranaTIK.
Selain itu, 32 sekolah mendapatkan dana bantuan untuk pembangunan Lab. TIK. Diklat imbas
oleh guru kepada guru sebanyak 503 guru dengan dana 60 juta. Pada tahun 2019 sudah ada
diklat pendampingan selama 3 bulan pelatihan Google Suite for Education. Setiap sekolah dapat
menganggarkan 1 chromebook menggunakan dana BOS. Bandwith 30 Mbps sekolah dapat
mengganti alat dengan yang baru.
Informasi dari Dinas Pendidikan Provinsi DIY akan diadakan ujian Bersama, mohon
dipersiapkan dengan baik. Nanti Gunungkidul akan ada smartcity, akhir September akan dinilai
oleh smartcity nasional.
Bagi ASN mohon disiplin pakaian Jawa ketika Kamis Pahing dan hari-hari tertentu
memperingati Keistimewaan DIY. Bagi operator sekolah harus mengupate dapodik pada waktu
yang ditentukan. Jika tidak melakukan update dapodik maka BOS tidak cair 1 tahun.
Produk diklat itu untuk dokumen. Pada diklat kali ini jumlah jamnya 30 jpl (21 jpl tatap
muka dan 9 jpl tugas mandiri). Tugas mandiri disetorkan tanggal 18 September 2020 file
perorang dikumpulkan melalui koordinator.

Disiplin Pegawai Negeri Sipil dan Pernikahan dan Perceraian Pegawai Negeri Sipil
Narasumber : Joko Suryanto, M.Pd.

Pada bagian ini membahas tentang dasar hukum Disiplin PNS yaitu PP No 53 Th 2010,
UU No 5 Th 2014 pasal 86 yang menyebutkan bahwa “Instansi pemerintah wajib
melaksanakan penegakan disiplin terhadap PNS serta melaksanakan berbagai
upayapeningkatan disiplin”. PP No 17 Th 2020 tentang Manajemen ASN.
Selain membahas Disiplin PNS juga membahas tentang dasar hukum Ijin Perkawinan
dan Perceraian PNS yaitu : PP Th 1983 tentang izin perkawinan dan perceraian PNS, PP
45 Th 1990 tentang perubahan atas PP 10 Th 1983, SE Kepala BAKN No 08/SE/1983
tentang Izin Perkawinan dan Perceraian PNS, SE Kep BAKN No 48. SE/1990 tentang
Petunjuk Pelaksanaan PP 45 Th 1990 tentang perubahan atas PP 10 Th 1983.

Pengenalan Google Classroom


Oleh : Sigit Suryono, M.Pd.
Google Classroom (Ruang Kelas Google) adalah suatu serambi aplikasi pembelajaran
campuran secara online yang dapat digunakan secara gratis. Pendidik bisa membuat kelas
mereka sendiri dan membagikan kode kelas tersebut atau mengundang para siswanya. Google
Classroom ini diperuntukkan untuk membantu semua ruang lingkup pendidikan yang membantu
siswa untuk menemukan atau mengatasi kesulitan pembelajaran, membagikan pelajaran dan
membuat tugas tanpa harus hadir ke kelas.
Tujuan utama Google Classroom adalah untuk merampingkan proses berbagi file antara
guru dan siswa Google Classroom menggabungkan Google Drive untuk pembuatan dan
distribusi penugasan, Google Docs, Sheets, Slides untuk penulisan, Gmail untuk komunikasi,
dan Google Calendar untuk penjadwalan. Siswa dapat diundang untuk bergabung dengan kelas
melalui kode pribadi, atau secara otomatis diimpor dari domain sekolah.
Setiap kelas membuat folder terpisah di Drive masing-masing pengguna, dimana siswa
dapat mengirimkan pekerjaan untuk dinilai oleh guru. Aplikasi ini tersedia bagi pengguna
seluler perangkat iOS dan Android yang memungkinkan pengguna mengambil foto dan
melampirkan penugasan, berbagi file dari aplikasi lain dan mengakses informasi secara offline.
Guru dapat memantau kemajuan untuk setiap siswa, dan setelah dinilai, guru dapat kembali
bekerja bersama dengan komentar.

Google Document, Google Formulir, dan Google Sites

Oleh : Agerica Risma, S.Pd.

1. Google Document

a. Google Dokumen merupakan layanan pengolah kata berbasis web Cloud milik
Google. Pengguna bisa menggunakan layanan Google Docs secara gratis dari
situs docs.google.com atau melalui Google Drive. Selain tersedia dalam
bentuk web app, Google Docs juga tersedia dalam bentuk aplikasi untuk Android,
iOS, Windows, Blackberry, dan juga program desktop untuk Chrome OS.
Pengguna dapat membuat ataupun mengedit file docs dengan batas penyimpanan
per file maksimal 1GB.
b. Google Docs memungkinkan pengguna untuk mengerjakan dokumen bersama
tim (kolaborasi) secara real-time. Pengguna juga bebas dalam melakukan
perizinan, apakah pengguna lain (teman/ tim) dapat mengedit atau hanya melihat
(membaca). Sistem Google Docs juga memperlihat log aktivitas dari setiap hasil
editan/ revisi.
c. Hampir semua browser terbaru saat ini support dengan Google Docs seperti
Internet Explorer, Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Edge, dan Apple
Safari. Google Docs juga dilengkapi dengan fitur pengecekan kesalahan
penulisan ejaan (spelling) seperti Microsoft Word sehingga mengurangi
kesalahan ketika menulis kata/ kalimat. Google Docs juga dibekali dengan
fitur machine learning yang mana mampu memberikan pengalaman dan
kemudahan dalam membuat dokumen.
d. Google Docs mendukung beragam format dokumen
seperti .doc, .docx, .docm .dot, .dotx, .dotm, .html, teks biasa (.txt), .rtf, .odt, serta
hampir semua format Microsoft Office lainnya.

Berikut fungsi dan manfaat Google Document :


a. Membuat dokumen di mana saja dan kapan saja
b. Dukungan Cloud Storage yang besar

c. Dapat digunakan untuk konversi file PDF

d. Support format Microsoft Office

Fitur utama Google Dokumen

a. Integrasi dengan Google Drive secara otomatis. Kemudahan yang ditawarkan


Google Docs adalah pengguna bisa menyimpan semua dokumen ke Google
Drive. Ketika masuk pada lembar kerja Google Docs, pengguna tidak perlu klik
Save ataupun CTRL + S, Google Docs bekerja secara otomatis dalam menyimpan
dokumen secara real-time.

b. Bagikan dokumen untuk berkolaborasi. Melalui fitur Bagikan, pengguna bisa


menambahkan anggota dengan email atau menuliskan nama. Pengguna juga
dapat membagikan link agar dapat di akses secara publik. Fitur kolaborasi ini
akan memudahkan pengguna dalam menyelesaikan dokumen secara lebih cepat
dan efisien.

c. Histori untuk setiap perubahan. Pengguna bisa melihat perubahan dari setiap
editan atau revisi yang dilakukan. Klik File » Histori versi, di bagian tersebut
terlihat semua log yang pengguna lakukan.

d. Dukungan Add-on untuk Google Docs. Saat ini Google Docs telah dilengkapi
dengan fitur Add-on (Plug-in) yang nantinya dapat membantu pengguna dalam
menyelesaikan problem atau hal-hal yang tidak bisa dilakukan Google Docs
secara bawaan.

e. Ejaan dan tata bahasa. Pengguna bisa memanfaatkan ejaan dan tata bahasa untuk
mengurangi kesalahan penulisan kata/ kalimat. Fitur semacam ini juga tersedia
pada produk Microsoft Office.

2. Google Formulir
Google form adalah layanan dari Google yang memungkinkan untuk membuat
survey, tanya jawab dengan fitur formulir online yang bisa dicustomisasi sesuai
dengan kebutuhan. Biasanya digunakan untuk beberapa hal seperti mebuat kuisioner ,
membuat quick count pendapat, membuat fomulir pendaftaan online, kemudian
mengelolanya dan masih banyak lagi.
Cara Membuat Google form :
a. Buka Google Docs dan Pilih Template
Pertama, buka google docs dan pilih “form”. Di sana akan tersedia beberapa opsi
template. Pilihlah template yang sesuai dengan yang seleramu.
Jika tidak ada yang cocok, pilih template blank berlatar belakang putih, yang di
dalamnya ada gambar “+” .
b. Mengisi Judul dan Deskripsi Form
Kalau sudah pilih template blank, lanjutkan dengan mengisi kuisioner yang Anda
inginkan. Anda akan melihat kotak dialog “Untitled Form” memiliki ukuruan huruf
cukup besar.

c. Klik kolom tersebut dan ketikkan judul dari kuisioner yang Anda inginkan.
Setelah mengisi judul, akan ada deskripsi di kolom “ form descirption” di kolom
tersebut, paparkan secara deskirptif tentang kuiosioner Anda. Deskripsi perlu dibuat
dngan rinci dan jelas.
d. Membuat Pertanyaan
Setelah judul dan deskripsi, lanjut ke tahap memasukkan daftar pertanyaan untuk
kuisioner.
Di mana? Jadi di bawah kolom “form description’’ ada kolom “question“. Lalu tulis
pertanyaan yang ingin Anda ajukan.
Anda juga dibebaskan untuk memilih jenis pertanyaan misalnya multiple choice atau
short answer. Multiple choice untuk pertanyaan dengan jawaban “mungkin, tidak,
atau ya”.
Short answer untuk jawaban yang berupa deskripsi pendek. Ada pula jenis jawaban
“paragraph”. Hal ini berbeda dengan short answer.
Paragraph membuat pengguna bisa mengisi jawaban dengan lebih panjang.
e. Kirim Kuisioner
Kalau Anda sudah mengisi semua pertanyaan yang Anda ingin ajukan, step terakhir
ialah mengirimnya ke orang yang Anda inginkan.
Bisa melalui email atau menyalin link.
Caranya, klik “send” di kanan atas. Kemudian akan ada opsi mengirim form ke email
dengan menulis tujuan email dan pilih “include form in email”.
Langkah terakhir klik send yang ada di pojok kanan bawah.

3. Google Sites
Google Sites adalah layanan website pribadi ataupun profesional yang tidak
memungut biaya apa pun atau gratis. Layanan ini merupakan layanan yang dibuat oleh
perusahaan Google. Ada sejumlah kegunaan yang dimiliki oleh Google Sites yang dapat
dimanfaatkan oleh pengguna internet. Salah satunya ialah untuk pembelajaran.
Google Sites merupakan tools pembuat situs yang populer karena memiliki sejumlah
kelebihan. Pertama, tools ini tidak memungut biaya atau gratis. Kedua, proses membuat
situs menggunakan Google Sites sangatlah mudah dibuat. Ketiga, tools ini
memungkinkan pengguna berkolaborasi dalam pemanfaatannya. Keempat, tools ini
menyediakan 100 MB penyimpanan online gratis. Kelima, mudah ditelusuri
menggunakan mesin pencarian Google.
Google Sites dapat dimanfaatkan oleh tenaga pengajar untuk melakukan berbagai
macam aktivitas pembelajaran, yakni:
1. Mengunggah Materi Pembelajaran
Dengan Google Sites, pengajar tidak perlu membagikan materi melalui surel atau bahkan
menggunakan flashdisk. Materi pembelajaran akan mudah dibagikan melalui Google
Sites.
2. Menyimpan Silabus
Salah satu manfaat Google Sites ialah pengajar dimudahkan untuk menyimpan silabus
pembelajaran di situs. Dengan begitu, mahasiswa dapat mengetahui kapan pun mereka
ingin mengetahui apa topik bahasan yang akan dibahas di kelas pada pertemuan
mendatang.
3. Memberikan Tugas
Pemberian atau pengumuman untuk tugas atau proyek baru bisa dilakukan melalui
Google Sites. Mahasiswa didorong untuk secara reguler mengunjungi website dosen agar
tidak ketinggalan informasi mengenai tugas.
4. Memberikan Pengumuman
Google Sites dapat dimanfaatkan sebagai media untuk menginformasikan suatu
pengumuman terkait pembelajaran atau kegiatan di kelas.
Berikut beberapa langkah-langkah yang harus dilakukan ketika ingin menggunakan
Google Sites:
a. Membuat website menggunakan Google Sites.
b. Mengenal dashboard Google Sites.
c. Membuat halaman muka.
d. Membuat halaman berjenis halaman biasa.
e. Membuat halaman berjenis lemari berkas.
f. Membuat halaman berjenis pengumuman.
g. Mendaftarkan mahasiswa ke dalam website.
h. Mengubah atau menyunting situs.

Mengetahui, Karangmojo, 30 September 2020


Kepala Sekolah Yang menjalankan tugas

ATIK SETYAWATI, S.Pd. RIANI ASTUTI, S.Pd.


NIP 197504101996062001 NIP 19930382019022001
PEMERINTAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SD NEGERI SLAMETAN
Alamat : Slametan, Kelor, Karangmojo, Gunungkidul, Yk. 55891

SURAT TUGAS
Nomor : 032.03/SD.SL/IX/2020

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala SDN Slametan, Korwil Biddik Kecamatan
Karangmojo, Gunungkidul menugaskan :

Nama : RIANI ASTUTI, S.Pd.


NIP : 199303082019022001
Pangkat/Gol Ruang : Penata Muda, III/a
Jabatan : Guru SDN Slametan

Untuk mengikuti Bimtek Peningkatan Kompetensi Bagi Guru Di Sekolah Dasar, yang
diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul pada
tanggal 08 s.d. 10 September 2020 di Ruang Rapat IV (Lantai 2) Dinas Pendidikan Pemuda
dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul

Demikian surat tugas dibuat dengan sesungguhnya, agar dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Karangmojo, 7 September 2020


Kepala Sekolah

ATIK SETYAWATI, S.Pd.


NIP.19750410 199606 2 001
LAMPIRAN

1. Fotocopy sertifikat
2. Surat tugas

Anda mungkin juga menyukai